Ia menerangkan pola lokasi /er/agai tempat di 3erman
Selatan2
Tempat terse/"t mer"pakan p"sat kegiatan 4asa
seperti 4asa kese,atan, pasar, toko ds/2
Di Indonesia misal 4asa kese,atan akan terli,at
,irarkin$a &onto,n$a 4asa pela$anan kese,atan desa ole, mantri $ang dilengkapi dengan lemari o/at,
di tingkat ke&amatan terdapat p"skesmas $ang mem/erikan
pela$anan kese,atan le/i, /an$ak dan /eragam2
Di tingkat ka/"paten pela$anan kese,atan di/erikan ole,
r"ma, sakit %RS(D' $ang mamp" mem/erikan pela$anan kese,atan dengan skala makin /esar,
di propinsi terdapat RS(-2 (raian ini men"n4"kkan s"at"
,irarki akti.itas 4asa dari tingkat paling /a5a, $ang terdapat di desa ,ingga kota /esar2
Setiap 4asa memp"n$ai am/ang pend"d"k dan
4angka"an pasar $ang tela, dikenal dalam teori -alander2
Threshold Population %am/ang pend"d"k' adala,
4"mla, minim"m "nt"k dapat mend"k"ng s"at" pena5aran akan 4asa2
3"mla, ini dapat melip"ti /e/erapa p"l", kel"arga /agi
sat" ata" /e/erapa rat"s kel"arga /agi s"at" pasar ,arian2 Kala" 4"mla, it" di /a5a, 4"mla, tertent", maka pela$anan men4adi ma,al dan k"rang efisien6 se/alikn$a /ila meningkat di atas 4"mla, tertent" pela$anan akan men4adi k"rang /aik dan k"rang efektif2
!ila kegiatan it" men$angk"t 4"al /eli maka 4"mla,
pend"d"k di /a5a, am/ang akan mengaki/atkan r"gi dan teran&am t"t"p se/alikn$a /ila di atas am/ang maka akan memperole, "nt"ng dan meng"ndang entr$ serta dalam 4angka 5akt" tertent" memperta4am persaingan2
3angka"an pasar s"at" akti.itas 4asa adala, 4arak dimana
seseorang /ersedia "nt"k menemp",n$a "nt"k mendapatkan 4asa terse/"t2 Le/i, 4a", dari 4arak ini orang akan men&ari tempat lain $ang le/i, dekat "nt"k memen",i ke/"t",ann$a akan 4asa $ang sama2 3angka"an pasar /er/agai akti.itas tidak sama, &onto, 7
-asar !ar" orang datang ke -asar /ar" ,endak mem/eli sepat",
tetapi /ila ,endak /eli permen ,an$a ke 5ar"ng se/erang 4alan2
3angka"an pasar ini tidak ,an$a ditent"kan ole, 4arak tapi
4"ga ole, faktor 5akt" dan /ia$a "nt"k men&apai p"sat pela$anan2
3angka"an pasar ini 4"ga tidak konstan "nt"k akti.itas 4asa
tertent" melainkan dipengar",i ole, arti ata" pentingn$a p"sat pela$anan2
Misal7 Daera, pertokoan !lok M &ender"ng le/i, menarik ketim/ang
Ma$estik2 Daera, perm"kiman ka$a seperti -ondok Inda, le/i, /ersedia "nt"k menemp", 4arak $ang le/i, 4a", daripada $ang tinggal di kema$oran2 As"msi *,ristaller
Daera, $ang /ersangk"tan mer"pakan
daera, $ang sama datar dengan pen$e/aran s"m/erda$a alam dan pend"d"k $ang merata2
$ang tampak tak terat"r dapat diketem"kan pola ke/erat"ran2
Ole, karena it" Los&, mer"pakan penda,"l"
dalam mengat"r kegiatan ekonomi se&ara spasial dan pelopor dalam teori ekonomi regional modern2 As"msi Teori Los&,
S"at" daera, ,omogen dengan distri/"si s"m/er /a,an /ak" dan
sarana angk"tan $ang merata serta selera kons"men $ang sama2 Kegiatan ekonomi $ang terdapat di daera, it" mer"pakan pertanian /erskala ke&il $ang pada dasarn$a dit"4"kan "nt"k pemen",an ke/"ti",an petani it"2 -erdagangan /ar" ter4adi /ila terdapat kele/i,an prod"ksi2 (nt"k it" perl" /e/erapa s$arat 7
Setiap lokasi ind"stri ,ar"s men4amin ke"nt"ngan mkasim"m /agi
pen4"al dan pem/eli
terdapat &"k"p /an$ak "sa,a pertanian dengan pen$e/aran &"k"p
merata se,ingga sel"r", permintaan dapat terla$ani
terdapat free entr$ dan tak ada petani $ang memperole, s"per normal profit se,ingga tak ada rangsangan /agi petani dari l"ar "nt"k mas"k dan men4"al /arang $ang sama di daera, it"2
daera, pena5aran mem"ngkinkan petani $ang ada "nt"k men&apai
/esar optim"m
Kons"men /ersifat indifferent ter,adap pen4"al manap"n dan sat"0