Anda di halaman 1dari 14

I.

Judul Praktikum : dan Struktur Sel

Penggunaan Mikroskop serta Pengamatan Bentuk II. Tujuan 1. Memperkenalkan penggunaannya. komponen komponen

mikroskop

dan

cara

2. Mempelajari cara menyiapkan a!an a!an yang akan diamati di a"a! mikroskop. #. Mengamati entuk dan struktur sel !e"an dan sel tum u!an. III. $asar Teori %. Mikroskop Panca indra manusia memiliki kemampuan daya pisa! yang ter atas& karena itu anyak masala! mengenai organisme yang akan diamati !anya dapat diperiksa dengan menggunakan alat alat antu. Sala! satu alat antu yang sering digunakan dalam pengamatan preparat mikroskopis adala! mikroskop. Mikroskop '(atin) micro: kecil& scopium: pengli!atan*& yang er+ungsi untuk meningkatkan kemampuan daya pisa! seseorang& se!ingga memungkinkan untuk dapat mengamati o yek yang sangat !alus. 'Tim $osen Pem ina& 2,12:1* Mikroskop merupakan alat utama dalam melakukan pengamatan dan penelitian dalam idang iologi& karena dapat digunakan untuk mempelajari struktur dari enda enda kecil. %da dua prinsip dasar yang er eda untuk mikroskop yaitu mikroskop optik dan mikroskop elektron. $ari mikroskop optik di edakan menjadi mikroskop iologi dan mikroskop stereo. Mikroskop iologi digunakan untuk pengamatan yang sering terdapat pada mikroskop iologi adala!: - . jekti+ /0& okuler 1,0& per esaran total /,0 - . jekti+ 1,0& okuler 1,0& per esaran total 1,,0 - . jekti+ /,0& okuler 1,0& per esaran total /,,0 Mikroskop stereo digunakan untuk pengamatan enda enda yang tidak terlalu !alus& dapat te al maupun tipis& transparan atau tidak. Mikroskop stereo mempunyai si+at se agai erikut: - Mempunyai 2 o jekti+ dan 2 okuler. enda enda tipis dan transparan. Penyinaran di erikan dari a"a! ole! sinar alam atau lampu. Per esaran

- Per esaran tidak terlalu kuat& tetapi yang diutamakan adala! medan pandang yang luas dan jarak kerja yang panjang. $engan demikian enda yang diamati cukup jau!. Mikroskop stereo digunakan untuk pengamatan dengan penyinaran dari atas maupun dari a"a!. - Benda yang diamati dapat kering atau dalam medium air& dapat te al maupun tipis. - Mikroskop stereo yang sering digunakan mempunyai per esaran : . jekti+ 10 atau 20 .kuler 1,0 atau 110 Per esaran total sampai #,0.'2idjojoParjatmo& dkk&1345:16/* Bagian Bagian Mikroskop - (ensa .kuler : 7ntuk memper esar enda yang di entuk ole! lensa o jekti+ - Ta ung Mikroskop : 7ntuk mengatur +okus& dapat dinaikkan dan diturunkan - Tom ol Pengatur +okus kasar : 7ntuk mencari +okus ayangan o yek secara cepat se!ingga ta ung mikroskop turun atau naik secara cepat. Tom ol pengatur +okus !alus : 7ntuk mem+okuskan ayangan o jek secara lam at& se!ingga ta ung mikroskop turun atau naik secara lam at - 8e9ol9er : 7ntuk memili! lensa o jekti+ yang akan digunakan (ensa o jekti+ : 7ntuk menentukan ayangan o jekti+ serta memper esar enda yang diamati. 7mumnya ada # lensa o jekti+ dengan pem esaran /0& 1,0& dan /,0. - (engan mikroskop : 7ntuk pegangan saat mem a"a mikroskop - Meja Preparat : 7ntuk meletakkan o jek ' enda* yang akan diamati - Penjepit o jek glass : 7ntuk menjepit preparat diatas meja preparat agar preparat tidak ergeser. - :ondensor : Merupakan lensa tam a!an yang er+ungsi untuk mengumpulkan ca!aya yang masuk dalam mikroskop - $ia+ragma : Berupa lu ang6lu ang yang ukurannya dari kecil sampai sele ar lu ang pada meja o jek. Ber+ungsi untuk mengatur anyak sedikitnya ca!aya yang akan masuk mikroskop. - 8e+lektor;cermin : 7ntuk memantulkan dan mengara!kan ca!aya kedalam mikroskop. %da 2 jenis cermin& yaitu datar dan cekung. Bila sum er ca!aya lema!& misalnya sinar lampu& digunakan cermin cekung tetapi ila sum er ca!aya kuat& misal sinar mata!ari yang menem us ruangan& gunakan cermin datar. - :aki Mikroskop : 7ntuk menjaga mikroskop agar dapat tangan mantap di atas meja '<i Putu 8istiati& 2,,,: 164* Pada mikroskop modern terdapat alat penerang di agian dasar mikroskop er+ungsi untuk menerangi preparat. Pada mokoskop yang tanpa alat penerangmempunyai cermin datar dan cekung yang terdapat di a"a! kondensor. erdiri dengan

=ermin er+ungsi untuk mengara!kan ca!aya yang erasal dari sum er ca!aya luar ke dalam kondensor. 'Tim $osen Pem ina& 2,12 : 2*. Pada lensa o jekti+ maupun lensa okuler keduanya merupakan lensa cem ung. Secara garis esar lensa o jekti+ meng!asilkan suatu ayangan sementara yang mempunyai si+at semu& ter alik& dan diper esar. Macam macam mikroskop antara lain: a. Mikroskop ca!aya& digunakan untuk mengamati enda enda atau peparat yang transparan.mikroskop ini menggunakan lensa kuarsa. . Mikroskop pendar& digunakan untuk mendeteksi dalam jaringan. c. Mikroskop medan gelap& digunakan untuk mengamati akteri !idup. enda !idup dalam keadaan alamianya. e. Mikroskop elektron&digunakan untuk meli!at komponen sel secara detail. +. Mikroskop elektron pemayaran& '2inatasasmita&134>:563*. =ara Menggunakan Mikroskop %gar diperole! daya pisa! yang maksimal& dilakukan langka! langka! se agai erikut : 1. (etakkan mikroskop di tempat terang& uka dia+ragma sampai maksimal) 2. %tur posisi cermin datar atau cekung sedemikian rupa se!ingga kaca kondensor menjadi terang) #. <aikkan kondensor sampai maksimal dengan memutar tom ol kondensor) /. Tempatkan preparat di meja mikroskop) 1. Turunkan ta ung mikroskop sampai lensa o yekti+ !ampir menyentu! gelas penutup) >. Melalui lensa okuler& amati preparat sampai ter+okus dengan cara memutar pengatur kasar dan pengatur !alus. ?al @ang Perlu $iper!atikan dalam Menggunakan Mikroskop 1. Pegangla! mikroskop dengan satu tangan& sedang tangan lain memegang kaki mikroskop 2. Meja preparat !arus tetap !oriAontal untuk menjaga agar preparat tidak jatu! #. Bersi!kan lensa !anya dengan kertas;kain k!usus untuk lensa /. Biasakan kedua mata ter uka ketika mengamati 1. Simpan mikroskop dalam lemari yang di eri pengatur su!u'Tim $osen Pem ina& 2,12 : 26#* B. Bentuk dan Struktur Sel Seperti tela! kita keta!ui a!"a sala! satu ciri yang mem edakan antara !e"an dan tum u!an dapat dili!at secara struktural yaitu melalui pengamatan secara mikroskopis.' 2idjojoParjatmo& dkk&1345 :/* d. Mikroskop +ase kontras& digunakan untuk mengamati enda asing atau antigen

Sel merupakan stuktur terkecil dari suatu organisme !idup. Pada mak!luk !idup ersel satu segala +ungsi ke!idupan terus dilakukan ole! sel itu sendiri. =onto!nya meta olisme Aat yang meng!asilkan energi untuk akti9itas ke!idupan& tum u! dan erkem ang iak& serta kemampuan menanggapi er agai keadaan dari lingkungan. Mak!luk !idup ersel anyak& er agai +ungsi ke!idupan dilakukan ole! kelompok kelompok sel yang er eda yang mem entuk suatu jaringan& organ& atau sistem. Sel !e"an dan sel tum u!an mempunyai per edaan namun tetap mempunyai persamaan dasar tertentu mengenai si+at& entuk dan +ungsi +ungsi dari agian selnya. Sel tum u!an er eda dengan sel !e"an terutama karena sel tum u!an mempunyai dinding sel& 9akuola& dan kloroplas. Sedangkan sel !e"an mempunyai lisosom& sentrosom& dan di dalamnya terdapat dua sentriol& serta kemungkinan adanya +lagel pada sel sel tertentu. $alam !alnya adanya mem ran plasma& mitokondria& 8B& nukleus atau inti& aparatus golgi pada sel !e"an dan tum u!an mempunyai persamaan. 'Tim $osen Pem ina& 2,11: 5 64* Bentuk dan 7kuran Sel %pa ila kita mengamati sel untuk dipelajari di a"a! mikroskop& !arusla! kita selalu er+ikir a!"a sel adala! suatu entuk # dimensi. $alam mak!luk multiseluler atau ersel ganda selnya er entuk eraneka ragamdengan susunan yang er eda eda pula yang dengan +ungsi k!usus sel dalam jaringan yang ersangkutan. Pada umumnya sel !e"an maupun sel tum u!an mempunyai ukuran #, C 6 1,C. $alam sayatan segar yang diamati di a"a! mikroskop iologi& sel terse ut terli!at sangat transparan. Biasanya yang dapat kita li!at dengan cukup jelas adala! dinding sel& sitoplasma& inti atau nukleus& dan kadang kadang utir utir inti dan 9akuola. 'Su o"o& 1343 :4* Struktur Sel Secara anatomis sel di agi menjadi # agian& yaitu: 1. Selaput plasma 'mem ran plasma atau plasmalemma* 2. Sitoplasma dan organel sel #. Inti sel 'nukleus* - Mem ran plasma Merupakan lapisan yang melindungi sel dan sitoplasma. Ber+ungsi se agai alat transportasi sel. - $inding sel Merupakan stuktur di luar mem ran plasma yang dimiliki tum u!an& akteri& +ungi& dan alga. Ber+ungsi se agai pelindung dan penunjang - Sitoplasma

Merupakan cairan sel yang di ungkus ole! mem ran plasma. $ise ut juga plasna sel& er+ungsi se agai tempat terjadinya reaksi kimia atau meta olisme sel. - 8etikulun endoplasma %da dua macan yaitu: retikulum endoplasma kasar yang er+ungsi untuk mengisolisir dan mem a"a protein ke steroid. - 8i osom Merupakan organel yang tidak ermem ran yang er+ungsi untuk menerjema!ka m8<% untuk mem entuk rantai polipeptida 'protein* menggunakan asam amino yang di a"a t8<% pada proses translasi. - Badan golgi Suatu organel yang +ungsinya erkaitan dengan +ungsi ekskresi. - Mitokondria Suatu organel se agai tempat mak!luk !idup - (isosom .rganel sitoplasma yang mengandung er agai jenis enAim !idrolisis. Dungsi utamanya yaitu endositosis& +agositosis& dan auto+agi - Sentriol Ber+ungsi se agai a!an pem entuk silia dan +lagella. - Eakuola Ber+ungsi se agai: pemeli!ara tekanan osmotik sel& penyimpanan !asil sintesa - Plastida Merupakan organel sel yang meng!asilkan "arna pada sel tum u!an& er+ungsi se agai tempat +otosintesis& sintesis asam asam lemak& serta e erapa +ungsi se!ari !ari sel. - Badan mikro Terdiri atas: peroksisom& glioksisom& sitoskeleton& mikrotu ulus& mikro+ilamen& +ilament intermediet& serta silia dan +lagella. - Inti sel 'nukleus* .rganel yang mengandung se agian esar materi genetik sel dengan entuk molekul $<% linier panjang. Dungsi utamanya yaitu) untuk menjaga integritas gen gen terse ut dan mengontrol akti9itas sel dengan mengelola ekspresi gen. Terdapat lima agian dalam inti sel yaitu mem ran inti& pori mem ran inti& matriks inti 'nukleoplasma*& materi genetik& dan anak inti 'nukleolus* erupa glikogen dan +enol& serta mengadakan sirkulasi Aat dalam sel erlangsungnya +ungsi respirasi sel agian sel lainnya. 8etikulum endoplasma !alus er+ungsi untuk mem entuk lemak dan

Pada sel !e"an dan sel tum u!an terdapat e erapa per edaan yaitu: Sel !e"an 6 6 6 6 6 6 6 6 6 Memiliki ukuran sel yang kecil dan entuk yang tidak tetap. Tidak terdapat adanya dinding sel& plastida& 9akuola& dan glioksisom. Terdapat sentrosom& lisosom& adan golgi& dan sentriol. =adangan makanan erupa utiran glikogen Memiliki ukuran yang esar dan entuk yang tetap. Terdapat dinding sel& plastid& 9akuola& dan glioksisom. Tidak terdapat adanya sentrosom& lisosom& dan sentriol. Badan golgi erupa diktiosom. =adangan makanan erupa utiran 'granul* pati. ' Joko 2aluyo&2,1,:3624*

Sel tum u!an

IE. Metode Penelitian /.1 %lat dan Ba!an /.1.1 %lat - Mikroskop - Felas o jek dan gelas penutup - Pipet tetes - Skalpel - Silet tajam /.1.2 Ba!an - Potongan kertas yang ertuliskan !uru+ GdH atau G H - %ir - Bpitel rongga mulut - Ba"ang mera! - Met!ilen lue - %lko!ol 5,I /.2 =ara :erja /.2.1 Pengamatan potongan !uru+ GdH atau G H Potongan !uru+ GdH atau G H diletakkan pada gelas o yek dan ditutup perla!an la!an dengan gelas penutup& lalu preparat diamati dengan per esaran lensa o yekti+ lema!.

(etak ayangan dan letak o yek yang diamati di andingkan. :emudian ayangan terse ut digam ar.

Sam il lensa okuler di pandang& preparat di geser dari kiri ke kanan

?asil pengamatan yang suda! diamati digam ar dan di tuliskan

/.2.2 Pengamatan Bentuk dan Stuktur Sel /.2.2.1 Pengamatan Bpitel 8ongga Mulut 'sel !e"an * Skalpel di ersi!kan dengan alko!ol

Bagian rongga mulut di korek dengan skalpel

?asil korekan diletakkan pada kaca enda

:emudian di tetesi dengan met!ilen lue

$itutup dengan kaca penutup

$iamati di a"a! mikroskop dari pem esaran lema! ke kuat

?asil pengamatan digam ar dan di eri keterangan agian yang diamati

/.2.2.2 Pengamatan sel a"ang mera! 'sel tum u!an* Selaput agian dalam um i lapis a"ang mera! diam il dengan silet tajam

?asil irisan diletakkan pada kaca enda kemudian ditetesi dengan sedikit air

(alu di tutup dengan kaca penutup

$iamati di a"a! mikroskop

Bagian yang diamati digam ar dan di eri keterangan

/.2.2.# Pengamatan epidermis daun ayam $aun ayam diiris tipis dengan silet tajam

?asil irisan diletakkan pada kaca enda&kemudia ditetesi dengan sedikit air

$itutup dengan kaca penutup& lalu diamati di a"a! mikroskop

Bagian yang diamati kemudian digam ar dan di eri keterangan

E. ?asil Pengamatan :omponen6komponen mikroskop 1. (engan mikroskop& untuk menyangga mikroskop. 2. :aki mikroskop& untuk menumpu erdirinya mikroskop. #. (ensa okuler& merupakan lensa yang dekat dengan mata. /. (ensa o jekti+& merupakan lensa yang dekat dengan pem esaran /0& 1,0& /,0. 1. Meja atau kondensor& untuk meletakkan preparat. >. Makrometerskrup& untuk mangatur naik atau turunnya meja mikroskop. 5. Mikrometerskrup& untuk mengatur pergeseran ke kanan& kiri& depan& dan elakang pada meja mikroskop. 4. Penjepit& untuk mena!an lensa preparat. 3. =ermin& untuk menangkap su er ca!aya. enda. Memiliki agian6 agian atau komponen

P /.1 Pengamatan potongan !uru+ GdH ?asil ayangan Pergeseran enda: kiri& kanan& atas& a"a! Pergeseran ayangan : kanan& kiri& a"a!& atas Per esaran yang digunakan / 0 1, J /,0 Batas atas 15 mm& atas a"a! 1, mm& atas kanan 1/> mm& dan atas kiri 1#3 mm

K
/.2 Pengamatan potongan !uru+ G H ?asil ayangan Pergeseran enda : kiri& kanan& atas& a"a! Pergeseran ayangan: kanan& kiri& a"a!& atas Per esaran yang digunakan / 0 1, J /,0 Batas atas 2, mm& atas a"a! 22&5 mm& atas kanan 23&# mm& atas kiri 2/&# mm. /.# Pengamatan epitel rongga mulut Bagian agian sel pada epitel rongga mulut 1. Mem ran sel 2. Inti sel #. Sitoplasma Per esaran yang digunakan /,0

/./ Pengamatan pada sel epidermis a"ang mera! Bagian agian pada sel epidermis a"ang mera! yang tampak: 1. $inding sel 2. 8uang antar sel #. Bentuk sel !e0agonal Per esaran yang digunakan 1,,0 J 1, 0 1, /.1 Pengamatan pada sel epidermis daun ayam Bagian 6 agian yang tampak pada epidermis daun ayam: 1. Bpidermis 2. :orteks #. Berkas pem ulu! Per esaran yang digunakan 1,,,0 J 1, 0 1,,

EI. Pem a!asan Praktikum dengan menggunakan mikroskop sangat mem antu ma!asis"a untuk le i! mengenal mikroskop. Seperti mengeta!ui komponen dan cara penggunaan mikroskop& cara menyiapkan a!an& serta cara menggunakan mikroskop dengan enar. Selain itu ma!asis"a menjadi mengerti dan mema!ami si+at dari ayangan& luas idang pandang& pem entukan ayangan&serta dapat mengeta!ui per edaan sel !e"an dan sel tum u!an. %dapun komponen6komponen mikroskop dan cara penggunaanya adala! se agai erikut: 1. (engan mikroskop& untuk menyangga mikroskop. 2. :aki mikroskop& untuk menumpu erdirinya mikroskop. #. (ensa okuler& merupakan lensa yang dekat dengan mata. /. (ensa o jekti+& merupakan lensa yang dekat dengan pem esaran /0& 1,0& /,0. 1. Meja atau kondensor& untuk meletakkan preparat. >. Makrometerskrup& untuk mangatur naik atau turunnya meja mikroskop. 5. Mikrometerskrup& untuk mengatur pergeseran ke kanan& kiri& depan& dan elakang pada meja mikroskop. 4. Penjepit& untuk mena!an lensa preparat. 3. =ermin& untuk menangkap su er ca!aya. $alam menggunakan mikroskop kita !arus memper!atikan dan mama!ami cara penggunaannya&diantaranya yaitu: 1. 7ntuk mem a"a mikroskop yaitu satu tangan memegang lengan dan tangan satunya menumpu kaki mikroskop. Meletakkan mikroskop di tempat terang dan mem uka dia+ragma sampai maksimal. 2. Mengatur posisi cermin !ingga kaca kondensor menjadi terang. #. Menaikan kondensor sampai maksimal dengan memutar tom ol kondensor. /. Menempatkan preparat di meja mikroskop. 7sa!akan meja preparat dalam keadaan !oriAontal agar o jek tidak jatu!. 1. Menurunkan ta ung mikroskop sampai lensa o jekti+ !ampir menyentu! penutup. >. Mengamati preparat melalui lensa okuler sampai ter+okus dengan cara memutar pengaturan kasar dan pengaturan !alus. Biasakan kedua mata ter uka. Pada saat menggunakan mikroskop& gunakan lensa okuler dan o jekti+ pem esaran lema! terle i! da!ulu. Setala! menggunakan mikroskop& simpan mikroskop dalam lemari yang di eri pengaturan su!u. enda. Memiliki agian6 agian atau komponen

$alam mengamati menggunakan mikroskop& a!an atau o yek yang akan diamati !arus memiliki ukuran yang kecil dan tipis agar kecil dan tidak dapat dili!at ole! mata telanjang. $alam mengunakan mikroskop& !arus memper!atikan penggunaanya& yaitu: 1. Memutar kondensor sampai keatas 'maksimal*. 2. Memutar makrometer dan mikrometer untuk mengatur naik turunnya dan pergeseran meja mikroskop. #. Mengunakan pem esar lema! terle i! dulu. Pada saat menggunakan kertas ertulis !uru+ GdH ayangan yang terli!at adala! !uru+ GpH. Sedangkan pada saat mengamati kertas yang ertuliskan !uru+ G H ayangan yang terli!at adala! !uru+ GKH. Selain itu ayangan yang di!asilkan tampak le i! esar. Ini artinya si+at ayangan yang di!asilkan yaitu ter alik& dan diper esar. ?al ini dise a kan ole! adanya lensa okuler dan lensa o jekti+ pada mikroskop menggunakan lensa cem ung yang memiliki si+at : 6 6 (ensa o jekti+: si+at ayangan nyata& ter alik& dan diper esar. (ensa okuler: si+at ayangan ter!adap enda okuler adala! maya& ter alik diper esar. Teryata ukan !anya ayangan yang di!asilkan ter alik& tetapi pengeseran endanyapun ter alik. Pada saat kedudukan enda dise ela! kiri ayangan ergeser ke kanan& egitupun se aliknya. ?al ini juga erlaku pada saat kedudukan enda di atas maka ayangan ergeser ke a"a!& dan se aliknya. Bergesernya ayangan ini dise a kan adanya sinar istme"a pada lensa mikroskop yang meng!asilkan pergeseran ayangan ter alik& dan diper esar. Se!ingga pem entukan dan penggeseran enda serta ayangan sesuai dengan teori yang ada. Mikroskop memiliki luas idang pandang yaitu enda yang terli!at dari lensa okuler. (uas rumus (JLr2. Pada potongan !uru+ GdH ayangan ke kanan& skala menunjukkan 1/> mm dan ketika ayangan ergeser ke kiri skala menunjukkan 1#3 mm. se!ingga akan diperole! dJ '1/> 1#3* mmJ 5mm se!ingga jari jari 'r*J M 0 5 mmJ #&1 mm. Jadi luas idang pandangnya se esar (J Lr2 J #&1/ 0 '#&1*2J #4&/>1 mm2. :etika ayangan ergeser ke atas skala menunjukkan 15 mm dan ke a"a! se esar 1, mm. Se!ingga diperole! dJ '15 61,* mm J 5 mm& jari jari 'r* J M 0 5mmJ #&1 mm. Jadi luas idang pandangnya se esar (J #4&/>1 mm2. Pada potongan !uru+ G H ayangan ke kanan skala menunjukkan 23&#mm& ayangan ke kiri se esar 2/&# mm. se!ingga diameter 'd*J '23&# 62/&#* mmJ 1 mm& dan jari jari 'r* J M 0 1 mmJ 2&1 mm. luas idang pandangnya (J 13&>21 mm2. idang pandang dalam praktikum ini menggunakan !uru+ yang ertuliskan !uru+ GdH dan G H. luas idang pandang dicari dengan menggunakan e erapa tips isa ditem us ca!aya. :arena mikroskop merupakan alat yang digunakan untuk meli!at o yek yang sangat

:etika ayangan ergeser ke atas skala menunjukkan 2, mm dan ke a"a! se esar 22&5 mm. se!ingga di perole! dJ '22&5 6 2,* mm J 2&5 mm dan jari jari 'r* J M 0 2&5 mmJ 1&#1 mm. (uas idang pandangnya adala! (J 1&52 mm2. :edua pengamatan di atas menggunakan per esaran yang sama yaitu / 0 1, J /,0. luas idang pandang pada potongan kertas yang ertuliskan !uru+ GdH memiliki esar luasan yang sama& ketika diper!atikan dari pergesaran kiri kanan dan atas a"a! yaitu #4&/>1 mm2. Sedangkan pada potongan !uru+ G H memiliki esar luasan yang er eda& yaitu dari pergeseran kiri kanan se esar 13&>21 mm2 dan atas a"a! se esar 1&52 mm2. Per edaan esar luas idang pandang ini di mungkinkan karena kurang ketelitian praktikan& keter atasan pengli!atan& ketelitian alat& dan lain lain. Pengamatan erikutnya yaitu pengamatan pada entuk dan struktur sel !e"an dan sel tum u!an. Pada pengamatan entuk dan struktur sel !e"an& kami mengam il epitel rongga mulut untuk di amati. Bentuk dari sel ini adala! pipi!. Sel epit!elium rongga mulut merupakan sel epit!elium pipi! dan erlapis anyak. Berdasarkan pengamatan yang kami lakukan& terdapat # komponen utama penyusun sel epit!elium yang tampak jelas pada per esaran /,0 yaitu mem ran sel se agai pelindung sel dan sitoplasma& serta se agai alat transportasi sel. Sitoplasma 'cairan sel* yang er+ungsi se agai tempat terjadinya reaksi reaksi kimia atau meta olisme sel. Inti sel yang digunakan se agai pengontrol akti9itas sel. Pada sel epit!elium rongga mulut tidak terdapat dinding sel karena sel ini termasuk dalam sel !e"an. Se!ingga entuk sel ini tidak eraturan. Pada pengamatan entuk dan struktur sel tum u!an& kami menggunakan dua a!an yaitu sel a"ang mera! dan sel daun ayam. $alam pengamatan sel a"ang mera!& dengan pem esaran 1,,0 dapat dili!at a!"a entuk sel ini !e0agonal. :omponen komponen penyusunnya yang tampak adala! dinding sel dan ruang antar sel& yang mana dinding sel merupakan komponen yang dimiliki tum u!an yang er+ungsi se agai pelindunga dan penunjang sel. Pada pengamatan ini sitoplasama 'cairan sel* serta inti sel 'nukleus* tidak tampak jelas. ?al ini dise a kan ole! e erapa +actor diantaranya& kurang ketelitian praktikan dalam pengamatan& per esaran yang digunakan& keter atasan pengeta!uan& dan lain lain. Pengamatan yang kedua pada entuk dan struktur sel adala! irisan melintang pada epidermis daun ayam. :omponen yang tampak pada per esaran 1, 0 1,, J 1,,,0 adala! epidermis& korteks& dan erkas pem ulu!. Bpidermis er+ungsi untuk melindungi jaringan di a"a!nya. :orteks se agai penyokong dan memperkuat tu u! tum u!an. Berkas pem ulu! terdiri atas 0ilem dan +loem. Nilem ertugas mengangkut air dan garam garam mineral dari akar ke seluru! tu u! tum u!an. Sedangkan +loem ertugas mengangkut !asil +otosintesis dari daun ke seluru! tu u! tum u!an. $alam pengamatan ini tidak dicantumkan adanya dinding sel& sitoplasma& dan nukleus. Ini dimungkinkan karena e erapa +aktor diantaranya keter atasan pengeta!uan praktikan tentang komponen penyusun sel& kurang ketelitian dalam

pengamatan& dan lain lain. $aun sendiri merupakan tempat terjadinya +otosintesis. $alam +otosintesis& daun mem utu!kan kloro+il yang menye a kan "arna !ijau pada daun. EII. :esimpulan 1. :omponen mikroskop terdiri atas: lengan mikroskop& kaki mikroskop& lensa okuler& lensa o jekti+& meja atau kondensor& makrometerskrup& mikrometerskrup& penjepit& dan cermin. 2. Pengamatan menggunakan mikroskop& a!an yang disiapkan !arus dalam keadaan kecil dan tipis. #. $alam menggunakan mikroskop& !arus memper!atikan tips penggunaan mikroskop serta cara menggunakannya. /. Pergeseran ayangan yang di entuk pada mikroskop erla"anan dengan ara! pergeseran enda se enarnya. Si+at ayangan yang ter entuk ter alik dan diper esar. 1. (uas idang pandang di!itung dengan rumus (JLr 2. $imana r adala! jari jari yang ditentukan dengan mecari selisi! pergeseran ayangan di agi dua. >. Pada entuk dan struktur sel !e"an dan tu u!an memiliki per edaan. Bentuk sel !e"an tidak eraturan& !al ini dikarenakan tidak adanya dinding sel pada sel !e"an. Selain itu sel !e"an tidak memiliki 9akuola dan kloroplas. Sedangkan pada sel tum u!an memiliki dinding sel& 9akuola& dan kloroplas. <amun tidak memiliki lisosom dan sentrosom seperti yang dimiliki tum u!an. EIII. $a+tar Pustaka Parjatmo& 2idjojo& dkk.1345.Panduan Praktikum Bilogi Umum.Bandung:%ngkasa. 8istiati& <i Putu.2,,,.Pengantar Mikro iologi 7mum.Jakarta:Proyek Pengem angan. Su o"o.1343.Biologi Sel.Bandung:Blstar .++set. Tim $osen Pem ina.2,12.Petunjuk Praktikum Biologi Dasar.Jem er: 7ni9ersitas Jem er. 2aluyo& Joko.2,1,.Biologi Umum.Jem er:7ni9ersitas Jem er. 2inatasasmita& $jam!ur.134>.Disiologi ?e"an dan Tum u!an.Jakarta: 7ni9ersitas Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai