Anda di halaman 1dari 10

BENTUK INSTRUMEN TES DAN NON TES

Kelompok 8:
Fika Amalia (1112016200053)
Rahmah Nur Sabrina (1112016200054)
Aida Nadia (1112016200068)
Rizky Hari Setiawan (1112016200069)
SOAL
1. Perhatikan grafik berikut!


Jika jumlah mol partikel pelarut dari tiap-tiap larutan sama, maka larutan yang memiliki
tekanan uap paling kecil adalah larutan...
2. Massa 7,2 gram MgSO
4
dilarutkan dalam 600 gram air (Kf = 1,80). Larutan ini membeku
pada suhu -0,324C pada tekanan 1 atm maka derajat ionisasi MgSO
4
adalah... (Ar Mg =
24, S = 32, O = 16)
3. Suatu sirup setelah dianalisis, ternyata mendidih pada suhu 104C. Sirup mengandung
gula pentosa (Mr = 150). Bila Kb = 0,5, maka kadar gula pentosa dalam sirup adalah...
4. 1,17 gram BaCl
2
ditambahkan pada 500 cm
3
pada suhu 27C. tekanan osmosis larutan
tersebut adalah...
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
K L M N O
M
o
l

P
a
r
t
i
k
e
l

Z
a
t

T
e
r
l
a
r
u
t

Jenis Larutan
5. Dalam 100 gram air terlarut 0,05 mol suatu elektrolit terner, bila bagian dari elektrolit
itu mengion dan Kb air 0,52, maka titik didih larutan adalah...
6. Jika pada suhu 25
0
C tekanan osmotik 0,3 gram zat X dalam 1 liter larutan adalah 0,04
atm. Maka tentukan masa relatif (Mr) zat X tersebut.
7. Tentukan kenaikan titik didih jika 8 gram C
12
H
22
O
11
di larutkan dalam 60 gram air. (Mr
C
12
H
22
O
11
= 342, Kb air = 0,512
0
CKg/mol).
8. Hitunglah massa glukosa yang harus dilarutkan kedalam 0,5 Kg air agar larutan
membeku pada suhu -0,0372
0
C.
9. Sebanyak 1,41 gram zat organik dilarutkan dalam 20 gram aseton sehingga terjadi
kenaikan titik didih 0,5
0
C. Berapa Mr zat organik tersebut? (Kb aseton = 1,67 Ckg/mol)
10. Seorang pasien memerlukan larutan infuse glukosa. Bila kemolaran cairan tersebut 0,3
M pada suhu tubuh 37
0
C, tentukantekanan osmotiknya (R = 0,082 L.atm.mol
-1
K
-1
)



Jawaban!
1. P = Xp . P


Catatan: -n
p
: mol partikel pelarut
-n
t
: mol partikel zat terlarut
Berdasarkan rumus diatas maka dapat disimpulkan bahwa tekanan uap (P) itu berbanding
lurus terhadap mol partikel pelarut (n
p
). Secara matematis: (Pn
p
). Hal ini berarti bahwa
semakin kecil tekanan uap maka semakin kecil pula mol partikel pelarut. Akan tetapi, dapat
disimpulkan juga bahwa hubungan antara tekanan uap (P) itu berbanding terbalik terhadap
mol partikel zat terlarut (n
t
). Secara matematis: (P

). Hal ini berarti bahwa semakin kecil


tekanan uap maka semakin besar mol partikel zat terlarutnya.
Jadi, kesimpulannya jika jumlah mol partikel pelarut dari tiap-tiap larutan sama, maka larutan
yang memiliki tekanan uap paling kecil yaitu pada larutan O, karena berbanding terbalik,
sehingga memiliki mol zat terlarut terbesar maka memiliki tekanan uap paling kecil.
2. Diketahui: Kf = 1,8. Mr (MgSO
4
) = 24 + 32 + 4(16) = 120 g/mol.
gram(terlarut) (MgSO
4
) = 7,2 g. gram(pelarut) = 600 g.
Tf = Tf - Tf = 0C (-0,324C) = 0C + 0,324C = 0,324C.
MgSO
4
1 Mg
2+
+ 1 SO
4
2-
jadi, n = 1 + 1 = 2.
Ditanya: = ...?
Jawab: Tf = m . Kf . i

{ }



{ }



{}
{}


{}
{}


3. Diketahui: - Mr gula pentosa = 150 g/mol.
- Kb = 0,5

.
- Tb = 104
Ditanya: % berat (kadar) = ...?
Jawab: * Tb = Tb - Tb = 104C 100C = 4C.
* Tb = m x Kb
4 = m x 0,5
m = 8.
*



.

4. Diketahui: - g(t) = 1,17 g.
- V = 500 cm
3
= 500 mL.
(air) = m/v m(air) = . v = 1 g/ml . 500 ml = 500 gram.
- T = 27C + 273 = 300 K.
- R = 0,082 atm.L/mol.K.
- BaCl
2
1 Ba
2+
+ 2 Cl
-
jadi, n = 1 + 2 = 3.
Karena BaCl
2
elektrolit kuat, maka = 1.
- Mr BaCl
2
= 137 + 2(35,5) = 208 g/mol.
Ditanya: =...?

Jawab: *







{ }




5. Diketahui: : - g(p) = 100 g.
- n = 0,05 mol.
- n (terner) = 3.
- Kb = 0,52
- elektrolit mengion = bagian = 0,25.
Ditanya: Tb = ...?
Jawab: *




* i = { }
i = { } = { } = { } = 1,5.
* Tb = m x Kb x i
Tb = 0,5 x 0,52 x 1,5
Tb = 0,390C.

* Tb = Tb + Tb
= 100C + 0,390
Tb = 100,390C.

6. Diketahui: T = 25
0
C = 298K
Massa = 0,3 gram
V = 1 liter = 1000 mL
= 0,04 atm
Ditanya : Mr X

(




7. Diketahui: Massa C
12
H
22
O
11
= 8 gram
Massa pelarut = 60 gram
Mr C
12
H
22
O
11
= 342
Kb air = 0,512
0
CKg/mol
Ditanya :



8. Diketahui: Massa pelarut = 0,5 Kg = 500 gram
Mr glukosa

= 180
Tf = -0,0732
0
C Tb = 0,0732
0
C
Ditanya : massa glukosa

(



)
(

)






9. Diketahui: massa zat organik = 1,41 gram
Massa pelarut (aseton) = 20 gram
Kb aseton = 1,67
0
CKg/mol
Tb = 0,5
0
C
Ditanya : Mr zat organik









10. Diketahui: T =37
0
C = 310K
M = 0,3 M
R = 0,082 L.atm.mol
-1
K
-1

Ditanya :

















Pedoman Observasi dalam Eksperimen Kimia
Judul Eksperimen : Sifat Koligatif Larutan (Penurunan Titik Beku)
Nama Peserta Didik :
Kinerja Aspek-aspek yang diamati Skala nilai skor
1 2 3 4 5
Proses Menyiapkan alat dan bahan secara
lengkap sesuai dengan panduan
petunjuk praktikum

Merangkai peralatan sesuai dengan
gambar pada petunjuk praktikum

Menuangkan larutan pada tabung
reaksi dengan benar

Menimbang zat yang akan digunakan
dengan tepat

Menggunakan pipet dengan benar
Menggunakan statif dengan benar
Membaca termometer dengan benar
Mengtur kembali alat dan bahan yang
telah digunakan

Produk Menuliskan hipotesis yang dapat diuji
Menuliskan hasil pengamatan dari
percobaan ke dalam tabel

Membuat pembahasan hasil dari
percobaan penurunan titik beku

Merumuskan kalimat kesimpulan
dengan jelas sesuai dengan tujuan
praktikum

Menyajikan hasil percobaan dengan
informasi yang lengkap

Skor total

Anda mungkin juga menyukai