Jartelinfo
@lestariningati
Jaringan PSTN
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
Jartelinfo
@lestariningati
Topologi
Proses Komunikasi
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
@lestariningati
Hirarki Sentral
Jaringan berhirarki mampu menangani trafik yang besar serta menggunakan sejumlah
kecil trunk groups
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
@lestariningati
Hirarki Sentral
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
10
Jartelinfo
@lestariningati
Struktur Jaringan
Teknik Telekomunikasi
11
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
Jartelinfo
@lestariningati
Subscriber
LE
Topologi Dasar
Jartel
Subscriber
Subscriber
Subscriber
LE
Subscriber
Subscriber
LE
LE
Subscriber
Subscriber
LE
LE
Subscriber
TE
Subscriber
Subscriber
Subscriber
LE
LE
LE
Subscriber
Subscriber
Subscriber
Subscriber
LE
Subscriber
Subscriber
LE
Subscriber
a. Mesh Network
Subscriber
Subscriber
Subscriber
b. Star Network
Subscriber
LE
Subscriber
LE
TE
Subscriber
Subscriber
LE
LE
Subscriber
Subscriber
Subscriber
Subscriber
c. Composite Network
Teknik Telekomunikasi
13
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
14
Jartelinfo
@lestariningati
Versi Amerika
Class 1
Class 2
Class 3
Class 4
Class 5
Subscriber
Teknik Telekomunikasi
15
Jartelinfo
@lestariningati
A=6
A=4
A=5
A=7
A=9
A=2
Teknik Telekomunikasi
A=3
16
Jartelinfo
@lestariningati
MDN
PTK
Ring C
Ring A
Men
Ring D
Amb
PTK
PD
BTM
BPP
Ring B
BJM
MKS
PG
PKB
SGI
BDL
JKT4
BDG
SB1
JKT2
SB2
Mad
Ring E
Ring F
JKT3
SOL
Den
Mal
Jem
CRB
SMR
Teknik Telekomunikasi
17
Jartelinfo
@lestariningati
Kode Negara
(CC)
1-3 digit
Nomor Pelanggan
(SN)
Teknik Telekomunikasi
18
Jartelinfo
@lestariningati
Contoh Penomoran
Contoh: TSM
Trunk code
Teknik Telekomunikasi
0265
TC SC PC
19
Jartelinfo
@lestariningati
Sistem Penomoran
UMUM :
adalah penomoran pelanggan dan layanan (service) tertentu
Tujuan : memberi alamat (nomor) yang unik (unique) di tingkat : lokal, nasional maupun
internasional
Cakupan :
Pelanggan tetap (fixed) : pelanggan biasa, PABX (DDI (Direct Dial In)
memungkinkan pelanggan langsung mendial dari luar ke dalam area PBX tanpa
melalui operator), pelayanan khusus/darurat
Nomor pelayanan IN (seperti free phone, credit card calling, premium call dan lain-lain)
Teknik Telekomunikasi
20
Jartelinfo
@lestariningati
Tingkat Lokal
Tingkat Nasional
Tingkat Internasional
Nomor
Pelanggan
Kode
Negara
NDC
(Kode Wilayah)
Nomor
Pelanggan
NDC
(Kode Wilayah)
Nomor
Pelanggan
Tingkat Nasional
Tingkat Internasional
Kode
Negara
NDC
(Kode Akses Jar)
Nomor
Pelanggan
NDC
(Kode Akses Jar)
Nomor
Pelanggan
NDC
(Kode Akses Lay)
Nomor
Pelanggan
NDC
(Kode Akses Lay)
Nomor
Pelanggan
Layanan IN :
Teknik Telekomunikasi
Tingkat Nasional
Tingkat Internasional
Kode
Negara
21
Jartelinfo
@lestariningati
Penomoran Lokal
Nomor Pelanggan = nomor yang diputar atau dipanggil untuk menghubungi pelanggan
dalam wilayah layanan lokal yang sama
Sentral dengan kapasitas 100 saluran > melayani 100 pelanggan dengan nomor
telepon 00 s.d 99
Sentral berkapasitas 10000 saluran (line) > dapat melayani 10000 pelanggan
bernomor 0000 hingga 999
Teknik Telekomunikasi
22
Jartelinfo
@lestariningati
Trunk prefix = suatu digit dimuka nomor pelanggan yang harus diputar apabila ingin
menghubungi pelanggan lainnya diluar jaringan lokal
Kode trunk = suatu digit atau kombinasi digit yang menunjukkan wilayah dari
pelanggan yang dipanggil
Teknik Telekomunikasi
23
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
24
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
25
Jartelinfo
@lestariningati
Ke terminal STBS
Dalam hal panggilan melalui SLJJ maka pemilihan jaringan SLJJ dilakukan oleh sentral
lokal asal atau sentral BTS asal
Untuk panggilan dari PSTN/ISDN, pelanggan dapat memilih jaringan SLJJ dengan
menggunakan prefix SLJJ (bukan prefix nasional)
Teknik Telekomunikasi
26
Jartelinfo
@lestariningati
Ke PSTN/ISDN
Dlm hal panggilan melalui jaringan SLJJ maka pemilihan jaringan SLJJ dilakukan oleh
sentral STBS asal
Jika interkoneksi telah memungkinkan, pelanggan dapat memilih jaringan SLJJ dengan
menggunakan prefix SLJJ (bukan prefix Nasional)
Ke Pelayanan Darurat: langsung memilih nomor darurat tanpa prefix (oleh MSC akan
diarahkan ke pelayanan darurat terdekat dari lokasi pemanggil)
Teknik Telekomunikasi
27
Jartelinfo
@lestariningati
Panggilan Layanan
Nomor Pelanggan
Layanan VoIP
Untuk saat ini pelayanan VoIP adalah untuk PSTN, namun tidak menutup
kemungkinan untuk STBS.
Termina
l
PSTN/
ISDN
STBS
Gerbang
VoIP JARINGAN IP
Gerbang
VoIP
PSTN/
ISDN
STBS
Termina
l
Teknik Telekomunikasi
28
Jartelinfo
@lestariningati
ke Terminal PSTN/ISDN
! Panggilan
ke Terminal STBS
! Panggilan
Internasional
Teknik Telekomunikasi
29
Jartelinfo
@lestariningati
Untuk penomoran pelanggan, prefix, kode wilayah, kode akses dll digunakan angka
0,1 . 9
Angka 11, 12, 15 hanya untuk komunikasi antar operator dan tujuan pengetesan
Tanda # dan digunakan untuk layanan pada suplementer dan sub address ISDN
Teknik Telekomunikasi
30
Jartelinfo
@lestariningati
Prefix
Prefix Internasional : 00
009X X = 0,1 9
Prefix Nasional : 0
Teknik Telekomunikasi
31
Jartelinfo
@lestariningati
Telkom
IDD; 007
VoIP; 01017
Indosat
VoIP; 01016
Bakrie Telecom
3 Indonesia
Axis
IDD; 009
VoIP; 01012
XL
VoIP; 01000
Teknik Telekomunikasi
32
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
33
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
34
Jartelinfo
@lestariningati
Prosedur Pemanggilan
Nomor Pelanggan
Panggilan lokal
Cat : Panggilan ke nomor layanan khusus/darurat lokal spt : gangguan, polisi,
pemadam kebakaran, ambulance dll : langsung menekan nomor layanan tanpa prefix.
Panggilan SLJJ
Teknik Telekomunikasi
35
Jartelinfo
@lestariningati
Pemilihan Jaringan
Pemilihan
Jaringan SLJJ
Pelanggan
memilih
a) Praseleksi
Teknik Telekomunikasi
b) Langsung
utk setiap
panggilan (callby-call)
Pelanggan
Tidak memilih
c) Jaringan lokal
memilih utk pelanggan
(call-by-call)
36
Jartelinfo
@lestariningati
Prosedur Panggilan
Cara b)
Cara c)
Teknik Telekomunikasi
37
Jartelinfo
@lestariningati
Panggilan Internasional
!
"
!
"
Teknik Telekomunikasi
38
Jartelinfo
@lestariningati
Signaling
Teknik Telekomunikasi
39
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
40
Jartelinfo
@lestariningati
Inter-exchange
signaling
iber
subscarling
n
ig
s
Telecom
Network
Subscriber
signaling
Network signaling
(inter-exchange signaling)
su b
signscribe
alin r
g
Subscriber
signaling
Dro
pp
wire
DP
Sentral
RK
KTB
MDF
Roset
Pes Tlp
Teknik Telekomunikasi
Kabel
sekunder
Subscriber lines
(Accsess network)
Kabel
primer
41
Jartelinfo
@lestariningati
Seizure
1 (off-hook)
Dial tone
4
- Identification of
calling subscriber
- Allocation of storage
address digits and
- Connection of common
equipment
5 - Disconnection of
dialtone
- Digit analysis and
search of B sub
6 - Switch path set
Address digit
(B-number)
Ringing
7a
tone
7b
Ringing
current
Answer
(off-hook)
9 C O N V E R S A T I O N
Supervision
10
Forward clear
(on-hook)
12 - Disconnection of
equipment
Backward clear
(on-hook)
11
42
Jartelinfo
@lestariningati
Dialling (DTMF)
Cradle switch unit
Mic
4 witre
to
2 wire
hybrid
Rec
Dialler
EXCHANGE
Ringer
Vab
On-hook
Off-hook
1209 Hz
1336 Hz
1633 Hz
1477 Hz
Tekan tombol
(angka 3)
697 Hz
770 Hz
852 Hz
941 Hz
697 1477
100
100
Waktu (t)
Key pad
Teknik Telekomunikasi
43
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
44
Jartelinfo
@lestariningati
Softswitch
Services :
SS7
IP VPN
Internet access
IP N/W
GW
GW VoIP
ATM N/W
RAS
PSTN N/W
Modem
HFC
I-MUX
Services :
Modem
Frame Relay
ATM
TDM
IP
CMTS
nx64 Kbps
DSLAM
xDSL
IAD
Fax
Teknik Telekomunikasi
45
Jartelinfo
@lestariningati
Switching
Teknik Telekomunikasi
46
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
47
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
48
Jartelinfo
@lestariningati
Switching
TO
SUBSCRIBER
LINE
INTERFACES
SWITCHING
PART
TRUNK
INTERFACES
TO OTHER
EXCHANGE
CONTROL
PART
I. SISTEM MANUAL
A. Local Battery (LB)
HG
HG
Switching
part
Control
part
Teknik Telekomunikasi
Batere
Batere
Batere
49
Jartelinfo
@lestariningati
S W I T H I N G
Rota rySwitc h
Rota rySwitc h
P A R T
Rota rySwitc h
Rota rySwitc h
A"Sub
LF
CS
1 (G S
CS
st
2 (G S
CS
nd
C O N T R O L
B"Sub
FS
CS
P A R T
C rossb a r'
Switc h
P A R T
C rossb a r'
Switc h
MARKER
REG ISTER
C O N T R O L
Teknik Telekomunikasi
P A R T
50
Jartelinfo
@lestariningati
B. Elektronik
1. SPC Analog (Semi Digital)
)
A
ANALO G
)
B
FULLY)
DIG ITAL
INTERFAC E
DIG ITAL
CCU
CCU
Teknik Telekomunikasi
51
Jartelinfo
@lestariningati
Sentral Lokal (Local Exchage / Central Oce / End Oce / Class 5 Switch)
Local Tandem
Teknik Telekomunikasi
52
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
53
Jartelinfo
Teknik Telekomunikasi
@lestariningati
54
Jartelinfo
@lestariningati
55
Jartelinfo
@lestariningati
Switching Equipment
Switching Equipment (Sentral) sebagai alat penyambung antara saluran yang satu
dengan saluran yang lain sehingga informasi yang dibawa oleh saluran sampai kepada
tujuan.
Untuk menentukan line/kanal guna mencapai hubungan antara 2 buah / lebih terminal
equipment
Teknik Telekomunikasi
56
Jartelinfo
@lestariningati
f. Layanan Tambahan
Teknik Telekomunikasi
57
Jartelinfo
@lestariningati
Sejarah Sentral
Awal 1960an: Packet Switching ditemukan oleh Baran, Davies & Kleinrock
1988+ : ATM
Akhir 1990an : MPLS, photonic networks, sistem peer to peer file sharing
Teknik Telekomunikasi
58
Jartelinfo
@lestariningati
Sentral Manual
Teknik Telekomunikasi
59
Jartelinfo
@lestariningati
Switching
Otomatis:
Analog:
Digital
Circuit Switch
Packet Switch
Teknik Telekomunikasi
60
Jartelinfo
@lestariningati
Teknik Telekomunikasi
61
Jartelinfo
@lestariningati
Strowger Exchange
A mechanical exchange
Teknik Telekomunikasi
62
Jartelinfo
@lestariningati
63
Jartelinfo
@lestariningati
Crossbar Switch
Electro-mechanical switch
Menggunakan kontak-kontak
relay
Teknik Telekomunikasi
64
Jartelinfo
@lestariningati
Crossbar Switch
Teknik Telekomunikasi
65
Jartelinfo
@lestariningati
Berbeda dengan direct progressive control, pada common control nomor yang di-dial
disimpan dulu di register
Nomor tersebut di atas kemudian dianalisa untuk ditindaklanjuti oleh marker yang
merupakan sebuah hard-wired processor
Setelah call setup selesai, register dan marker bebas kembali untuk menangani call
setup berikutnya
Teknik Telekomunikasi
66
Jartelinfo
@lestariningati
Seizure
(off-hook)
Dial tone
4
- Identification of
calling subscriber
- Allocation of storage
address digits and
- Connection of common
equipment
5 - Disconnection of
dialtone
- Digit analysis and
search of B sub
6 - Switch path set
Address digit
(B-number)
Ringing
tone
7b
7a
Ringing
current
Answer
(off-hook)
10
V E R S A
Supervision
Forward clear
(on-hook)
12 - Disconnection of
equipment
Backward clear
(on-hook)
11
Teknik Telekomunikasi
67
Jartelinfo
@lestariningati
Dialing (DTMF)
4 witre
to
2 wire
hybrid
Rec
Dialler
EXCHANGE
Ringer
Vab
On-hook
Off-hook
1209 Hz
1336 Hz
1633 Hz
1477 Hz
Tekan tombol
(angka 3)
697 Hz
770 Hz
852 Hz
941 Hz
697 1477
100
100
Waktu (t)
Key pad
Teknik Telekomunikasi
68
Jartelinfo
@lestariningati
Sentral Otomatis
Teknik Telekomunikasi
69
Jartelinfo
@lestariningati
d. Alat input-output utk pelanggan, junction, trunk, operator, basis data dan voice mail.
e. Catu daya.
70
Jartelinfo
@lestariningati
Follow me
Mail box
Hunting system
Faximile
Caller ID
Teknik Telekomunikasi
71