Anda di halaman 1dari 7

BSN)

BADAN STANDARDISASI NASIONAL

KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL


NOMOR 89/KEP/BSN/4/2013
TENTANG
PENETAPAN REVISI 5 (LIMA) STANDAR NASIONAL INDONESIA
KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL,

Menimbang

a. bahwa

untuk

menJaga

kesesuaian

Standar

Nasional Indonesia (SNI) terhadap kebutuhan


pasar, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, pemeliharaan dan penilaian kelayakan
dan kekinian, perlu dilakukan kaji ulang;
b. bahwa

berdasarkan

basil

kaji

ulang,

perlu

dilakukan rev1s1 SNI sebagaimana tercantum


dalam Lampiran Keputusan ini;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu
menetapkan

Keputusan

Kepala

Badan

Standardisasi Nasional tentang Penetapan Revisi


5 (lima) Standar Nasional Indonesia;
Mengingat

1. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2000


tentang

Standardisasi

Nasional

(Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor


199, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4020);
2. Keputusan Presiden Nomor 84/M Tahun 2012
ten tang

Pengangkatan

Kepala

Badan

Standardisasi Nasional;

Memperhatikan ...

BSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-2-

Memperhatikan :

Surat Direktur Pengolahan Hasil selaku Ketua PI'


65-05:

Produk

. .. - Pengolahan

dan

Kementerian

Perikanan,

Direktorat

Pemasaran

Kelautan

dan

Hasil

Jenderal
Perikanan,

Perikanan;

184/P2HP.1/PS.110/II/2013

tanggal

Nomor:
Februari

2013, Perihal Permohonan Penetapan 5 RSNI Produk


Perikanan;
MEMUTUSKAN:
Menetapkan

KEPUTUSAN

KEPALA

BADAN

STANDARDISASI

NASIONAL TENTANG PENETAPAN REVISI 5 (LIMA)


STANDAR NASIONAL INDONESIA.
PERTAMA

Menetapkan 5 (lima) Standar Nasional Indonesia


pada lajur 2 sebagai revisi dari Standar Nasional
Indonesia pada lajur 3

sebagaimana tercantum

dalam Lampiran Keputusan ini.


KEDUA

1. Pada saat Keputusan Kepala Badan Standardisasi


Nasional ini ditetapkan maka Keputusan Kepala
Badan

Standardisasi

Nasional

sepanjang

berkaitan dengan Standar Nasional Indonesia


yang

direvisi

sebagaimana

tercanttim

dalam

Lampiran Keputusan ini;


2. Standar

Nasional

Indonesia

yang

direvisi

sebagaimana dimaksud dalam diktum PERTAMA


setelah

(satu)

tahun

sejak

tanggal

ditetapkannya keputusan ini,


dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

KETIGA ...

D:IHOHISK_SNI\SK_201l\SK_IOSrev.doc

BSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-3-

KETIGA

Dokumen Standar Nasional Indonesia sebagaimana


dimaksud dalam diktum PERTAMA merupakan satu
- kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari
Keputusan ini.

KEEMPAT

Keputusan

m1

mulai

berlaku

pada

tanggal

ditetapkan.

LAMPIRAN ...

D:\HOHISK_SNI\SK_201 3\SK_10Srev.doc

BSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-4-

LAMPI RAN
KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDARDISASI NASIONAL,
NOMOR

89/KEP/BSN/4/2013

TANGGAL

28 April 2013

DAFfAR 5 (LIMA) STANDAR NASIONAL INDONESIA HASIL REVISI YANG


DITETAPKAN MENJADI STANDAR NASIONAL INDONESIA

Nomor
urut

Standar Nasional
Indonesia
yang ditetapkan

Standar Nasional Indonesia


yang direvisi

(1)

(2)

(3)

1.

2.
../

SNI 0 1-4498-1998
SNI 2354.12:2013
Cara uji kimia- Bagian 12: Penetapan kadar karaginan dari
Penentuan rendemen (yield) rumput laut
karaginan rumput laut
SNI 2696:2013
Fillet ikan beku

SNI 01-2696.1-2006
Fillet kakap beku
Spesifikasi

Bagian

1:

SNI 01-2696.2-2006
Fillet kakap beku - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku
SNI 01-2696.3-2006
Fillet kakap beku- Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 01-4103.1-2006
Fillet nila (Tilapia sp) beku- Bagian 1:
Spesifikasi
SNI 01-4103.2-2006
Fillet nila (Tilapia sp) beku - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku
SNI 01-4103.3-2006
Fillet nila (Tilapia sp) beku- Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 6161.1:2011
Fillet ikan ekor kuning {Caesio

erythrogastery beku - Bagian 1:


Spesifikasi
SNI 6161.2:2011. ..

0 :\ANDRI'S WORK\SK A Peraturan Ko BSN\201 3\Kepulusan\S NI\Aprii\SK_ IOSrev.doc

SSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-5-

Nomor
urut

Standar Nasional
Indonesia
yang ditetapkan
-- (2)

(1)

Standar Nasional Indonesia


. yang direvisi
(3)

SNI 6161.2:2011
Fillet ikan ekor kuning (Caesio
erythrogastery beku - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku

3.

SNI 2712:2013
Ikan dalam kemasan kaleng
basil sterilisasi

SNI 6161.3:2011
Fillet ikan ekor kuning (Caesio
erythrogastery beku - Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 7318.1:2009
Fillet kerapu beku - Bagian 1:
Spesifikasi
SNI 7318.2:2009
Fillet kerapu beku - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku
SNI 7318.3:2009
Fillet kerapu beku- Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 01 - 2712.1 - 2006
Ikan tuna dalam kaleng - Bagian 1:
Spesifikasi
SNI 01 - 2712.2- 2006
lkan tuna dalam kaleng - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku
SNI 01-2712.3-2006
Ikan tuna dalam kaleng - Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 01-3147-1992
Pengalengan ikan dalam saus tomat
atau minyak
SNI 3548.1:2010
lkan pelagis kecil media saus tomat
dalam kaleng - Bagian 1: Spesifikasi
SNI 3548.2:2010
lkan pelagis kecil media saus tomat
dalam kaleng- Bagian 2: Persyaratan
bahan baku
SNI 3548.3:2010 ...

D:IHOHISK_SNI\SK_2013\SK_10Srev.doc:

BSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-6-

Nomor
urut

Standar Nasional
Indonesia
yang ditetapkan

Standar Nasional Indonesia


. yang direvisi

,. (2)

(1)

4.

SNI 2725:2013
lkan
asap
pengasapan panas

5.

SNI 2729:2013
Ikan segar
./

(3)

SNI 3548.3:2010
Ikan pelagis kecil media saus tomat
dalam kaleng - Bagian 3: Penanganan
dan pengolah~n
SNI 2725.1:2009
dengan lkan asap - Bagian 1: Spesifikasi
SNI 2725.2:2009
Ikan asap - Bagian 2: Persyaratan
bahan baku
SNI 2725.3:2009
Ikan asap - Bagian 3: Penanganan
dan pengolahan
SNI 01-2729.1-2006
lkan segar - Bagian 1: Spesifikasi
SNI 01-2729.2-2006
Ikan segar - Bagian 2: Persyaratan
bahan baku
SNI 01-2729.3-2006
Ikan segar - Bagian 3: Penanganan
dan pengolahan
SNI 6162.1:2011
lkan bawal segar
Bagian 1:
Spesifikasi
SNI 6162.2:2011
Ikan bawal segar - Bagian 2:
Persyaratan bahan baku
SNI 6162.3:2011
lkan bawal segar - Bagian 3:
Penanganan dan pengolahan
SNI 6928.1:2011
Ikan tenggiri (Scomberomorus spp.)
segar - Bagian 1: Spesifikasi
SNI 6928.2:2011
Ikan tenggiri (Scomberomorus spp.)

segar - Bagian 2: Persyaratan bahan


baku
SNI 6928.3:2011. ..

D:IHOHISK_SNI\SK_201l\SK_10Srev.doc

BSN)
BADAN STANDARDISASI NASIONAL

-7-

Nomor
urut

Standar Nasional
Indonesia
yang ditetapkan

Standar Nasional Indonesia


. yang direvisi

(1)

(2)

(3)

SNI 6928.3:2011
lkan tenggiri (Scomberomorus spp.)
segar - Bagian 3: Penanganan dan
pengolahan
SNI 01-7259.1-2006
lkan kakap utuh segar - Bagian
Spesifikasi
SNI 01-7259.2-2006
lkan kakap utuh segar - Bagian
Persyaratan bahan baku
SNI 01-7259.3-2006
lkan kakap utuh segar - Bagian
Penanganan dan pengolahan
SNI 01-7261.1-2006
lkan kerapu utuh segar - Bagian
Spesifikasi
SNI 01-7261.2-2006
Ikan kerapu utuh segar - Bagian
Persyaratan bahan baku
SNI 01-7261.3-2006
lkan kerapu utuh segar - Bagian
Penanganan dan pengolahan

D:IHOHISK_SNI\SK_lOI l\SK_105rev.doc:

1:

2:

3:

1:

2:

3:

Anda mungkin juga menyukai