Anda di halaman 1dari 17

Uji Tanda

Disusun oleh:
Dede Cusilawati ( 24050117120013 )
Hanik Malikhatin ( 24050117120024 )
Benito Joan Akbar ( 24050117140058 )
Nur Azizah ( 24050117140072 )
Prosedur pengujian parametrik tentang pengujian
rata-rata satu sampel, bahwa µ = µ0 dapat
digunakan apabila populasi sekurang-kurangnya
menghampiri normal atau ukuran sampel n > 30.
Bila ukuran sampel kecil dan populasinya jelas
tidak normal, maka harus menggunakan uji
nonparametrik. Salah satu uji yang paling mudah
dan cepat adalah Sign Test (uji tanda).
Uji Tanda
Uji tanda dapat digunakan untuk data dari sebuah sampel tunggal dengan
menggunakan skala pengukuran minimal ordinal. Prosedur uji tanda ini
digunakan sebagai pengganti bagi data pengamatan berupa tanda positif (+)
dan negatif (-).

 Tanda positif dikenakan bila nilai data pengamatan lebih besar dari rata-
rata hitung atau median.

 Tanda negatif dikenakan bila nilai data pengamatan kurang dari nilai rata-
rata hitung atau median.
Asumsi Uji Tanda
 Sampel yang tersedia untuk analisis adalah sampel
acak dari suatu populasi dengan median M yang
belum diketahui.
 Variabel diukur sekurang-kurangnya dengan skala
ordinal.
 Variabel kontinu.
Hipotesis dalam Uji
a) H0Tanda
: M = M0
Uji dua arah
H1 : M ≠ M0
b) H0 : M ≤ M0
H1 : M > M0
Uji satu arah
c) H0 : M ≥ M0
H1 : M < M0
Statistik Uji
Untuk uji tanda adalah banyaknya tanda yang paling sedikit diantara
banyaknya tanda (+) atau tanda (-) atau T = Min {tanda(+),tanda(-)}.
Bila hipotesis nol bahwa µ = µ0 benar, maka peluang bahwa suatu nilai
sampel menghasilkan tanda positif atau negatif adalah sama, yaitu: ½.
Akibatnya, statistik uji memiliki sebaran peluang Binomial dengan nilai
p = ½.
Uji signifikansi menggunakan rumus Binomial:

P(X ≤ x) = ∑B(x,n,p) = ∑B(x,n, ½)


Kriteria Uji
a) Tolak H0 jika P(X ≤ x|n,0.50) ≤ /2

b) Tolak H0 jika P(X ≤ x|n,0.50) ≥ 

c) Tolak H0 jika P(X ≤ x|n,0.50) ≤ 

atau
1. Tolak H0 jika ∑B(x,n, ½) ≤ α / 2 untuk uji 1 arah,

2. Tolak H0 jika 2 ∑B(x,n, ½) ≤ α untuk uji 2 arah.


Contoh Uji Tanda 1 Arah
Sebuah alat pencukur rambut dapat digunakan sebelum
dicharge lamanya (jam) adalah : 1.5; 2.2; 0.9; 1.3; 2.0;
1.6; 1.8; 1.5; 2.0; 1.2; dan 1.7. Ujilah hipotesis dengan α
= 5% bahwa alat tersebut rata-rata dapat digunakan
lebih dari 1.8 jam sebelum dicharge.
Penyelesaian:
 
 Hipotesis :
(alat pencukur rambut rata-rata dapat digunakan kurang dari sama
dengan 1.8 jam sebelum dicharge)
(alat pencukur rambut rata-rata dapat digunakan lebih dari 1.8 jam sebelum
discharge)
 Taraf Signifikansi
α = 0,05.
 Statistik Uji
Tabel Rangking Tingkat Pengetahuan Pasca Panen Peternak Sapi Perah

Nomor Lama Pemakaian (jam) Tanda


1 1.5 -
2 2.2 +
3 0.9 -
4 1.3 -
5 2.0 +
6 1.6 -
7 1.8 0
8 1.5 -
9 2.0 +
10 1.2 -
11 1.7 -
Berdasarkan data hasil penelitian yang tercantum pada tabel diatas dapat
dihitung :
1. Lama Pemakaian (jam) yang memiliki tanda + = 3 buah.
2. Lama Pemakaian (jam) yang memiliki tanda 0 = 1 buah.
3. Lama Pemakaian (jam) yang memiliki tanda - = 7 buah.
Sehingga S+ = 3 dan S- = 7
N = 10 ( 3 bertanda plus dan 7 bertanda minus).
Dan nilai x (nilai yang lebih kecil) = 3 (tanda plus < tanda minus).
T = Min {tanda(+),tanda(-)} => x = 3
●Sehingga statistik uji dalam penelitian ini = 3.
 Daerah Kritis ●  

Tolak H0 jika jika P(T ≤ t|n,0.50) ≤  atau P(X ≤ x) = ≤ α / 2

Dari tabel kumulatif binomial diperoleh:

Untuk pengujian satu arah : P(X≤3) =


 Keputusan

Karena nilai P(X≤3) > α / 2 atau (0,172 > 0,025) maka H0 diterima.

 Kesimpulan
Berdasarkan pengujian diatas dapat disimpulkan, alat pencukur rambut tersebut
rata-rata dapat digunakan kurang dari sama dengan 1.8 jam sebelum dicharge.
●  
Contoh Uji Tanda 2 Arah
Di bawah ini adalah waktu belajar mandiri dari tujuh mahasiswa. Ujilah
apakah benar bahwa mahasiswa pada umumnya menyediakan waktu dua
jam untuk belajar mandiri! Gunakan taraf nyata 5%.

Mahasiswa 1 2 3 4 5 6 7
ke-
Lama belajar 1.5 2.1 1.7 1.8 2.2 1.1 0.8
mandiri (jam)
Penyelesaian:
 
 Hipotesis :
(mahasiswa tidak menyediakan waktu dua jam untuk belajar mandiri)
(mahasiswa menyediakan waktu dua jam untuk belajar mandiri)

 Taraf Signifikansi
α = 0,05
Statistik Uji:

Mahasiswa 1 2 3 4 5 6 7
ke-
Lama belajar 1.5 2.1 1.7 1.8 2.2 1.1 0.8
mandiri (jam)
Tanda - - - - + - -

Berdasarkan tabel diatas diperoleh:

S+ = 1 dan S- = 6

N = 7 ( 1 bertanda plus dan 6 bertanda minus).

Dan nilai x (nilai yang lebih kecil) =1 (tanda plus < tanda minus).

T = Min {tanda(+),tanda(-)} => x = 1, Sehingga statistik uji dalam penelitian ini = 1.


●  
 Daerah Kritis:

Tolak H0 jika P( X ≤ x | n,0.50 ) ≤ α / 2 atau 2 ∑B(x,n, ½) ≤ α


Dari tabel kumulatif binomial diperoleh:

Untuk pengujian dua arah: P(X≤1 atau X≥6) =

 Keputusan:

Karena nilai P(X≤1 atau X≥6) > α atau (0.126 > 0.05) maka H0 diterima.

 Kesimpulan:

Berdasarkan pengujian diatas dapat disimpulkan, mahasiswa tidak menyediakan waktu dua jam untuk
belajar mandiri.

●  
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai