EMERGENCY RESPONSE

Hal terjadinya keadaan darurat suatu

kejadian yang tidak dikendaki dan jarang
dapat diantisipasi serta bila terjadi
memerlukan tindakan pengendalian yang
cepat dari semua bagian yang terkait.

1
dari
15

Tujuan :
Untuk menyelamatkan sebagian / seluruh
harta benda (investasi vital) Perusahaan
serta tenaga kerja yang berada dilingkungan
lokasi terjadinya keadaan darurat, oleh
karena harus diatasi dalam waktu sesingkatsingkat-nya dengan cara terpadu.

2
dari
15

Pengertian :
1. Keadaan Darurat (Emergency).
Suatu kejadian yg tidak diinginkan di dalam
daerah unit itu sendiri yg disebabkan oleh
suatu kejadian dari dalam/luar (seperti :
kebakaran minyak, bocoran gas, kegagalan
tenaga atau bahaya-bahaya lainnya), dimana
sumber tenaga dan sarana dari unit
tersebut mampu menaggulangi akibat dari
suatu kondisi yang tidak normal dengan
ketentuan yang ada.
3
dari
15

2. Bencana (Disaster).
Adalah setiap kejadian yang tiba-tiba
atau tak terduga yg diakibatkan oleh
baik dari dalam maupun luar operasi
atau dikarenakan oleh alam yg
mengakibatkan korban kematian atau
luka-luka maupun kerugian material
dalam jumlah besar, yg mana sumber
daya manusia dan sarana yg ada
ditempat tsb tidak mampu/cukup untuk
menanggulanginya.
4
dari
15

3, Pusat Komando / PUSKODAL

Control Centre)

( Emergency

Adalah
pusat pengendalian keadaan
darurat yang berlokasi di ruang Pusat
Pengendalian Kilang (CCR), Rig Office atau
Centre Office di Work Place. dimana
Puskodal ini berada dibawah pimpinan Kepala
Operasi selaku Fire Chief.
4. Pusat Komando Pengendalian/PUSKOPEN
(Emergency Scene Comand Post).
Diartikan komando penanggulangan keadaan
darurat yang berlokasi didekat tempat
kejadian.
5
dari
15

5. KEGAGALAN TENAGA (Power Failure).

Diartikan gangguan di Pusat Pembangkit Tenaga
yang dapat mengancam sebagian atau seluruh suplai
tenaga listrik, tenaga uap, tenaga air dan tenaga
angin. Dalam hal ini tenaga listrik biasanya
dikaitkan dg turunnya frequensi dibawah batas
normal.
6. KORBAN
Diartikan seorang yang segera memerlukan
pelayanan medis sebagai akibat dari kecelakaan
atau keadaan darura, dimana keadaan fisik/mental
orang tersebut sedemikian rupa sehingga dapat
mengancam jiwanya atau dapat merugikan
kesehatannya
6
dari
15

7. REGU INTI PEMADAMAN KEBAKARAN

(Fire Brigade).
Diartikan regu yang terdiri dari Pasukan
Pemadam Kebakaran (Fireman) dari bidang
LKKK/HSE.
8. Tim Bantuan Deadaan Darurat (TBKD) atau
Auxiliary Fire Team.
Diartikan tenaga terlatih yang
dididik
khusus untuk membantu Regu Inti
Pemadam Kebakaran. Regu ini terdiri dari
para pegawai bukan dari bagian LKKK.
7
dari
15

9. Mobilisasi Umum (General Mobilization).

diartikan pengerahan tenaga
karyawan/Pekerja
perusahaan
baik
terlatih
maupun
tidak
untuk
penanggulangan kebakaran atau keadaan
darurat.
10. Tempat berkumpul (Assembly Point).
diartikan sebagai tempat yang dianggap
aman untuk berkumpul bilamana terjadi
keadaan darurat .
8
dari
15

11. Fire Chief.

adalah pimpinan tertinggi dalam
operasi keadaan darurat.
12. Fire Marshall.
adalah pimpinan langsung dalam
pelaksanakan operasi keadaan darurat.

9
dari
15

Prosedur bagi
Seluruh Penghuni / Pekerja/ Karyawan
Perusahaan
Saat

Melihat Api

Saat

Mendengar Alarm Tahap I

Saat

Mendengar Alarm Tahap II

Saat

Evakuasi

Saat

Pengungsian di Luar Gedung

10
dari
15

SAAT MELIHAT API

TETAP TENANG JANGAN PANIK !
Bunyikan alarm dengan menekan tombol manual call
point, atau dengan memecahkan manual break glass
dan menekan tombol alarm, sambil teriak kebakarankebakaran.
Jika tidak terdapat
tombol tersebut atau tidak
berfungsi, orang tersebut harus berteriak kebakaran
kebakaran..untuk menarik perhatian yang lainnya.
Beritahu Safety Representative melalui telepon darurat
atau lewat HP, Pager, dan sampaikan informasi
berikut :identitas pelapor, ukuran /besarnya kebakaran,
lokasi kejadian, adanya / jumlah orang terluka, jika
ada, tindakan yang telah dilakukan
Bila
memungkinkan (jangan
mengambil resiko)
padamkan api dengan menggunakan alat pemadam api
ringan (APAR) yang terdekat.
Jika
api /kebakaran tidak dapat dikuasai atau
dipadamkan lakukan evakuasi segera melalui pintu
keluar (EXIT)
11
dari
15

SAAT MENDENGAR ALARM TAHAP I

Kunci semua lemari dokumen / file.

Berhenti memakai telepon intern &
extern.
Matikan semua peralatan yang
menggunakan listrik.
Pindahkan keberadaan benda-benda
yang mudah terbakar.
Selamatkan dokumen penting.
Bersiaga dan siap menanti instruksi /
pengumuman dari Fire Commander
maupun Safety Representative.
12
dari
15

SAAT MENDENGAR ALARM TAHAP II

Berdiri

di depan pintu kantor secara teratur atau

berposisi di pintu keluar atau jangan bergerombol
dan bersedia untuk menerima instruksi.
Evakuasi akan dipandu oleh petugas evakuasi
melalui tangga darurat terdekat menuju tempat
berhimpun di luar gedung.
Jangan sekali-sekali berhenti atau kembali untuk
mengambil barang-barang milik pribadi yang
tertinggal.
Tutup semua pintu kantor yang anda tinggalkan
(tapi jangan sekali-sekali mengunci pintu-pintu
tersebut) Untuk mencegah meluasnya api dan
asap
13
dari
15

SAAT EVAKUASI
Tetap tenang, Jangan panik !
Segera menuju tangga darurat yang terdekat
Berjalanlah biasa dengan cepat, JANGAN LARI
Lepaskan sepatu dengan hak tinggi
Janganlah membawa barang yang lebih besar dari tas
kantor/tas tangan
Beritahu tamu/pelanggan yang yang kebetulan berada
di ruang / lantai tersebut untuk berevakuasi bersama
yang lain.
Bila terjebak kepulan asap kebakaran, maka tetap
menuju tangga darurat dengan ambil napas pendekpendek, upayakan merayap atau merangkak untuk
menghindari asap, jangan berbalik arah karena akan
bertabrakan dengan orang-orang dibelakang anda
Bila terpaksa harus menerobos kepulan asap maka
tahanlah napas anda dan cepat menuju pintu darurat
kebakaran.

14
dari
15

SAAT PENGUNGSIAN DI LUAR

GEDUNG
Pusat

berkumpulnya para pengungsi ditentukan

ditempat
Setiap pengungsi diminta agar senantiasa tertib
dan teratur
Petugas evakuasi dari setiap kantor agar mencatat
karyawan yang menjadi tanggung jawabnya.
Apabila ada karyawan yang terluka, harap segara
melapor kepada First Aider atau Petugas Medis
untuk mendapatkan pengobatan
Jangan kembali kedalam gedung sebelum tanda
aman dimumumkan Safety Representative.
15
dari
15

TERIMA KASIH

Basic Safety
Pusdiklat Migas - Pertamina DOH
Jabati

16
dari
9