Anda di halaman 1dari 4

Nama : Zulfa Putri Asmawi

Nim : H051171305
Jawaban Latihan Soal di Modul

1. Bedakan antara Variabel Respon dan Variabel Penjelas, dari data berikut:
a. Sikap terhadap aborsi atas permintaan (mendukung, menentang); gender (laki-laki,
perempuan).
Jawab:
Variabel respon : Sikap terhadap aborsi
Variabel penjelas : Gender

b. Penyakit jantung (ya, tidak); tingkat kolesterol.


Jawab:
Variabel respon : Tingkat kolesterol
Variabel penjelas : Penyakit jantung

c. Ras (putih, kulit putih); gender (laki-laki, perempuan); memilih untuk presiden
(republik, demokrat, lain); pendapatan.
Jawab:
Variabel respon : Memilih Presiden dan pendapatan
Variabel penjelas : Ras dan gender

d. Rumah Sakit (A, B); pengobatan (T1, T2); hasil pasien (bertahan hidup, mati).
Jawab:
Variabel respon : Pengobatan
Variabel penjelas : Hasil pasien

2. Apa skala pengukuran yang paling tepat untuk varibel berikut?


a. Partai politik afiliasi (Demokrat, Republik, lainnya).
Jawab : Skala Nominal
b. Tingkat tertinggi diperoleh (none, SMA, sarjana, master, doktor)
Jawab : Skala Ordinal
c. Kondisi pasien (baik, adil, serius, kritis).
Jawab : Skala Ordinal
d. Pasien bertahan hidup (dalam jumlah bulan).
Jawab : Skala Rasio
e. Lokasi perhotelan di mana data yang dikumpulkan (london, Boston, Rochester).
Apa skala pengukuran
Jawab : Skala Nominal

3. Kategorikan data berikut, berdasarkan kelompok:


Jawab :
Nama Mahasiswa IPK Kategori
Andi Fitriah 2.67 Rendah
Andi Eka 3.6 Sangat Tinggi
Bintang Eka Putra 3.2 Tinggi
Bambang 3.1 Tinggi
Fatmawati 3 Tinggi
Gunawan Cahyo 2.3 Sangat Rendah
Karina 3.3 Tinggi
Kristanti 2.4 Sangat Rendah
Sahriyanti 2.75 Sedang
Susi A 3.12 Tinggi
St. Indahwati 3.35 Tinggi

4. Uraikan secara jelas masing-masing Distribusi Binomial dan Distribusi Multinomial,


bentuk, contoh, dan uraian lain yang dianggap penting.
Jawab :
a. Distribusi Binomial
Dalam teori probabilitas dan statistika, distribusi binomial adalah distribusi
probabilitas diskret jumlah keberhasilan dalam npercobaan ya/tidak (berhasil/gagal)
yang saling bebas, dimana setiap hasil percobaan memiliki probabilitas p. Eksperimen
berhasil/gagal juga disebut percobaan bernoulli. Ketika n = 1, distribusi binomial
adalah distribusi bernoulli. Distribusi binomial merupakan dasar dari uji
binomial dalam uji signifikansi statistik.
Distribusi ini seringkali digunakan untuk memodelkan jumlah keberhasilan pada
jumlah sampel n dari jumlah populasi N. Apabila sampel tidak saling bebas (yakni
pengambilan sampel tanpa pengembalian), distribusi yang dihasilkan adalah distribusi
hipergeometrik, bukan binomial. Semakin besar N daripada n, distribusi binomial
merupakan pendekatan yang baik dan banyak digunakan.

Distribusi Binomial adalah distribusi probabilitas dari banyaknya outcome/kejadian


sukses pada n percobaan Bernoulli. Fungsi kepadatan probabilitas (PDF) dari variabel
acak X Binomial dirumuskan sebagai

Sebagai contoh, PDF dari variabel acak binomial dengan n = 4 dan p = 0,5 dapat
diilustrasikan sebagai berikut.

Contoh:
Misalkan kita mempunyai satu buah koin yang terdiri atas dua sisi, depan dan
belakang. Misalkan kita mengundi sebanyak 10 kali. Pada undian pertama,
kemungkinan hasilnya hanya sisi depan atau sisi belakang. Pada undian kedua,
kemungkinan hasilnya hanya sisi depan atau sisi belakang. Demikian seterusnya.
Setiap kali mengundi, kemungkinan hasilnya sama, hanya dua yaitu sisi depan atau
sisi belakang. Dari sepuluh kali percobaan, berapa peluang sisi depan muncul
sebanyak dua kali?
Diketahui:
Jumlah percobaan = n = 10.
Peluang sukses = peluang munculnya sisi depan dalam setiap percobaan = p = 0.5.
Peluang gagal = peluang tidak munculnya sisi depan dalam setiap percobaan
q = 1-p = 0.5.
Ditanyakan:
Dari sepuluh kali percobaan, berapa peluang sisi depan muncul sebanyak dua
kali? Atau P (X = 2) -> Yang ditanyakan adalah peluang munculnya sisi depan
maka kejadian yang dianggap sukses adalah jika sisi depan muncul ketika diundi.
Jawaban:

b. Distribusi Multinomial
Dalam teori probabilitas , distribusi multinomial adalah generalisasi
dari distribusi binomial . Sebagai contoh, ia memodelkan probabilitas jumlah
masing-masing pihak untuk menggulung mati sisi-
k kali. Untuk n percobaan independen yang masing-masing mengarah pada
keberhasilan untuk tepat satu dari kategori k , dengan masing-masing kategori
memiliki probabilitas keberhasilan tetap yang diberikan, distribusi multinomial
memberikan probabilitas kombinasi tertentu dari jumlah keberhasilan untuk
berbagai kategori.
Ketika k adalah 2 dan n adalah 1, distribusi multinomial adalah distribusi
Bernoulli . Ketika k adalah 2 dan n lebih besar dari 1, itu adalah distribusi
binomial . Ketika k lebih besar dari 2 dan n adalah 1, itu adalah distribusi
kategoris .

Contoh:
Seorang pemain bridge sedang memegang 12 kartu bridge yaitu 5 kartu spade, 4
kartu heart dan 3 kartu diamond. Jika 6 kartu diambil dari tangan
pemain bridge tersebut secara acak, berapakah peluang terambilnya 3 kartu spade,
2 kartu heart dan 1 kartu diamond?
Jawab:
5 4 3
Diketahui n = 6, x1 = 3, x2 = 2, x3 = 1 dan P1 = , P2 = , P3 = .
12 12 12
Penyelesaian dengan menggunakan rumus Distribusi Multinomial adalah
6! 5 3 4 2 3 1
f(x:n,p) = ( ) ( ) ( ) = 0,1206
3!2!1! 12 12 12

Anda mungkin juga menyukai