2. Tujuan khusus
Mengenal
dan
menangani
penyakit-penyakit
yang
Mengenal
dan
mengobati
penyakit-penyakit
yang
7.
8. Terapi kebugaran
9.
Tes VDRL
D. Pemeriksaan Kehamilan
a. Anamnesa
1. Biodata
Nama, umur, pekerjaan, suami, umur, agama, alamat, dan lainlain
2. Keluhan utama
Apakah penderita datang untuk pemeriksaan kehamilan atau
keluhan-keluhan yang dirasakan ibu]
Contoh :
toxacmia gavidarum
Persalinan
Nifas
Anak
b. Pemeriksaan Fisik
1. Bagaimana keadaan umum penderita, kesadaran
2. Bagaimana tanda vital penderita
Tensi orang hamil tidak boleh mencapai 140 sistolik atau 90
diastolik
3. Berat badan sekitar 6.5 sampai 15 kg, selama hamil kenaikan berat
badan tidak boleh lebih dari kg / minggu
4. Muka
Adakah oedem
Oedem adalah kehamilan dapat disebabkan oleh tekanan rahim
yang
membesar
pada
vena-vena
dalam
panggul
yang
apakah
kelenjar
gondok
membesar
atau
limfe
membengkak
7. Dada
Keadaan jantung dan paru-paru
Payudara
Pemeriksaan kebidanan
Mc.
Donaldpengukuran
TFU
dengan
menggunakan
Pemeriksaan
(Manuver)
Leopold
merupakan
teknik
dan
letak
janin
dengan
melakukan
palpasi
Pemeriksaan Leopold
terdiri dari 4 langkah. Masing-masing langkah memiliki
tujuan yang berbeda-beda
Leopold
I IV
:II Leopold III
Pemeriksaan
Leopold
Leopold
Bertujuan
untuk
:menentukan
Bertujuan
Bertujuanuntuk
untukmeyakinkan
menentukan
Bertujuan
untuk
hasil
bagian
yang
persentasi
ditemukan
daripada
janin/
punggungtinggi
dan bagian
kecil
menentukan
fundus
uterijanin
dan bagian
pemeriksaan
menentukan
Leopold
bagian
terendah
III
dan
di sepanjang sisi maternal
janin
dalam
fundus
dan
konsistensi
untuk
dari
janin
mengetahui
dan apakah
sejauh
sudah
mana uterus
sebelah
kanan
dan
kiri,
dengan
bagian
masuk
presentasi
dalam pintu
sudah
panggul,
masuk
cara:cara:
Dengan
pintu
dengan
atas
cara:
panggul. Memberikan
Wajahtentang
pemeriksa
menghadap kearah
informasi
bagian
a.
Wajah
pemeriksa
a.
Wajah
pemeriksa
presentasi
: bokong
atau kepala,
menghadap
ke
ibu
menghadap
ke arah
sikap/attitude
(fleksi
atau
arah
kepala
ibu.
kepala
ibu.
Palpasi
fundus
uterus
ekstensi),
dan
station
(penurunan
presentasi),
b.bagian
Letakkan
tepakan
Palpasi
di atas
simfisis
denganb.cara:
tangan
kiri pada
pubis.
Beri
tekanan
dinding
perut
1. Letakkan
sisi
lateral
telunjuk kiri pada
area
uterus.
a. pada
Wajah
pemeriksa
lateral
kanan
dan
puncakmenghadap
fundus uterike
untuk
arahmenentukan
telapak
tangan
tinggi
c. fundus.
PalpasiPerhatikan
bagian
ekstremitas
ibu. agar jari
kanan
pada
tersebut
tidak
mendorong
presentasi janin di uterus ke
perutfiksasi terus
bawah
(jikadinding
diperlukan,
antara
ibuujung
jari dan
b. Letakkan
lateral
kiri
ibu
bawah telapak
dengan tangan
meletakkan
ibu jari dan
keempat
jari dengan
kiridan
dan
secara
sejajar
telunjukkanan
tangn
kanan
dibagian
menggerakkan
pada
lateral kiri lateral
pada
ketinggian
depan kanan
dan
kiri
setinggi atas
pergelangan
tangan.
danyang
kanan
uterus
sama.
simfisis)
Tentukan
presentasi
bawah, ujung-ujung
janin.
jari Mulai
tangan
kiribagian
dan
dari
2. Angkat c.
jari telunjuk
kiri
(dan jari-jari
kanan
berada
pada
atas
tekan
secara
yang
memfiksasi
uterus
bawah)
d. tepi
Jika ada
atastahanan
simfisis
bergantian
atau
kemudian
atur
posisi
pemeriksa
berarti ada penurunan
bersamaan ke bagian kepala
sehingga
menghadap
c. kepala.
Temukan
kedua ibu
(simultan) telapak
ibu.
jari kiri dan kanan
tangan bagian
tangan kiri
e. mentukan
lemudian rapatkan
dan
kanan
3. Letakkan
ujungjari-jari
telapak
tangan kiri dan
terbawah
bayi (bagian
semua
tangan
kemudian
geser
kerasakan
kanan pada
fundus
uteri
dan
keras,bulat
dan
yang meraba dinding
arah
bawah
dan
bagian bawah
bayi
yang
ada
pada
melenting
adalah bagian
uterus
rasakan
adanya
tersebut
dengan
jalan
menekan secara
kepala sedangkan
bagian
yang
lembut
dan
menggeser
telapak
tonjolan
yang
lunak
d. Perhatikan sudutrata
yang tangan
dan
memanjang
kiri dandan
kanan
secara
bergantian.
kurang
simetris
terbentuk oleh jari-jari
(punggung)
adalah
bokong)
konvergen
atau atau
bagian-bagian
kecil
divergen
(ekstremitas)
Konvergen : kepala
belum masuk PAP
Sejajar : separuh
dari kepala masuk
kedalam rongga
panggul
Divergen : Kepala
sudah masuk
kedalam rongga
panggul
e. Fiksasikan bagian
tersebut ke arah pintu
atas panggul
kemudian letakkan
jari-jari tangan kanan
diantara tangan kiri
dan simfisis untuk
menilai seberapa jauh
bagian terbawah telah
memasuki pintu atas
panggul.
dari janin :
1. djj pada bulan ke 4 5
2. bising tali pusat
3. gerakan
dan
tendangan
janin
dari ibu
1. bising rahim (uterine souffle)
2. bising aorta
3. peristaltik usus
10.Genetalia
Distansia spinarum
o
26 cm, kemungkinan
12.Pemeriksaan dalam
13.Pemeriksaan laboratorium
hamil
sering
timbul
anemia
akibat
defisiensi,
Hb 11 gr%
= tidak anemia
9 10 gr%
= anemia ringan
7 8 gr%
= anemia sedang
< 7 gr%
= anemia berat
14.Pemeriksaan Rontgen
diagnostic bila
Januari
BULAN
HARI = MINGGU
28 hari = 4 minggu
SISA HARI
3 Hari
Februari
28 hari = 4 minggu
0 Hari / 1
Hari
Maret
28 hari = 4 minggu
3 Hari
April
Mei
Juni
28 hari = 4 minggu
28 hari = 4 minggu
28 hari = 4 minggu
2 Hari
3 Hari
2 Hari
Juli
28 hari = 4 minggu
3 Hari
Agustus
28 hari = 4 minggu
3 Hari
September
28 hari = 4 minggu
2 Hari
Oktober
28 hari = 4 minggu
3 Hari
Nopember
28 hari = 4 minggu
2 Hari
Desember
28 hari = 4 minggu
3 Hari
3)Contoh
Tangga
Bulan
Minggu
Sisa Hari
Ket
Bulan
Agustus 31
Hari 5 =
26 Hari
l
5
28
Agustus
3 Minggu
5 hari
September
4 Minggu
2 Hari
Oktober
4 Minggu
3 Hari
Nopember
4 Minggu
2 Hari
Desember
4 Minggu
3 Hari
Januari
4 Minggu
3 Hari
Februari
4 Minggu
0 hari
Maret
4 Minggu
0 hari
Total
Menggunakan
TFU
untuk
memperkirakan
umur
hamil
b) Zat Besi
Kebutuhan zat besi ibu naik dari 18 miligram (mg) menjadi 30-60
mg perhari.
Zat besi penting untuk membuat hemoglobin dan protein di
dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke jaringan
tubuh lain.
Membantu mencegah anemia dan pendarahan saat melahirkan,
serta mencegah cacat janin.
Sumber makanan yang banyak mengandung zat besi adalah
daging,
unggas,
ikan,
kerang,
telur,
sereal,
bayam,
dll.
Sangat
dianjurkan
untuk
menkonsumsi
vitamin
yang
untuk
pembetukan
sel-sel
darah
merah
serta
2. Obat-obatan
3. Kerja
Pakaian harus longgar, bersih, dan tidak ada ikatan yang ketat pada
daerah perut
Tempat hiburan yang terlalu ramai, sesak dan panas lebih baik
dihindari karena dapat menyebabkan jatuh pingsan
7. Mandi
Sering abortus/prematur
Perdarahan pervaginam
Buah dada merupakan sumber air susu ibu yang akan menjadi
makanan utama bagi bayi, karena itu jauh sebelumnya harus sudah
dirawat.
Untuk mencegah putting susu kering dan mudah pecah, maka puting
susu dan areola payudara dirawat baik-baik dengan dibersihkan
menggunakan air sabun ,biocream, alkohol atau baby oil.
Bila puting susu masuk ke dalam, hal ini diperbaiki dengan jalan
menarik-narik keluar.
10.Pengawasan Gigi
Jadwal Pemberian
Imunisasi
Interval
Durasi perlindungan
TT1
Kunjungan antenatal
pertama
--
TT2
3 tahun
TT3
5 tahun
TT4
10 tahun
TT5
25 tahun/seumur hidup