Anda di halaman 1dari 16

Kasus 1: (Pengendali p)

Dalam rangka sea games panitia menyiapkan baju untuk para anggota dan peserta sea
games,baju ini dibuat dengan mesin sablon untuk mengetahui ketidaksesuaian mesin sablon
sehingga dapat melakukan perbaikan.
Kasus ini ingin membuat grafik pengendali untuk memantau bagian baju yang
dihasilkan oleh mesin sablon,untuk memantaunya diambil 20 sampel masing-masing dengan
50 baju setiap hari
Data hasil pemeriksaan baju sea games
Nomor Sampel Banyak ketidaksesuaian,Di
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

13
8
9
11
2
10
8
8
12
16
10
9
23
13
19
18
18
17
10
14

Penyelesaian:

Menentukan bagian tak sesuai sampel

Bagian tak sesuai

= Banyak ketidaksesuaian
Jumlah keseluruhan yang dianalisa
= 0,26

Sampel 1 = 13
50
Dengan cara yang sama lakukan perhitungan untuk sampel lainnya
Nomor
Sampel

Banyak
ketidaksesuaian,Di
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

Total

Bagian tak sesuai sampel,


Di
13
8
9
11
2
10
8
8
12
16
10
9
23
13
19
18
18
17
10
14
248

0,26
0,16
0,18
0,22
0,04
0,2
0,16
0,16
0,24
0,32
0,2
0,18
0,46
0,26
0,38
0,36
0,36
0,34
0,2
0,28

Bagian tak sesuai = Banyak ketidaksesuaian


Jumlah keseluruhan yang dianalisa
Sampel 1 = 13 = 0,26
50

Menentukan rata-rata bagian cacat


p=

cacat total

248

=
Jumlah yang diperiksa

0,248
1000

Menentukan garis batas pengendalian atas :


3 . p (1 p)
BPA = p +
n
BPA =0,248 +

3 . 0,248(10,248)
.
50

BPA = 0,43

Menentukan garis batas pengendalian Bawah :


3 . p (1 p)
BPB = p n
BPB =0,248 -

3 . 0,248(10,248)
.
50

BPB = 0,06

Bagian tak sesuai sampel, Di

Bagian tak sesuai


sampel, Di
BPA
BPB
BPA
BPB
CL

Nomor Sampel

Dari Grafik dapat dilihat bahwa sampel nomor 5 dan 13 yang berada diluar batas garis
pengendali maka kita dapat melakukan pengendalian dengan analisa apa yang terjadi pada
proses pembuatan sampel nomor 5 dan 13

Kasus 2 : (Pengendali c)
Kasus ini digunakan untuk mengetahui bagian cacat pada produksi Kain
Cacat setiap meter persegi bahan tekstil
Sampel Jumlah
no
Cacat
1
8
2
7
3
3
4
2
5
4
6
5
7
9
8
10
9
17
10
9
11
6
12
4
13
3
14
6
15
7
16
10
17
5
18
5
19
7
20
7
total
134

Penyelesaian:

Menentukan garis tengah (c)


c

= jumlah cacat
jumlah sampel
= 134
20
= 6,7
Menentukan batas pengendali atas
BPA= c+3. c

BPA= 6,7+3.

6,7 = 14,47

Menentukan batas pengendali bawah


BPA= c-3. c
BPA= 6,7-3.

6,7 = -1,07

18

16

14

12

10

Jumlah cacat

Jumlah Cacat

BPA
BPB
CL

0
0

10

15

20

25

-2
No Sampel

Pada grafik pengendali c terlihat bahwa sampel no. 9 tidak memenuhi spesifikasi sehingga
kita harus melakukan pengendaliannya.

Kasus 3: (Pengendali u)
RIM ingin membuat grafik pengendalian untuk ketidaksesuaian produk blackberry per unit
pada jalur peralatan terakhir.
Sebagaimana sampel diambil 7 blackberry data tidak kesesuaian dalam sampel,masingmasing dengan 7 blackberry seperti terlihat pada tabel :
Nomor
Sampel

Banyak
ketidaksesuaian

Ukuran Sampel
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7

12
8
9
6
7
10
8
9
12
16
10
11
20
13
19
18
18
17
10
14

Penyelesaian:
Nomor
Sampel

Ukuran Sampel
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7
7

Banyak
Banyak Ketidaksesuaian
ketidaksesuaian
rata-rata
12
0,6
8
0,4
9
0,45
6
0,3
7
0,35
10
0,5
8
0,4
9
0,45
12
0,6
16
0,8
10
0,5
11
0,55
20
1
13
0,65
19
0,95
18
0,9
18
0,9
17
0,85
10
0,5
14
0,7
Total
12,35

U= 12,35= 0,62
20

Menentukan garis tengah (c)


U
U

= jumlahketidaksesuaian
jumlah sampel
= 12,35= 0,62
20

Menentukan batas pengendali atas

BPA= u+3.

BPA= 0,62+3.

u
n

0,62
20 = 1,15

Menentukan batas pengendali bawah


u
BPA= u-3. n

BPA= 0,62-3.

0,62
20 = 0,09

1.4

1.2

0.8
Banyak Ketidaksesuaian rata-rata
Banyak Ketidaksesuaian rata-rata 0.6

CL

BPA

BPB

0.4

0.2

0
0

10

15

Nomor Sampel

Grafik diatas menunjukan proses berjalan normal

20

25

Kasus 4: (Pengendali X-r)


tabel dibawah ini menunjukkan data hasil pengukuran berat per karung beras
Pengukuran dilakukan ddengan mengambil sampel sebanyak 5 Karung semen dari masing
masing stempat pada bulan juli 1984, selama 12 hari
Tabel berat beras (kg)
No.

X1

X2

X3

X4

X5

1.

40

39

38,6

37

40,8

2.

39

39,6

39,6

40

38,6

3.

38,4

37,8

40,4

38,2

42,4

4.

38,9

41.0

42,2

38,4

40

5.

40,4

40

40,4

40,8

40,4

6.

41,6

39,4

38,4

41,6

41

7.

37,2

37,5

38,7

38,7

39,4

8.

38,4

38,4

40

40

40

9.

40,8

40,8

40

37,8

37,8

10.

37,2

37,2

42,4

42,4

41.0

11.

39

39

40,4

40

40

12.

38,9

41.0

42,2

38,4

39,4

Penyelesaian :

Perhitungan

dilakukan sebagai berikut :

X 1 X 2 X 3 ........................ X n
n

Jadi harga x untuk data sub grup no: 1 adalah:

40 39 38,6 40,8
39,08
5

Hitung harga range = R ( selisih hargaterbesar dan terkesil )

harga R dihitung sebagai berikut:


R = X(terbesar) X (terkecil)
Untuk sub grup no.1 : R = 40,8 37 = 3,8

Dengan cara yang sama lakukan perhitungan pada data selanjutnya :


No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.

X1
40
39
38,4
38,9
40,4
41,6
37,2
38,4
40,8
37,2
39
38,9

X2
39
39,6
37,8
41.0
40
39,4
37,5
38,4
40,8
37,2
39
41.0

X3
38,6
39,6
40,4
42,2
40,4
38,4
38,7
40
40
42,4
40,4
42,2

X4
37
40
38,2
38,4
40,8
41,6
38,7
40
37,8
42,4
40
38,4

X5
40,8
38,6
42,4
40
40,4
41
39,4
40
37,8
41.0
40
39,4

RataRata

39,08
39,36
39,44
39,875
40,4
40,4
38,3
39,36
39,44
39,8
39,68
39,725

3,8
1,4
4,6
3,8
0,8
3,2
2,2
1,6
3
5,2
1,4
3,8

39,57

2,9

Menghitung batas batas pengendalian

Pakailah rumus berikut untuk bagian

dan R

Koefisien A2, D4 dan D3 yang dipakai dalam rumusan tercantum dalam tabel berikut:
N

A2

D3

D4

1,880

3,267

1,023

2,575

0,729

2,282

0,577

2,115

0,483

2,004

0,419

0,076

1,924

0,373

0,136

1,864

0,337

0,184

1,816

10

0,38

0,223

1,777

Bagan pengendalian

Garis Tengah (GT) =

Batas pengendalian atas

BPA =

+ A2.

Batas pengendalian bawah BPB =

- A2 .

Bagan pengendali R:

Garis Tengah (GT) =

Batas pengendalian atas

BPA = D4 .

Batas pengendalian bawah BPB = D3 .

Maka untuk data pada tabel diatas, diperoleh :

Bagan pengendalian

GT =

= 39,57

BPA =

+ A2 .

= 39,57 + ( 0,577 x 2,9)


= 39,57 + 1,7
= 41,27

BPB =

- A2

= 39,57 (0,577 x 2,9)


= 37,87

Bagan pengendali R

GT =

= 2,9

BPA = D4 .

= 2,115 x 2,9
= 6,1

BPB = D3

( tidak perlu dilanjutkan bila a lebih kecil atau sama dengan 6 )

TERHADAP X
42
41
x

40

Garis Tengah X

BERAT BERAS (Kg) 39

BPA X

38

BPB X

37
36
0 2 4 6 8 10 12 14
HARI KE-

TERHADAP R
7
6
5
Garis Tengah R

4
BERAT BERAS (Kg) 3

BPA R

2
1
0
0

HARI KE-

Dari Grafik Diatas Kendali Masih Normal

Kasus 5 (Pengendali np)


Data pemeriksaan hasil proses pelapisan isolasi dapat dilihat pada tabel berikut :

Subgrup
No.

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Ukuran
Subgrup
n

Jumlah
cacat
pn

Subgrup
No.

Ukuran
Subgrup
n

Jumlah
cacat
pn

100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100

1
6
5
5
4
3
2
2
4
6
2
1
3
1
4

16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100
100

12
7
5
8
9
10
3
2
6
5
4
7
7
7
2

Penyelesaian:

143
0,048
3000

pn


143

3 p n 1
30

0,048.301 0,048
= 4,77 + 3
=8,28

Garis tengah CL = 1,44



p n 3 p n 1 p

BPB =

1,44 1 0,048
=1,44 - 3
=1,44 3,51 ( tidak ada BPB)

GRAFIK pn
14

12

10

Jumlah cacat pn
BPA

jUMLAH CACAT

CL

0
0

10

15

20

25

30

SUB GROUP No.

Dari grafik pn diatas subgroup no. 16 yang perlu ditinjau ulang

35

TUGAS PENGENDALIAN MUTU PRODUKSI


(Bagan pengendali)

Disusun Oleh:

Nama

: Theo Andinny Putri

Kelas

: 5 KB

NIM

: 0609 3040 0358

Dosen Pembimbing : Ir. Jaksen M. Amin, M.Si

TEKNIK KIMIA
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
PALEMBANG
2011

Anda mungkin juga menyukai