Anda di halaman 1dari 4

ORGANISASI VS AKADEMIS

Oleh : Whenty Soviana Hafiz


Kelahiran Ngawi, 12 Agustus 1991 bernama lengkap Misbahul Fajar Sidiq yang akrab
dipanggil Fajar. Saat ini menjabat sebagai ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil (HMTS)
Universitas Negeri Surabaya periode 2013. Saat ditemui kemarin (11/11/13) sore di sekretariat
HMTS, Fajar berbagi kisah mengenai organisasi yang sedang dijalaninya saat ini. Dengan
berbekal ingin mengasah softskill, menambah pengalaman berorganisasi, mengamalkan ilmu
organisasi yang dia miliki saat ini, dan memperpanjang tali silaturahim antar sesama mampu
mengantarkan niatnya untuk menjadi ketua HMTS. Saat ditanyai apa yang dimaksud dengan
memperpanjang tali silahturahim dalam berorganisai pasti akan mengenal orang baru dengan
begitu semakin banyak yang akan kita kenal hal tersebut akan memperpanjang tali silahturahim
antar sesama jawab fajar dengan jelas.
Saat ini sistem organisasi yang diterapkan kepada anggotanya adalah sistem team
work. Sistem ini lah yang dianggap bagus dalam sebuah organisasi jadi bagaimana kita harus
bekerjasama, tidak ada yang namanyaoneman show ucapnya untuk memperjelas maksud dari
kata team work. Fajar mengaku setelah terpilih dan menjalankan tugas sebagai ketua HMTS
merasakan dampak positif yang dia rasakan, seperti menyadari bahwa membutuhkan konsep dan
organisasi yang baik untuk menjalankan sebuah kegiatan agar terlakasana dengan baik dengan
dan juga lebih mudah mengaplikasikan dunia organisasi ke dunia nyata.
Selama menjabat sebagai ketua HMTS tidak dipungkiri bahwa banyak kendala dalam
menjalankan organisasi, jadwal kegiatan organisasi terkadang berbenturan dengan jadwal kuliah.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut fajar memberlakukan penugasan yang merata untuk
seluruh anggotanya, serta selalu ingat orang tua, sebagai pengingat tujuan utama yaitu kuliah
ucapnya sambil tersenyum mengingat kedua orangtuanya.
Meskipun keaktifannya dalam organisasi pramuka (koordinator gerakan pramuka) dan
OPPM (Organisasi Pelajar Pondok Modern) sewaktu di sekolah dulu, keikutsertaannya dalam
berorganisasi saat ini memberikan kesan yang berbeda kesan yang sangat ditekankan yaitu
mebutuhkan komitmen, loyalitas dan kesabaran tanpa batas jawabnya ketika ditanyai kesannya
selama menjadi ketua HMTS.
Menjadi ketua HMTS harus bisa menyikapi situasi yang terkadang pro dan kontar
terhadap organisasi. Dengan bersikap mengambil sisi positifnya dari sisi yang pro dan juga yang
kontra. bila yang kontra dengan organisasi berfikir bahwa organisasi selalu merusak akademis
saya selalu berusaha mencoba mengatakan bahwa organisasi tidak selalu merusak akademis
jawabnya ketika ditanyai mengenai sisi yang kontra terhadap organisasi.Trend-nya kontra saat ini
adalah ikut nggak ikut organisasi sama saja, tidak ada hasilnya bila ikut orgnasisai. Tetapi
himpunan tidak seperti itu untuk orang-orang yang aktif dalam kegiatan, karena dalam himpunan
adalah suatu wadah yang baik untuk mereka yang ingin belajar tentang organisasi.
Keaktifannya dalam organisasi terus diamati oleh kedua orangtuanya, dengan
memberikan motivasi yang membangun melalui interaksi tanya jawab setiap pulang ke kota
Ngawi. Ketika ditanyai mengenai keterlibatannya pada organisasi yang lebih besar seperti BEM-

F atau BEM-U kedepannya setelah masa jabatannya berakhir, fajar mengakui belum memiliki
jawaban untuk pertanyaan itu untuk saat ini pemikiran kedapannya yang paling dekat hanya
fokus kuliah jawabnya tegas.
Diakhir percakapan fajar memberikan harapan/nasehat kepada penerus pengurus HMTS
selanjutnya agar terus semangat organisasi bukanlah momok yang menakutkan bagi kita atau
mengganggu
dunia
perkuliahan,
yang
intinya
kita
semua
harus
merubah mindset atau image organisasi itu nihil atau tidak ada fungsinya, tetapi organisasi itu
multifungsi dalam segala hal ucapnya yakin akan hal tersebut.

LAMPIRAN
Topik
: Organisasi
Latar Belakang
: Saat ini banyak organisasi yang berkembang dilingkungan mahasiswa
yang memiliki visi dan misi yang berbeda satu sama lain
Tujuan
: Untuk memahami mengetahui organisasi dari sudut pandang seorang
ketua HMTS
Narasumber
: Misbahul Fajar Sidiq (Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil
periode 2013)
TempatWawancara
: Di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil (Ruang A40111
Gedung Teknik Sipil)
Percakapan
:
1. Alasan ingin menjadi ketua HMTS ?
Jawab : Saya ingin mengasah softskill, menambah pengalaman, mengamalkan ilmu
organisasi dan memperpanjang tali silaturahim.
2. Sistem organisasi seperti apa yang diterapkan saat ini ?
Jawab : Sistem organisasi team work dan berlandaskan draft hasil musyawarah anggota
3. Apakah ada dampak positif yang dirasakan setelah menjadi ketua HMTS ?
Jawab : Saya menjadi menyadari bahwa membutuhkan konsep dan organisasi yang baik
untuk menjalankan sebuah kegiatan agar terlakasana dengan baik dengan dan juga lebih
mudah mengaplikasikan dunia organisasi ke dunia nyata
4. Apakah terdapat kendala dalam menjalankan organisasi ?
Jawab : Kendala yang selalu dihadapi oleh setiap organisator yaitu jadwal kuliah yang
terkadang berbenturan dengan jadwal kegiatan organisasi.
5. Bagaimana cara menyeimbangi kegiatan organisasi dengan kuliah ?
Jawab : Untuk menyeimbanginya yaitu dengan pembagian tugas yang merata untuk setiap
anggota karena tugas dalam organisasi bukan hanya untuk ketua dan juga selalu ingat
kepada orang tua sebagai pengingat tujuan
6. Bagaimana kesannya menjadi ketua HMTS saat ini ?
Jawab : Selama menjadi ketua HMTS saat ini, kesan yang sangat ditekankan yaitu
mebutuhkan komitmen, loyalitas dan kesabaran tanpa batas
7. Bagaimana menyikapi pemikiran yang pro dan kontra terhadap organisasi ?
Jawab : Dengan bersikap mengambil sisi positifnya dari sisi yang pro dan juga yang kontra
terhadap organisasi. Semisalnya dia pro karena berfikir bahwa organisasi berdampak sangat
positif, hal positif seperti apa itu yang saya ambil dan saya aplikasikan. Bila yang kontra
dengan organisasi berfikir bahwa organisasi selalu merusak akademis saya selalu berusaha
mencoba mengatakan bahwa organisasi tidak selalu merusak akademis. Trend-nya kontra
saat ini adalah ikut nggak ikut organisasi sama saja, tidak ada hasilnya bila ikut orgnasisai.
Tetapi himpunan tidak seperti itu untuk orang-orang yang aktif dalam kegiatan, karena
dalam himpunan adalah suatu wadah yang baik untuk mereka yang ingin belajar tentang
organisasi.

8. Bagaimana pendapat orangtua tentang keikutsertaan didalam organisasi ?


Jawab : Mereka selalu mendukung, memberikan motivasi dan memberikan pengawasan
terhadap saya. Dan interaksi tanya jawab mengenai perkuliahan organisasi dengan orangtua
juga selalu terjadi.
9. Kedepannya apa yang akan dilakukan setelah masa jabatan berakhir ? apakah akan ikut serta
dalam kegiatan organisasi yang lebih besar ?
Jawab : Untuk saat ini pemikiran kedapannya yang paling dekat hanya fokus kuliah. Kalau
ditanyai untuk ikut serta organisasi lain itu masih menjadi tanda tanya besar untuk saya,
masih belum ada jawaban untuk pertanyaan itu.
10. Apa harapan atau nasehat untuk generasi penerusnya ?
Jawab : tetap selalu semangat dan juga organisasi bukanlah momok yang menakutkan bagi
kita atau mengganggu dunia perkuliahan, yang intinya kita semua harus
merubah mindset atau image organisasi itu nihil atau tidak ada fungsinya, tetapi organisasi
itu multifungsi dalam segala hal.

Nama
: Whenty Soviana Hafiz
NIM
: 125593207
Prodi
: D3 Transportasi 2012 Universitas Negeri Surabaya
Mata Kuliah : Tata Tulis Laporan

Anda mungkin juga menyukai