KNOW-HOW
OFFICE PROGRAMMING
12/2008
MICROSOFT OFFICE EXCEL dapat dikatakan sebagai aplikasi sejuta umat, artinya pemakai aplikasi Excel ini sangat banyak. Fleksibilitas dan kemudahan aplikasi Excel inilah yang menjadikan alasan utama kenapa banyak orang menggunakan aplikasi Excel. Pada artikel ini, penulis akan mengajak pembaca melihat bagaimana memprogram Excel dengan mudah.
text. Date &Time, formula yang berhungan waktu. Lookup & Reference, formula yang berhubungan dengan data sel. Math & Tri, formula yang berhubungan dengan matematika dan trigonometri. More Function, ini terdiri atas: Statistical, formula yang berhubungan dengan statistik. Engineering, formula yang berhubungan keteknikan. Cube, formula yang berhubungan dengan cube data modeling. Information, formula yang berhubugan dengan informasi. Contoh, kita mempunyai 10 data bilangan, yaitu 20,12,15,1 8,32,19,31,49,16,17. Semua data ini kita letakkan pada sel A1 sampai A10. Selanjutnya dengan memanfaatkan formula max kita dapat mengetahui nilai maksimum dari kumpulan data bilangan. Misalkan sel B1 akan menampilkan hasil maksimum dari kumpulan data bilangan, maka pada sel B1 ditulis formula =sum(A1:A10) sehingga akan menampilkan nilai 49.
12/2008
OFFICE PROGRAMMING
KNOW-HOW
83
dengan langkah sebagai berikut: Klik Microsoft Ofce Button utama pada Excel 2007. Klik menu Excel Options sehingga akan muncul seperti kotak dialog pada Gambar 4. Pada bagian Popular, centang ( ) Show Developer tab in the Ribbon. Jika selesai klik tombol Ok. Selanjutnya pada Excel 2007 akan muncul tab Developer pada menu Ribbon seperti terlihat pada Gambar 5. Dengan mengklik Visual Basic pada bagian Code, maka akan muncul VBA editor seperti pada Gambar 6.
Macro Security
Semua code yang dihasilkan pada VBA akan menghasilkan code Macro dan secara default Microsoft Excel 2007 diset disable Macro, artinya Macro code tidak dapat dijalankan. Hanya Macro code yang sudah mempunyai digital certicate Macro yang dapat dijalankan di Microsoft Excel 2007. Kita dapat juga membuat digital certicate sendiri untuk Macro code yang akan dibuat. Berikut ini langkah-langkah pembuatan digital certicate: 1. Pada menu utama dari Microsoft Ofce 2007 seperti Gambar 7, klik aplikasi Digital Certicate for VBA Project. 2. Selanjutnya akan muncul kotak dialog seperti Gambar 8 3. Isi nama digital certicate yang diinginkan, misalkan sebagai contoh penulis mengisi dengan nama Agus Kurniawan. 4. Jika selesai klik tombol Ok.
Digital certicate yang telah kita buat nanti akan digunakan pada Macro code kita.
Memprogram VBA
Sebagai ilustrasi kita membuat formula Macro baru, yaitu menghitung luas persegi panjang dengan panjang P dan lebar L, maka rumus persegi panjang adalah P*L.
84
KNOW-HOW
OFFICE PROGRAMMING
12/2008
Gambar 10. Kotak dialog daftar digital certicate yang ada pada komputer lokal.
Mula-mula aktikan VBA Editor dan kemudian ditambahkan module baru dengan mengklik menu Insert-> Module. Kemudian VBA editor akan muncul Module1, klik Module1, dan tambahkan code sebagai berikut:
Public Function Luas(P As Double, L As Double) As Double Luas = P * L End Function
Langkah selanjutnya adalah memberikan digital certicate pada Macro Code kita. Pada VBA editor, klik menu Tools>Digital Signature sehingga akan muncul kotak dialog Digital Signature seperti Gambar 9. Selanjutnya klik tombol Choose sehingga akan muncul kotak dialog yang berisi digital certicate yang ada di dalam komputer seperti Gambar 10. Karena tadi penulis membuat digita certicate dengan nama Agus Kurniawan, maka dipilih digital certicate tersebut. Setelah memilih, klik tombol Ok dan dilanjutkan mengklik tombol Ok pada kotak dialog digital certicate (Gambar 9). Jika selesai semua, simpan semua melalui Microsoft Excel
dengan memilih Macro Enabled seperti Gambar 11. Lalu, kita menggunakan code VBA ini ke worksheet pada dokumen Excel kita. Pastikan pada dokumen Excel Macro dibuat enable dengan digital ceriticate dengan mengklik Macro Security pada tab Ribbon Developer seperti Gambar 12. Ok, kita langsung menggunakan Macro yang telah dibuat yaitu Luas sebagai berikut: 1. Misalkan pada sel A1 sampai A5 kita isi dengan nilai 10,12, 5, 7, 23. 2. Dan pada sel B1 sampai B5 diisi dengan nilai 4.5, 3, 7.3, 8, 1.5. 3. Pada sel C1 sampai C5 akan di sini dengan Macro code Luas contoh pada C1 =Luas(A1,B1) dan seterusnya sampai pada C5. Contoh dan hasilnya seperti Gambar 13.
LEBIH LANJUT
Denise Etheridge, Microsoft Ofce Excel 2007 Programming, Wiley Publishing, 2007 Microsoft Ofce, www.microsoft.com/ofce
Gambar 12. Enable Macro pada dokumen. Gambar 13. Penggunaan dan hasilnya Macro code Luas.
12/2008
OFFICE PROGRAMMING
KNOW-HOW
85
<customUI xmlns=http://schemas.microsoft.com/ ofce/2006/01/customui> <ribbon> <tabs> <tab id=customTab label=PCMedia> <group id=Group1 label= Microsoft Excel 2007 >
<button id=Button1
imageMso=CreateReportBlankReport size=large label=Create Document onAction = ThisWorkBook. ShowReportFormat screentip=Create new document/>
Jika selesai simpan le cutomUI.xml ini. Pada Excel 2007 buat dokumen Excel baru. Aktifkan Ribbon Developer. Pada menu Ribbon Developer, klik Visual Basic untuk mengaktifkan VBA Editor
86
KNOW-HOW
OFFICE PROGRAMMING
12/2008
7. Pada VBE editor, klik ThisWorkbook dan tulis code sebagai berikut
Public Sub ShowReportFormat(ByVal control As IRibbonControl)
End Sub
8. Selanjutnya kita harus memberikan digital certicate dengan mengklik menu Tools->Digital certicate. 9. Pilih digital certicate yang ingin dipasang pada VBA ini. 10. Jika selesai simpan le ini melalu Save As. 11. Pilih jenis Excel Macro- Enabled Workbook dan misalkan nama le sampleRibbon.xlsm 12. Tutup aplikasi Excel-nya. 13. Ok, kita langsung menuju ke folder di mana le Excel (sampleRibbon.xlsm) disimpan. 14. Selain ganti extension le *.xlsm menjadi *.zip sehingga nama le Excel akan menjadi nama le sampleRibbon.zip 15. Ekstrak le sampleRibbon.zip sehingga akan didapatkan seperti Gambar 2. 16. Buat folder di dalam ekstraksi itu, yaitu folder customUI. 17. Masukkan le customUI.xml yang telah kita buat ke dalam folder customUI yang barusan dibuat. 18. Pada folder _rels, buka le .rels. 19. Tambahkan code dibawah ini di bagian bawah dari isi le .rels, tetapi sebelum </Relationships>.
<Relationship Id=someID Type=http://schemas.microsoft. com/ofce/2006/relationships/ui/extensibility Target=/ customUI/customUI.xml />
21. Selanjutnya hasil ekstraksi dari le sampleRibbon.zip yang mana kita sudah menambahkan folder baru dan mengedit le .rels kita lakukan ZIP kembali. 22. Pastikan jangan tertimpa dengan le sampleRibbon.zip jika kita ZIP dengan nama yang sama. 23. Lakukan zip dan dengan nama yang sama atau berbeda misalkan dengan nama yang berbeda yaitu RibbonSample. zip. 24. Hasil ZIP yaitu le sampleRibbon.zip dan selanjutnya lakukan penggantian extensi le dari RibbonSample.zip menjadi RibbonSample.xlsm. 25. Kemudian buka le RibbonSample.xlsm melalui Excel 2007 sehingga akan muncul menu Ribbon buatan kita, yaitu PCMedia seperti Gambar 3.
Pemrograman Worksheet
Setiap dokumen Excel terdapat satu atau lebih worksheet. Yang dimaksud worksheet dapat dilihat pada Gambar 4. Sebuah akan mempunyai sebuah nama yang disebut worksheet name. Kita dapat menambah dan menghapus melalu dokumen Excel 2007. Untuk menambah worksheet baru, cukup mengklik worksheet sebelah kanan seperti terlihat pada Gambar 5. Sedangkan, untuk menghapusnya cukup dengan mengklik kanan worksheet yang akan dihapus dan akan muncul kotak dialog menu maka pilih menu Delete. Kita juga dapat menambah dan menghapus worksheet secara program VBA. Contoh program untuk menambah worksheet sebagai berikut:
ThisWorkbook.Sheets.Add _ Before:=Sheet1, _ Count:=2, _ Type:=xlWorksheet
12/2008
OFFICE PROGRAMMING
KNOW-HOW
87
Code di atas melakukan penambahan worksheet yang diletakkan sebelum worksheet bernama Sheet1 sebanyak dua worksheet. Sedangkan, untuk menghapus worksheet sebagai berikut:
Sheets(nama_worksheet).Delete
sangat lengkap. Cukup mengklik salah satu jenis chart pada chart dibagian menu Ribbon Insert. Setelah kita memasukkan chart dan data, maka kita bisa menampilkan visualisasi chart. Contoh data dan chart seperti tergambar pada Gambar 7. Selain dengan cara mengklik lewat menu chart, kita juga melakukannya melalui VBA. Berikut ini contoh code untuk membuat chart baru:
With NewChart .ChartType = xlColumnClustered .Name = Penjualan .HasTitle = True .ChartTitle = Penjualan .ChartStyle = 26 .SetSourceData _ Source:=Worksheets(Sheet1). _ Range(B3:B12) End With
Code di atas menghapus suatu worksheet dengan yang mempunyai nama nama_worksheet. Selain ini, kita juga dapat memproteksi worksheet sehingga isi worksheet tidak dapat diedit. Misalakan worksheet ke-1 kita akan proteksi, maka code nya sebagai berikut:
Worksheets(1).Protect _ Password:=123, _ UserInterfaceOnly:=True, _ AllowFormatingCells:=True
LEBIH LANJUT
Denise Etheridge, Microsoft Ofce Excel 2007 Programming, Wiley Publishing, 2007 Microsoft Ofce, www.microsoft.com/ofce
88
KNOW-HOW
OFFICE PROGRAMMING
12/2008
MICROSOFT EXCEL 2007 merupakan aplikasi perkantoran yang dapat dikatakan banyak digunakan orang untuk berbagai kepentingan dan tujuan. Namun dengan tur sebanyak itu, kadang kalanya tidak sesuai dengan keinginan kita. Nah, Excel 2007 dapat kita kustomisasi dengan kebutuhan kita. Salah satu caranya adalah melalui Add-In. Pada artikel ini, penulis akan mengajak pembaca bagaimana melakukan Add-In pada Excel 2007.
Membuat Add-In
Ok, kita langsung membuat Add-In pada Excel 2007. Sebelumnya buat dokumen Excel atau workbook yang akan digunakan sebagai Add-In. Misalkan, penulis membuat workbook seperti Gambar 1. Selanjutnya workbook ini disimpan melalui Save As dan pilih tipe Other Format. Kemudian akan muncul kotak dialog. Pilih tipenya Excel Add-In dan isi nama le-nya, misalkan Penjualan. xlam, contohnya seperti Gambar 2. Setelah kita menyimpannya, maka kita tidak bisa melihatnya karena memang sudah tidak menjadi workbook atau dengan kata lain kita tetap bisa membuat lenya tetapi isi dokumennya tidak dapat dilihat lagi kecuali kita program melalui VBA.
12/2008
OFFICE PROGRAMMING
KNOW-HOW
89
( ) Lock project for viewing dan isi password-nya. Jika selesai, klik tombol Ok. Pada VBA editor, klik menu View->Properties Window dan arahkan untuk mengklik ThisWorkbook sehingga Properties Windows berisi properties dari workbook. Berikan nilai False pada IsAddin seperti Gambar 4. Setelah di-setting IsAddin menjadi nilai False, maka workbook akan terlihat. Selanjutnya tutup aplikasinya.
Jika dapat kustomisasi dengan menambah menu Ribbon sesuai dengan keinginann.
Instalasi
Berikut ini proses instalasi Add-In pada Excel 2007: 1. Buat dokumen baru Excel. 2. Klik Ofce button dan klik tombol Excel Options sehingga akan muncul kotak dialog seperti Gambar 5.
3. Klik menu Add-Ins. 4. Cari Add-In yang telah kita buat. 5. Setelah ketemu klik tombol Go sehingga akan muncul Excel Add-In. 6. Pilih Excel Add-In yang telah dibuat sebelumnya, lihat Gambar 6. 7. Klik tombol Ok.
LEBIH LANJUT
Denise Etheridge, Microsoft Ofce Excel 2007 Programming, Wiley Publishing, 2007 Microsoft Ofce, www.microsoft.com/ofce
Gambar 6. Kotak dialog Excel options.