Oleh :
FIDAYANTI
P12.1237
No. Reg : -
Tanggal Masuk/Jam : 22-05-2014 / 09.30 Wita
Tanggal Pengkajian/Jam : 24-05-2014/10.00 Wita
Nama Pengkaji : FIDAYANTI
3. Riwayat ginekologi
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit kandungan, tumor,
kanker, dan penyakit kelamin serta tidak pernah operasi sebelumnya
4. Riwayat KB
Ibu tidak pernah menjadi akseptor KB.
5. Riwayat kesehatan lalu
- Ibu tidak menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis dan
malaria
- Ibu tidak menderita penyakit keturunan, seperti Diabetes melitus,
jantung, hipertensi, asma
- Ibu tidak ada riwayat keturunan kembar
- Tidak ada ketergantungan terhadap obat-obatan, alkohol dan makanan
- Ibu tidak pernah diopname, operasi, trauma dan transfusi darah
6. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dari keluarga ibu dan suami tidak ada yang menderita
penyakit menular seperti TBC, hepatitis, malaria, PMS. Serta tidak ada
yang menderita penyakit keturunan, seperti Diabetes melitus, jantung,
hipertensi dan asma
7. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
a) Pola Nutrisi
1 Kebiasaan
- Frekuensi makan : 3 x/hari
- Jenis makanan : Nasi, sayur, ikan dan buah-buahan.
- Kebutuhan cairan : 7-8 gelas/hari
2 Selama hamil
- Tidak ada perubahan.
b) Pola eliminasi
BAK
1. Kebiasaan
- Frekuensi : 4-5 x sehari
- Warna / bau : kuning jernih/khas amoniak
2. Selama hamil
- Frekuensi : 7-8 x sehari
- Warna / bau : kuning jernih/ khas amoniak
BAB
1. Kebiasaan
- Frekuensi : 2 x sehari
- Warna : kuning kecoklatan
- Konsistensi : lunak
2. Selama hamil
- Frekuensi : 1 x sehari
- Warna : kuning kecoklatan
- Konsistensi : lunak
c) Pola kebersihan diri / Personal hygiene
1. Kebiasaan
- Mandi 2 x sehari dengan menggunakan sabun
- Rambut dikeramas 3 x seminggu dengan menggunakan sampho
- Mulut dan gigi dibersihkan setiap kali mandi dan sebelum tidur
- Genitalia dan anus dibersihkan setiap selesai BAK dan BAB,
serta saat mandi
- Kuku tangan dan kaki dipotong setiap kali panjang
- Pakaian diganti setiap kali kotor dan sehabis mandi
2. Tidak ada perubahan selama hamil
b) Pola istirahat
1. Kebiasaan
- Tidur siang : ± 2 jam (pukul 12.00 WITA – 14.00 WITA)
- Tidur malam : ± 8 jam (pukul 21.00 WITA – 05.00 WITA)
2. Selama hamil
- Tidur siang : ± 1 jam (pukul 13.00 WITA – 14.00 WITA)
- Tidur malam : ± 7 jam (pukul 21.00 WITA – 04.00 WITA)
8. Data Sosial
a. Dukungan Suami : Baik, dan suami sangat mendukung dan
mengharapkan kehamilan istrinya
b. Dukungan Keluarga : Keluarga sangat mendukung dengan
kehamilan ibu sekarang
c. Masalah : Tidak ada masalah dalam keluarga
C. Data Objektif
Pemeriksaan umum
1. Tapsiran persalinan : 17-05-2014
3. Keadaan umum ibu : baik
4. BB lalu /BB sekarang : 70 kg / 80 kg
5. Tinggi badan : 165 kg
6. Lingkar lengan atas : 27 cm
7. Tanda-tanda vital
- Tekanan Darah : 110/80 mmHg
- Nadi : 80 x /menit
- Suhu : 36,60C
- Pernapasan : 22 x /menit
Pemeriksaan fisik
1. Inspeksi kepala
Rambut hitam, lurus, panjang, nampak bersih, tidak rontok, tidak ada
ketombe, tidak ada benjolan.
2. Inspeksi wajah
Wajah nampak tenang, tidak ada oedema, tidak ada cloasma gravidarum.
3. Inspeksi mata
Simetris kiri dan kanan, tidak ada sekret, konjungtiva agak pucat, sklera
tidak ikterus
4. Inspeksi hidung
Simetris kiri dan kanan, tidak ada sekret, tidak ada polip, tidak ada
epitaksis
5. Inspeksi mulut
Bibir tampak lembab, tidak ada sariawan, lidah nampak bersih, tidak ada
gigi tanggal, terdapat dan tidak ada caries pada gigi.
6. Inspeksi telinga
Simetris kiri dan kanan, tidak ada sekret, pendengaran normal.
7. Inspeksi dan palpasi leher
Tidak nampak pembesaran vena jugularis, kelenjar tiroid dan kelenjar
limfe, dan tidak ada kelainan
8. Inspeksi dan palpasi payudara
Simetris kiri dan kanan, areola hiperpigmentasi, puting susu menonjol,
belum ada pengeluaran kolostrum, tidak ada massa, tidak ada nyeri tekan
9. Inspeksi, palpasi, auskultasi abdomen
a. Inspeksi abdomen
- Tampak linea nigra
- Tampak striae albicans
- Tidak ada bekas operasi
- Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
b. Palpasi abdomen
- Tonus otot perut tampak kendor
- Leopold I : 3 jari dibawah Prosesus xhypoideus (TFU 29 cm)
Pada fundus teraba besar, lunak dan tidak melenting
(Bokong)
- Leopold II : Sebelah kiri perut ibu teraba bagian-bagian kecil
janin dan sebelah kanan perut ibu teraba bagian
keras, datar dan memanjang seperti papan (Pungung
Kanan)
- Leopold III : Bagian terbawah janin teraba keras, bulat dan
melenting (Presentase kepala)
- Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP V
(Divergen)
c. Auskultasi
DJJ (+), jelas, teratur, dengan frekuensi 153 x/menit, terdengar jelas
disisi kanan atas perut ibu.
d. TBJ
( TFU – 12 ) x 155 = ( 29 – 12 ) x 155 = 2635 gram
10. Pemeriksaan panggul luar
Tidak dilakukan pemeriksaan
11. Ekstremitas atas dan bawah
Simetris kiri dan kanan, kuku bersih, tidak ada oedema dan varises pada
tungkai bawah, refleks patella tidak dilakukan
12. Pemeriksaan genitalia luar dan anus
Tidak dilakukan pemeriksaan
13. Pemeriksaan laboratorium
Tidak dilakukan pemeriksaan
GII1 PII AO
Dasar
DS : Ibu hamil yang ketiga kalinya dan tidak pernah keguguran
DO : - Tonus otot perut tampak kendor
- Tampak linea nigra
- Tampak striae albicans.
Intra Uterin
Dasar
DS : Ibu tidak pernah mengalami nyeri perut hebat dan perdarahan
pervaginam selama kehamilan
DO : - Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Tidak ada nyeri tekan pada pemeriksaan abdomen
Analisis dan interpretasi data
Kehamilan intra uterin sejak hamil muda dapat dipastikan yaitu
perkembangan rahim sesuai dengan usia kehamilan, ibu tidak merasakan
nyeri jika ada pergerakkan janin, serta tidak ada nyeri tekan (Sulistyawati,
Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan, 2009 : 89).
Janin tunggal
Dasar
DS : ibu merasakan janinnya sering bergerak pada perut sebelah kanan
DO : - Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Leopold I : bokong
- Leopold III : kepala
- DJJ (+) : 153 x /menit, terdengar pada sisi kanan bawah perut
ibu
Analisis dan interpretasi data
Pembesaran perut sesuai umur kehamilannya, Pada pemeriksaan Leopold
hanya teraba dua bagian besar janin yaitu pada fundus teraba bokong dan
bagian terendah janin teraba kepala, teraba bagian-bagian kecil hanya di
satu pihak, auskultasi DJJ hanya terdengar disatu tempat, ini menandakan
bahwa janin tunggal (Sulistyawati, A., 2009. Asuhan Kebidanan Pada
Masa Kehamilan, hal: 87)
Janin hidup
Dasar
Ds : - Ibu merasakan pergerakan janinnya sejak umur kehamilan 18
minggu sampai sekarang
Do : - Saat palpasi abdomen teraba pergerakan janin
- Auskultasi DJJ (+), kuat, jelas dan teratur dengan frekuensi
153 x/menit.
Presentase kepala
Dasar
DS : ibu mengatakan ada sesuatu yang keras pada perut bagian bawah
DO : - Pada palpasi leopold I bagian fundus teraba bokong
- Pada palpasi leopold III Presentase kepala
Analisis dan interpretasi data
Pemeriksaan leopold III bertujuan untuk mengetahui bagian janin yang ada
di bawah uterus. Jika teraba bagian yang melenting, keras dan dapat
digoyangkan maka itu adalah kepala (Sulistyawati, Asuhan Kebidanan
Pada Masa Kehamilan, 2009 : 91).
DATA SUBJEKTIF ( S )
Seorang perempuan berusia 29 tahun, hamil yang Ppertama kali, datang ke
Puskesmas Perumnas untuk memeriksakan kehamilannya dengan keluhan keluar
cairan sejak 1 hari yang lalu, perkiraan usia kehamilan ± 9 bulan, dengan HPHT :
10-08-2013
DATA OBJEKTIF ( O )
Tapsiran persalinan 17-05-2014, Keadaan umum ibu baik, BB lalu/BB
sekarang : 70 kg/80 kg, TB : 165 cm, LILA : 27 cm, TTV (TD : 110/80 mmHg, N
: 80 x/menit, S : 36,6 0c, P : 22 x/menit), Pada pemeriksaan fisik tidak ada
kelainan, puting susu menonjol, sudah ada pengeluaran kolostrum, Leopold I: 3
jari prosessus-xyphoideus (TFU 29 cm) Pada fundus teraba bokong, Leopold II:
punggung kanan, Leopold III: presentase kepala, Leopold IV: kepala sudah masuk
PAP U(Divergen), DJJ : (+) 153x/menit, TBJ : 2635 gram
ASSESMENT ( A )
GIII PII A0, usia kehamilan 36 minggu 2 hari, intra uterin, janin tunggal,
janin hidup, punggung kiri, presentase kepala, kepala sudah masuk PAP, keadaan
umum ibu dan janin baik, dengan keluhan keluar cairan dari jalan lahir.
PLANNING ( P )
1. Menjelaskan kepada ibu tentang hasil pemeriksaan
2. Menjelaskan keluhan yang dialami ibu dan menjelaskan Tanda bahaya dalam
kehamilan.
- Sakit kepala yang hebat
- Penglihatan kabur
- Mual muntah berlebihan
- Bengkak pada wajah kaki dan tangan
- Nyeri perut yang hebat
- Gerakan janin berkurang
- Hipertensi
- Demam tinggi disertai kejang
- Ketuban pecah dini
- Perdarahan pervaginam
3. Memberikan HE pada ibu tentang :
a. Gizi ibu hamil
b. Istirahat yang cukup
c. Personal hyegene
d. Body mekanik
e. Olahraga ringan
f. Perawatan payudara
4. Menganjurkan kepada ibu untuk rutin mengkonsumsi obat yang diberikan
oleh bidan.
5. Mendiskusikan tentang P4K (Program, Perencanaan, Persalinan dan
Pencegahan komplikasi)