Anda di halaman 1dari 19

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISOLOGI

PADA NY “E” GI P0 A0 DENGAN UMUR KEHAMILAN 39 MINGGU

DI BPM ANAYYA KAB. UNAAHA

TANGGAL 18 FEBRUARI 2019

OLEH :

PUTRI MELATI SUKMA

P00324016034

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
JURUSAN DIII KEBIDANAN
TAHUN 2019
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISOLOGI
PADA NY “E” GI P0 A0 DENGAN UMUR KEHAMILAN 39 MINGGU
DI BPM ANAYYA KAB. UNAAHA
TANGGAL 18 FEBRUARI 2019

No. Reg :

Tanggal Masuk/Jam : 18 – 02 – 2019/09:00 WITA

Tanggal Pengkajian : 18 – 02 –2019/09:00 WITA

Nama Pengkaji : Putri Melati Sukma

I. IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny “E” / Tn “J”
Umur : 22 tahun / 24 tahun
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK / SMK
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Unaaha
Lama Menikah : ± 3 tahun

B. DATA BIOLOGIS
1. Keluhan utama: ibu mengatakan tidak ada keluhan
2. Riwayat obstetri
a) Ibu mengatakan hamil pertama kalinya, belum pernah melahirkan,
dan tidak pernah keguguran.
b) Ibu mengatakan Hari Pertama Haid Terakhir pada tanggal 21 – 05
– 2018
c) Taksiran Persalinan tanggal 28 – 02 – 2019 .
d) Pergerakan janin sudah dirasakan sejak usia kehamilan 20 minggu
sampai sekarang dan bergerak disisi kiri perut ibu.

1
e) Ibu mengeluh sering mual dan muntah
f) Ibu mengatakan sudah pernah memeriksa kehamilannya sebanyak
2 kali diposyandu.
g) Ibu mengatakan sudah pernah disuntik TT sebanyak 2 kali selama
kehamilan.
h) Ibu mengatakan hanya mengkonsumsi obat yang diberikan oleh
bidan yaitu SF, Kalk dan B.Comp.
i) Ibu mengatakan tidak pernah perdarahan dari jalan lahir.
j) Ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut.

3. Riwayat haid
Menarche : 14 tahun
Siklus : 28 hari
Lamanya : 5 – 6 hari
Banyaknya : 3 – 4 kali ganti pembalut
Keluhan : tidak ada keluhan

4. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu


Tidak ada riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu.

5. Riwayat Ginekologi
a. Infertilitas : Tidak ada infertilitas
b. Tumor : tidak ada tumor
c. Operasi : tidak ada operasi
d. Penyakit lain : tidak ada penyakit lain

6. Riwayat KB
Ibu belum pernah menjadi akseptor KB

7. Riwayat kesehatan
a. Riwayat kesehatan
Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit menurun seperti
hipertensi, jantung, diabetes militus, dan tidak ada penyakit
menular yang diderita seperti TBC, HIV/AIDS, dan Hepatitis B.
b. Riwayat kesehatan yang lalu
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun seperti
hipertensi, jantung, diabetes militus, dan tidak pernah menderita
penyakit menular seperti TBC, HIV/AIDS, dan Hepatitis B.
c. Riwayat kesehatan keluarga

2
Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang pernah
menderita penyakit seperti asma, anemia, dan tidak pernah
menderita penyakit seperti hipertensi, jantung, diabetes militus, dan
penyakit menular seperti TBC, HIV/AIDS, dan Hepatitis B.

8. Pola Nutrisi
a. Sebelum hamil
- Frekuensi makan : 2 – 3 kali sehari
Porsi : 1 – 2 piring
Jenis : Nasi, sayur, ikan dan telur
Alergi makanan : ibu mengatakan tidak ada alergi
terhadap makanan
Masalah : tidak ada masalah
- Frekuensi Minum : ± 6 – 7 gelas sehari
Jenis : Air putih
Masalah : tidak ada masalah
b. Selama hamil
- Frekuensi makan : 3 – 4 kali sehari
Porsi : 2 – 3 piring
Jenis : Nasi, sayur, ikan dan telur
Alergi makanan : ibu mengatakan tidak ada alergi
terhadap makanan
Masalah : tidak ada masalah
- Frekuensi Minum : ± 7 – 8 gelas sehari
Jenis : Air putih
Masalah : tidak ada masalah

9. Pola emiliminasi
a. Sebelum hamil
- BAK
Frekuensi : 3 – 4 kali sehari
Warna : jernih kekuningan
Bau : khas amoniak
Masalah : Tidak ada masalah
- BAB
Frekuensi : 1 – 2 kali sehari
Konsistensi : lunak
Masalah : tidak ada masalah

b. Selama hamil

3
- BAK
Frekuensi : 4 – 5 kali sehari
Warna : Jernih kekuningan
Bau : Khas Amoniak
Masalah : Tidak ada masalah
- BAB
Frekuensi : 1 kali sehari
Konsistensi : Lunak
Masalah : tidak ada masalah

10. Pola istirahat / tidur


a. Sebelum hamil
- Malam : ± 8 jam ( 21.00 – 05.00 WITA )
- Siang : ± 2 jam (13.00 – 15.00 WITA)
b. Selama hamil
Ibu mengatakan tidak ada perubahan pola istirahat/tidak selama
hamil.

11. Personal Hygiene


a. Sebelum hamil
- Ibu mandi 2 kali sehari
- Ibu menyikat gigi 2 kali sehari
- Ibu keramas 3 kali seminggu
- Ibu memotong kuku setiap kali kuku panjang
- Pakaian diganti setiap kotor dan pakaian dalam diganti setiap
kali setelah BAB dan BAK.
b. Selama hamil
Ibu mengatakan tidak ada perubahan selama hamil.

12. Kebiasaan sehari-hari


Ibu mengatakan tidak mempunyai kebiasaan seperti :
a. Mengonsumsi obat-obatan atau jamu
b. Mengonsumsi alkohol
c. Merokok
d. Menggunakan NAPZA

4
C. PENGETAHUAN IBU HAMIL
1. Ibu mengetahui kebutuhan saat hamil
2. Ibu mengetahui cara menjaga kebersihan diri
3. Ibu mengetahui pentingnya memeriksakan kehamilannya
dibidan/dokter.
4. Ibu dan suami mempersiapkan biaya dan kebutuhan saat persalinan
nanti.

D. DATA SOSIAL
1. Suami mendukung kehamilan ibu dengan bentuk rajin mengantar istri
ke puskesmas.
2. Keluarga mendukung kehamilan ibu dengan bentuk dukungan seperti
memberi nasehat tentang pengalaman hamil dan melahirkan dan
menghibur ibu ketika merasa cemas.
3. Tidak ada masalah dalam keluarga.
4. Respon lingkungan dengan tetangga sangat baik.
5. Lama menikah ±3 tahun
6. Suami pertama

E. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum ibu baik, kesadaran composmentis
2. Berat badan : 79 kg
3. Tinggi badan : 165 cm
4. LILA : 28 cm
5. TTV
TD : 120/80 MmHg S : 36,7˚C
N : 85x/ menit P : 21x/ menit
6. Kepala
Rambut hitam, tidak rontok, tidak ada ketombe, dan tidak ada
benjolan.
7. Wajah
Ekspresi wajah tampak tenang, tidak ada cloasma dan tidak ada
oedema.
8. Mata
Mata simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah muda, sklera tidak
ikterus.
9. Hidung
Hidung simetris kiri dan kanan, tidak ada polip, tidak ada pengeluaran
sekret dan tidak ada epitaksis.
10. Mulut

5
Bibir tampak lembab berwarna merah muda, tidak ada sariawan, gigi
tidak tanggal, tidak ada caries gigi dan tidak ada masalah pada gigi.
11. Telinga
Simetris kiri dan kanan, tidak ada pengeluaran sekret, dan
pendengaran normal.
12. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran vena
jugularis.
13. Payudara
Simetris kiri dan kanan, areola mamae hiperpigmentasi, puting susu
menonjol, tidak ada benjolan dan tidak ada pengeluaran colostrum.
14. Abdomen
a. Inspeksi
Tampak stirae albicans dan linea nigra serta tidak ada luka bekas
operasi dan pembesaran perut sesuai umur kehamilan.
b. Palpasi
1) Tonus otot perut : tegang
2) Tidak ada nyeri tekan pada saat palpasi
3) Leopold 1
TFU 3 jari di bawah px 33 cm, usia kehamilan 39 minggu.
Fundus teraba lunak, tidak bundar yang menandakan bokong
4) Leopold II
Bagian kanan perut ibu teraba keras, datar dan memanjang dari
atas kebawah yang menandakan punggung kanan ( PUKA ) dan
bagian kiri perut ibu teraba bagian terkecil janin.
5) Leopold III
Bagian terdepan/terbawah dari perut ibu teraba bundar, keras
dan melenting yang menandakan kepala janin.
6) Leopold IV
Bagian terbawah janin/kepala belum masuk PAP (konvergen).
c. Auskultasi
1) DJJ
Frekuensi :132 kali/menit
Irama : teratur
Terdengar kuat dan jelas pada kuadran kanan bawah perut ibu.
15. Pemeriksaan panggul
a. Ditansia spinarum
Tidak dilakukan pengukuran Distansia spinarum
b. Distansia Kristarum
Tidak dilakukan pengukuran Distansia Kristarum.

6
c. Konjungata eksterna
Tidak dilakukan pengukuran konjungata eksterna.
16. Genitalia luar
Tidak dilakukan pemeriksaan genitalia.
17. Anus
Tidak dilakukan pemeriksaan pada anus.
18. Ekstremitas
a. Ekstremitas atas
Simetris kiri dan kanan, warna kuku merah muda, tidak ada oedema,
dan warna telapak tangan merah muda.
b. Ekstremitas bawah
Simetris kiri dan kanan, warna kuku merah muda, tidak ada oedema,
refleks patella (+)/Baik.

DATA PENUNJANG
1. Pemeriksaan laboratorium
a) HB : Tidak dilakukan
b) Golongan darah : Tidak dilakukan

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL


GI P0 A0, umur kehamilan 39 minggu, intrauterine, janin tunggal, janin hidup,
punggung kanan, presentasi kepala, bagian terendah janin belum masuk PAP
(konvergen), keadaan umum ibu dan janin baik.

1. GI P0 A0
DS : - ibu mengatakan ini kehamilannnya yang pertama, belum
pernah melahirkan dan tidak pernah keguguran.
- Ibu mengatakan merasakan pergerakan janinnya disebelah kiri
perut ibu dan mulai bergerak pada umur kehamilan 5 bulan (20
minggu).
DO : - Tonus otot perut tegang
- Tampak stirae albican dan linea nigra
Analisis dan interpretasi
- Tonus otot tegang menandakan bahwa rahim ibu belum pernah
mengalami peregangan
- Linea nigra merupakan garis pigmentasi dari simfisis sampai ke
bagian atas fundus di garis tengah perut yang nampak jelas
akibat kehamilan
(Obstetri, ginekologi 2006)

7
2. Umur kehamilan 38 minggu
DS : - ibu mengatakan HPHT : 21–05–2018
DO : - Tanggal kaji : 18–02–2019
- TP : 28–02–2019
Analisis dan interpretasi
Dari HPHT tanggal 21– 05 – 2018 sampai tanggal kaji 18 – 02 – 2019,
maka usia kehamilan ibu menurut hukum neagle adalah 39 minggu.
(Obstetri fisologi, UNPAD. Hal. 27).

3. Intra uterine
DS : - ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut
- Ibu mengatakan janinnya bergerak sejak UK 20 minggu
sampai sekarang
DO : - Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Tidak ada nyeri tekan pada saat palpasi
Analisi dan interpretasi
Uterus adalah tempat berkembangnya janin dimana korpus uteri adalah
tempat hasil konsepsi, janin tumbuh sampai aterm tanpa adanya rasa nyeri.
( Manuaba, ilmu kebidanan, penyakit kandungan dan KB. Hal. 232 – 233).

4. Janin tunggal
DS : - Ibu mengatakan janin bergerak disebelah kiri perut ibu
DO : - Leopold I : TFU 3 jari di bawah px 33 cm, UK 39 minggu, pada
fundus ibu terdapat bokong janin.
- Leopold II : PUKA (Punggung kanan)
- Leopold III : presentasi kepala
- Leopold IV : kepala belum masuk PAP (konvergen)
Analisi dan interpretasi
Pada kehamilan tunggal teraba 2 bagian besar yaitu bokong dan kepala.
(Emanuaba. Hal. 133)

5. Janin hidup
DS : ibu mengatakan janinnya bergerak kuat saat umur kehamilan 20
minggu sampai sekarang.
DO : - pembesaran perut sesuai umur kehamilan.
- DJJ terdengar jelas dan kuat pada kuadran kanan bawah perut
ibu dengan frekuensi 132 kali/ menit.
Analisis dan interpretasi

8
Tanda-tanda janin hidup adalah DJJ dapat terdengar dengan jelas serta
pembesaran sesuai usia kehamilan dan dapat teraba pergerakan janin.
(Obstetri fisologi : UNPAD. Hal. 184).

6. Punggung kanan
DS : ibu mengatakan merasakan pergerakan janin disebelah kiri perut
ibu.
DO : Leopold II : Bagian kanan perut ibu teraba keras, datar, dan
memanjang dari atas kebawah yang menandakan punggung bayi.
Analisis dan interpretasi
Adanya bagian yang teraba keras, lebar, dan datar seperti papan
menandakan punggung janin yang teraba pada satu sisi perut ibu,
sedangkan pada sisi lain teraba bagian kecil janin. (Obstetri William,Hal.
207).

7. Prensentasi kepala
DS :-
DO : Leopold III : Bagian terdepan/terbawah dari perut ibu ibu teraba
bundar, keras dan melenting yang menandakan kepala janin.
Analisis dan interpretasi
Pada palpasi Leopold III untuk menentukan bagian terbawah janin
teraba keras, melenting, dan bulat yang menandakan kepala. (Ilmu
kebidanan. Hal. 121).

8. Bagian terendah janin belum masuk PAP ( konvergen)


DS :-
DO : Leopold IV : bagian terbawah/ terdepan janin belum masuk PAP
(konvergen).
Analisis dan interpretasi
Pada palpasi leopold IV, kedua ujung jari tangan pemeriksa masih dapat
dipertemukan dipinggir atas sympisis dan bagian terendah janin masih
dapat digerakkan menandakan kepala belum masuk dalam panggul.
(Manuaba, 1998).

9. Keadaan umum ibu dan janin baik


DS : Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun baik
yang lalu maupun sekarang dan dalam keluarganya tidak pernah
menderita penyakit.
- Ibu mengatakan janinnya bergerak dari umur kehamilan 5
bulan sampai saat ini.

9
DO : - KU ibu composmentis, TTV ibu dalam batas normal ( TD :
120/80 MmHg), N : 85 kali/menit, P : 21 kali/menit, S : 36,7℃ ),
dan ekspresi wajah ibu tampak tenang.
- DJJ terdengar jelas pada kuadran kanan bawah perut ibu
dengan frekuensi 132 kali/menit dan irama teratur.
Analisis dan interpretasi
TTV dalam batas normal
TD = 90/60 – 120/80 mmHg
N = 60 – 100 kali/Menit
S = 36,5 – 37,5℃
P = 16 – 24 kali/Menit
DJJ merupakan frekuensi denyut diukur antar kontras, rentang normal
adalah 120 – 160 kali/menit, gerakan janin normal minimal 10 x/hari.
(hanifa, Winkjosastro. Ilmu kebidanan. Hal. 179).

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL


Tidak ada data mendukung untuk perlunya masalah potensial.

IV. TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI


Tidak ada data mendukung untuk perlunya dilakukan tindakan
segera/kolaborasi.

V. RENCANA TINDAKAN
A. Tujuan
1. Agar kehamilan ibu berlangsung normal
2. Agar keadaan umum ibu dan janin baik
3. Agar persiapan persalinan dilakukan dengan baik, kelahiran dengan
selamat serta ibu dan bayinya sehat.

B. Kriteria keberhasilan
1. Respon ibu dan kehamilannya baik, tidak ada tanda-tanda komplikasi
kehamilan.
2. Ibu dan janinnya dalam keadaan baik, dengan TTV ibu berada dalam
batas normal ( TD : 90/60 – 120/80 mmHg, Nadi : 60 – 100
kali/menit, pernapasan : 16 – 24 kali/menit, suhu : 36,5−37,5 ℃),
dan DJJ 120 – 160 kali/menit.
3. Persiapan biaya, pakaian, pendamping telah dipersiapkan.

C. Rencana Asuhan
1. Lakukan pemeriksaan dan menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu.

10
Rasional : agar ibu mengetahui perkembangan janinnya disetiap
tindakan yang dilakukan.
2. Anjurkan ibu mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang terutama
yang mengandung zat besi.
Rasional : untuk mencukupi kebutuhan gizi ibu hamil, tumbuh
kembang janin, dan mencegah terjadinya anemia
berkelanjutan.
3. Jelaskan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan trimester 3
Rasional : agar ibu mengetahui tanda bahaya kehamilan trimester 3
4. Anjurkan ibu untuk meminum obat yang diberikan oleh bidan secara
teratur.
Rasional : untuk mencukupi kebutuhan gizi ibu hamil dan tumbuh
kembang janin.
5. Anjurkan ibu senam hamil atau olah raga ringan
Rasional : untuk relaksasi otot-otot dasar panggul menjelang
persalinan.
6. Anjurkan ibu menjaga personal hygiene terutama daerah genitalian.
Rasional : untuk mencegah masuknya kuman kedalam tubuh serta
memberi rasa nyaman pada ibu.
7. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
Rasional : agar memulihkan tenaga ibu sehingga tidak timbul
kelelahan yang berlebihan.
8. Mendiskusikan tentang persiapan persalinan
Rasional : agar ibu dapat mempersiapkan dengan matang segala
kebutuhan untuk persalinannya nanti.
9. Mendiskusikan tentang P4K (program perencanaan dan pencegahan
komplikasi).
Rasional : agar ibu dan keluarga siap menghadapi proses persalinan
nantinya.
10. Anjurkan ibu untuk kunjunga ulang 1 minggu kemudian atau jika
ibu merasakan adanya keluhan

11
Rasional : agar ibu dapat mengetahui kondisi ibu serta janinnya pada
masa kehamilannya
11. Melakukan pendokumentasian/pencatatan dibuku KIA.
Rasional : sebagai bukti atas tindakan yang dilakukan.

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal : 18 – 02 – 2019 Pukul 09.10
1. Melakukan pemeriksaan dan menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu.
Hasil :
TD : 120/80 MmHg DJJ : 132 kali/menit
BB : 79 kg TP : 28–02–2019
LILA : 28 cm UK : 39 minggu
ibu mengerti dan mengetahui hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janin
dalam keadaan baik.
2. Menganjurkan ibu mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang terutama
yang mengandung zat besi.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia mengkonsumsi makanan yang bergizi
seimbang
3. Menjelaskan pada ibu tanda bahaya kehamilan trimester 3
Hasil : ibu telah memahami tanda bahaya kehamilan trimester 3 yang
meliputi ketuban pecah dini, preeklamsia dan eklamsia, solusio plasenta,
plasenta previa, dll.
4. Menganjurkan ibu untuk meminum obat yang diberikan oleh bidan secara
teratur.
a. SF 60 mg 1 x 1 diminum setelah makan, untuk menambah sel darah
merah aga ibu tidak anemia.
b. Kalk 1 x 1 diminum setlah makan siang untuk pertumbuhan tulang dan
gigi.
c. B.com 3 1 diminum setelah makan, untuk menambah nafsu makan dan
memulihkan energi pada ibu.

12
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia untuk meminum obat yang akan diberikan oleh
bidan secara teratur.
5. Menganjurkan ibu senam hamil atau olahraga ringan.
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia melakukan senam hamil dan olahraga seperti
jalan pagi setiap hari.
6. Menganjurkan ibu menjaga personal Hygiene terutama daerah genitalia.
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia menjaga personal hygiene terutama pada daerah
genitalia.
7. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
Hasil : ibu mengerti dan bersedia untuk beristirahat yang cukup.
8. Mendisuksikan tentang persiapan persalinan
Hasil : ibu mengerti dan mulai menyiapkan persiapan persalinannya
meliputi biaya persalinan, rencana tempat bersalin, penolong persalinan,
sarana transportasi dan juga tas yang berisikan perlengkapan bayi, pakaian
ganti ibu, kain bersih dan kering,dll.
9. Mendiskusikan tentang P4K (program perencanaan dan pencegahan
komplikasi).
Hasil :
Ibu mengerti dan telah menentukan
a. Penolong persalinan
b. Tempat bersalin
c. Transportasi
d. Calon pendonor yang sesuai dengan darah ibu.
10. Anjurkan ibu untuk kunjunga ulang 1 minggu kemudian atau jika ibu
merasakan adanya keluhan.
Hasil: ibu mengerti dan akan datang lagi ke fasilitas kesehatan
11. Melakukan pendokumentasian/pencatatan dibuku KIA.
Hasil: telah dilakukan pendokumentasian di buku KIA

13
VII.EVALUASI
1. Keadaan umum ibu dan janin baik.
2. Kesadaran composmentis.
3. Ibu mengerti dan merespon dengan baik apa yang dijelaskan oleh bidan.
4. Tanda-tanda vital dalam batas normal
TD : 120/80 MmHg
N : 85 kali/menit
P : 21 kali/menit
S : 36,7℃
5. Ibu bersedia melakukan anjuran bidan.

14
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
ANTENATAL CARE FISOLOGI PADA NY “E” GI P0 A0
DENGAN UMUR KEHAMILAN 39 MINGGU
DI BPM ANAYYA KAB. UNAAHA
TANGGAL 18 – 02 – 2019

No. Reg :

Tanggal Masuk/Jam : 18 –02–2019/09:00 WITA

Tanggal Pengkajian : 18 –02–2019/09:00 WITA

Nama Pengkaji : Putri Melati Sukma

IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny “E” / Tn “J”
Umur : 22 tahun / 24 tahun
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMK/ SMK
Pekerjaan : IRT / Wiraswasta
Alamat : Unaaha
Lama Menikah : ± 3 tahun

DATA SUBJEKTIF (S)


1. Ibu mengatakan kehamilan pertama, belum pernah melahirkan dan tidak
pernah keguguran.
2. HPHT 21 – 05 – 2018
3. Ibu mengatakan tidak ada keluhan.
4. Ibu mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan, penyakit
menular, dan riwayat penyakit dalam keluarga.
5. Ibu mengatakan pergerakan janinnya dirasakan sejak UK 20 minggu
sampai sekarang

15
6. Ibu mengatakan pergerakan janin dirasakan pada bagian kiri perut ibu

DATA OBJEKTIF (O)


1. Keadaan umu ibu baik.
2. Kesadaran composmentis
3. TP : 28 – 02 – 2019
4. TD : 120/80 MmHg
5. BB/PB : 79 kg/165 cm
6. LILA : 28 cm
7. Tidak ada kelainan pada pemeriksaan fisik
8. Palpasi abdomen
 Leopold I : TFU 3 jari dibawah px 33 cm, UK 39 minggu,
pada fundus teraba bokong.
 Leopold II : PUKA (punggung kanan)
 Leopold III : presentasi kepala
 Leopold IV : bagian terbawah/ terdepan janin belum masuk PAP
(konvergen).
 DJJ : Frekuensi 132 kali/menit, terdengar kuat dan jelas
serta teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu

ASSESMENT (A)
GI P0 A0, umur kehamilan 39 minggu, intra uterine, janin hidup, janin tunggal,
punggung kanan, presentasi kepala, bagian terendah janin belum masuk PAP
(konvergen), keadaan umum ibu dan janin baik.

PLANNING (P)
Tanggal : 18 – 02 – 2019 Pukul 09.10
1. Melakukan pemeriksaan dan menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu.
Hasil :
TD : 120/80 MmHg DJJ : 132 kali/menit
BB : 79 kg TP : 28–02–2019

16
LILA : 28 cm UK : 39 minggu
ibu mengerti dan mengetahui hasil pemeriksaan bahwa ibu dan janin
dalam keadaan baik.
2. Menganjurkan ibu mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang terutama
yang mengandung zat besi.
Hasil : ibu mengerti dan bersedia mengkonsumsi makanan yang bergizi
seimbang
3. Menjelaskan pada ibu tanda bahaya kehamilan trimester 3
Hasil : ibu telah memahami tanda bahaya kehamilan trimester 3 yang
meliputi ketuban pecah dini, preeklamsia dan eklamsia, solusio plasenta,
plasenta previa, dll.
4. Menganjurkan ibu untuk meminum obat yang diberikan oleh bidan secara
teratur.
d. SF 60 mg 1 x 1 diminum setelah makan, untuk menambah sel darah
merah aga ibu tidak anemia.
e. Kalk 1 x 1 diminum setlah makan siang untuk pertumbuhan tulang dan
gigi.
f. B.com 3 1 diminum setelah makan, untuk menambah nafsu makan dan
memulihkan energi pada ibu.
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia untuk meminum obat yang akan diberikan oleh
bidan secara teratur.
5. Menganjurkan ibu senam hamil atau olahraga ringan.
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia melakukan senam hamil dan olahraga seperti
jalan pagi setiap hari.
6. Menganjurkan ibu menjaga personal Hygiene terutama daerah genitalia.
Hasil :
ibu mengerti dan bersedia menjaga personal hygiene terutama pada daerah
genitalia.
7. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup

17
Hasil : ibu mengerti dan bersedia untuk beristirahat yang cukup.
8. Mendisuksikan tentang persiapan persalinan
Hasil : ibu mengerti dan mulai menyiapkan persiapan persalinannya
meliputi biaya persalinan, rencana tempat bersalin, penolong persalinan,
sarana transportasi dan juga tas yang berisikan perlengkapan bayi, pakaian
ganti ibu, kain bersih dan kering,dll.
9. Mendiskusikan tentang P4K (program perencanaan dan pencegahan
komplikasi).
Hasil :
Ibu mengerti dan telah menentukan
e. Penolong persalinan
f. Tempat bersalin
g. Transportasi
h. Calon pendonor yang sesuai dengan darah ibu.
10. Anjurkan ibu untuk kunjunga ulang 1 minggu kemudian atau jika ibu
merasakan adanya keluhan.
Hasil: ibu mengerti dan akan datang lagi ke fasilitas kesehatan
11. Melakukan pendokumentasian/pencatatan dibuku KIA.
Hasil: telah dilakukan pendokumentasian di buku KIA

18

Anda mungkin juga menyukai