erikan campuran pasir dan batu kerikil sebagai lapisan
dasar. Selain supaya tidak boros semen, lapisan pasir ini juga berfungsi untuk meredam pergerakan struktur bangunan.
2. Tentukan titik acuan. Ukur dengan seksama jarak yang diperlukan
untuk pemasangan granit pertama. Pastikan jarak benang sesuai dengan ukuran granit yang akan dipakai. Setelah benang dipasang dan dicek ketinggiannya, jangan lupa perhatikan juga bagian sikunya. Letakkan salah satu granit untuk acuan.
3. Beri adukan semen dan ratakan, lalu taburkan semen kering
diatasnya.
4. Letakkan granit pada posisinya lalu ketuk-ketuk dengan palu
sehingga adukan di bawahnya padat dan tingginya sesuai dengan ketinggian benang yang telah diukur sebelumnya. Bila masih ada ruang kosong di bawah granit/keramik, ketika diketuk-ketuk akan terasa seperti ada getaran balik. Jika demikian, angkat kembali
granit/keramiknya dan berikan tambahan adukan di tempat yang
kurang padat lalu taburkan kembali semen keringnya.
5. Setelah granit pertama sebagai patokan terpasang, lanjutkan
dengan granit kedua di sebelahnya dengan cara pasang yang sama. Bila adukan sudah cukup padat maka akan terlihat sedikit air semen atau adukan yang keluar di nat antar granit tersebut. Berikan sedikit jarak untuk nat, sekitar 1 mm antar granit. Selain agar nat dapat menempel dengan baik, hal ini juga mencegah agar granit tidak mudah gumpil bila diketuk dari samping. Nat tersebut juga dapat menyamarkan ukuran granit yang kadang tidak sama. Usahakan agar granit kedua lebih tinggi 0,5mm dari granit pertama karena pada saat adukan semen di bawahnya mengering, akan terjadi penyusutan yang mengakibatkan granit kedua sedikit turun. Untuk permukaan granit yang sedikit cembung atau cekung, sebaiknya perbedaan ketinggiannya disiasati dan diseimbangkan pada saat pemasangan supaya hasil akhirnya tetap bagus
6. Setelah memasang 3-4 granit, cek kembali posisi benang agar
tetap lurus dan siku. Jangan sampai tertekuk oleh granit. Setelah selesai memasang satu baris, tarik benang untuk baris disampingnya dan pasang granit kembali seperti langkah sebelumnya
7. Untuk bagian sisi atau pinggir ruangan, pemasangan dilakukan
setelah semua granit yang utuh terpasang. Ukur dulu dengan seksama, jika ada tembok yang miring maka granit tersebut harus menyesuaikan dengan temboknya dan ditanam sebagian di bawah tembok.