Ukuran kemiringan adalah ukuran yang menyatakan derajat ketidak simetrisan suatu
lengkungan halus (kurva) dari suatu distribusi frekuensi. Kemencengan atau kemiringan
(skewness) adalah tingkat ketidaksimetrisan atau kejauhan simetri dari sebuah distribusi. Sebuah
distribusi yang tidak simetris akan memiliki rata-rata, median, dan modus yang tidak sama
besarnya sehingga distribusi akan terkonsentrasi pada salah satu sisi dan kurvanya akan
menceng. Jika distribusi memiliki ekor yang lebih panjang ke kanan daripada yang ke kiri maka
distribusi disebut menceng ke kanan atau memiliki kemencengan positif. Sebaliknya, jika
distribusi memiliki ekor yang lebih panjang ke kiri daripada yang ke kanan maka distribusi
disebut menceng ke kiri atau memiliki kemencengan negatif.
Koefisien Kemencengan Pearson merupakan nilai selisih rata-rata dengan modus dibagi
simpangan baku. Koefisien Kemencengan Pearson dirumuskan sebagai berikut:
Keterangan :
Koefisien kemencengan Bowley berdasarkan pada hubungan kuartil-kuartil (Q1, Q2 dan Q3)
dari sebuah distribusi. Koefisien kemencengan Bowley dirumuskan :
1) Jika Q3 – Q2 > Q2 – Q1 maka distribusi akan menceng ke kanan atau menceng secara positif.
2) Jika Q3 – Q2 < Q2 – Q1 maka distribusi akan menceng ke kiri atau menceng secara negatif.
3) skB positif, berarti distribusi mencengke kanan.
4) skB negatif, nerarti distribusi menceng ke kiri.
5) skB = ± 0,10 menggambarkan distribusi yang menceng tidak berarti dan skB> 0,30
menggambarkan kurva yang menceng berarti.
DISUSUN OLEH:
ANNISA RAHMA BERLIANI (141190109)
KELAS: EM-D