Anda di halaman 1dari 20

DAIHATSU TRAINING CENTER

KOPLING
POWER TRAIN
Mekanisme yang meneruskan tenaga dari mesin ke rode disebut power train.
DAIHATSU TRAINING CENTER
Drive Train
Mekanisme pemindah tenaga yang dihasilkan oleh mesin disebut dengan POWER TRAIN
Mekanisme ini terdiri dari :
Kopling ( clutch )
Transmisi
Propeller shaft
Differential
Axle & Drive shaft
DAIHATSU TRAINING CENTER
Clutch ( kopling )
Letak : Antara mesin dan Transmisi
Fungsi : Untuk menghubungkan dan memutuskan putaran mesin ke transmisi
Syarat :
Dapat mengubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut
Dapat memindahkan tenaga mesin ke transmisi tanpa slip
Dapat memutuskan hubungan dengan cepat dan sempurna
Konstruksi
DAIHATSU TRAINING CENTER
FUNGSI KOMPONEN UTAMA KOPLING
1. FLY WHELL (RODA GILA)
Tempat kedudukan sistem kopling
2. DISC CLUTCH (PLAT KOPLING)
Media penghantar putaran dari mesin ke transmisi
3. PRESSURE PLATE (PLAT PENEKAN)
Untuk menekan clutch disc
4. DIAFRGHMA SPRING (PEGAS DIAFRAGHMA)
Untuk memberikan tekanan pada pressure plate
5. CLUTCH COVER (TUTUP KOPLING)
Untuk menjepit clutch disc terhadap fly wheel
6. RELEASE BEARING (BANTALAN PEMBEBAS)
Untuk meneruskan gaya tekan dari release fork
7. RELEASE FORK (GARPU PEMBEBAS)
Untuk menekan release bearing sehingga menyentuh diafraghma spring
Clutch cover tipe coil spring
Clutch cover tipe coil spring
Kkeuntungan :
Penekanan terhadap plat kopling kuat

Kkerugian :
Tenaga untuk menekan plat kopling berat
Konstruksinya rumit sehingga harganya mahal

DAIHATSU TRAINING CENTER
Tipe tipe tutup
kopling
Clutch cover model diaphragm
Clutch cover model diaphragm
Keuntungan :
Tenaga penekanan ringan
Penekanan plat kopling lebih merata
Tenaga pegas tidak berkurang oleh adanya gaya
sentrifugal

Kerugian :
Penekanan terhadap plat kopling
lebih kecil
DAIHATSU TRAINING CENTER
Disc clutch ( plat kopling )
Fungsi :
Facing bidang gesek untuk
meneruskan tenaga putar dari mesin
ke transmisi
Cushion plate untuk memperlembut
saat kopling berhubungan
Torsion damper untuk meredam
kejutan saat kopling berhubungan
DAIHATSU TRAINING CENTER
Jenis jenis kopling
1. KOPLING MANUAL
TERDIRI DARI :
a. KOPLING SINGLE PLATE
b. KOPLING DOUBLE PLATE
2. KOPLING AUTOMATIS



Mekanisme penggerak
Kopling mekanis ( mechanical clutch )
Gerak bebas pedal kopling
Gerak bebas pedal adalah jarak antara
diaprahgma dan bantalan pembebas
DAIHATSU TRAINING CENTER
Sistem penggerak kopling
Mekanisme penggerak
kopling mekanis (mechanical clutch )
Pada sistem ini tenaga yang digasilkan dorongan pedal yang menggerakkan Release Fork
diteruskan langsung oleh kabel pembebas.
Mekanisme penggerak ini sekarang kurang banyak digunakan, karena memiliki kekurangan yaitu,
untuk kendaraan besar seperti truk yang memerlukan kekuatan besar kurang kuat, dan
penekanannnya lambat

Mekanisme penggerak
Kopling hidraulis ( hydraulic clutch )
Pada tipe ini gerakan pedal kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh master cylinder yang kemudian
diteruskan ke release fork melalui release cylinder
DAIHATSU TRAINING CENTER
Cara kerja mekanisme penggerak
hidraulis (hidraulic clutch)
CARA KERJA
Bila pedal kopling di pijak, minyak yang terdapat dalam silinder utama akan terdesak keluar
melalui pipa, selanjutnya mendesak torak di dalam silinder slave silinder kemudian menggerakkan
release fork


Master silinder kopling
Fungsi :
Untuk menghasilkan tenakan hydrolis
DAIHATSU TRAINING CENTER
Silinder pembebas kopling ( clutch release cylinder )
Fungsi :
Untuk meneruskan tenaga dari master
cylinder mendorong release fork
DAIHATSU TRAINING CENTER
Fungsi :
Menggerakkan piston dengan tekanan hidrolik
dari silinder utama dan mengoperasikan release fork
melaui tongkat pendorong

Kopling otomatis ( torque converter )
Catatan :
Hanya digunakan pada kendaraan yang
dilengkapi dengan transmisi otomatis
DAIHATSU TRAINING CENTER
Catatan :
Torque Converter di digunakan
pada kopling otomatis sebagai
pengganti kopling manual

PERAWATAN DAN PERBAIKAN SISTEM
KOPLING

1. BUKALAH KOPLING DAN RUMAH KOPLING










2. LAKUKAN PENGUKURAN PADA FLY WHEEL MENGGUNAKAN DIAL INDIKATOR
KEOLENGAN MAKSIMUM = 0,1 mm

3. PERIKSALAH KEDALAMAN PAKU KELING PADA CLUTCH DISC DENGAN SIGMAT
KEDALAMAN PAKU KELING MINIMUM = 0,3 mm










4. PERIKSALAH PEGAS DIAFRAGHMA DARI KEAUSAN
LIMIT KEDALAMAN = 0,6 mm
LEBAR = 5,0 mm


5. PERIKSA CELAH PRESSURE PLATE
CELAH STANDART = 0,5 mm









6. PERIKSA KONDISI RELEASE BEARING DARI KEOLENGAN

TROUBLE SHOOTING

1. KOPLING SLIP
- Permukaan plat kopling aus atau terbakar
- Permukaan plat kopling terkontaminasi oleh minyak pelumas

2. KOPLING GADUH
- Tidak terdapat pelumas pada sambungan dari sistem penggerak kopling
- Bantalan mekanisme pelepas kopling sudah aus atau rusak

3. KOPLING MENGGESEK
- Jarak antara kopling dengan lantai terlalu rendah
- Permukaan plat kopling rusak

Anda mungkin juga menyukai