Anda di halaman 1dari 10

PM-UNPAD-FPt.7.5.

5/L1
Rev.0

MODUL PRAKTIKUM

EKONOMI MANAJERIAL PETERNAKAN

PENYUSUN:

Muhammad Hasan Hadiana


Linda Herlina
Sondi Kuswaryan
Andre Rivanda Daud
Cecep Firmansyah
Hasni Arief
Anita Fitriani

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN

Agustus, 2022.

1
LEMBAR PENGESAHAN

MODUL PRAKTIKUM EKONOMI PRODUKSI

Mengesahkan:
Kepala Departemen Sosial Ekonomi Pembangunan Peternakan

……………………………………………………………..
Dr. Ahmad Firman, MS.,SPt.

2
KATA PENGANTAR
Kurikulum pengajaran Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran,
mewajibkan mahasiswa mengambil mata kuliah Ekonomi Manajerial
Peternakan. Beban studi mata kuliah ini adalah 3 SKS (satuan kredit
semester), dimana satu SKS ekivalen dengan kegiatan pebelajaran
terstruktur (kuliah tatap muka dan praktek di laboratorium)selama satu
jam dan ditambah dua jam kegiatan belajar secara mandiri. Dengan beban
studi tersebut maka selama satu semester, mahasiswa mengikuti
pembelajaran terstruktur berupa kuliah tatap muka sebanyak 2 jam
(ekivalen dengan 2 SKS), dan kegiatan praktek dan atau responsi
sebanyak 2 jam (ekivalen dengan 1 SKS.

Ekonomi Manajerial, merujuk pada batasan yang dikemukakan Dominick


Salvatore dalam bukunya Managerial Economics, merupakan penerapan
teori Ekonomi dan perangkat analisis ilmu keputusan untuk membahas
bagaimana suatu organisasi dapat mencapai maksud dan tujuannya dengan
cara yang paling efisien (D Salvatore, 2004). Dengan mempelajari mata
kuliah ini mahasiswa diharapkan memahami apa yang seharusnya dilakukan
oleh seorang manajer yang mengelola peternakan dalam arti luas.
Hasil pembelajaran (learning outcome) adalah kelak mahasiswa mampu
melakukan analisis dan memberikan solusi terhadap persoalan peternakan
baik di sektor hulu (penyediaan input produksi), petenakan on farm,
maupun pada kegiatan pasca panen dan pemasaran. Kemampuan tersebut
diperoleh tidak hanya dengan memahami konsep-konsep atau teori
ekonomi, namun mahasiswa terampil menggunakan instrumen alat hitung
(komputer) atau metode analisis (program aplikasi), yang dapat secara
efektif mengolah/menganalisis data-data ekonomi menjadi suatu
keputusan terbaik sesuai dengan tujuan ekonomi.

Modul ini merupakan panduan praktikum bagi mahasiswa yang mengambil


mata kuliah Ekonomi Manajerial Peternakan. Materi praktikum bersifat
saling melengkapi dengan materi kuliah sehingga waktu pemberiannya
disesuaikan dengan silabus perkuliahan. Materi yang diberikan berupa
persoalan-persoalan peternakan yang memerlukan pemecahan secara
kuantitatif, dan mahasiswa diharapkan memahami dan mendapat pengalaman
ketermapilan dalam menganalisis dan memberikan alternatif solusi
keputusan atas persoalan yang dikaji.

Modul ini memuat delapan materi, dimana setiap materi praktikum


dirancang untuk dapat diselesaikan rata-rata dalam dua kali praktikum,
pertemuan pertama pemahaman secara konsep terhadap kasus yang
dihadapi, pertemuan kedua harus sudah dapat dianalisis dan
menghasilkan kesimpulan/keputusan, sehingga total pertemuan praktikum
16 kali dalam satu semester.

Penanggung Jawab Mata Kuliah

Muh. Hasan Hadiana.

3
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
MODUL PRAKTIKUM
EKONOMI MANAJERIAL PETERNRAKAN
No. Dokumen Tanggal berlaku Revisi: 5 Halaman dari 83
………………………………… Januari 2022 0

PRAKTIKUM I

1.1. MATERI PRAKTIKUM

Analisis Data Persoalan Ekonomi dan Penyajian Hasil Analisis


Menggunakan Perangkat Excel

1.2. RUMUSAN KOMPETENSI KHUSUS

Setelah mengkuti praktikum, mahasiswa diharapkan


a. Mengetahui dan dapat mengoperasikan fitur-fitur analisis
data pada microsoft excel untuk beberapa kasus persoalan
Ekonomi yang dikaji.
b. Dapat mendeskripsikan suatu model ekonomi sederhana secara
baik secara tabel, grafik dan persamaan matematik

1.3. METODE PRAKTIKUM

Setiap mahasiswa mengerjakan tugas atau menyelesaikan soal


praktikum

1.3.1. Tempat

Ruang kelas di Laboratorium Komputasi Ekonomi Peternakan

1.3.2. Bahan dan Alat


a. Komputer
b. Microsoft excell
c. Pengolah dokumen format PDF
d. Modul praktikum

1.4. PROSEDUR PRAKTIKUM

a. Persiapan

1. Setiap siswa membaca modul yang disampaikan, termasuk konsep


dan teorinya, dan mendengarkan penjelasan yang disampaikan
dosen atau instruktur sebelum memulaik mengerjakan praktek

4
b. Pengerjaan soal

2. Menyimak setiap soal, dan mengerjakan perintah sesuai dengan


soal yang diberikan
3. Kerjakan dan selesaikan soal secara mandiri, saudara dapat
mencari referensi untuk mendapatkan informasi cara
menyelesaikan pekerjaan.
4. Menghidupkan komputer dan mengaktifkan microsoft excel.

c. Hasil Pekerjaan

5. Hasil pekerjaan adalah karya perorangan, dan tidak


diperkenankan menyalin (copy paste) hasil pekerjaan
orang lain.
6. Hasil pekerjaan dikumpulkan (upload) sesuai dengan
jadwal yang telah ditetapkan.

1.5. ABSTRAKSI MODEL EKONOMI PETERNAKAN

1.5.1. Pengambil keputusan masalah ekonomi


Ekonomi manajerial berhubungan erat dengan Ilmu Keputusan (decision
science), ilmu ini menggunakan perangkat matematika ekonomi dan
ekonometrik (lihat garmbar di bawah) untuk mengidentifikasi dan
mengestimasi model keputusan untuk menentukan perilaku optimum
perusahaan yaitu bagaimana perusahaan dapat mencapai tujuannya dengan
cara yang paling efisien (Salvatore, 2004). Secara spesifik,
matematika ekonomi (mathematical economics) digunakan untuk
memformulasikan perilaku (yaitu, menggambarkan model ekonomi yang
dipostulasikan berdasarkan teori ekonomi, dan Ekonometrika
(econometrics) kemudian menerapkan metode statistik (terutama
analisis regresi) untuk membuat perkiraan-perkiraan yang akan terjadi
(forecasting)
1.5.2. Model persamaan perilaku ekonomi

Pemodelan (modeling) adalah mengabstraksikan proses atau suatu


fenomena menjadi suatu bentuk notasi yang menjelaskan kaitan antara
sejummlah variabbel, model adalah suatu bentuk penyederhanaan yang
ringkas (menggunakan notasi-notasi) dan bersifat abstrak, dalam
analisis kuantitatif biasanya sebuah model enggunakan simbol-simbol
atau notasi yang lazim digunakan di dalam matematika. Model hubungan
antara sejumlah variabel dapat juga diabstraksikan dan diekspresikan
dalam bentuk gambar geometeris atau grafik.

5
Ruang lingkup Ekonomi Manajerial
Sumber: D. Salvatore, 2004

Model fungsional yang menjelaskan hubungan aksi-reaksi atau sebab-


akibat, misal penggunaan input 𝑥 menjadi output 𝑦. Kata fungsi
menjelaskan bahwa besar kecilnya y ditentukan oleh besar kecilnya 𝑥
dimana untuk setiap nilai 𝑥 yang diketahui akan menentukan nilai 𝑦
yang unik (tunggal), kejadian ini lazim disebut: 𝒚 fungsi dari 𝒙.

Notasi untuk pernyataan di atas dituliskan:

𝒚 = 𝒇(𝒙)

Dalam analisis regresi, 𝒚 diistilahkan sebagai peubah terikat


(dependent variable), dan 𝑥 dinamakan peubah bebas (independent
variable)atau peubah yang menjelaskan (explanatory variables.

Pada kasus produksi yang menggunakan banyak input, misalkan untuk


menghasilkan sejumlah telur ayam (𝒚) diperlukan sejumlah input, yaitu
populasi ayam petelur (layer), pakan, tenaga kerja. Untuk penulisan
notasinya kita dapat menggunakan subscript (notasi tambahan yang
berfungsi membedakan dengan input yang lain, biasanya menggunakan
huruf dengan ukuran yang lebih kecil diletakan setelah notasi variabel
yang dijelaskannya). Misal:

y = produksi telur (ton/bulan)


𝒙𝟏 = populasi ayam (ekor)
𝒙𝟐 = jumlah pakan yang diberikan (ton/bulan)
𝒙𝟑 = tenaga kerja (jam/bulan)

6
Notasi fungsi produksinya dapat ditulis demikian:

𝒚 = 𝒇 (𝒙𝟏 , 𝒙𝟐 , 𝒙𝟑 ) (1)

Penulisan subscript dapat menggunakan bilangan seperti contoh di atas,


atau dapat juga menggunakan huruf atau singkatan, yang perlu
diperhatikan bahwa penulisan notasi atau subscript tersebut konsisten
tidak berubah-ubah.

𝒚 = produksi telur (ton/bulan)


𝒙𝑷𝑶 = populasi ayam layer (ekor)
𝒙𝑷𝑲 = jumlah pakan yang diberikan (ton/bulan)
𝒙𝑼𝑴 = umur ayam (bulan.

𝒚 = 𝒇 (𝒙𝑷𝑶 , 𝒙𝑷𝑲 , 𝒙𝑼𝑴 ) (2)

1.5.3. Fungsi Implisit dan Eksplisit

Misalkan kita mengambil contoh teori konsumsi. Dalam ilmu Ekonomi,


dikenal istilah utility, yaitu kepuasan atau kemanfaatan yang
diturunkan dari produk yang dikonsumsi. Kepuasan marjinal suatu barang
atau jasa menjelaskan bagaimana kesenangan (pleisure) atau kepuasan
(satisfaction) diperoleh konsumen sebagai hasil dari peningkatan atau
menurunan konsumsi satu unit barang. Ada tiga bentuk kepuasan marjinal
yaitu positif, negatif atau nol (tidak mengalami perubahan. Para
ekonomi telah merumuskan konsep marginal utility, yang menjelaskan
bagaimana satu unit konsumsi pertama atas suatu barang atau jasa
menghasilkan kepuasan lebih besar dibandingkan dengan tambahan satu
unit barang kedua atau tambahan berikutnya.

Umpamanya bahwa model fungsi kegunaan (utility) barang 𝑥 adalah


sebagai berikut:

𝑈 = 𝑓(𝑞𝑥 ) (3)

Persamaan di atas menjelaskan bahwa kegunaan barang 𝑥 ditentukan oleh


banyaknya barang yang dikonsumsi. Model persamaan ini masih bersifat
umum tidak menjelaskan apakah arah hubungannya positif atau negatif,
atau berapa besar perubahan kepuasan (meningkat atau menurun) jika
barang 𝑥 yang dikonsumsi meningkat satu unit.

Hasil observasi terhadap sampel konsumen yang mengkonsumsi barang 𝑥,


diolah (menggunakan metode ordinary least square) untuk mendapatkan
model estimasi fungsi kegunaan, diperoleh persamaan sebagai berikut:

𝑈 = 10𝑞𝑥 − 0,05𝑞𝑥2 (4)

7
Contoh fungsi kegunaan total pada persamaan (3) disebut fungsi
implisit, sedangkan persamaan (4) merupaakan fungsi eksplisit yang
memiliki koefisen. Persanaan tersebut merupakan fungsi polinom pangkat
dua (atau persamaan kuadrat)
Berdasarkan fungsi eksplisit seseorang dapat memperkirakan besarnya
kegunaan untuk tingkat konsumsi 𝑥 tertentu, atau dapat nilai tambahan
kegunaan (marginal utility) dari setiap kenaikan satu unit penambahan
konsumsi 𝑥.

1.6. Contoh Analisis Kuantitatif


1.6.1. Kurva linear sederhana dengan intersep
Teori
Biaya produksi total terdiri dari dua komponen biaya, yaitu
biaya tetap (total fixed cost) dan biaya variabel (variable
total cost), sehingga dapat dibuat persamaan sebagai berikut:

𝑐 =𝑣 + 𝑚
= 𝑏. 𝑞 + 𝑚
Misalkan kita mengambil suatu kasus produksi pembesaran
seekor sapi potong. Biaya variabel (v) bervariasi bergantung
pada biaya per bulan dan lama pemeliharaan (v = bq),
sedangkan biaya tetap tidak berubah yaitu sebesar 𝑚

Model implisit : Model eksplisit:

𝑐 = 𝑏𝑞 + 𝑚 𝑐 = 1,2 𝑞 + 12
𝑞 = 1,2,3, … . . 10
c = biaya total pemeliharaan (juta)
b = biaya per bulan (Rpjt/bulan)
m = biaya tetap harga bakalan (Rpjt)
q = lama pemeliharaan (bulan)

Pertanyaan :
(1) Bagaimana bentuk grafik perkembangan biaya berdasarkan
lama pemeliharaan
Langkah-langkah:
a. Buat kolom lama pemeliharaan (q), entri data dari atas
ke bawah mulai dari: 0, 1, 2, ………. 12
b. Buat kolom biaya pemeliharaan (c) , nilainya didasarkan
pada hasil perhitungan
𝑐 = 1,2 𝑞 + 12
c. Berdasarkan kolom (q) dan (c) tersebut buat scatter
diagram, sehingga diperoleh kurva linear yang
menjelaskan hubugan lama pemeliharaan dan biaya total.

(2) Berapa biaya total (c) jika sapi dipelihara 7,5; 15,
dan 20 bulan
Gunakan formula ‘TREND’ untuk menyelesaikan soal ini

8
1.6.2. Kurva non-linear sederhana
Teori kegunaan barang konsumsi

Dalam ilmu Ekonomi, suatu utilitas adalah kepuasan atau


kemanfaatan yang diturunkan dari produk yang dikonsumsi.
Kepuasan marjinal suatu barang atau jasa menjelaskan bagaimana
kesenangan (pleisure) atau kepuasan (satisfaction) diperoleh
konsumen sebagai hasil dari peningkatan atau menurunan konsumsi
satu unit barang. Ada tiga bentuk kepuasan marjinal yaitu
positif, negatif atau nol (tidak mengalami perubahan. Para
ekonomi telah merumuskan konsep diminshing marginal utility,
yang menjelaskan bagaimana satu unit konsumsi pertama atas
suatu barang atau jasa menghasilkan kepuasan lebih besar
dibandingkan dengan tambahan satu unit barang kedua atau
tambahan berikutnya.

Model implisit : Model explisit :

𝑈 = 2𝑞𝑥 − 0,1𝑞𝑥2
𝑥 = 10,20,30, … . . 140
U = kepuasan total (satisfaction or benefit)
qx = banyaknya barang yang dikonsumsi

Pertanyaan :
(1) Tunjukan bahwa marginal utility (MU) menurun dengan
bertambahnya barang.

9
(2) Gambarkan kurva yang menghubungkan antara jumlah konsumsi
qx dan MU
𝑑𝑈
𝑀𝑈 = 𝑑𝑞 = 2 − 0,2𝑞𝑥⬚ (turunan pertama MU atas qx)
𝑥

Kurva MU menurun dengan makin besarnya barang yang dikonsumsi.


Sifat kurva negatif ini serupa dengan kurva permintaan (demand function)
yang akan dipelajari pada teori permintaan dan teori harga.

10

Anda mungkin juga menyukai