Anda di halaman 1dari 30

KONSELING, INTERVENSI

KRISIS & PSIKOTERAPI


SATRIO WAHYU SADEWO
SMF ILMU KESEHATAN JIWA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA

KONSELING

Definisi
Konselingadalah bantuan secara

professional yang diberikan oleh konselor


kepada klien secara tatap muka empat
mata yang dilaksanakan interaksi secara
langsung dalam rangka memperoleh
pemahaman diri yang lebih baik,
kemampuan mengontrol diri, dan
mengarahkan diri untuk dimanfaatkan
olehnya dalam rangka pemecahan
masalah dan memperbaiki tingkah lakunya
pada masa yang akan datang

Konseling

Konselor

Klien

Konselor

Klien

seorang ahil dalam bidang


konseling, yang memiliki
kewenangan dan mandat
secara profesional untuk
melaksanakan pemberian
layanan konseling
seorang individu yang sedang
mengalami masalah, atau
setidak-tidaknya sedang
mengalami sesuatu yang ingin
dia sampaikan kepada orang
lain

Prinsip Konseling
Alat yang paling penting dalam

keseluruhan program bimbingan


Terlihat adanya pertalian dua
orang individual yaitu konselor dan
konseli, dimana konselor
membantu konseli melalui
serangkaian wawancara dalam
serangkaian pertemuan
Wawancara merupakan alat utama
dalam keseluruhan konseling

Tahapan Konseling
Attending
Exploring
Understanding
Action

INTERVENSI KRISIS

Definisi
Krisis adalah respon terhadap

peristiwa yang berbahaya dan


dialami sebagai keadaan yang
menyakitkan
Reaksi adaptif
Reaksi maladaptif

Reaksi terhadap krisis:


Timbulnya ketegangan sebagai

respon terhadap krisis


Peningkatan tegangan sehingga
mengganggu kehidupan seharihari
Ketegangan yang tidak teratasi
sehingga menyebabkan depresi
Kegagalan untuk mengatasi krisis
dapat mengakibatkan gangguan

INTERVENSI KRISIS
Terapi yang dibatasi oleh

parameter krisis apapun yang telah


menyebabkan pasien datang
Usaha membantu seseorang yang
mengalami kecemasan psikologi
untuk kembali ke tahap fungsi
penyesuaian dan mencegah atau
mengurangi kesan negative trauma
psikologi

TEKNIK INTERVENSI
Penentraman
Sugesti
Manipulasi lingkungan
Medikasi psikotropik

HASIL AKHIR
Terletak pada kemampuan pasien untuk

menjadi lebih siap menghindari atau jika


perlu untuk menghadapi bahaya di masa
depan
Mendapatkan tingkat fungsi emosional
yang lebih tinggi dari sebelum krisis
Intervensi krisis bukan hanya terapetik
tetapi juga preventif

PSIKOTERAPI

DEFINISI
Suatu cara pengobatan terhadap masalah

emosional seseorang pasien yang


dilakukan oleh seorang yang terlatih dalam
hubungan professional secara sukarela
Dengan maksud:
hendak menghilangkan, mengubah atau

menghambat gejala-gejala yang ada,


mengoreksi perilaku yang terganggu dan
mengembangkan pertumbuhan kepribadian
secara pasif

TUJUAN PSIKOTERAPI
Menguatkan daya tahan mental yang telah

dimilikinya
Mengembangkan mekanisme daya tahan
mental yang baru dan yang lebih baik
Mempertahankan fungsi pengontrolan diri
Membuat seseorang tahu dan mengerti
tentang dirinya
Meningkatkan kemampuan adaptasi
terhadap lingkungan

TAHAP PSIKOTERAPI

Wawan
cara
awal

Proses
terapi

Mengak
hiri
terapi

PSIKOANALISIS
Sebuah model perkembangan kepribadian,

filsafat tentang sifat manusia, dan metode


psikoterapi
The Interpretation of Drewns Freud
menjelaskan model topografik dan pikiran
yang terdiri dari:
alam sadar (conscious)
alam prasadar (preconscious)
alam bawah dasar (unconscious)

TUJUAN PSIKOANALITIK
Membentuk kembali struktur

karakter individual dengan jalan


membuat kesadaran yang tak
disadari di dalam diri klien
Pengalaman-pengalaman masa
lampau direkonstruksi, dibahas,
dianalisis, dan ditafsirkan dengan
sasaran merekonstruksi
kepribadian
Aturan dasar psikoanalisis adalah

PSIKOTERAPI PSIKOANALITIK
Terapi yang didasarkan pada

rumusan psikoanalitik yang telah


dimodifikasi secara konseptual dan
teknik
Pasien dan ahli terapi saling
bertatap-tatapan, yang membuat
ahli terapi terlihat nyata dan bukan
merupakan kumpulan khayalan
yang diproyeksikan

Psikoterapi berorientasi tilikan


Tilikan pengertian pasien tentang

fungsi psikologisnya dan


kepribadiannya
Penekanan terapi Pada nilai di
mana pasien menggali sejumlah
tilikan baru ke dalam dinamika
perasaan, respon, perilaku sekarang
dan khususnya hubungan mereka
sekarang dengan orang lain

Psikoterapi suportif
Tujuan memulihkan dan

memperkuat pertahanan pasien


dan mengintegrasikan kapasitas
yang telah terganggu
Memberikan periode penerimaan
dan ketergantungan bagi pasien
yang membutuhkan bantuan
untuk menghadapi rasa bersalah,
malu dan kecemasan

PSIKOTERAPI KELOMPOK
Terapi di mana orang yang memiliki

penyakit emosional yang telah dipilih secara


cermat ditempatkan ke dalam kelompok
yang dibimbing oleh ahli terapi yang terlatih
untuk membantu satu sama lainnya dalam
menjalani perubahan kepribadian
Psikoterapi kelompok meliputi spektrum
terapi teoritik dalam psikiatri suportif,
terstruktur, terbatas waktu kognitif perilaku,
interpersonal, keluarga, dan kelompok
berorientasi analitik

Kelebihan terapi kelompok, jika

dibandingkan dengan terapi


individual adalah :
Kesempatan untuk mendapatkan
umpan balik segera dan teman
sebaya pasien
Kesempatan bagi pasien dan ahli
terapi
Mengobservasi respon
psikologis

TERAPI INDIVIDUAL
Psikoterapi
reedukatif

mencapai pengertian tentang konflikkonflik yang letaknya lebih banyak di


alam sadar

menyesuaikan diri

kembali
memodifikasikan
tujuan
membangkitkan
serta
mempergunakan
potensi kreatif yang
ada

Psikoterapi
rekonstruktif

mencapai pengertian tentang konflikkonflik yang letaknya di alam tak sadar

mendapatkan

perubahan yang luas


daripada struktur
kepribadian
perluasan daripada
pertumbuhan
kepribadian
pengembangan
potensi penyesuaian
diri yang baru

PSIKOTERAPI KOMBINASI
INDIVIDUAL & KELOMPOK
Pasien ditemui secara individual oleh

ahli terapi dan juga memiliki bagian


dalam sesion kelompok
Kelompok mngalami interaksi yang
penuh arti dengan sesion individual
Umpan balik timbal balik membantu
membentuk pengalaman terapetik
yang terintegrasi

TERAPI KELUARGA
Penilaian keluarga awal dan evaluasi

keluarga yang menyeluruh


Informasi dasar mengenai struktur
keluarga dan sifat dari masalah yang di
hadapi
Meningkatkan kontak dengan setiap
anggota keluarga
Menyadari alam perasaan anggota
keluarga
Mengamati bagaimana anggota
keluarga berhubungan dengan terapis
serta mengamati hubungan verbal dan

Nilai perfungsian mutakhir keluarga


Amati interaksi di antara anggota keluarga
Tanyakan pertanyaan yang berkaitan dengan hubungan

antar anggota keluarga dan teliti respon lisan dan non


lisan anggota keluarga.
Mengembangkan beberapa hipotesis mengenai sistem
keluarga
Cari adanya segitiga yaitu, dua orang dalam konflik
cenderung untuk melibatkan orang ketiga dalam konflik
Pertahankan posisi empatik dan netral
Kenali kekuatan dalam anggota keluarga dan
perseorangan
Fokuskan pada pola hubungan dan cara berinteraksi
habitual

EFEKTIVITAS PSIKOTERAPI
Perbaikan terapeutik yang dicapai,

ditentukan oleh faktor-faktor:


Tujuan yang ingin dicapai
Motivasi pasien
Kepribadian dan ketrampilan
terapis
Teknik yang digunakan

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai