(PATIENT SAFETY)
Ringkasan Materi
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Manajemen Keperawatan
Oleh :
KELOMPOK 3
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Nickmaya Juliana
Tinda Rahmawati
Rahayu Dwi Retnaningsih
Ipan Zaenal Haq
Daryatun
Ai Rina
Andri Widodo
Endang Sudrajat
2014
A. LATAR BELAKANG
Hampir setiap tindakan medis menyimpan potensi resiko. Banyaknya jenis
obat, jenis pemeriksaan dan prosedur, serta jumlah pasien dan staf
Rumah Sakit yang cukup besar, merupakan hal yang potensial bagi
terjadinya
kesalahan
medis
(medical
errors).
Kesalahan
medis
asuhan
medis
ini
akan
mengakibatkan
atau
berpotensi
mengakibatkan cedera pada pasien, bisa berupa Near Miss atau Adverse
Event (Kejadian Tidak Diharapkan/KTD).
Near Miss atau Nyaris Cedera (NC) merupakan suatu kejadian akibat
melaksanakan suatu tindakan (commission) atau tidak
mengambil
tetapi
cedera
serius
tidak
terjadi,
karena
keberuntungan
seperti
kesalahan
atau
keterlambatan
diagnose,
tidak
pelaksanaan
terapi,
metode
penggunaan
obat,
dan
pelayanan
kesehatan
yang
terbaik
terhadap
pasien
pencegahan
shg
pasien
tidak
dan
terjadi
pengulangan KTD.
D. PELAKSANAAN PATIEN SAFETY
1. Sembilan solusi keselamatan Pasien di RS (WHO Collaborating
Centre for Patient Safety, 2 May 2007), yaitu:
a. Perhatikan nama obat, rupa dan ucapan mirip (look-alike, soundb.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
nosokomial.
2. Tujuh Standar Keselamatan Pasien (mengacu pada Hospital
Patient
Safety
Standards
yang
dikeluarkan
oleh
Joint
tentang
mempunyai
rencana
&
hak
hasil
untuk
mendapatkan
pelayanan
termasuk
kinerja
untuk
mendorong
keselamatan
pasien
dan
melalui
menjamin
penerapan
implementasi
7
Langkah
program
Menuju
Keselamatan pasien RS .
f. Mendidik staf tentang keselamatan pasien
RS memiliki proses pendidikan, pelatihan & orientasi untuk setiap
jabatan mencakup keterkaitan jabatan dengan keselamatan pasien
secara jelas.
g. Komunikasi merupakan kunci bagi staf untuk mencapai
keselamatan pasien
RS merencanakan & mendesain proses manajemen informasi KP
untuk memenuhi kebutuhan informasi internal & eksternal.
3. Aspek Hukum Terhadap Patient Safety
Aspek hukum terhadap patient safety atau keselamatan pasien adalah
sebagai berikut :
a. Keselamatan Pasien sebagai Isu Hukum
1) Pasal 53 (3) UU No.36/2009
Pelaksanaan
Pelayanan
kesehatan
harus
mendahulukan
aman,
bermutu,
rangka
diharapkan.
menurunkan
angka
kejadian
yang
tidak
bertanggung
jawab
mengeluarkan
kebijakan
tentang
Assessment risiko
Identifikasi dan pengelolaan yang terkait resiko pasien
Pelaporan dan analisis insiden
Kemampuan belajar dari insiden
Tindak lanjut dan implementasi solusi meminimalkan resiko
DAFTAR PUSTAKA
http://www.jamsosindonesia.com/7-langkah-menuju-keselamatan-pasien
http://www.manajemenrumahsakit.net/isu-keselamatan-pasien
http://www.marsenorhudy.wordpress.com/patient-safetiy
http://hpm.fk.ugm.ac.id/Keselamatan-pasien.pdf
Komalawati, Veronica. (2010). Community & Patient Safety Dalam Perspektif
Hukum
Kesehatan.
Lestari, Trisasi. (2006). Konteks Mikro dalam Implementasi Patient Safety:
Delapan Langkah
Untuk Mengembangkan Budaya Patient Safety. Buletin IHQN Vol
II/Nomor.04/2006 Hal.1-3
Pabuti, Aumas. (2011). Tujuh Langkah Menuju Keselamatan Pasien (KP)
Rumah Sakit.
Proceedings of Expert Lecture of Medical Student of Block 21st of
Andalas University, Indonesia
Panduan Nasional Keselamatan Pasien Rumah Sakit (Patient Safety). 2005