Dalam kehidupan sehari-hari kita kenal yang namanya simpul, ikatan. Simpul adalah
hubungan antara tali dengan tali. Ikatan adalah hubungan antara tali dengan benda
lainnya, misal kayu, balok, bambu dan sebagainya.
Pada kesempatan ini saya memposting simpul-simpul saja yang berkaitan dengan
kegiatan mapala (mahasiswa pencinta alam), yaitu simpul ini bisa di gunakan dalam
situasi apa pun, antara lain ; SRT, climbing, rafting, caving, mountanaring dll..
langsung saja berikut simpul - simpulnya :
Kebiasaan methode ini cocok untuk mengikat tali langsung dengan harnes.
LOOP
Adalah simpul yang berbentuk bundel (loop) dimana yang dikaitkan adalah bundelnya,
antara lain;
Overhand Loop
Umumnya dibuat agar dapat menahan laju tali pada descender, saat abseiller tak
mampu mengontrol laju pergeseran tali ketika ia terjatuh sampai bagian ujung tali
Bowline Knot
Lebih dikenal sebagai simpul kambing, karena diadaptasi karena kegunaannya yaitu
mengikat hewan peliharaan. Simpul inipun dikembangkan menjadi Mountaineering
Bowline yang mempunyai double ring dan juga French Bowline yang mempunyai doubel
loop (on the bight).
atau
Bowlines Climber
Cara pembuatannya tak jauh beda dengan Bowline Knot, yang membedakan hanyalah
bahwa simpul ini lebih cepat dalam pembuatannnya.
HITCH
Adalah simpul yang umumnya dikaitkan pada karabiner atau titik tambat (anchor
point), antara lain;
Italian Hitch
Atau Munter Hitch. Simpul ini dipakai sebagai simpul untuk mengamankan seorang
pemanjat. ketika pemanjat terjatuh belayer dengan sigap, membuat Mule Knot, pada
bagian tali yang dipakai sebagai pengerem. Ketika pemanjat telah aman dengan
mudah belayer dapat mudah melepaskan simpul Mule ini.
Anchor Hitch
Simpul ini mudah dibuat namun jarang digunakan untuk kegiatan yang beresiko tinggi,
Clove Hitch
Dikenal sebagai simpul pangkal. Pada Rock Climbing dipakai oleh Belayer untuk
mengamankan dirinya, yang ditempatkan pada anchor points. Bagian satunya
terhubung kepada pemanjat melalui alat belaying.
Highwaymans Knot
Simpul ini akan sangat mudah dilepaskan dengan kita menarik bagian tali satunya,
yang bukan merupakan bagian tali yang terulur untuk beban. Dikenal juga dengan
nama Quick Release Knot
Timber Hitch
Umumnya dipakai saat berkemah, misal untuk menarik batang kayu yang cukup berat.
Mule Hitch
Hanya dengan menarik simpul penguncinya, simpul ini akan dengan mudahnya
dilepaskan. Umunya dibuat dengan dipadukan dengan Italian Hitc/Munter Hitch,
sebagai simpul pengaman sementara yang mudah dilepaskan.
Tautline Knot
Simpul ini dikaitkan pada patok buatan atau anchor-anchor alami. Namun cenderung
membuat tali agak terpelintir