Anda di halaman 1dari 8

Kecepatan dan Kelajuan Sesaat

Fisika SMA Kelas 11 : Kecepatan dan Kelajuan Sesaat

Sebelumnya kita sudah membahas gerak translasi, pada bagian pembahasan gerak translasi terdapat
bagian pembahasan tentang Kecepatan dan Kelajuan Sesaat. Di sini kita akan menjelaskan
kembali Kecepatan dan Kelajuan Sesaat secara khusus agar lebih dimengerti dan dipahami dengan
memperlihatkan contoh penggunaan rumus Kecepatan dan Kelajuan Sesaat.
Sebelum memperlihatkan contoh soal Kecepatan dan Kelajuan Sesaat, ada baiknya kita menyimak
kembali penjelasan Kecepatan dan Kelajuan Sesaat yang sebenarnya sudah kita bahas di gerak
translasi.
Secara matematik kecepatan sesaat ini dapat dirumuskan sebagai deferensial atau turunan fungsi
yaitu fungsi posisi. Jadi kecepatan sesaat adalah deferensial dari posisinya.

(1.5)
Sedangkan laju sesaat dapat ditentukan sama dengan besar kecepatan sesaat. Laju sesaat inilah yang
dapat diukur dengan alat yang dinamakan speedometer.
Sudah tahukah kalian dengan deferensial fungsi itu? Tentu saja sudah. Besaran posisi atau kecepatan
biasanya memenuhi fungsi waktu. Deferensial fungsi waktu tersebut dapat memenuhi persamaan berikut.
Jika

maka

(1.6)

Pada gerak dua dimensi, persamaan 1.5 dan 1.6 dapat dijelaskan dengan contoh gerak perahu
seperti pada berikut ini.

Secara vektor, kecepatan perahu dapat diuraikan dalam dua arah menjadi vx dan vy. Posisi tiap saat
memenuhi P(x,y). Berarti posisi erahu atau benda dapat memenuhi persamaan 1.1. dari persamaan itu
dapat diturunkan persamaan kecepatan arah sumbu x dan sumbu y sebagai berikut.
r = xi + yj

(1.7)
Jadi proyeksi kecepatannya memenuhi :

Besar kecepatan sesaat, secara vektor dapat memenuhi dalil Pythagoras. Kalian tentu dapat
merumuskan persamaan besar kecepatan tersebut. Perhatikan persamaan 1.7. Dari persamaan itu dapat
kalian peroleh :
. (1.8)
Untuk memahami penjelasan di atas berikut contoh soal tentang kecepatan dan kelajuan sesaat.
Contoh Soal :
Partikel bergerak dengan posisi yang berubah tiap detik sesuai persamaan : r = (4t2 4t + 1) i + (3t2 + 4t
8) j. dengan r dalam m dan t dalam s. i dan j masing-masing adalah vektor satuan arah sumbu X
dan arah sumbu Y. Tentukan:
a. posisi dan jarak titik dari titik acuan pada t = 2s,
b. kecepatan rata-rata dari t = 2s s.d t = 3s,
c. kecepatan dan laju saat t = 2s!
Penyelesaian
r = (4t2 4t + 1) i + (3t2 + 4t 8) j
a. Untuk t = 2s
r2 = (4.22 4.2 + 1) i + (3.22 + 4.2 8) j
r2 = 9 i + 12 j
jarak :
b. Kecepatan rata-rata
r2 = 9 i + 12 j
r3 = (4.32 4.3 + 1) i + (3.32 + 4.3 8) j
= 25 i + 31 j

Kecepatan rata-ratanya memenuhi:

besarnya :

c. Kecepatan sesaat

untuk t = 2s:

laju sesaatnya sama dengan besar kecepatan sesaat

Kata Kunci :
rumus kecepatan sesaat,kecepatan sesaat,contoh soal kecepatan sesaat,rumus kelajuan sesaat,rumus
fisika beserta contohnya mengenai kecepatan,contoh soal kecepatan vektor,soal fisika dasar tentang
kecepatan,rumus kelajuan partikel vektor,persamaan kecepatan,pengertian kelajuan partikel

Percepatan
Percepatan Percepatan adalah perubahan kecepatan dan atau arah dalam selang waktu tertentu.
Percepatan merupakan besaran vektor. Percepatan berharga positif jika kecepatan suatu benda
bertambah dalam selang waktu tertentu. Percepatan berharga negatif jika kecepatan suatu benda
berkurang dalam selang waktu tertentu.
1. Percepatan Rata-Rata
Tiap benda yang mengalami perubahan kecepatan, baik besarnya saja atau arahnya saja atau keduaduanya, akan mengalami percepatan. Percepatan rata-rata (a) adalah hasil bagi antara perubahan
kecepatan ( v ) dengan selang waktu yang digunakan selama perubahan kecepatan tersebut ( t).
Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut.

Contoh soal
Mobil yang pada mulanya diam 5 sekon kemudian bergerak ke timur dengan kecepatan sebesar 10 m/s.
Tentukan besar percepatan rata-rata.
Pembahasan

Arah percepatan rata-rata = timur. Percepatan rata-rata = 2 m/s2 = 2 m/s per 1 sekon, artinya secara ratarata besar kecepatan mobil bertambah 2 m/s setiap 1 sekon. Jika besar percepatan mobil konstan maka
besar kecepatan mobil selalu bertambah 2 m/s setiap 1 sekon. Jika besar percepatan mobil tidak konstan
maka besar kecepatan mobil tidak selalu bertambah 2 m/s setiap 1 sekon. Mungkin saja besar kecepatan
mobil bertambah 1 m/s pada sekon pertama, lalu bertambah 3 m/s pada sekon kedua. Tapi secara ratarata, ketika bergerak selama 5 sekon, besar kecepatan mobil bertambah 2 m/s setiap 1 sekon.

2. Percepatan Sesaat
Percepatan sesaat adalah perubahan kecepatan dalam waktu yang sangat singkat. Seperti halnya
menghitung kecepatan sesaat, untuk menghitung percepatan sesaat, Anda perlu mengukur
perubahan kecepatan dalam selang waktu yang singkat (mendekati nol). Secara matematis dapat ditulis
sebagai berikut.

Suatu benda mengalami percepatan jika kecepatannya berubah. Kecepatan terdiri dari besar kecepatan
dan arah kecepatan, karenanya suatu benda mengalami percepatan jika :

Hanya besar kecepatan alias kelajuan yang berubah (arah kecepatan konstan). Contoh 1 : Mobil
pada mulanya diam, satu sekon kemudian bergerak lurus (arah konstan) dengan kelajuan 4 m/s.
Kelajuan alias besar kecepatan mobil berubah dari nol menjadi 4 m/s sehingga mobil dikatakan
mengalami percepatan. Contoh 2 : Mobil pada mulanya bergerak lurus (arah konstan) dengan
kelajuan 4 m/s, satu sekon kemudian mobil berhenti. Kelajuan alias besar kecepatan mobil
berubah dari 4 m/s menjadi nol sehingga mobil dikatakan mengalami percepatan.
Hanya arah kecepatan yang berubah (besar kecepatan atau kelajuan konstan). Arah kecepatan =
arah perpindahan = arah gerakan. Arah kecepatan berubah sama dengan arah perpindahan atau
arah gerakan benda berubah.
Besar dan arah kecepatan berubah

Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak benda dengan lintasan garis lurus dan memiliki kecepatan
setiap saat berubah. Percepatan adalah perubahan kecepatan terhadap selang waktu
Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Untuk memahami gerak lurus berubah beraturan, lakukan kegiatan berikut ini!
Kegiatan : Gerak lurus berubah beraturan
Alat dan bahan

Mobil mainan
Papan luncur
Ticker timer
Meja

Menyelidiki gerak lurus berubah beraturan

Langkah kerja

Hubungkan mobil mainan dengan ticker timer (pewaktu ketik), biarkan bergerak
Apa yang dapat kamu simpulkan dari rekaman pita ticker timer? Apakah dua titik yang
berdekatan pada pita tetap atau berubah ubah?
Hitunglah sepanjang pita ketik dan beri tanda setiap jarak 5 ketikan.
Dengan menggunakan gunting , buatlah beberapa potongan setiap jarak 5 ketikan tersebut
Susunlah potongan tersebut pada sumbu x y, seperti gambar di bawah ini.

Data Hasil Kegiatan Gerak lurus berubah beraturan

Setelah tersusun amati dan nyatakan kesimpulanmu!

Ternyata dari percobaan yang dilakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa:

Pada gerak lurus berubah beraturan waktu antara dua titik yang berdekatan pada pita ticker timer
selalu berubah-ubah.
Tinggi tiap potongan 5 ketikan pita ketik pada diagram di atas berbedabeda, ini menunjukkan
bahwa benda bergerak dengan kecepatan berubah-ubah.

Pada gerak lurus berubah beraturan gerak benda dapat mengalami percepatan atau perlambatan. Gerak
benda yang mengalami percepatan disebut gerak lurus berubah beraturan dipercepat, sedangkan gerak
yang mengalami perlambatan disebut gerak lurus berubah beraturan diperlambat.
Benda yang bergerak semakin lama semakin cepat dikatakan benda tersebut mengalami percepatan.
Secara matematis percepatan dirumuskan:

Keterangan
a = percepatan (m/s2)
= perubahan kecepatan (m/s)

= v2 v1

= kecepatan awal (m/s)

= kecepatan akhir (m/s)

Kegiatan tersebut di atas menghasilkan grafik kecepatan terhadap waktu pada gerak lurus berubah
beraturan sebagai berikut. Nah, jika kemiringan papan luncur diperbesar apa yang akan terjadi? Tentu
semakin besar pula garis kemiringan grafik kecepatan terhadap waktu yang dibentuk.
Beberapa peristiwa gerak lurus berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari antara lain, sebagai
berikut :

Gerak mobil yang dipercepat dengan cara menekan pedal gas.


Gerak mobil yang diperlambat dengan cara menekan pedal rem
Gerak jatuh bebas buah mangga dari tangkainya

Contoh soal
Benda bergerak dengan kecepatan awal 2 m/s, selanjutnya benda dipercepat secara beraturan sehingga
kecepatannya menjadi 10 m/s dalam selang waktu 4 sekon. Berapa percepatan yang dialami benda itu?

Penyelesaian
Diketahui :
v

= 2 m/s

= 10 m/s

t = 4 sekon
Ditanyakan : a = ?
Jawab :

= v2 v1

= 10 m/s 2 m/s

= 8 m/s

a = 8 m/s / 4 sekon
a = 2 m/s2
Kata Kunci :
rumus glbb,glbb,gerak lurus,glbb dipercepat,materi gerak lurus berubah beraturan,KLIPING GERAK
FISIKA,rumus percepatan glbb,persamaan glbb secara matematis,rumus perceatan,rumus perlambatan
dalam fisika

Anda mungkin juga menyukai