Anda di halaman 1dari 8

PERTEMUAN KE 9 DAN 10

6. MELEK MIPA DAN MELEK TEKNOLOGI


6.1 Pengertian Melek MIPA (ain!" #an Melek Tekn$l$gi
Defnisi mengenai melek Sains dan melek teknologi
menurut (Nasional and legislative view, 1990). Rosenthal (198)
mengartikan melek Sains se!agai "enga#aran Sains $ang meluas
mele!ihi konse"%konse" ilmiah dasar $ang meli"uti isu so&ial ,
etika, konse", flosofs dan "erkem!angan teknologi.
'old(kom (198)* +1) mem!erikan &irri%&iri orang $ang
melek Sains se!agai !erikut*
- ,emilki "engetahuan mengenai konse", "rinsi", hukum
dan teori utama dalam Sains dan mam"u mengunakann$a
se&ara te"at.
- ,engunakan "roses sains untuk meme&ahkan masalah,
mem!uat ke"utusan dan hal%hal lain, dengan &ara $ang
te"at.
- ,emahami si-at dasar Sains (the nature o- S&vien&e) dan
metode ilmiah
- ,emahami keterkaitan antara sains dan teknologi dan
interaksin$a dengan mas$arakat.
- .elah memiliki ketram"ilan $ang !erhu!ungan dengan
sains memungkinkann$a !er-ungsi se&ara e-ekti- dalam
karier, kegiatan dalam waktu luang, dan dalam "eran lain.
- ,emilki sika" dan nilai $ang selaras dengan konse",
"rinsi", hukum dan nilai sains dan nilai mas$arakat luas.
- ,engem!angkan minat terhada" sains $ang akan
mem!awan$a kehidu"an $ang le!ih ka$a dan le!ih
memuaskan, $aitu kehidu"an $ang meman-aatkan sains
dan konse" !ela#ar seumur hidu".
65
/iel (198) mem!erikan &iri%&iri orang $ang melek teknologi
se!agai !erikut*
- 0rang $ang memahami !e!era"a konse" dasar mengenai
mesin (a"a itu sistem, !agaimana !alikan mem"engaruhi
sistem, a"a $ang dimaksud dengan "ro!a!ilitas itu,
!agaimana "enggunaan model%model).
- ,emilki "emahaman mengenai !agaimana ker#a teknologi
tertentu dan a"akah kemam"uan dan keter!atasann$a*
- ,e$adari !ahwa teknologi dikem!angkan oleh
"enggunan$a sesuai dengan ke!uituhan "enggunan$a.
- ,emiliki ke!eranian untuk mem"ela#ari teknologi meski"un
tidak memilki latar !elakang tekhnik.
6.% &e'era(a Rana) Melek ain!
1$!ee (1992) mem!edakan !e!era"a ranah melek Sains
se!agai isi Sains $ang mungkin di!erikan nama se"erti 3 Sains
se!agai kegiatan inkuari4, 35lmu /enegtahuan 6isik, 31iologi dan
1umi4, atau 3Sains dalam /res"ekti- /ri!adi dan sosial4. Di
7merika Serikat dikenal ranah%ranah melek Sains $ang !er!eda%
!eda "ada "erumusann$a sesuai dengan "erkem!angan
"emikiran "ada saat terse!ut .a!el 1.
Ta'el 1. &e'era(a *iri Melek ain!
.ahun 190%an .ahun 1980%an .ahun
.u#uan $ang !erkaitan
dengan as"ek sosial
S75NS
/aul 'urd dan 9ames
:allagher (19)
7"akah "endidikan
Sains ter"adu itu;
<i&tor Showalter
198)
Sains%teknologi%
,as$arakat*/endidikan
Sains.
7sosiasi :uru Sains
Nasional (198=)
1. ,en$adari "erkem!a%
Sosial>histris Sains
1. ?iri%&iri Sains 1.Sains% .eknologi
mas$arakat* /endidikan
Sains
7sosiasi :uru sains
Nasional (198=)
=. ,en$adari etos Sains
,odern
=. @onse"%konse" Sains =. /engetahuan ilmiah
dan teknologi
66
+. ,emahami dan
men$adari
keter#kaitan S75NS
dengan sosial dan
!uda$a
+. @onse"%konse" Sains +.@etram"ilan dan
"engetahuan S75NS
dan teknologi dalam
"engam!ilan
ke"utusan "rei!adi dan
sosial
). ,engenal tanggung
9awa! sosial Sains
). Nilai%nilai Sains ).Sika", nilai dan
"engahargaan sains
dan teknologi
2. Sains dan ,as$arakat 2. 5nteraksi antara Sa5NS,
teknologi, mas$arakat
melalui konteks isu%isu
sosial $ang !erkaitan
dengan Sains
. ,inat terhada" sains . ,inat terhada" Sains
8.@etram"ilan $ang
!rekaitan dengan
sains
8.@etram"ilan $ang
!erkaitan dengan Sains
( Sum!er* 1$!ee,1992, hal +0 )
6.+ &e'era(a Di,en!i Melek AIN
Selain adan$a !e!era"a ranah melek Sains itu #uga dikenal
!e!era"a dimensi melek Sains. ,enurut Shen (1982) dalam
1$!ee (198), ada + !entuk melek Sains $ang !er!eda namun
!erkaitan Aaitu * /raktis, $ang !ersi-at kewarganegaraan, dan
$ang !ersi-at kultural.
a. ,elek Sains Prakti! ditandai dengan dimilkin$a
"engetahuan ilmiah dan "engetahuan teknis $ang #uga da"at
digunakan untuk mem!antu meme&ahkan ke!utuhan
manusia $ang "aling dasar dalam !idang kesehatan dan
kelangsungan hidu".
!. ,elek Sains $ang !ersi-at ke-arganegaraan ditandai
dengan adan$a kesadaran !ahwa Sains dan teknologi itu
!erkaitan dengan masalah%masalah sosial, $ang
memungkinkan waga negara dan wakil%wakiln$a menera"kan
isu%isu sosial.
&. ,elek Sains $ang !ersi-at kultural ditandai dengan
"emahaman !ahwa Sains dan teknologi meru"akan hasil
ker#a manusia $ang utama. ,elek Sains se&ara kultural tidak
67
han$a meme&ahkan masalah "raktis atau meme&ahkan isu%
isu kewarganegaraan teta"i men#em!atani kesen#angan
antara kedua ke!uda$aan ini.
Sains 1$!ee (1992) men$e!utkan ma&am%ma&am dimensi
melek Sains. Dimensi /ertama meli"uti "er!endaharaan kata
atau istilah%istilah tertulis Sains dan teknologi. 5nilah $ang
dise!ut melek S75NS ./ng!i$nal. Siswa $ang telah mam"u
melek Sains se&ara -ungsional da"at mengunakan istilah ilmiah
se&ara te"at dan memadai. Siswa dihara"kan akan memenuhi
standar minimum melek Sains dan teknologi $aitu !ahwa "ada
usia dan tingkat "erkem!angan tertentu, kelas tertentu, siswa
harus mam"u mem!a&a dan menulis wa&ana $ang mengandung
"er!endaharaan sains dan teknologi.
,elek Sains @onse"tual dan "rosedural menggam!arkan
dimensi melek Sains $ang lain. ,elek Sains disini tidak han$a
meli"uti "er!endaharaan kata , in-ormasi, dan -akta%-akta
mengenai Sains dan teknologi, siswa #uga harus da"at
mengaitkan in-ormasi dan "engalamann$a ke ide konse"tual
$ang men$atukan disi"lin dan !idang%!idang Sains. Selain itu
melek sains #uga meli"uti kemam"uan dan "emahaman relati-
mengenai "rosedur dan "roses $ang me$e!a!kan Sains men#adi
&ara untuk men&ari "engetahuan.
,erek Sains multidimensional meluas mele!ihi sekedar
"rosedural teta"i #uga meli"uti "emahaman Sains Bainn$a.
6.0 Peningkatan Melek ain! #an Melek Tekn$l$gi #i
In#$ne!ia 1ang 'agai,ana2
/eningkatan melek Sains dan melek teknologi di 5ndonesia
#uga sudah dilakukan "em!erlakuan kurikulum 199). ?uma tidak
68
dise!utkan !ahwa dihara"kan agar siswa kita itu melek sains
dan melek teknologi.
@urikulum 199) untuk masing%masing #en#ang "endidikan
disa#ikan se&ara lengka" artin$a sudah ada landasan, "rogram
dan "engem!angann$aC sudah ada :1// masing%masing materi
"ela#arann$a, #uga ada "etun#uk "elaksanaan dan "etun#uk
tekhnisn$a. 7"akah dengan seluruh "erangkat ini !erati "asti
da"at di&a"ai tu#uan "endidikan se"erti $ang dihara"kan;.
,enurut @o!alla dan ?rowlle$ (199+) se!enarn$a ada tiga
ma&am kurikulum ideal, dihara"kan dan aktual.
@urikulum 199) da"at dikatakan se!agai k/rik/l/, i#eal
$ang memuat hasil ter!aik $ang mungkin di&a"ai dan !agaimana
&ara men&a"ain$a. ,ungkin didalam kurikulum terse!ut sudah
ter&antum tu#uan $ang menekankan "ada "en&a"aian ,elek
sains dan teknologi !agi siswa. .u#uan sema&am ini mungkin
da"at di&a"ai oleh dsekolah%sekolah $ang disukung sum!er da$a
manusia dan sum!er dana memadai.
@urikulum ideal diter#emahkan ke k/rik/l/, 1ang
#i)ara(kan oleh guru untuk memenuhi ke!utuhan siswa di
tingkat lokal. "rogram disesuaikan sedemikian sehingga siswa
di!eri "endidikan Sains dasar untuk mem"ersia"kan mereka
menghada"i u#ian akhir.( D1.7N7S) dan u#ian masuk "erguruan
tinggi
@arena dihara"kan dengan siswa $ang kurang motivasi,
sum!er dana dan sum!er da$a $ang ter!atas, sarana dan
"rasarana ter!atas, guru seringkali men$a#ikan k/rik/l/,
akt/al $ang sangat !ergantung ke"ada kemam"uan #an
kreti3ita! guru serta !ahan "enga#aran
Peningkatan Melek ain! #an Melek Tekn$l$gi 4 Tangg/ng
5a-a' ia(a 2
69
/ertan$aan diatas da"at di#awa! dengan tegas dengan
#awa!an* semua orang $ang terkait dalam "roses "endidikan ikut
mengem!an tanggung #awa! untuk meningkatkan melek Sains
dan ,elek .eknologi !agi siswa 5ndonesia. .eta"i kalau
ditan$akan se!era"a !esar tanggung #awa! dosen dan tanggung
#awa! :uru ,i"a dalam "eningkatan melek Sains dan melek
teknologi .adi, mungkin da"at dilihat "eta "en#a!aran
"em!aharuan kurikulum $ang diada"tasikan dari 1$!ee (1992).
/eta $ang tersa#i dalam ta!el = dan ta!el + ini mengunakan
tema tu#uan, ke!i#akan, "rogram dan "raktik untuk menun#ukkan
!er!agai u"a$a ke!i#akan, "rogram dan "raktik untuk
menun#ukkan !er!agai u"a$a $ang !er!eda $ang "erlu dilakukan
dalam "em!aharuan suatu kurikulum.
Dari .a!el = da"at di!a$angkan kesulitan $ang ada dalam
"em!aharuan suatu kurikulum, $aitu terutama dalam men&a"ai
kese"akatan !agi "artisi"an "em!aharuan terse!ut. /ertan$aan
lain $ang da"at di#awa! dari ta!el terse!ut adalah sia"a $ang
!ertanggung #awa! untuk u"a$a tertentu, misaln$a "em!aharu
kurikulum, "enentu ke!i#akan atau "elaksana "raktik dalam kelas
;
1erikutn$a .a!el + disekri"sikan as"ek lain "em!aharuan
kurikulum, $aitu dimensi%dimensi resiko, ham!atan, tanggung
#awa! !agi "ersonal sekolah dan keuntungan !agi "ersonil
sekolah dan siswa, teta" dalam tema tu#uan, ke!i#akan ,"rogram
( diada"tasi oleh !$!ee,1992)
Dari .a!el + da"at diketahui !ahwa guru atau "ersonil
sekolah memiliki tanggung #awa! $ang sangat tinggi dalam
"raktek "em!aharuan kurikulum ini. 'am!atan ini da"at diatasi
keuntungan $ang di"eroleh guru mau"un siswa #uga sangat
tinggi.
70
Ta'el %.
Per!(ekti. 6akt/ 1ang
#i(erl/kan
R/ang
te,(at
ter7a#in1a
kegiatan
(er/'a)an
&a)an (r$#/k
n1ata kegiatan
Per!et/7/an
ke!/litan
,en*a(ai
ke!e(akatan
(arti!i(an
.u#uan
"en$ususnan
tu#uan, "eneta"an
"rioritas tu#uan
dengan alasan
1%= tahun
untuk en$sun
dokumen
Nasional
ter!itan $ang
diseminarkan
se&ara luas
@urikulum
ter!itan $ang
relati- "endek
dan ringkas
,udah
meli!atkan
se#umlah orang
@D1597@7N
,eneta"kan
ran&angan kriteria
"rogram
mengidentifkasi
kriteria /1,
mengem!angkan
kerangka /1,
+%) tahun
untuk
mengem!ang
kan kerangka
Nasional
di-okuskan
"ada tugas
khusus
9uklak dan #uknis
"ern$ataan $ang
le!ih "an#ang
mengenai
rasionalisme dan
"erkemangan
Sulit "erlu
negosiasi dan
revisi
/R0:R7,
mengem!angkan
!ahan atau
"rogram
+% tahun
untuk
mengem!ang
kan kerangka
Sekolah
ke"ala
sekolah
Dan guru
1uku !iasan$a
!e!era"a ma&am
!uku untuk guru
dan siswa
Sangat sulit
!an$ak
ham!atan dan
"rosentase
/raktek
mengu!ah
strategi menga#ar
mengatasi materi
sehingga &o&ok
dengan
ke!utuhan siswa
$ang unik
8%10 tahun
Entuk
melengka"i
im"lementasi
di"erkem!ang
an guru
@elas masing%
masing guru
Sistem lengka"
!uku dan !ahan
"eralatan, sarana
dan "rasarana
7mat sanagat
sulit ke!utuhan
"raktek unik,
!ergantung
ke$akinan guru,
sekiolah dan
mas$arakat

Ta'el +.
Per!(ekti. Re!ik$
'agi
(er!$nil
!ek$la)
8a,'atan
,ela-an
(e,'a)r/an
'agi !ek$la)
Ta'ngg/ng
7a-a'
(e,'a)ar/a
n $le)
(er!$nil
!ek$la)
Ke/nt/ngan
'agi
(er!$nil
!ek$la) #an
!i!-a
.E9E7N
/en$usunan tu#uan
"eneta"an "rioritas
tu#uan
,inimal ,inimal ,nimal ,inimal
@D1597@7N
,eneta"kan
ran&angan kriteria
"rogram
mengidentifkasi
kriteria /1,
mengem!angkan
kerangka /1,
sedang sedang sedang sedang
/rogram
mengem!angkan
!ahan atau "rogram
mengim"lementasikan
"rogram dengan
kriteria
.inggi .inggi .inggi .inggi
71
/olitik mengu!ah
strategi menga#ar
mengatasi materi
$ang &o&ok dengan
ke!utuhan disekolah
Sangat
.inggi
Sangat .inggi Sangat .inggi Sangat .inggi
Sum!er* .a!el = dan + serta uraian terdahulu da"at dikatakan !ahwa
guru memegang "eranan "enting kalau tidak da"at
dikatakan se!agai "eranan kun&i dalam "em!aharuan
kurikulum, $ang dalam hal ini diter#emahkan dengan istilah
"eningkatan melek Sains dan melek teknologi.
DA9TAR PUTAKA
Susilo, 'erawati. 199. /eningkatan ,elek Sains dan ,Dlek .eknologi*
.anggung #awa! sia"a; MIPA Jurnal Matematika, Ilmu
Pengetahuan Alam dan Pengajarannya. .ahun =2 No.1 5SSN
082) F 8=9 Ddisi @husus. 'al. ) F 81.
Selain itu anda dihara"kan mengakses materi%materi dari internet
sesuai to"ik $ang ada dalam kontrak "erkuliahan ini se!agai
"enam!ah wawasan dalam diskusi.
72

Anda mungkin juga menyukai