ASUHAN KEBIDANAN PADA NY “R” GESTASI 24-26 MINGGU

DENGAN MASALAH ANEMIA SEDANG

DI PUSKESMAS PAMBOANG

13 FEBRUARI 2015

No. Register :

Tanggal kunjungan : 13 Februari 2015, pukul 10.00 wita

Tanggal pengkajian : 13 Ferbruari 2015, pukul 10.00 wita

Pengkaji : MUHDA

LANGKAH 1 IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas istri / suami

Nama : Ny “R” / Tn “S”

Umur : 19 tahun / 20 tahun

Nikah : 1 kali,  9 tahun

Suku : mandar

Agama : islam

Pendidikan : SMA / -

Pekerjaan : Pelajar / -

Alamat : Balombong

B. Anamnesa, pada kunjungan 13 februari 2015 pukul 10.00 wita

1. Alasan kunjungan
Ibu mengatakan bahwa kunjungan saat ini adalah kunjungan ulang

STIKES MARENDENG MAJENE

 2. Riwayat kehamilan sekarang
a. Riwayat menstruasi
1) HPHT tanggal 20-8-2014, HTP tanggal 27-5-2015
2) Menarche 15 tahun
Siklus 28 hari
Lamanya 5-7 hari
Tidak ada nyeri haid ( dismonorhoe )
3) Konstipasi encer
b. Tanda-tanda kehamilan
Ibu mengatakan test kehamilan dan hasilnya positif
c. Pergerakan fetus
1) Pergerakan janin pertama kali dirasakan pada usia kehamilan 4
bulan, pergerakan janin 10 x / hari
2) Janinnya bergerak pada perut ibu sebelah kiri
3) Pergerakan janinnya kuat
d. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
1) Nutrisi
Frekuensi makan : 3 x sehari dengan nasi, lauk pauk, sayur mayur
Frekuensi minum :  8-9 gelas / hari
Selama hamil
Makan : 3 x sehari dengan nasi, lauk pauk, sayur mayur, buah
dan susu
Minum : lebih 9 gelas per hari
2) Pola eliminasi
Sebelum hamil : BAB 1 x konstipasi lunak dan warna kuning,
BAK 4 – 6 x perhari warna kuning jernih dan bau khas
Saat hamil : BAB 1x per hari, konstipasi lunak dan warna
kuning, BAK 4 – 6 x perhari, warna kuning jernih dan bau khas
3) Pola aktivitas
Sebelum hamil : ibu mengatakan melakukan pekerjaan rumah
dengan sendiri

STIKES MARENDENG MAJENE

 Saat hamil : ibu mengatakan tetap melakukan pekerjaan
rumah dengan sendiri tetapi aktivitasnya dikurangi, dan tetap
mengikuti aktivitas seperti biasa
4) Pola istirahat
Sebelum hamil : ibu mengatakan melakukan pekerjaan dan
setelah itu istirahat siang sekitar 1 jam dan malam sekitar  12 jam
Saat hamil : siang 2 – 3 jam dan malam 12 jam
5) Pola personal hygiene
Sebelum hamil : mandi 2 x per hari, gosok gigi tiap mandi dan
keramas 2 x seminggu
Saat hamil : mandi 2 – 3 x perhari, gosok gigi tiap mandi
dan keramas 2 x seminggu
e. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan tidak pernah atau tidak sedang menderita penyakit
menular, tapi sekarang dirinya sedang batuk
f. Riwayat kesehatan lalu
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit yang membahayakan
kehamilannya. Seperti, kencing manis, darah tinggi dan lain-lain.
g. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dalam keluarganya dan keluarga suaminya tidak ada
yang menderita penyakit menular seperti penyakit kuning, penyakit
menurun seperti kencing manis, dan menahun seperti darah tinggi
h. Riwayat konstipasi
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan alat kontrasepsi KB
i. Riwayat sosial ekonomi
1) Ibu mengatakan bahwa kehamilan ini direncanakan
2) Menikah 1 x , lamanya  9 bulan
3) Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami
4) Ibu, suami dan keluarga ingin persalinannya nanti ditolong oleh
bidan dan berlangsung sesuai yang diharapkan
5) Status ekonomi keluarga sedang

STIKES MARENDENG MAJENE

 C. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum baik
2. Kesadaran komposmentis
3. Emosi stabil
4. TTV
TD : 110 / 80 mmHG
S : 37º C
N : 80 x / mnt
P : -
5. Pemeriksaan fisik
a. Inspeksi
Kepala : simetris, bersih, warna rambut hitam, tidak ada benjolan
Wajah : tidak ada oedem, dan tidak ada cloasma gravidarum
Mata : konjungtiva merah muda, sklera mata putih
Telinga : simetris, tidak terdapat serumen / pembengkakan
Hidung : simetris kiri dan kanan
Mulut : mulut dan gigi nampak bersih, tidak ada gigi yang
tanggal, tidak ada sariawan
Leher : tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid dan getah bening
Payudara :
- Simetris kiri dan kanan
- Besarnya payudara sesuai dengan usia kehamilan
- Puting susu menonjol keluar
- Tidak ada pembengkakan
- Hiperpigmentasi pada areola mammae

Abdomen : tidak ada bekas operasi, terdapat garis linea nigra,

besarnya perut sesuai usia kehamilan

Ekstremitas atas : tidak ada gangguan pergerakan, simetris kiri dan

kanan, tidak ada cacat pada ekstremitas

Ekstremitas bawah : tidak ada gangguan pergerakan

STIKES MARENDENG MAJENE

 b. Palpasi
Leher : tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran kelenjar thyroid
dan getah bening
Payudara : tidak bengkak dan tidak ada nyeri tekan
Abdomen :
Leopold I
- TFU setinggi pusat
- Teraba bagian lunak, bulat dan bila digerakkan tidak melenting
menandakan bokong

Leopold II

- Teraba bagian yang menonjol, bergerak aktif disebelah kiri perut ibu
yang menandakan bagian ekstremitas janin
- Teraba jelas, keras, memanjang seperti papan dan agak melengkung
sebelah kanan perut ibu yang menandakan punggung janin

Leopold III

Teraba bagian besar, keras dan bila digerakkan melenting menandakan

kepala janin

Leopold IV

Kedua jari pemeriksa masih bertemu ( konvergen ) menandakan bagian

terbesar janin belum masuk panggul ( PAP )

c. Auskultasi
DJJ 135 x per menit, terdengar jelas, kuat dan teratur pada sisi bagian
kanan bawah
d. Perkusi
Refleks patella : ka / ki : + / +

D. Pemeriksaan laboratorium
Darah : Hb : 11 gr / dl
Urine : protein ( - )

STIKES MARENDENG MAJENE

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL

Diagnosa : G1 P0 A0, Gestasi 25 minggu 4 hari, PUKA, kepala, BAP, intra uteri,

Tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik

1. G1 P0 A0
DS : Ibu mengatakan ini kehamilan yang pertama dan tidak pernah keguguran
DO : Tonus otot perut tampak tegang
Tampak garis linea nigra
Analisa dan interpretasi data :
- Pada primi gravida tonus otot tampak tegang karena mengalami pembesaran uterus,
dimana sebelumnya tidak pernah mengalami peregangan
- Linea nigra timbul akibat penumpukan pigmen, disebabkan karena konsetrasi
tinggi estrogen dan progesteron yang dihasilkan oleh plasenta menimbulkan
perubahan pada pigmentasi kulit dan pembesaran uterus. ( Sarwono prawirohardjo,
ilmu kebidanan 2008, hal 214 )
2. Gestasi 25 minggu 4 hari
DS : HPHT tanggal 20 – 8 – 2014
DO : palpasi leopold 1 setinggi pusat
Tanggal pengkajian 13 februari 2015
Analisa dan interpretasi data :
Rumus Naegle dari HPHT tanggal 20 – 8 – 2015 hingga tanggal pengkajian 13
februari 2015 maka diperoleh umur kehamilan 25 minggu 4 hari. (Sarwono
prawirohardjo, ilmu kebidanan 2009 )
3. Punggung kanan ( PUKA )
DS : Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat dibagian perut sebelah kiri
DO : Palpasi leopold II
- Teraba bagian yang meninjol, bergerak aktif disebelah kiri perut ibu yang
menandakan bagian ekstremitas janin
- Teraba jelas, keras, memanjang seperti papan dan agak melengkung sebelah kanan
perut ibu yang menandakan punggung janin. ( obstetric, williams 2009 )

STIKES MARENDENG MAJENE

Analisa dan interpretasi data :

- Pada palpasi leopold II teraba tahanan keras seperti papan pada sisi kanan perut
ibu, dan pada sisi kiri perut ibu teraba bagian-bagian kecil janin yaitu lengan dan
tungkai bayi. ( obstetric, williams 2009 )
4. Kepala
DS : ibu mengatakan ada tekanan kuat dibagian perut bawah ibu
DO : Palpasi leopold I
Teraba bagian lunak, bulat dan bila digerakkan tidak melenting menandakan
bokong
Palpasi leopold III
Teraba bagian besar, bulat, keras dan bila digerakkan melenting
menandakan kepala janin

Analisa dan interpretasi data :

- Pada palpasi leopold I teraba bagian lunak dan bila digerakkan tidak melenting
yaitu bokong
- Pada palpasi leopold III teraba bagian besar, bulat, keras dan melenting
menandakan kepala janin. ( ilmu kebidanan, 2009 )
5. BAP
DS : -
DO : palpasi leopold IV
Kedua jari pemeriksa masih bertemu / konvergen yang menandakan bahwa
bagian terendah janin belum masuk PAP

Analisa dan interpretasi data :

Pada palpasi leopold IV teraba bagian pada janin yang masih bisa digerakkan, hal
ini menandakan bahwa kepala janin belum masuk dalam rongga panggul sehingga
masih bisa di gerakkan. ( ilmu kebidanan hal 156-160, 2002 )

6. Intra uteri
DS :
- Adanya pergerakan janin yang kuat
- Ibu tidak pernah mengalami nyeri perut yang hebat selama hamil

STIKES MARENDENG MAJENE

 DO :

- Saat palpasi leopold, bagian-bagian janin dapat teraba

- DJJ terdengar kuat dan jelas, besarnya perut sesuai usia kehamilan

Analisa dan interpretasi data :

Perut membesar sesuai usia kehamilan, janin dapat diraba saat palpasi, serta ibu
tidak merasa nyeri perut sejak hamil dan palpasi menandakan kehamilan intra
uterine. ( Sarwono, 2009 )

7. Tunggal
DS : ibu mengatakan janinnya bergerak kuat terutama didaerah perut sebelah kiri
DO :
- Besarnya perut sesuai dengan usia kehamilan
- Pada palpasi leopold teraba bagian besar janin yaitu bokong, punggung dan
kepala

Analisa dan interpretasi data :

Perut membesar sesuai dengan umur kehamilan, dan teraba 3 bagian besar pada
lokasi yang berbeda, bagian kepala pada kuadran bawah perut ibu dan bokong
kuadran atas sedang punggung, sedang punggung bagian sisi sebelah kanan ibu
bersatu menandakan kehamilan tunggal. ( Sarwono, hal 128 2008 )

8. Hidup
DS : ibu mengatakan merasakan pergerakan janin pada usia kehamilan 20
minggu ( 5 bulan ) serta pergerakan janinnya kuat
DO : terdengar DJJ jelas, kuat dan teratur frekuensi 135 x / mnt

Analisa dan interpretasi data :

Tanda janin hidup adalah adanya gerakan janin pada saat kehamilan 20 minggu
( primi gravida ) dan terdengar jelas DJJ. ( ilmu kebidanan Sarwono, edisi III, hal
129 )
9. Keadaan ibu dan janin baik
DS : ibu mengatakan selama hamil tidak mengalami nyeri perut dan merasakan
gerakan janin

STIKES MARENDENG MAJENE

 DO :
- Kesadaran komposmentis
- Keadaan umum baik
- Emosi stabil
- TTV
TD : 110 / 80 mmHg
S : 37º C
N : 80 x / mnt
P : -
- Tidak ada oedem
- DJJ 135 x / mnt

Analisa dan interpretasi data :

Keadaan umum baik dan tidak adanya kelainan patologi dan DJJ terdengar jelas,
kuat dan teratur yaitu 135 x / mnt menandakan keadaan ibu dan janin baik.
( Sarwono 2010 )

LANGKAH III MENGIDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL

Tidak ada data yang menunjang atau mendukung

LANGKAH IV TINDAKAN EMERGENCY / KOLABORASI

Tidak ada data yang menunjang atau mendukung untuk melakukan tindakan kolaborasi

LANGKAH V MENYUSUN RENCANA ASUHAN

Tujuan :

- Keadaan ibu dan janin baik

- Tidak terjadi komlikasi dan tanda bahaya kehamilan

Kriteria :

- Keadaan ibu dan janin baik

- Tidak ada komplikasi dan tanda bahaya kehamilan

STIKES MARENDENG MAJENE

Intervensi :

1) Sampaikan hasil pemeriksaan dan perkembangan kehamilan pada ibu

Rasional : penjelasan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan pada ibu sangat penting
agar ibu dapat mengetahui perkembangan kehamilannya
2) Memberikan HE pada ibu tentang
- Gizi ibu hamil
Rasional : kebutuhan nutrisi ibu meningkat pada pada ibu hamil maka dianjurkan
300 gr / hari yang digunakan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin begitu
pula pada kalsium dan zat besi
- Hygiene dalam kehamilan
Rasional : dengan kebersihan diri yang cukup dapat mencegah terjadinya infeksi
dan memberi rasa nyaman bagi ibu
- Istirahat yang cukup
Rasional : istirahat yang cukup dapat mencegah kehamilan dan mengurangi beban
kerja jantung yang meningkat selama kehamilan
3) Observasi TTV
Rasional : untuk mengetahui keadaan umum ibu, apakah dalam batas normal
4) Menjelaskan 10 tanda bahaya kehamilan
Rasional : agar ibu mengetahui tanda-tanda bahaya kehamilan dan segera
melakukan konsultasi dengan petugas kesehatan
5) Berikan dukungan mental dan spiritual pada ibu
Rasional : agar ibu dapat menerima kehamilannya serta mensyukuri kehamilannya
sebagai reski dari tuhan
6) Anjurkan ibu untuk mengetahui pergerakan janinnya
Rasioanl : dengan menjelaskan kepada ibu cara penghitungan janin, ibu dapat
memantau sendiri kesehatannya, sekaligus meningkatkan pengetahuan ibu
7) Berikan obat
- Vitamin B com 3 x
Rasional : untuk menambah nafsu makan ibu hamil
- Lactat x 3 x 1
Rasional : untuk menguatkan tulang pada ibu hamil

STIKES MARENDENG MAJENE

 - SF 3 x 1
Rasional : untuk menambah darah pada ibu hamil karena anemia atau HB ibu
hamil kurang
8) Diskusikan tentang kelahiran dan persalinan
Rasional : agar ibu dapat mempersiapkan dirinya baik fisik dan psikologis dan
kelahiran bayinya nanti agar berjalan dengan baik
9) Anjurkan ibu untuk melakukan follow up
Rasional : untuk memantau keadaan ibu dan melihat perubahan presentasi janin
serta memastikan DJJ dalam batas normal / 120 – 160 x / mnt.

LANGKAH VI IMPLEMENTASI

Tanggal 13 februari 2015, pukul : 10.00 wita

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan dan perkembangan kehamilan pada ibu

Hasil : ibu mengerti dan mengetahui tentang penjelasan yang diberikan
2. Menobservasi TTV
Hasil : TD : 110 / 80 mmHg
N : 80 x / mnt
S : 37º C
P:-
3. Memberi HE pada ibu tentang :
- Gizi ibu hamil
- Hygiene dalam kehamilan
- Istirahat yang cukup
Hasil : ibu telah mengerti tentang penjelasan yang telah diberikan
4. Menjelaskan 10 tanda bahaya kehamilan
Hasil : ibu mengerti dan bersedia kembali ketika merasakan kelainan tentang 10
tanda bahaya kehamilan yang telah dijelaskan
5. Memberi dukungan mental dan spiritual pada ibu
Hasil : ibu menerima kehamilannya dan siap menghadapi persalinan
6. Memberikan penjelasan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Hasil : ibu mengerti dan mengetahui hasil pemeriksaan yang dilakukan bidan
7. Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat
Hasil : Bcom 3 x 1, laktat 3 x 1, SF 1 x 1

STIKES MARENDENG MAJENE

8. Mendiskusikan tentang persalinan dan kelahiran
Hasil : ibu ingin bersedia melahirkan dipuskesmas, dan ibu sudah memiliki biaya
untuk persiapan persalinan
9. Menganjurkan ibu untuk follow up
Hasil : ibu bersedia datang kembali di puskesmas untuk memeriksa kehamilannya

LANGKAH VII EVALUASI

Tanggal 13 februari 2015, pukul : 10.15 wita

1. Kehamilan berlangsung normal ditandai dengan TFU sesuai umur kehamilan

2. Keadaan ibu dan janin baik ditandai dengan
- KU : Ibu baik
- Kesadaran : Composmentis
- TTV :
TD : 110/80 mmHg S : 37 ᵒC
N : 80 x/i P:-
- DJJ terdengar jelas dengan frekuensi 135 x/i (normal 120-160 x/i)

STIKES MARENDENG MAJENE

 PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN PADA NY “R”

GESTASI 24-26 MINGGU DENGAN ANEMIA SEDANG

DI PUSKESMAS PAMBOANG

13 FEBRUARI 2015

No. Register :

Tanggal kunjungan : 13 Februari 2015, pukul 10.00 wita

Tanggal pengkajian : 13 Ferbruari 2015, pukul 10.00 wita

Pengkaji : MUHDA

IDENTITAS ISTRI / SUAMI

Nama : Ny “R” / Tn “S”

Umur : 19 tahun / 20 tahun

Nikah : 1 kali,  9 tahun

Suku : mandar

Agama : islam

Pendidikan : SMA / -

Pekerjaan : Pelajar / -

Alamat : Balombong

DATA SUBJEKTIF ( S)

1. Ibu mengatakan kehamilan yang sekarang adalah kehamilan yang pertama

2. Ibu mengatakan bahwa haid terakhirnya tanggal 20-8-2014
3. Ibu mengatakan janinnya bergerak kuat pada perut sebelah kiri
4. Ibu mengatakan bahwa pergerakan janin pertama kali dirasakan pada kehamilan 20
minggu
5. Ibu mengatakan bahwa dirinya sering batuk-batuk

STIKES MARENDENG MAJENE

DATA OBJEKTIF ( O )

1. Tonus otot nampak tegang

2. Nampak garis linea nigra
3. HTP 27 – 5 – 2015
4. Tidak ada nyeri pada abdomen
5. Pemeriksaan abdomen menurut leopold
Leopold I :
- TFU setinggi pusat
- Teraba bagian lunak, bulat dan bila digerakkan tidak melenting menandakan
bokong

Leopold II :

- Teraba bagian menonjol, bergerak aktif disebelah kiri perut ibu yang menandakan
bagian ekstremitas janin
- Teraba jelas keras memanjang, seperti papan dan agak melenting sebelah kanan
perut ibu yang menandakan punggung janin

Leopold III : teraba bagian besar, bulat keras dan bila digerakkan melenting
menandakan bagian terendah janin belum masuk panggul

Leopold IV : kedua jari pemeriksa masih bertemu menandakan bagian

terendah janin belum masuk panggul

6. DJJ 135 x/mnt terdengar jelas dan kuat, serta teratur pada sisi bagian kanan bawah
7. TTV : TD : 110 / 80 mmHg
N : 80 x / mnt
S : 37ºC
P : -

ASSESMENT ( A )

G1P0A0, gestasi 25 minggu 4 hari, PUKA, kepala, BAP, intrauteri, tunggal, hidup,
keadaan ibu dan janin baik

STIKES MARENDENG MAJENE

PLANNING ( P )

Tanggal 13 februari 2015, pukul : 10.00 wita

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan dan perkembangan kehamilan pada ibu

Hasil : ibu mengerti dan mengetahui tentang penjelasan yang diberikan
2. Menobservasi TTV
Hasil : TD : 110 / 80 mmHg
N : 80 x / mnt
S : 37º C
P:-
3. Memberi HE pada ibu tentang :
- Gizi ibu hamil
- Hygiene dalam kehamilan
- Istirahat yang cukup
Hasil : ibu telah mengerti tentang penjelasan yang telah diberikan
4. Menjelaskan 10 tanda bahaya kehamilan
Hasil : ibu mengerti dan bersedia kembali ketika merasakan kelainan tentang 10
tanda bahaya kehamilan yang telah dijelaskan
5. Memberi dukungan mental dan spiritual pada ibu
Hasil : ibu menerima kehamilannya dan siap menghadapi persalinan
6. Memberikan penjelasan pada ibu tentang hasil pemeriksaan
Hasil : ibu mengerti dan mengetahui hasil pemeriksaan yang dilakukan bidan
7. Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat
Hasil : Bcom 3 x 1, laktat 3 x 1, SF 1 x 1
8. Mendiskusikan tentang persalinan dan kelahiran
Hasil : ibu ingin bersedia melahirkan dipuskesmas, dan ibu sudah memiliki biaya
untuk persiapan persalinan
9. Menganjurkan ibu untuk follow up
Hasil : ibu bersedia datang kembali di puskesmas untuk memeriksa kehamilannya

STIKES MARENDENG MAJENE