Port Paralel DB25

P
b.

ort Parallel banyak digunakan dalam berbagai macam aplikasi Interface. Port ini membolehkan kita memiliki masukan hingga 8 bit atau keluaran

hingga 12 bit pada saat yang bersamaan dengan hanya membutuhkan sedikit rangkaian eksternal sederhana untuk melakukan suatu tugas tertentu. Port Parallel ini terdiri dari : a. 4 Jalur Kontrol. Jalur !tatus. c. 8 Jalur "ata. Port parallel terbaru yang distandarisasi dengan I###.1284 yang dikeluarkan pada tahun 1$84% mendifinisikan 1. &ode Kompatibilitas 2. &ode 'ibble (. &ode )yte 4. &ode #PP . &ode #*P +u,uan !tandarisasi ini adalah untuk mendesain dri-er dan perlatan yang baru sehingga kompatibel dengan peralatan lainnya dan standard parallel port sebelumnya .!PP/ yang diluncurkan pada tahun 1$81. &ode Kompatibilitas% 'ibble% dan )yte digunakan sebagai standard perangkat keras yang tersedia di port parallel original. !edangkan untuk #PP dan #*P membutuhkan tambahan hard0are sehingga mampu beker,a dengan kecepatan tinggi. macam mode operasi sebagai berikut :

&ode Kompatibilitas atau sering disebut 1*entronics2 hanya dapat mengirimkan data pada arah ma,u .dari 3ost ke de-ice e4ternal/ dengan kecepatan 5 Kbyte sampai 1 5 Kbyte perdetik. 6ntuk menerima data harus diubah modenya men,adi mode 'ibble atau )yte. &ode 'ibble dapat menerima data 4 bit .'ibble/ sedangkan mode )yte dapat menerima data 8 bit .1 byte/. Penjelasan Umum Port Parallel Port #*P dan #PP menggunakan tambahan hard0are untuk menghasilkan dan mengatur handshaking .!inyal 7 !inyal tanda ackno0ledge/. 6ntuk mengeluarkan sebuah byte ke port parallel dengan menggunakan &ode Kompatibel% maka soft0are harus mempunyai urutan ker,a sebagai berikut: +uliskan data byte ke ,alur Port "ata Periksa apakah printer sedang sibuk8% ,ika printer sibuk maka printer tidak akan menerima data% yang akan mengakibatkan data hilang. &en,adikan sinyal !trobe .pin 1/ men,adi 9o0 .:5/% hal ini berguna untuk memberitahu ke printer bah0a ada data yang siap dikirimkan pada ,alur Port "ata .pin 2 s;d pin $/ Jadikan kembali sinyal !trobe 3igh .:1/ setelah menunggu kira 7 kira microsecond dari keadaan pada langkah (. Protokol #PP mempunyai empat macam siklus transfer data yang berbeda% yaitu : !iklus baca data ."ata <ead/ !iklus baca alamat .=ddress <ead/ !iklus tulis data ."ata >rite/ !iklus tulis alamat .=ddress >rite/ !iklus data digunakan untuk mentransfer data antara host dan periperal. !iklus alamat digunakan untuk mengirimkan alamat saluran .channel/ atau informasi perintah dan kontrol.

!esuai dengan standard I### 1284 ada tiga ,enis parallel port yang bisa digunakan : 1284 +ipe = adalah konektor ")?2 komputer saat ini 1284 +ipe ) adalah konektor *entronics (4 Pin yang banyak di,umpai pada printer 1284 +ipe * adalah konektor (@ Pin yang mirip dengan *entronics namun lebih kecil. Konektor ini diklaim memiliki pengunci .9atch/ ,enis klip .*lip/% sifat elektrik yang lebih baik dan mudah dirakit. Juga mengandung pin tambahan yang dapat digunakan untuk mendeteksi apakah piranti yang terpasang memiliki daya atau tidak. Aambar diba0ah ini menun,ukkan konfigurasi dari pin port parallel db2 . yang banyak di,umpai pada komputer?

Keluaran dari port parallel adalah keluaran ++9% sedangkan arus !ink ; !ource ber-ariasi antara port parallel satu dengan yang lainnya. )erdasarkan data sheet kemampuan arus !ink ; !ource bermacam 7 macam !ink ; !ource @m=

!ource 12m= !ink 25m= !ink 1@m= !ource 4m= !ink ; !ource 12m= "engan keterbatasan arus port parallel maka diperlukan rangkaian buffer .penyangga/ sehingga tidak membebani arus dari port parallel untuk menyuplai rangkaian luar.

Alamat Alamat Port Parallel =lamat .dalam format 3e4a/ ()*?()B : "igunakan untuk Port Parallel yang terpadu dengan kartu 7 kartu Cideo% tidak mendukung 7 mendukung alamat alamt #*P =lamat .dalam format 3e4a/ (D8?(DB : )iasa digunakan untuk 9P+1 =lamat .dalam format 3e4a/ 2D8?2DB : )iasa digunakan untuk 9P+2 =lamat dasar ()*h pertama kali diperkenalkan sebagai alamat port parallel pada card 7 card -ideo lama.9P+1 biasanya memiliki alamat dasar (D8% sedangkan alamat 9P+2 adalah 2D8. ini adalah alamat umum yang biasa di,umpai% namun alamat dasar ini bisa berlainan antara satu komputer dengan komputer lainnya. !etelah diketahui alamat dari port parallel% maka dapat ditentukan alamat "P ."ata Printer/% P* .Printer *ontrol/ dan P! .Printer !tatus/. =lamat "P adalah base address dari port parallel tersebut% alamat P! adalah .base address E 1/% sedangkan alamat P* adalah .base address E2/. 9ist diba0ah adalah tabel alamat untuk "P% P* dan P! dengan 9P+ mempunyai base address (D8h 9P+1 "P : =lamat <egister (D8h ; 888 9P+1 P! : =lamat <egister (D$h ; 88$ 9P+1 P* : =lamat <egister (D=h ; 8$5

Register - register Port Parallel <egister "ata Port Parallel . (D8h / )it D ."ata D/ )it @ ."ata @/ )it ."ata / )it 4 ."ata 4/ )it ( ."ata (/ )it 2 ."ata 2/ )it 1 ."ata 1/ )it 5 ."ata 5/ <egister !tatus Port Parallel . (D8h / )it D .)usyF/ )it @ .=ck/ )it .Paper Gut/ )it 4 .!elect/ )it ( .#rror/ )it 2 .I<HF/ )it 1 .'ot 6sed/ )it 5 .'ot 6sed/ <egister Kontrol Port Parallel . (D8h / )it D .'ot 6sed/ )it @ .'ot 6sed/ )it .=kti-asi Port "0i =rah/ )it 4 .=kti-asi I<H melalui ,alur =ck/ )it ( .!elect InF/ )it 2 .<eset ; Inisialisasi/ )it 1 .=utofeedF/

)it 5 .!trobeF/ Mode Mode Port Parallel Dalam Bios !aat ini kebanyakan port parallel merupakan port 7 port dengan beragam mode dan normalnya dapat dikonfigurasi melalui perangkat lunak. &ode 7 modenya meliputi : a. &ode Printer ."efault ; 'ormal &ode/ &ode Printer merupakan mode yang paling dasar dan merupakan port parallel standard satu arah. +idak ada fitur d0i 7 arah sehingga bit? pada port kontrol tidak digunakan b. &ode !tandard I )i?directional .!PP/ &ode ini merupakan mode d0i?arah. &enggunakan mode ini berarti bit? difungsikan untuk membalikkan arah port sehingga dapat membaca kembali nilai yang diberikan pada ,alur port data parallel c. &ode #PP1.D and !PP &ode ini merupakan suatu kombinasi dari mode #PP1.D .#nhanched Parallel Port/ dan !PP. Pada mode ini diperbolehkan untuk mengakses register 7 register !PP .data% status% kontrol/ serta register 7 register #PP. Pada mode ini ,uga diperbolehkan untuk membalikkan arah port menggunakan bit? untuk time out d. &ode #PP1.$ and !PP dari register kontrol. #PP1.D merupakan -ersi a0al dari #PP yang belum dilengkapi dengan bit

!eperti mode sebelumnya% hanya sa,a #PPnya menggunakan -ersi 1.$ yang sudah dilengkapi dengan bit time?out e. &ode #*P &ode ini mempunyai kemampuan tambahan .#4tended *apabilities Port/. &ode ini dapat diset melalui register kontrol tambahan .#4tended *ontrol <egister/ dari #*P. 3anya sa,a pada mode ini tidak tersedia mode #PP. f. &ode #*P and #PP1.D g. &ode #*P and #PP1.$ Pada kedua mode diatas% tetap menggunakan #*P yang dikombinasi dengan #PP% akan tetapi mode #PP yang digunakan bisa ditentukan le0at #*< .#4tended *ontrol <egister/nya apakah menggunakan Cersi 1.D atau Cersi 1.$

Pengaksesan Port Parallel "engan C) !ebelum melangkah lebih ,auh% kita harus melihat dulu beberapa keterbatasan dalam C). Karena C) tidak bisa mengakses hard0are secara langsung dalam system operasi 0indo0s% maka semua permintaan pengaksesan hard0are harus melalui 0indo0s.Gleh karena itu harus menggunakan program eksternal untuk melakukan pengaksesan hard0are secara langsung pada program. Program tersebut berupa file "99 ."ynamic 9ink 9ibrary/ Bile "99 ini harus diletakkan .di copy?kan/ ke direktori ; folder 1 ;;0indo0s;system 1 atau diikutkan dalam satu folder program yang kita buat.

Bile "99 yang akan digunakan nanti adalah Jinpout(2.dll1 !ebelum kita menggunakan fungsi 7 fungsi yang ada dalam file "99 ini terlebih dahulu harus di deklarasikan di C) kedalam module. *ara mendeklarasikannya adalah : Public "eclare Bunction Inp 9ib Jinpout(2.dllJ K =lias JInp(2J .)yCal Port=ddress =s Integer/ =s Integer Public "eclare !ub Gut 9ib Jinpout(2.dllJ K =lias JGut(2J .)yCal Port=ddress =s Integer% )yCal Calue =s Integer/ Jika file "99 tersebut telah dideklarasikan seperti diatas% maka fungsi Gut .untuk mengeluarkan data/ dan Inp .untuk membaca data/ siap digunakan pada C). 6ntuk mengirim data pada port parallel% digunakan fungsi Gut . !intak penulisannya adalah sebagai berikut : Gut L=lamat PortM% L'ilaiM Perintah diatas membutuhkan dua parameter% yaitu alamat port dan nilai data yang dikirimkan pada port tersebut.Karena tiap port hanya 8 ,alur data% maka hanya bisa mengirim nilai maksimum : 2 .BBh;11111111b/ ke port yang diinginkan