Anda di halaman 1dari 43

Materi kelas XII semester 1

CorelDraw adalah salah satu software pengolah


objek yang banyak digunakan untuk pembuatan
desain grafis computer.
Merupakan salah satu software desain grafis
berbasis vektor.

PERKEMBANGAN COREL DRAW


Corel x 7 Spesifikasinya :
Windows 7 SP1/ Windows 8/8.1
Processor: Intel Core 2 Duo atau AMD Athlon 64
atau yg lebih besar Memori
RAM: 2 GB
Hardisk Kosong: 1 GB (Disarankan 2GB lebih)
Resolusi layar/Monitor: 1280 x 768

LINGKUNGAN KERJA COREL DRAW

Sebelum mempelajari mengenai coreldraw lebih jauh ada baiknya, kalian


perlu mengetahui istilah-istilah berikut ini :

Objek

Unsur dalam suatu gambar yang merupakan elemen


dasar yang dapat dimodifikasi seperti garis, teks,
kurva layer ataupun bentuk bangun yang lain

Drawing

Pekerjaan yang sedang dikerjakan dalam coreldraw


misalnya, desain logo, poster, majalah, bulletin, stiker, dll

Bitmap grafik

Vector grafik

Sebuah gambar yang terbentuk dari kotak-kotak kecil yang


disebut piksel
Merupakan gambar yang terbuat dari unsure garis dan
kurva yang dikenal dengan istilah vector.

Dockers

Sebuah tampilan yang menampilkan perintah-perintah yang


dapat digunakan kembali saat proses editing

Flyout

Artistic Text

Tombol yang menampilkan tool-tool dalam coreldraw dalam


bentuk grup-grup tertentu.
Sebuah bentuk teks dengan berbagai efek yang indah

Paragraf Text

Sekumpulan dari teks-teks hingga membentuk kalimat dan


kesatuan teks dan dapat diedit

Toolbar : Bagian yang berisi beberapa tombol perintah


untuk menjalankan perintah-perintah yang umum
dijalankan
Property bar : Bagian yang berisi tombol perintah yang
berhubungan dengan tombol yang terpilih pada bagian
toolbox dan berdasarkan objek yang aktif
Menu bar :Bagian yang berisi daftar menu perintah
untuk menjalankan suatu perintah
Ruler: Garis mistar yang menunjukkan ukuran dan
posisi objek dalam area gambar (drawing page) atau
jendela gambar
Collor palet : Bagian yang berisi daftar warna untuk
member warna pada objek gambar
Toolbox : Bagian yang berisi beberapa tombol perintah
untuk membuat dan memodifikasi objek gambar

MENGENAL ISTILAH DAN ELEMEN OBJEK

Segmen

Ruas-ruas yang berbentuk objek garis atau

Node

Edge

Midpoint

kurva yang terletak diantara dua node


Titik yang terletak dibagian awal dan akhir segmen
suatu objek garis atau kurva
Ruas-ruas yang berbentuk objek garis atau kurva yang
terletak diantara node dan midpoint
Titik tengah/pusat dari suatu segmen

Center

Titik tengah/pusat dari suatu objek

Quadrant

Intersection

Titik yang menunjukkan posisi kwadran lingkaran


dari suatu objek kurva, busur, atau lingakran
Titik perpotongan antara dua objek

Handle

Titik-titik yang terletak disekitar suatu objek yang


terpilih. Pada umumnya handle digunakan untuk
mentransformasikan objek, seperti untuk mengubah
ukuran objek, memutar objek, memiringkan objek dan
membalik objek.

MENGENAL FLYOUT
Shape Edit Flyout (F10)
Digunakan : untuk mengedit bentuk objek, eperti perubahna bentuk, pemotongan objek,
penghapusan ibjek, pendistorsian objek serta pemindahan posisi objek.
Shape edit Flyout terdiri dari 7 tool :

(Shape Tool)

(Knife Tool)
(Eraser tool)
(Smudge Brush)
(Roughen Brush)
(Free Transform)

:
:
:
:
:
:

(Virtual Segment
Delete)

Mengubah bentuk objek, misalnya pengeditan titik, pengubahan


bentuk bangun, pengubahan sudut dsb.
Memotong objek shape editing coreldraw
Menghapus objek atau bagian objek tertentu
Memberikan efek distorsi pada outline suatu objek
Memberikan efek bergarigi (Rough) pada objek
Mengatur transformasi objek, seperti pengaturan posisi objek,
pengaturan bentuk objek, dsb
Menghapus bagian-bagian objek tertentu secara parsial, atau
menghapus garis yang tidak diinginkan pada dua objek yang
bertumpuk

Curve Flyout(F5)

Curve flyout merupakan flyout yang terdiri atas berbagai macam tool yang
berhubungan dengan pembuatan curve(alur).
(Free hand tool)

Membuat garis secara manual

(Bezier tool)

Membuat satu segmen alur atau garis dalam satu langkah

(Artistic media)

Membuat atau menambahkan garis/objek dengan brush,


sprayer tool dan pressure tool

(Polyline)

Menggambar garis atau bentuk-bentuk tertentu yang komplek


dan memiliki banyak sudut

(Pen)

Menggambar garis atau node to node lurus atau membentuk


alur seperti pada Bezier tool

(3 point curve)

(Interactive
connection)

Membuat alur/curve 3 titik, dengan titik dragging pertama


dan kedua sebagai ujung-ujung titiknya, dan titik dragging
ketiga sebagai sisi luarnya.
Berfungsi untuk menghubungkan 2 objek dengan sebuah garis

(Dimension)

Membuat berbagai bentuk garis atau kurva, baik vertical


maupun horizontal dan menampilkan ukuranya. Selain itu juga
dapat mengukur dimensi suatu objek dan menampilkannya
secara rinci.

Rectangle Flyout (F6)

Merupakan flyout yang digunakan untuk membuat kotak atau persegi


panjang. Flyout ini terdiri dari 2 tool, yaitu :
(Rectangle tool)

Membuat kotak, baik bujur sangkar maupun


persegi panjang

(3 pointer
rectangle)

Membuat objek kotak dengan 3 titik penunjukkan

Ellipse Flyout (F7)


Merupakan flyout yang digunakan untuk membuat objek lingkaran atau
ellips. Flyout ini terdiri dari 2 tool, yaitu :
(Ellips tool)

Membuat lingkaran atau ellips

(3 pointer ellips
tool)

Membuat lingkaran atau ellips dengan 3 titik


penunjukkan

Object Flyout (D)

Objek ini terdiri dari 3 tool :


(graph paper
tool)

Digunakan untuk membuat table

(spiral tool)

Digunakan untuk mebuat bentuk objek spiral

(polygon tool)

Digunakan untuk membuat segi banyak

Perfect Shapes Flyout


Digunakan untuk menggambar berbagai macam bentuk objek, dari bentuk objek paling
sederhana semacam jajaran genjang sampai objek untuk keperluan pembuatan flowchart.
Flyout ini terdiri dari :
(Basic shape tool)

Digunakan untuk membuat objek dengan berbagai macam


bentuk segi

(arrow shape tool)

Digunakan untuk membuat berbagai bentuk objek penunjuk


arah bis dibuat dengan tool ini

(Flowchart shape
tool)

Digunakan untuk membuat bentuk-bentuk objek flowchart

(Star shape tool)

Digunakan untuk membuat objek berbentuk bintang

(Callout shape
tool)

Digunakan untuk membuat label dan callout

Interactiv Tool Flyout

Digunakan untuk membuat objek menjadi lebih interaktif dan menarik, baik dari
segi bentuk, tampilan, pewarnaan, perpaduan dengan objek lain dsb.Tool ini
terdiri dari :
(Interactive
blend)

Digunakan untuk membuat perpaduan antara dua objek

(Interactive
contour)

Digunakan untuk mengatur tingakt kelebihan suatu objek

(Interactive
distortion)

Digunakan untuk membuat efek distorsi dari suatu objek

(Interactive
dropshadow)

Digunakan untuk memberikan kesan bayangan pada suatu objek

(Interactive
envelope)

Digunakan untuk mengubah bentuk objek melalui node

(Interactive
extrude)

Digunakan untuk menampilkan kesan 3 dimensi pada suatu objek

Interactive
Transparency)

Digunakan untuk mengatur efek transparansi objek

Eyedropper Flyout

Digunakan untuk media media duplikasi sifat dari satu objek lainnya.Flyout ini
terdiri dari :
(Eyedropper tool) :

Digunakan untuk merekam nilai property suatu objek seperti


warna, ukuran, ketebalan ataupun efek yang dinilai

(Paintbucket
tool)

Mengaplikasikan hasil rekaman dari eyedropper tool pada suatu


objek yang dikehendaki

Interactive Fill Flyout


(Interactive fill tool)

Digunakan untuk memberikan berbagai macam


bentuk, pola, dan warna isian pada objek

(Interactive mesh fill tool)

Digunakan untuk mengedit atau memberikan pola fill


pada objek berdasarkan mode tertentu.

Fill Flyout

Digunakan untuk mengatur warna atau pola yang akan digunakan pada sebuah
objek.Flyout ini terdiri dari :
(Fill color dialog)
(Fill fountain dialog)
(Pattern fill dialog)
(Texture fill dialog)
(Postcript fill dialog)
(No color )
(Color docker)

Outline Flyout

Merupakan flyout yang berisikan tool untuk penanganan outline dari suatu objek, seperti
pemilihan ketebalan warna.

(Outline pen dialog)

Menampilkan dialog box tentang penentuan


model dari putline meliputi style, sudut,
ketebalan, warna dasar dst.

(Outline color dialog)

Merupakan kotak dialog penentuan warna dari


outline objek

(No Outline)

Menjadikan objek yang dipilih tidak lagi memiliki


outline

(Hairline)

Outline akan menjadikan outline dari objek yang


dipilih menjadi tipis

(Color Docker window) :

Akan menampilkan jendela color docker pada


area kerja.

Pick Tool

Merupakan tool yang digunakan sebagai pointer


utama, untuk memilih objek, menggeser posisi,
mengubah ukuran rotasi dan sebagainya.

Smart Drawing tool

Digunakan untuk membuat objek yang lurus hanya


dengan pointer mouse biasa.

MENGATUR SETTING HALAMAN


(UKURAN HALAMAN)
Klik menu Layout > Page Setup
Pada kotak dialog Page Setup, pilih ukuran kerta
yang akan digunakan pada bagian paper
Atur pada nilai Width dan Height dan ubah pada
ukuran centi atau inchies
Tanda pilihan
jika yang ingin
diatur hanya halaman yang sedang digunakan
saja tanpa mempengaruhi halaman lain yang
tidak aktif.
Atau dari kotak dialog Page Setup dapat
mengatur halaman melalui dropdown paper
type/size pada property bar.

MENGGUNAKAN PERINTAH COPY, CUT DAN DUPLICATE

Perintah Copy
Langkah-langkah menggunakan perintah copy :
Pilih objek yang akan dicopy dengan menggunakan pick tool
Klik menu Edit > Copy pada menu bar atau klik kanan pada objek yang
akan dicopy kemudian pilih copy
Klik pointer pada halaman atau tempat lain yang diinginkan
Klik menu Edit > paste pada menu bar atau klik kanan pada tempat
yang diinginkan klik paste.
Perintah Cut
Langkah-langkah menggunakan perintah Cut :
Pilih objek yang diinginkan dengan menggunakan pick tool
Klik menu edit > Cut pada menu bar atau (Ctrl+ X)
Klik pointer pada halaman atau tempat lain yang diinginkan
Klik menu edit > paste Atau Ctrl+V
Perintah Duplicate
Langkah-langkah menggunakan perintah Cut :
Pilih objek yang diinginkan dengan menggunakan pick tool
Klik menu edit > Cut Duplicate (Ctrl + D)

INTERAKTIVE TOOL

Interaktive Blend tool

Ojek awal

objek setelah diberi perintah blend

Interaktive emvelop

BELAJAR
Sebelum diemvelop

setelah diemvelop

TRANSFORMASI OBJEK
Transformasi objek ada 5 a.l :
a.Position

:Digunakan untuk mengatur letak objek pada

drawing page, baik scr vertical maupun horizontal.


b.Rotation
c.Scale

: Digunakan untuk memutar objek.

and mirror

: Digunakan untuk melakukan

proses pencerminan terhadap sebuah objek serta menentukan


pembesaran dari objek tersebut.
d.Scale

: Digunakan untuk menentukan ukuran

objek.
e.Skew

objek.

: Digunakan untuk menentukan kemiringan sebuah

Weld : menggabungkan dua atau lebih objek menjadi satu objek baru dengan satu
outline

Trim : untuk memotong objek yang berada di belakang dengan bentuk


perpotongan yang mengacu pada objek di depannya.

Intersect : fasilitas yang dipergunakan utnuk memperoleh perpotongan


satu irisan antar dua atau lebih objek.

Simplify : mempunyai fungsi hampir sama dengan trim, perbedaannya


trim memoting 2 objek sdgkan simplify bisa lebih dari 2 objek.

Front minus back : memotong bagian depannya saja.

Back minus front : memotong bagian belakangnya saja.

POWER CLIP

Merupakan fasilitas yang digunakan utnuk


menyatukan dua objek menjadi 1 objek unik
terpadu.

Materi kelas XII semester 1

MATERI
Pengenalan Adobe Photosop
Layer
Teknik Seleksi
Teks
Menggambar pada photosop
Efek Layer

PENGENALAN ADOBE PHOTOSOP

Keterangan :
A. Title Bar, menampilkan nama program photoshop yang sedang aktif.
B. Menu Bar, berisi 9 kelompok menu untuk mengakses perintah, sub menu dan
kotak dialog.
C. Option Bar, berisi parameter dari tool yang sedang diaktifkan.
D. Palette Well, berisi palette file browser dan brushes yang dapat diakses secara
bersamaan.
E. Application Control, terdiri dari 3 tombol untuk mengontrol jendela aplikasi,
diantara lain minimize, maximize, close.
F. Toolbox, berisi tool-tool untuk menyeleksi, mengedit, membuat text, mengatur
ukuran tampilan dan warna, dan men-transformasi objek.
G. Document Window, jendela berisi kanvas dimana Anda akan mengedit dan
memanipulasi gambar.
H. Palette, terdiri dari perintah-perintah pendukung untuk mengontrol tampilan,
warna, langkah kerja, layer, dll.
I. Image Magnification, digunakan untuk mengontrol perbesaran tampilan
gambar dalam document window.
J. Document Information, dengan menahan tombol Alt kemudian klik pada
document information, informasi mengenai width, height, channels, dan
resolution dokumen akan tampil.
K. Document Information Selection, digunakan untuk memilih informasiyang Anda
ingin tampilkan dalam document information, seperti document size, document
profile, document dimension, scratch size, efficiency, timing, dan current tool.
L. Action, berisi informasi atau referensi cepat mengenai penggunaan tool yang
sedang anda gunakan.
Toolbars
Toolbars adalah sebuah box yang berisi tool-tool yang biasa digunakan dalam
mengolah gambar didalam photoshop.

Berikut adalah penjelasan dari masing-masing tool yang biasa digunakan dalam
mengolah gambar/foto:
Move tool, berfungsi untuk memilih layer dan memindah area seleksi.
Magic wand tool, untuk membuat area seleksi berdasarkan warna-warna yang
sejenis.
Slice tool, untuk membagi gambar menjadi beberapa bagian.
Crop tool, digunakan untuk memotong beberapa bagian gambar tertentu.
Lasso tool, untuk membuat area seleksi dengan pola bebas.
Marquee tool, meliputi rectangular marquee tool, elliptical marquee, single row
marquee, single column marquee. Berfungsi untuk menyeleksi objek dengan
pola persegi empat, elips, baris tunggal, dan kolom tunggal.
Brush tool, untuk membuat cortan kuas.
Healing brush, digunakan untuk menutup noda yang ada di gambar.
History brush tool, untuk mengembalikan gambar ke kondisi semula setelah
gambar dimanipulasi.

Clone stamp tool, untuk menduplikasi area gambar tertentu ke area


lain.
Eraser tool, berfungsi untuk menghapus area gambar tertentu.
Gradient tool, untuk membentuk gradasi warna dengan berbagai
pilihan tipe
dan pola gradasi.
Dodge tool, untuk mencerahkan atau memutihkan gambar yang agak
gelap.
Jika anda meng-klik segitiga kecil yang berada di dodge tool, anda akan
menemukan tool lain seperti burn tool dan sponge tool. Burn tool
digunakan
untuk mengelapkan warna gambar sedangkan sponge tool digunakan
untuk
menambah/mengurangi kontras warna pada gambar.

Type tool, digunakan untuk mengetik text. Ada dua macam type tool yaitu
horizontal type tool dan vertical type tool.
Path selection tool, untuk memilih dan memindah posisi path.
Pen tool, untuk membuat path garis lurus ataupun lengkung. Sedangkan
freeform pen tool digunakan untuk mengambar secara bebas.
Shape tool, terdiri dari rectangle tool, rounded rectangle tool, ellipse, polygon,
line tool, dan custom shape. Tool-tool tersebut dapat digunakan untuk
mengambar objek berbentuk segi empat, elips, poigon, garis, dan bentuk
bebas. Khusus untuk polygon tool, anda bisa menambah/mengurangi jumlah sisi
yang dimiliki polygon tersebut.
Notes tool, digunakan untuk menambah informasi dalam bentuk suara,
sedangkan audio annotation digunakan untuk menambah catatan dalam
bentuk suara.
Eyedropper tool, untuk memilih warna foreground dari gambar atau teken Alt
dan klik untuk memilih warna background dari gambar.
Hand tool, untuk menggeser dan mengatur posisi gambar dalam jendela
dokumen.
Zoom tool, untuk memperbesar/memperkecil ukuran tampilan gambar.
Setelah mengenal area kerja dan tool-tool di dalam photoshop, sekarang saatnya kita
mempelajari teknik-teknik dasar dalam mengolah gambar.
Pengenalan Layer
Layer merupakan lapisan-lapisan lembar kerja transparan yang berisi gambar. Sebuah
dokumen bisa memiliki satu atau beberapa layer. Layer-layer tersebut tersusun secara
bertumpuk pada bagian palets layer sehingga membentuk suatu gambar.

BLENDING MODE
Blending Mode adalah salah satu trick photoshop
yang mudah dan memberikan efek dramatis
pada image
Macam-macam blend mode
normal, Dissolve, Darken, Multiply, Lighten,
Linear Dodge (Add), Difference, Hue, Saturation,
Color, Luminosity, Lighter Color, dan Mode
Darker Color blending tersedia untuk 32 bit
gambar.

PENGERTIAN LAYER

Layer pada photoshop merupakan kumpulan atau lapisan yang


berfungsi sebagai penempatan suatu objek, atau bisa juga di
sebut sebagai kanvas untuk sebuah objek
layer dalam photoshop sangat membantu untuk pengeditan objek
tertentu, dengan adanya layer kita akan lebih mudah mengedit
suatu objek tanpa menggangu objek lainya, hal ini jika kita
membuat objek lebih dari satu
Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah
atribut dan urutan layers. Sebagai tambahan, corak
khusus seperti adjustment layers, fill layers, dan layers style
dapat diterapkan untuk memberikan efek khusus pada layers

PENJELASAN BLEND MODE


Normal
Edit atau paint tiap pixel untuk membuat result
color. Ini merupakan default mode. ( Mode
Normal disebut juga Threshold saat kita bekerja
dengan suatu gambar warna bitmapped atau
indexed.)
Dissolve
Edit atau paint tiap pixel untuk membuat result
color. Bagaimanapun, result color adalah sebuah
penempatan pixel secara acak dengan warna
dasar atau warna campuran, tergantung pada
opasitas dibeberapa lokasi pixel tersebut.

Behind
Edit atau paint yang hanya bisa pada bagian dari layer yang transparan. Mode ini bekerja hanya
pada layer-layer dengan Lock Transparency deselected dan dapat disamakan untuk mencetak pada
bagian belakang dari area yang transparan pada selembar yang mengandung asam.
Clear
Edit atau paint tiap pixel dan membuat transparan. mode ini disediakan untuk Shape tools (saat
mangisi area yang dipilih), Paint Bucket tool , Brush tool , Pencil tool , Fill command, dan Stroke
command. Kita harus berada pada layer dengan Lock Transparency deselected untuk
menggunakan mode ini.
Darken
Lihat pada color information pada tiap channel dan pilih warna dasar atau campuran yang
mana yang lebih gelapsebagai result color. Pixel lebih terang dibanding warna campuran yang
dipindahkan, dan pixel lebih gelap daripada warna campuran yang tidak berubah.
Multiply
Lihat pada color information pada tiap channel dan melipatgandakan warna dasar dengan warna
campuran. result color selalu merupakan warna yang lebih gelap. Melipatgandakan beberapa
warna dengan warna hitam akan menghasilkan warna hitam. Melipatgandakan beberapa warna
dengan warna putih, tidak ada perubahan warna. saat kita memberi warna dengan warna yang
lain kecuali hitam atau putih, strokes yang berturut turut dengan painting tool akan
menghasilkan warna-warna yang lebih gelap secara progresif. Pengaruhnya sama dengan
menggambar pada image dengan multiple marking pens.

Color Burn
Lihat pada color information pada tiap channel dan menggelapkan warna dasar untuk
memantulkan warna campuran dengan meninggikan kontras. Pencampuran dengan warna putih,
tidak menghasilkan perubahan apa-apa.
Linear Burn
Lihat pada color information pada tiap channel dan menggelapkan warna dasar untuk
memantulkan warna campuran dengan menurunkan brightness. Pencampuran dengan warna
putih, tidak menghasilkan perubahan apa-apa.
Lighten
Lihat pada color information pada tiap channel dan pilih warna dasar atau campuranyang mana
yang lebih terangsebagai result color. Pixel lebih gelap daripada warna campuran yang
dipindahkan, dan pixel lebih terang daripada warna campuran yang tidak berubah.
Screen
Lihat pada channel color information dan melipatgandakan kebalikan dari warna campuran dan
dasar. result color selalu merupakan warna yang lebih terang. Screening dengan warna hitam,
tidak ada perubahan warna. Screening dengan warna putih akan menghasilkan warna putih.
Pengaruhnya sama dengan melipatgandakan rancangan slide photographic diatas pada tiaptiapnya.
Color Dodge
Lihat pada color information pada tiap channel dan menerangkan warna dasar untuk
memantulkan warna campuran dengan menurunkan kontras. Pencampuran dengan warna hitam,
tidak menghasilkan perubahan apa-apa.
Linear Dodge (Add)
Lihat pada color information pada tiap channel dan menerangkan warna dasar untuk
memantulkan warna campuran dengan meningkatkan brightness. Pencampuran dengan warna
hitam, tidak menghasilkan perubahan apa-apa.

Overlay
Melipatgandakan atau menyaring warna-warna,
tergantung pada warna dasarnya. Membuat
Pola-pola atau warna-warna overlay pixel yang
ada selama mempertahankan bagian-bagian
terang dan gelap pada warna dasar. Warna dasar
tidak diganti/dipindah tapi dicampur dengan
warna campuran untul memantulkan lightness
atau darkness pada original color.
Soft Light

LAYER STYLE

drop shadow untuk memberikan bayangan dibawah obyek

- inner shadow untuk memberikan bayangan didalam obyek

- outer glow untuk memberikan sinar dibawah obyek

- inner glow untuk memberikan sinar didalam obyek

- bevel and emboss untuk memberikan effect timbul dari obyek

- satin untuk memberikan effect bayangan yang menyeluruh dalam obyek

- color overlay untuk menimpa obyek dengan warna lain

- gradient overlay untuk menimpa obyek dengan warna gradient

- pattern overlay untuk menimpa obyek dengan warna pattern

- stroke untuk memberikan warna di tepi obyek Setiap option diatas mempunyai
setting tersendiri yang satu dengan lainnya berbeda. Untuk melihat dan merubah
settingnya klik salah satu dari option diatas maka akan muncul setting dari option yang
diklik tersebut. Misal jika dipilih option color overlay maka akan muncul option warna,
ketebalan, dan mode. Untuk mengaplikasikan layer style tersebut ke dalam obyek cukup
dengan memberi tanda cek disamping tulisan option masing masing. Option bisa dipilih
lebih dari satu atau bahkan bisa dipilih semuanya sesuai dengan kebutuhan. Agar lebih
memahami dan membiasakan menggunakan layer style ini maka sebaiknya setiap layer
style dicoba satu persatu dan dilihat pengaruhnya terhadap obyek.

UKURAN PHOTO

KODE WARNA HTML

Cyan #00ffff
Blue #0000ff
Skyblue #abcdef
Darkcyan #008686
Cadetblue #5f9ea0
Midnightblue #191970
Mediumslateblue #7b68ee
Cornflowerblue #6495ed
Lightsteelblue #b0c4de
Lightskyblue #87cefa
Powderblue #bde0e6
Aquamarine #7fffda
Dodgerblue #1e90ff

Royalblue #4169e1
Blueviolet #8a2be2
Indigo #460082
Lavender #e6e6fa
Lightblue #add8e6
Deepskyblue #00bfff
Darkslateblue #483080
Mediumvioletred #071585
Mediumturquoise #4801cc
Mediumorchid #ba55d3
Darkturquoise #00ccd1
Paleturquoise #afeeee
Darkorchid #9932cc
Slateblue #6454cd
Aqua #00ffff
Red #ff0000
Darkred #860000
Indianred #cd5c5c
Firebrick #622222
Lightsalmon #ffa07a
Lightcoral #f08080
Maroon #800000
Crimson #dc143c
Tomato #ff6347
Salmon #fa8072
Coral #ff7f50
Pink #ffc0cb

Hotpink #ff69ba
Deeppink #ff1493
Lightpink #ffb6c1
Mistyrose #ffe4e1
Moccasin #ffe4b5
Peachpuff #ffdab9
Mintcream #f5fffa
Floralwhite #fffaf0
Oldlace #fdf5e6
Thistle #d8bfd8
White #ffffff
Linen #faf0e6
Navy #000080
Snow #fffafa
Orange #ffd000
Orangered #ff4500
Burlywood #deb887
Darkorange #ff8c00
Palevioletred #db7093
Sandybrown #f4a460
Rosybrown #bc8f8e
Brown #a52a2a
Peru #cd853f

Anda mungkin juga menyukai