Anda di halaman 1dari 2

Fakultas Ekonomi

Universitas Andalas

Ujian Akhir Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021

Mata kuliah : Ekonometrika


Prodi : Ekonomi
Hari/Tanggal : Rabu/ 02 Juni 2021
Waktu : Take Home
Dosen : Weriantoni,S.E., M.Sc.
Yulia Busti, S.E

1. Jelaskanlah bagaimana cara menentukan model yang lebih baik digunakan untuk data
panel apakah common effect model, fixed effect model atau random effect model?
Dengan menggunakan data sendiri, olah dan interprestasikan hasil dari data tersebut!
Variabel yang anda gunakan sesuaikan teori ekonomi yang ada dan didukung oleh jurnal
(minimum 1 jurnal). Minimal 2 variabel bebasnya.
2. Jelaskan tentang model ECM! Dengan menggunakan data sendiri, olah data tersebut
menjadi model ECM dan jelaskan interpretasinya. Minimal 2 variabel independen atau
variabel bebas.
3. Jelaskan tentang analisis model kualitatif (LPM, logit, atau probit) silahkan pilih
minimal 2 model! Dengan menggunakan data sendiri, olah data, interpestasikan dan
analisis hasilnya! Variabel-variabel yang digunakan adalah variabel sesuai dengan jurnal
yang menjadi rujukan anda! Minimal 1 jurnal.

Note:
1. Gunakan eviews dan stata untuk mengolah data dan buat langkah-langkahnya.
2. Lampirkan daftar pustakanya.
3. Kirim ke email: ekonometrikie@gmail.com oleh sekretaris paling lambat jam
23.59 wib dalam satu Minggu pengerjaan dan di kumpul pada 10 Juni 2021
beserta jurnal rujukkannya!
4. Mengirimnya harus melalui sekretaris dan sektretaris yang mengirimkan
jawabannya ke email bapak! Bagi yang terlambat mengirimkannya ke
sekretaris maka nilai UAS nya sama dengan Nol (0).
Jawaban

1. cara menentukan model yang lebih baik digunakan untuk data panel apakah common effect
model, fixed effect model atau random effect model yaitu dengan melihat dua hal berikut ini
yaitu :

Chow Test merupakan uji untuk membandingkan model common effect dengan fixed effect
(Widarjono, 2009). Hipotesis yang dibentuk dalam Chow test adalah sebagai berikut :

H0 : Model Common Effect

H1 : Model Fixed Effect

H0 ditolak jika P-value lebih kecil dari nilai a sehingga model yang digunakan ialah random
model

H0 diterima jika P-value lebih besar dari nilai a sehingga model yang digunakan ialah fixed
model

Nilai a yang digunakan sebesar 5%.

Hausman Test Pengujian ini membandingkan model fixed effect dengan random effect dalam
menentukan model yang terbaik untuk digunakan sebagai model regresi data panel (Gujarati,
2012). Hipotesis yang dibentuk dalam Hausman test adalah sebagai berikut :

H0 : Model Random Effect

H1 : Model Fixed Effect

H0 ditolak jika P-value lebih kecil dari nilai a

H0 diterima jika P-value lebih besar dari nilai a

Nilai a yang digunakan sebesar 5%.

Berikut hasil interprestasi dari olah data menggunakan eviews dan stata

Anda mungkin juga menyukai