Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ayudita Rahmi Aristya

Nim : G50119014
Kelas : B
Mata Kuliah : Metode Statistika
TUGAS METODE STATISTIKA
“PENAKSIRAN PARAMETER”
1. Berikan contoh nyata penggunaan menaksir :
a. Rata-rata
b. Persentase
c. Perbedaan rata-rata
d. Perbedaan persentase
2. Apakah penaksir itu? Jika sebuah parameter ditaksir oleh sebuah penaksir, hal-hal apa
yang akan terjadi?
3. Berikan sifat-sifat penaksir yang baik!
4. Apakah yang dimaksud dengan penaksir:
a. Takbias
b. Bervarians minimum
c. Konsisten
d. Terbaik
e. Bias
5. Sebutkanlah, sifat penaksir yang bagaimana yang dimiliki oleh statistik?
a. Rata-rata
b. Varians
c. Simpangan baku
d. Proporsi
e. Selisih rata-rata dua sampel
f. Selisih proporsi dua sampel
6. Ada berapa cara untuk menaksir parameter? Sebutkan! Berikan contohnya masing-
masing!
7. Apakah yang dimaksud dengan koefisien kepercayaan penaksiran?
8. Kita menaksir parameter Q oleh statistik q. Tentukan berapa besar beda yang terjadi.
9. Kita ingin menaksir parameter berdasarkan statistik.
Sebuah sampel acak harus diambil dari populasi yang bersangkutan. Faktor-faktor apa
saja yang perlu diperhatikan untuk menentukan ukuran sampel? Bagaimana rumusnya
untuk menentukan ukuran sampel ketika akan menaksir rata-rata? Menaksir
persentase?
10. Jelaskan apa yang dimaksud dengan interval kepercayaan 95%.
11. Dalam menentukan interval kepercayaan untuk rata-rata, kapan akan digunakan:
a. Distribusi normal
b. Distribusi student
12. Distribusi apakan yang digunakan untuk menentukan interval kepercayaan simpangan
baku populasi berdistribusi normal?
13. Bedakanlah antara interveal kepercayaan untuk selisi rata-rata dua populasi
berdistribusi normal apabila simpangan baku sama dan simpangan baku berbeda.
14. Ditaksir bahwa umur rata-rata mahasiswa Indonesia 23,8 tahun. Taksiran macam
apakah ini? Bagaimana jika ditaksir antara 22,2 dan 26,7 tahun?
15. Perhatikan data upah dalam daftar V(1), Bab V. Misalkan upah itu merupakan sampel
acak yang diambil dari upah pegawai-pegawai di suatu daerah. Tentukan interval
kepercayaan 95% untuk upah rata-rata pegawai di daerah itu. Asumsi apa yang harus
di ambil dalam hal ini ?
16. Lihat data berat badan dalam soal 21, Bab III. Dengan menggunakan hasil soal 21a,
Bab II, selidiki dahulu tentang normalitas mengenai distribusi berat badan. Anggaplah
data tersebut sebagai sampel acak dari populasi yang baru saja diselidiki. Tentukanlah
interval kepercayaan 0,90 dan 0,99. Apa yang nampak?
17. Sebuah populasi yang berdistribusi normal terdiri dari 1.000 buah data dengan
simpangan baku 5,75. Diambil sebuah sampel acak yang terdiri dari 80 data. Rata-
ratanya 68,6. Tentukan interval kepercayaan 95% untuk rata-rata ke-1.000 data di
atas. Bagaimana kalau koefisien kepercayaannya 0.98? Jelaskan artinya!
18. Dari sebuah populasi berdistribusi normal telah diambil sebuah sampel acak dengan
n=112. Didapat hasil data :
∑ X i=875 dan ∑ X 2i =7.178
Tentukan :
a. Taksiran rata-rata untuk populasi
b. Interval taksiran rata-rata dengan mengambil koefisien kepercayaan 0,99. Jelaskan
artinya!
19. Dalam pengukuran waktu reaksi seseorang terhadap semacam stimulus, seorang ahli
psikologi memperkirakan bahwa simpangan bakunya 0,08 detik. Untuk menentukan
berapa orang yang perlu diukur agar didapat hasil rata-rata waktu raksi dengan
kepercayaan 95%, dan kekeliruan penaksiran tidak melebihi 0,015 detik. Asumsi
apakah yang harus diambil mengenai distribusi waktu reaksi? Tentukan berapa orang
yang perlu diukur. Bagaimana jika dikehendaki kepercayaan 99%? Apa yang
nampak?
20. Dalam soal 28, Bab Iv, telah dihitung rata-rata umur tenaga kerja perempuan. Umur
tersebut merupakan rata-rata populasi untuk umur tenaga kerja perempuan. Dengan
sampling proporsional, akan diambil sebuah sampel acak dari populasi ( lihat soal 23,
Bab III ). Berapa ukuran sampel paling sedikit diperlukan jika rata-rata dari sampel itu
akan dipakai untuk menaksir rata-rata populasi dengan kepercayaan 95% dan
kekeliruan penaksiran tidak lebih dari 1% tahun ? Tentukan juga banyak anggota
sampel untuk tiap kategori umur.
21. Pengukuran tekanan darah systolic telah dilakukan terhadap 20 pasien yang
menghasilkan rata-rata 130 mm/Hg dan simpangan baku 9,7 mm/Hg. Tentukan
interval kepercayaan 95% rata-rata tekanan darah systolic. Jelaskan artinya! Asumsi
apa yang dipakai?
22. Telah ditimbang 10 buah tomat dengan hasil ( dalam gram ) : 142, 157, 138, 175, 152,
149, 148, 200, 182, 164. Jika berat tomat berdistribusi normal, tentukan interval
kepercayaan 95% untuk rata-rata berat tomat.
23. Lihat soal 15 dalam Bab ini. Tentukan interval kepercayaan 95% untuk simpangan
bakunya. Asumsi apa yang dipakai?
24. Untuk soal 16 dalam bab ini, tentukan interval kepercayaan simpangan bakunya
dengan koefisien kepercayaan 0,99. Jelaskan arti interval ini!
25. Lakukan seperti dalam soal 23 untuk data dalam soal 22
26. Sebuah sampel acak yang telah diambil dari sebuah populasi berdistribusi normal
menghasilkan s = 12. Jika ditaksir bahwa simpangan baku populasi = 12. Apakah
taksiran ini takbias? Bagaimana jika yang ditaksir itu varians sebesar 144?
27. Berikanlah contoh tentang penaksiran mengenai persentase. Berikan juga contoh
interval taksirannya.
28. Sampel acak yang terdiri atas 400 petani, ternyata 65% tidak memiliki tanah sendiri.
Tentukan interval kepercayaan 95% persentase sebenarnya untuk para petani yang
memiliki tanah sendiri. Bagaimana jika koefisien kepercayaannya diambil 0,99?
Jelaskan apa yang nampak?
29. Seorang calon akan dinyatakan menang dalam pemilihan jika ia berhasil
mengumpulkan suara lebih dari 50%. Dari pengalaman yang sudah-sudah, ia
mendapatkan 55% suara. Untuk menjajagi pencalonannya yang akan datang, berapa
besar ukuran sampel harus diambil supaya ia merasa yakin 95% akan menang dalam
pemilihan yang akan datang tersebut? Berapa ukuran sampel supaya ia yakin 99%?
30. Diperlukan untuk menaksir ada beberapa % anak-anak SD yang kesehatan giginya
baik. Dalam penaksiran ini dikehendaki kepercayaan 98% dengan perbedaan antara
persentase sebenarnya dengan persentase hasil penaksiran tidak lebih dari 4%. Berapa
anak SD yang harus diperiksa secara acak?
31. Diberikan dua buah sampel dengan data:
Sampel I : 38, 42, 51, 47, 38, 60, 57, 58, 32, 45
Sampel II : 44, 49, 53, 46, 41, 47, 34, 60, 59, 63
Yang diambil dari dua buah populasi.
Untuk menentukan batas-batas interval kepercayaan selisih rata-rata sebenarnya antar
kedua populasi, asumsi apa yang diambil? Tentukan interval kepercayaan 95% untuk
selisih tersebut, jika:
a. Simpangan baku kedua populasi diketahui sama besar, ialah 9,5.
b. Simpangan baku kedua populasi sama besar tetapi tidak diketahui nilainya.
c. Simpangan baku kedua populasi tidak sama besar.
32. Untuk soal 31a diatas,cobalah tentukan interval kepercayaan untuk jumlah rata-rata
sebenarnya dengan koefisien kepercayaan 0,95%.
33. Dua buah populasi berdistribusi normal dengan simpangan baku sama besar, ialah 8,4.
Dari tiap populasi akan diambil masing-masing sebuah sampel acak yang berukuran
sama, yang akan dipakai untuk menaksir selisih rata-rata populasi. Dikehendaki
keyakinan 95% dengan perbedaan antata selisih rata-rata sebenarnya dan selisih rata-
rata sampe tidak lebih dari 2,5. Tentukan ukuran tiap-tiap sampel.
34. Hasil dua jenis semacam tanaman tiap satuan luas tertentu, dalam satuan berat adalah
sebagai berikut:
Jenis I : 39,3 45,5 41,2 53,0 44,2 42,5 63,9
Jenis II : 51,5 39,4 41,2 56,7 35,7
Tentukan jenis mana yang akan dipilih untuk ditanam selanjutnya.
35. Selesaikan soal 31 dalam bab ini dengan menggunakan selisih tiap dua data yang
berpasangan. Sebutkan pula asumsi yang digunakan !
36. Metode latihan pertama, telah digunakan terhadap 250 orang dan 160 dinyatakan
berhasil. Metode latihan kedua digunakan terhadap 300 orang dan 225 berhasil.
Tentukan interval kepercayaan 0,95 untuk selisih persentase sebenarnya bagi yang
berhasil. Juga untuk interval kepercayaan 0,99. Apa yang nampak?

Anda mungkin juga menyukai