Anda di halaman 1dari 28

Annyeong...

^^
Setelah kemarin kita belajar membuat kalimat sangat formal, sekarang kita belajar membuat kalimat
yang lebih sering digunakan, yaitu kalimat non formal.
~ /~/~ (~a/~eo/~yeoyo) adalah akhiran dari kalimat pernyataan atau pertanyaan , yaitu
kalimat yang biasanya digunakan dalam situasi akrab namun tetap hormat (Formal-akrab), seperti
antara orangtua-anak, kakak-adik, atau kepada orang yang lebih tua/status sosialnya lebih tinggi namun
hubungannya dekat. Akhiran ini diletakkan setelah setelah K.Kerja atau K.Sifat dengan aturan sebagai
berikut:
1. ~ : jika vokal terakhir dari K.Kerja/K.Sifat adalah /a/ atau /o/.
2. ~ : jika vokal terakhir dari K.Kerja/K.Sifat selain /a/ atau /o/.
3. ~ : jika K.Kerja/K.Sifat berakhir dengan suku kata ~ (~ha) => dapat berubah menjadi ~
(~hae).
Jika kata dasarnya berakhir dengan vokal /i/, /a/ atau /o/, maka terdapat penyingkatan berikut
ini:
+ = (ayo)
+ = (wayo)
+ = (yeoyo)
+ = (woyo)
Penyingkatan di atas pada dasarnya sama dengan pengucapan kata-kata pembentuknya dalam tempo
cepat. Misalnya, jika + diucapkan dengan cepat, maka akan terdengar seperti .
Contoh kata:
1. (jakta) = kecil: + => (jagayo)
2. (jada) = tidur: + => (jayo) => bukan (ja-ayo)
3. (oda) = datang: + => (wayo) => bukan (o-ayo)
4. (mokta) = makan: + => (meogeoyo)
5. (masida) = minum: + => (masyeoyo) => bukan (masi-eoyo)
6. (bakkuda) = mengubah/menggant: + => (bakkwoyo) =>
(bakku-eoyo)
7. (saranghada) = mencintai: + => (saranghayeoyo) =
(saranghaeyo)
Contoh kalimat:
1. .
(je chaga jagayo.)
Mobil saya kecil.
2. ?
(Taemin ssineun uyureul masyeoyo?)
Apakah Taemin minum susu?
3. .
(nae hyeongeun hangugoreul gongbuhaeyo.)

Kakak saya (laki-laki) belajar Bahasa Korea. (oleh laki-laki)


Selamat Belajar...!!! ^_^
Telah kita ketahui bersama, bahwa bahasa Korea mengenal tingkatan lawan bicara. Karena hal tersebut,
mengungkapkan kata ganti orang harus berhati-hati dan sudah selayaknya untuk dipelajari. Walaupun
biasanya, pelajaran kata ganti orang ini dipelajari pada awal-awal pelajaran, namun tak ada salahnya
bila saya akan membahas ini, karena juga masih sering ada pertanyaan mengenai hal tersebut.
Kata ganti orang pertama tunggal .
1. (na) . Sering disebut the first person singular plain (non-polite) pronoun yaitu kata ganti orang
pertama tunggal, yang digunakan ketika lawan bicaranya setaraf atau lebih rendah. Dalam bahasa
indonesia sering dikatakan dengan Aku . Contoh dalam kalimat adalah sebagai berikut :
A. Ketika menjadi subyek ( , dan ) :
a. ( naneun oneul dongmurwone gatda ) = Aku hari ini pergi ke Kebun
binatang.
b. ( naneun gaeurui saebyeogeul gidarinda ) Aku menanti pagi saat
musim gugur
c. ( naneun gudureul sassseumnida ) Aku telah membeli sepatu.
d. . ( Naeka meonjo halke ) = saya pergi dulu . ket : berasal dari kata + .
B. Ketika menyatakan milik ( atau / nae ) untuk menyatakan .aku atau ku :
a. ( nae gabangeun bissayo ) = Tas saya mahal
b. ( Nae naiga yeol yeodol sal imnida ) = umurku adalah 18 tahun.
C. Ketika menjadi obyek ( / nareul ).
a. ! ( Nareul jaba bwa..!! ) Coba tangkaplah daku..!
b ? ( Wae Nareul chani ..? ) Mengapa mencariku ?
2. (Jeo ): adalah bentuk hormat dari . Ini digunakan untuk berbicara kepada orang yang lebih tua
atau lebih dihormati . Misalnya :
a. ( jeo-neun hanguk saramimnida ) = Saya adalah orang Korea.
b. ( jeo-neun haksaeng imnida ) = Saya adalah seorang pelajar.

c. ( Jega jajangmyeon meogji ansemnida ) = Saya tidak makan mie


jajang . Ket : berasal dari kata + .
d. ( Je ireumeun Dianirago hamnida ) = Nama saya adalah Dian.
e. ? ( jeo-reul bulleosseoyo ? ) Apakah Anda memanggil saya?
3. ( uri ) dan (Jeohui). Adalah bentuk jamak dari kata ganti orang pertam tunggal .
adalah bentuk jamak dari ( na ) sedangkan adalah bentuk jamak dari ( jeo ). Contoh adalah :
a. ( uri timi igyeotta ) = Tim kami menang. Our team won!
b. .( igoseun uri hagyoeyo ) = ini adalah sekolah kami.
c. . ( jeohuiga kabangeul chaca deurilgayo ) = Kami akan mencari tas
anda.
d. ? ( Jeohuireul chatgo kyesinayo ? ) Apakah Anda mencari kami.
Untuk pembahasan tentang kata ganti orang kali ini kita batasi hanya sampai kata ganti orang pertama
saja, mudah-mudahan lain kali bisa meneruskan dan dengan sedikit pembahasan ini semoga menjadi
lebih mudah dipahami dan diingat. Semoga bermanfaat.
BENTUK HORMAT DALAM BAHASA KOREA
Sebagaimana kita ketahui bahwa bahasa Korea mengenal tingkatan, dengan melihat siapa yang menjadi
lawan bicara.Selain menggunakan akhiran , misalnya ( yo ) dan /..? ( imnida /imnika ?
( dalam bentuk formal ), ada juga bentuk hormat yang langsung dituangkan dalam kata-kata. Kata-kata
hormat tersebut dibedakan dalam empat bentuk yaitu : Noun ( kata benda), Pronoun ( kata ganti ), verb
( kata kerja ) dan particle ( partikel).
Selanjutnya dapat kita bedakan dalam beberapa kelompok sebagai berikut :
1. Noun ( kata kerja ) :
a. (mal : bicara) -> (malsseum ) . = ..? ( museun malseum imnika ..? = apa
yang anda bicarakan..? )
b. ( nai : umur ) -> ( yeon se )= . ( eomeonim yeonseneun
swin daseot imnida = usia ibu saya adalah 55 tahun ).
c. ( jib = rumah ) -> ( daek ) = .( seon saeng nimi daeki
Seoul eso isemnida = Kediaman guru saya di Seoul )
2. Pronoun ( kata ganti ) :
a. ( geu saram = orang itu ) -> ( geubun = beliau )

b. ( Na = aku ) -> ( jeo = saya ) = ( jeoneun haksaeng imnida = saya adalah


seorang siswa ).
c. ( uri= kita/kami ) -> ( jeohwi)= 10 ( Jeohwi
harabeonimeun ship nyeon jeone durakasyeosemnida = Kakek kami 10 tahun yang lalu telah berpulang
).
3. Verb ( Kata kerja ).
1. ( jada = tidur ) -> (jumusida ) = ( annyeonghi jumuseyo = selamat
tidur ).
2. ( meokda = makan ) -> ( jaqsusida ) = ( mani jabsuseyo = silahkan
makan yang banyak/ selamat menikmati ).
3. (jukda = mati ) -> ( duragasida ) = 10
( Jeohwi harabeonimeun ship nyeon jeone durakasyeosemnida = Kakek kami 10 tahun yang lalu
telah berpulang ).
4.Particle ( partikel ).
a. / ( i dan ga ) -> = ( eomonim kkeseo kkoseul saseoyo = Ibu
telah membeli bunga )
b. ( ege ) -> = ( Abeonimge deuriryego chegeul sasseoyo =
saya telah membeli buku untuk diberikan pada Ayah )
Tentu sebenarnya masih banyak kata dan contoh yang belum bisa saya sampaikan. Kita bisa lebih
banyak membaca lagi. semoga walaupun sedikit bisa bermanfaat. Selamat belajar.
UCAPAN SALAM DALAM BAHASA KOREA II ( )
Dalam tulisan yang lalu, saya telah menulis bentuk-bentuk salam dalam bahasa Korea, namun karena
masih banyak jenis-jenis yang lain, maka kali ini saya akan menulisnya lagi dan pada tulisan yang lalu
kita telah sampai pada ungkapan waktu keluar rumah. Baiklah saya akan melanjutkan tulisan yang
terdahulu.
7. Ucapan waktu makan ( )
Saat kita makan di warung Korea atau di Dapur umum ( sikdang ) biasanya
ada ucapan-ucapan seperti ini :
- ( masitge deuseyo ) selamat menikmati .
- ( jal meokgessseumnida ) terima kasih . diucapkan untuk menyampaikan terima
kasih sebelum makan, yang arti sebenarnya saya akan makan dengan nikmat . namun bila ucapannya
setelah makan, maka menggunakan istilah : ( jalmeogeossseumnida ) arti yang
terkandung sama, yaitu terima kasih .
-Ketika kita makan, lalu ada orang lain datang, ucapannya adalah ( siksa haseyo )

artinya silahkan makan, dan biasanya jawabannya adalah : ( manhi deuseyo ) makalah
dengan banyak .
8. Saat memberi ucapan selamat ( )
Sebenarnya banyak ucapan selamat dalam bahasa Korea, ucapan itu semua menggunakan kata ..
( chukha deurimnida ) atau ( chukha hamnida ) Selamat.. misalnya
( saengil chukha hamnida ) selamat ulang tahun . ( gyeolhon chukha
deuriyeoyo ) selamat menikah dan masih banyak yang lain seseuai dengan situasinya. Untuk yang
mau lebaran, bisa juga diucapkan ( dansik chukje il chukha hamnida )
selamat hari lebaran .
9. Mengucapkan terima kasih ( )
Uucapan untuk menyampaikan rasa terima kasih adalah ( gamsahamnida ) terima
kasih bisa juga ( gomapseumnida ) atau bisa lebih informal ( gomawoyo ).
Kalau dengan teman sendiri atau yang lebih sedikit usianya bisa ( gomaweo ) atau cukup
( gomapda ) .
10. Ucapan meminta maaf ( )
Sedangkan bila kita melakukan kesalahan atau merasa perlu untuk meminta maaf diucapkan -
( joesonghamnida ) atau ( mianhamnida ) , sedang informalnya bisa cukup
( mianhae ) .Untuk menjawabnya digunakan kata ( gwaenchanseumnida ) Tidak apa-apa
atau cukup .. ( gwaenchana. ) untuk informalnya
11. Ucapan saat tahun baru ( )
- ( saehaebok manhi badeuseyo ) selamat tahun baru dari artinya semoga
engkau mendapatkan banyak kebahagiaan ditahun baru . ini biasa diucapkan waktu tahun baru 1
januari atau tahun baru imlek. Sedang orang yang lebih tua mengucapkan ..
( saehaebok manhi bada ) kepada yang lebih muda sebagai jawabnya.
12. Ucapan Akhir pekan ( )
Saat akhir pekan kita sering ingin menyampaikan ucapan dalam bahasa Korea, maka bisa
disampaikan : ( jumal jal jinaeseyo ) atau - . ( joheun jumal
bonaeseyo ) selamat akhir pekan.
13. Ucapan ketika di Toko ( )
Ucapan ini biasa kita dengar kalau kita berbelanja di toko, maka penjualnya biasa mengucapkan -
( eoseo oseyo ) selamat datang kemudian mengucapkan ( mwol dowa
deurilkkayo ) apa yang bisa saya bantu . Kemudian kitamenyampaikan kebutuhan apa yang mau
kita beli. Dan untuk menyampaikan terima kasih bisa disampaikan dengan - ( manhi
paseyo ) artinya sebenarnya menjual lah yang banyak atau juga . (sugo haseyo )
maksudnya terima kasih dan selamat bekerja dengan baik.
Walaupun bisa menambah sedikit, namun mudah-mudahan bermanfaat dan dengan senang hati bila ada
yang memberikan tambahan ataupun koreksi.

Kata baru :
- ( wiro ) = pelipur lara
- ( himdeureo ) = capai, lelah
- ( yeop )= samping.
- ( chungbun hada ) = mencukupi
- ( pilyo hada ) = memerlukan, membutuhkan
- ( sallida ) = menyelamatkan, menyadarkan dari pingsan
- > > ( utda, useo, useum ) = tertawa, tersenyum > senyuman.
- > ( momeureuda, meomuleo ) = singgah, diam
- > ( dareuda > dalla ) = berbeda
- ( kwansim ) = kepedulian . ( kwansim hada ) = peduli.
Pembahasan mengenai / dan / telah saya tulis di awal-awal tulisan di blog ini, sekarang
bagaimana memahami maksudnya saja. Ada kalimat Saya pergi ke sekolah , kata saya bisa
diterjemahkan kedalam bahasa Korea menjadi ( jeoneun ) dan bisa juga dipakai
sehingga menjadi : ( jeoneun hag gyoe gayo ) atau ( jega hag
gyoe gayo ).
1. Jika seseorang bertanya kepada Anda , ?( nuga hag gyoe gayo )= siapa yang
pergi ke sekolah maka jawabnya adalah ( jeoneun hag gyoe gayo ) = saya
(yang ) pergi ke sekolah. ( neun) di sini memberikan gambaran kata yang kalau dalam bahasa
Indonesia. Maka kalau di terjemahkan ke dalam bahasa Arab menjadi ( ana
dzahibun ila almadrasati ). Struktur ini dinamakan jumlah ismiyah yaitu susunan kalimat dengan
menggunakan mubtada dan khabar.
2. Jika seseorang bertanya kepada anda ? ( odie gayo ) = pergi ke mana? , maka
jawaban anda adalah ( jega hag gyoe gayo ) = saya pergi ke sekolah . Dan bila
diterjemahkan ke dalam bahasa Arab akan menjadi ( ana adzhabu ila almadrasati ).
Struktur ini disebut dengan jumlah filiyah , yaitu susunan yang terdiri dari fiil dan fail.
Catatan :
a. ( jeoneun ) adalah bentuk hormat dari ( naneun ), maka untuk membedakannya jeoneun
diterjemahkan saya, sedangkan naneun diartikan aku .
b. Partikel / (neun /eun ) disebut dengan penanda topik ( topic maker ), sebagaimana contoh di
atas. bila kata yang ditandai itu huruf akhirnya vokal maka dipakai ( neun ) , namun bila konsonan
digunakan (eun ).
c. ( jega ) adalah dari kata + ( jeo + ga ) , namun suatu ketika ia menjadi kata lain dari
+ ( jeoui+ ga ) = milik saya.
d. / ( i/ga ) adalah partikel penanda subyek . ketika huruf akhirnya konsonan, maka digunakan
( i ) sedangkan bila huruf akhirnya vokal maka digunakan ( ga ).
Untuk penjelasan rincinya, anda bisa mempelajari pembahasan masing- masing partikel / atau
/. Dibawah ini beberapa contoh sebagai bahan acuan belajar. Semoga bermanfaat.
Contoh-contoh :
1. . ? .. ( ireumi mwoyeyo? je ireumeun .imnida ) =
Siapakah nama anda ? Nama saya adalah ..
2. , .( cheoeum boepgyessseumnida, jeoneun giminhoimnida )
apa kabar( jumpa
pertama ) saya adalah Kim inho.

3. ( uri naraneun Indonesia imnida.) negara kita adalah Indonesia


4. ( biga wayo ) hujan turun
5. (cheolsuneun namjaigo sunhoeneun yeojaida.). cheolsu adalah
laki-laki dan sunheo adalah perempuan .
Pada kesempatan kali ini saya akan menulis tentang kata ( cheoreom ) yang berarti seperti.
Kata ini jatuh setelah Noun ( kata benda ) misalnya :
1. . ( neocheoreom musikhan saramdo eobseo ) = tidak ada orang yang
tidak berpengatahuan sepertimu .
2. . (siganeun hwasalcheoreom ppalli heureunda ) = waktu berlalu
begitu cepat seperti anak panah
3. . ( nado dangsincheoreom yeojachingu jom
isseosseumyeon jokesseoyo. )= semoga akupun memiliki pacar seperti kamu.
Kita mungkin masih ingat sepenggal lirik lagunya Taeyeon deulinayo yang berbunyi
( babocheoreom aicheoreom charari geunyang useobeoryeo = aku
seperti orang bodoh, seperti anak-anak, aku hanya tersenyum.).
Kata cheoreom memiliki makna yang mirip dengan ( mankkeum ).
1. ( seulpeummankeum naerin bitmul ) = kesedihan seperti air hujan yang turun
2. ( hangungmareun yeongeomankeum eoryeopji anhayo ) =
bahasa korea tidak sulit
seperti halnya bahasa inggris.
3. ( neomankeum noraereul jalhanda)= saya pintar menyanyi seperti anda .
Ada juga ( kachi ) N + AV. misalnya :
1. ( jeo aineun eoreungachi malhaeyo ) = anak itu bicaranya seperti
orang dewasa..
2. ( jeoneun hanguksaramgachi
hangugeoreul jal hal su
isseumyeon jokesseoyo)= semoga saya bisa berbahasa Korea seperti orang Korea.
Mungkin kita agak bingung dengan / yang artinya bersama. seperti
( naneun
jeingwa jinawa gachi sara ) = saya tinggal bersama dengan jane, namun kalau kita tahu arti katanya
tentu tidak akan bingung.
sedangkan (saya rasa/pikir seperti ) yang diungkapkan dengan A + () , V +
dan N +
akan dibahas dalam bab tersendiri.
Mungkin sedikit pembahasan ini belum memberikan penjelasan, namun saya berharap kita akan lebih
memiliki rasa ingin tahu
yang lebih lanjut tentang tata bahasa Korea ini. Semoga bermanfaat.

Daftar kata :
(musikhan ) = buta huruf/tidak berpengetahuan
( hwasal ) = anak panah.
( bitmul ) = air hujan
( eoryeopji anha ) = tidak sulit
( ai ) = anak-anak
( eoreun ) = orang dewasa
( seulpeum ) = kesedihan
( sigan ) = waktu
( .. go saenggak hae ) biasanya digunakan ketika Anda sedang mengungkapkan
pendapat Anda pada sesuatu seperti apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dan apa yang harus dan
seharusnya tidak diperbolehkan untuk dilakukan.
perhatikan contoh di bawah ini:
1. ( kegeol hae ya handago saenggak haeyo )= Saya pikir kita harus
melakukan itu.
2. ( haeyo gong weonen gado dwieneun saenggakyo ) = saya pikir
kita bisa pergi ke sebuah
taman.
3. ( uyureul masineunge juhdago saenggak handa ) = saya
pikir bagus untuk minum
susu.
catatan :
adalah kependekan dari ( itu statusnya sebagai obyek )
adalah kependekan dari .
contoh-contoh lain :
1. .( jeonyeoge iljjik jago achime iljjik
ireonaya doendago saenggakhae )= Saya pikir orang harus pergi tidur lebih awal di malam hari dan
bangun pagi-pagi.
2. ( geongang haejigi wihae
gwail gwa chaeso reul manhi meogeoya handag saenggakhae ) = Saya pikir orang seharusnya
mengkonsumsi banyak buah-buahan dan sayuran
untuk menjadi sehat.
3. ( sigan yaksok e neujeu myeon andoen dago
saenggak hamnida ) = Saya kira itu tidak dapat diterima alasan untuk terlambat dalam sebuah janji.
4. ( chaegeun manhi irgneunge jotago saenggak handa ) =
saya pikir ada baiknya untuk membaca banyak buku.
Dari Bogoshipda ( ) hingga ijeo beoryeoseumyeon shipeo ( )
Mungkin sebagian kita telah mengenal, hafal dan pandai menyanyikan lagu yang hit dengan title
bogoshipda yang dinyanyikan oleh Kim bom soo. Pada kesempatan ini saya tidak ingin mengulas
atau menampilkan liriknya, namun ingin membahas sedikit saja tentang kata tersebut dilihat dari

struktur tata bahasa Korea yaitu ( go sipda) dan beberapa pembahasan yang terkait.
I._ (go shipda ) menunjukkan maksud ingin melakukan sesuatu.
Misalnya :
a. ( Naneun neoreul bogoshipda ) = aku ingin melihat ( kangen ) kamu
b. , ( gyeoul dwemyeon, Seoule kagosipeoyo ) = bila musim dingin
tiba saya ingin pergi ke Seoul.
c. ? ( kopi masigo shipji ani ?) = Apakah kamu tidak ingin minum kopi?
d. ? ( jigeumdo genyeoneul mannago shipsseumnika? =
Sekarangpun apakah Anda ingin menemui wanita itu?.
Catatan : Bentuk ini ketika kalimat positif biasanya pelakunya adalah orang pertama, dan ketika dalam
bentuk pertanyaan, maka pelakunya adalah orang kedua.
II. ( goshipo hada ) menunjukkan keinginan atau harapan dengan subyeknya adalah
orang ketiga.
Misalnya :
a. ( Min ho neun kim seonsaeng nimeul mannago
sipeohamnida ) = Min ho ingin menemui Mr Kim.
b. ( je chinguga yeongwareul bogoshipeo haeyo ) = Teman saya
ingin melihat film.
c. ( je aeini chaekeul ilgoshipji annayo ) = pacar saya tidak ingin
membaca buku.
III._ ( , ) ( eos, as, yeos -eumyeon sipda ) kata ini seperti juga kata ( , )
( eos, as, yeos -eumyeon johgetda) menerangkan keinginan akan melakukan sesuatu.
Misalnya :
a. ( oneuleun hakgyeo kaji anaseumyeon sipda ) hari ini saya
merasa tidak ingin pergi ke sekolah.
b. ( ddaeron yeohaenggaseumyeon sipeul ddaega isseoyo )
saya rasa saya ingin pergi wisata pada suatu waktu.
c. ( ijae biga geuman waseumyeon sipda ) saat ini, saya berharap hujan
segera berhenti.
Tulisan ini adalah jawaban dari sebuah pertanyaan teman tentang irregular verb dalam bahasa Korea.
Karena keterbatasan baik fasilitas ataupun pengetahuan, maka saya baru bisa menjawabnya sekaligus
saya gunakan untuk posting blog. Dan untuk teman yang telah mengajukan pertanyaan dan saya belum
bisa menjawabnya, maka saya mohon maaf .
Dalam bahasa Korea dikenal bentuk tidak beraturan. Salah satunya adalah
verb.Ketentuannya adalah sebagai berikut :

irregular

1. dalam bentuk irregular verbs dihilangkan bila akhirannya adalah /, dan di buat double,

selanjutnya berubah menjadi / .


Beberapa kata itu misalnya :
a. ( dareuda ) -> ( dallayo = berbeda ) =
( dongyanggwa seoyangeun saenghwalseupgwani dallayo = habitat kehidupan bangsa timur dengan
bangsa barat itu berbeda )
b. ( ppareuda ) -> ( ppallayo = cepat ) mis : ( Teksiga
beoseboda ppallayo = Taksi lebih cepat daripada bus )
c. Beberapa kata lain antara lain adalah : ( memilih ), ( memanggil ), ( mengalir
), ( mengangkut ) dan ( tidak tahu ).
2. Pada dasarnya kata kerja yang berakhiran konsonan memerlukan tambahan vocal ketika
disambung dengan akhiran yang di awali dengan konsonan. Tetapi pada irregular verb tidak
memerlukan tambahan vocal . dihilangkan di depan akhiran yang mana di akhiri dengan ,, .
Kata kerja

()

Arti
Tahu
Bermain

membuat

Beberapa kata lain antara lain = ( menjual), ( hidup ), ( membuka ),


( menangis ) dan lain-lain.
Contoh-contoh :
a. ( aneun sarameul mannaseoyo = saya menemui seorang kenalan )
b. ( jeoneun bakkaeso nopnida = saya bermain di luar ).
c. ? ( Jibeseo ppangeul mandesimnika = apakah anda membuat roti di
rumah? ).
Catatan : di luar pembahasan di atas, misalnya pada pembahasan ( ) ( ,, dsb. )
berlaku seperti ketentuan awal.
Baiklah sekarang anda bisa membuat kalimat-kalimat yang lain dengan kata-kata di atas.
Sebagaimana kita ketahui bahwa bahasa Korea mengenal tingkatan, dengan melihat siapa yang menjadi
lawan bicara.Selain menggunakan akhiran , misalnya ( yo ) dan /..? ( imnida /imnika ?
( dalam bentuk formal ), ada juga bentuk hormat yang langsung dituangkan dalam kata-kata. Kata-kata
hormat tersebut dibedakan dalam empat bentuk yaitu : Noun ( kata benda), Pronoun ( kata ganti ), verb
( kata kerja ) dan particle ( partikel).
Selanjutnya dapat kita bedakan dalam beberapa kelompok sebagai berikut :
1. Noun ( kata kerja ) :

a. (mal : bicara) -> (malsseum ) . = ..? ( museun malseum imnika ..? = apa
yang anda bicarakan..? )
b. ( nai : umur ) -> ( yeon se )= . ( eomeonim yeonseneun
swin daseot imnida = usia ibu saya adalah 55 tahun ).
c. ( jib = rumah ) -> ( daek ) = .( seon saeng nimi daeki Seoul
eso isemnida = Kediaman guru saya di Seoul )
2. Pronoun ( kata ganti ) :
a. ( geu saram = orang itu ) -> ( geubun = beliau )
b. ( Na = aku ) -> ( jeo = saya ) = ( jeoneun haksaeng imnida = saya adalah
seorang siswa ).
c. ( uri= kita/kami ) -> ( jeohwi)= 10 ( Jeohwi
harabeonimeun ship nyeon jeone durakasyeosemnida = Kakek kami 10 tahun yang lalu telah berpulang
).
3. Verb ( Kata kerja ).
1. ( jada = tidur ) -> (jumusida ) = ( annyeonghi jumuseyo = selamat
tidur ).
2. ( meokda = makan ) -> ( jaqsusida ) = ( mani jabsuseyo = silahkan
makan yang banyak/ selamat menikmati ).
3. (jukda = mati ) -> ( duragasida ) = 10
( Jeohwi harabeonimeun ship nyeon jeone durakasyeosemnida = Kakek kami 10 tahun yang lalu
telah berpulang ).
4.Particle ( partikel ).
a. / ( i dan ga ) -> = ( eomonim kkeseo kkoseul saseoyo = Ibu
telah membeli bunga )
b. ( ege ) -> = ( Abeonimge deuriryego chegeul sasseoyo =
saya telah membeli buku untuk diberikan pada Ayah )
Tentu sebenarnya masih banyak kata dan contoh yang belum bisa saya sampaikan. Kita bisa lebih
banyak membaca lagi. semoga walaupun sedikit bisa bermanfaat. Selamat belajar.
Ada sebuah percakapan sederhana dari dua sahabat, sebut saja antara Duri dan Dura sebagai berikut :
Duri : Aku sebenaranya suka belajar, namun kalau suruh buka buku itu yang paling males.
Dura : Betul, aku juga demikian. Aku kalau lihat bentuknya daging ayam itu juga tidak suka, namun
kalau memakannya aku suka.
Percakapan ini kalau di tulis bahasa Korea setidaknya berbunyi begini :
* : , ( nan gongbu haneun geol johahae,
geureonde chaek boneunge sirheo )
* : , , ( nado geurae, jeo
darkgogiga kkoldobogi sirkeodeun, geureonde meongneun geol johahae )

Ungkapan : , ( nado geurae ) ini dinamakan dengan ( pijang pajang ) artinya serba
sama. Jadi kalimat ini menggambarkan bahwa yang berbicara dan yang di ajak bicara mempunyai
persepsi yang sama atas topik pembicaraan.
Atau juga misalnya percakapan tentang cuaca sebagai berikut :
A : . ? ( oneul nalssi johjigeureo ji anhi..? ) hari ini cuacanya bagus?
bukankah begitu..?
B : , . . ( eng..geuraehajiman naneun bi oneun naleul
aju joahae..) emm..betul akan tetapi saya suka ketika hari turun hujan .
A : . ( Nado geurae ) ya ..aku juga .
Keterangan Kata :
1. ( na ) = aku , ( do ) = juga , bahkan, ( geurae ) = ya, baiklah, setuju. =
setuju aku begitu juga.
2. ( kong bu hada ) = belajar, menurut keteranga kongbu adalah sama seperti to study
dalam bahasa Ingris, sedangkan ( baeuda ) = berlatih , belajar , adalah seperti kata to learn .
3. ( geurende ) = namun , akan tetapi. hampir sama dengan geurejiman .
4. ( joahada ) = senang, cinta. Kalau ditulis ( johda ) , artinya bagus, baik,
menyenangkan, baiklah!.
Namun bedakan juga dengan ( joahjida ) = membaik / menjadi lebih baik , atau menjadi
suka/ gemar. ( ).
Biasanya ketika kumpul-kumpul sesama pria dewasa yang belum juga berumah tangga selalu ada
canda begini aku menikah itu siap, namun memberi nafkahnya saja yang kurang siap . Lalu ditimpali
oleh teman-temannya Setuju, aku juga demikian , kemudian yang lainpun menyusul aku jugaaku
juga . Namun saya berpendapat berbeda, kalau aku nikahnya siap, memberi nafkahnya siap, cuma
nafkah yang mau diberikan saja yang belum siap . Ungkapan kata saya juga demikian seperti ini
biasa disebut dengan ( pijang pajang ) atau serba sama.

Sekarang kita akan belajar mengenai akhiran ~/~? (~p/~seumnikka?). Akhiran ini digunakan
untuk membentuk kalimat pertanyaan...
Contoh kata:
1.Kata dasar : (oda) ? (omnikka?) = datang?
2.Kata dasar : (apheuda) ? (apheumnikka?) = sakit?
3.Kata dasar : (areumdapta) ? (areumdapseumnikka?) = indah/cantik?
Contoh kalimat:
1. ?
(Jakarta-neun neomu deopseumnikka?)
Apakah Jakarta sangat panas?
2. ?
(Dangsine meoriga amnikka?)
Apakah kepala Anda sakit?
3. ?
(Rina-ssiga yeppeumnikka?)
Apakah Nona Rina cantik?
4. ?
(oppaneun chaekeul ikseumnikka?)
Apakah kakak (laki-laki) membaca buku? (oleh perempuan)
5. ?
(jeo badaga neopseumnikka?)
Apakah laut itu luas?
6. ?
(geudeure jibi jopseumnikka?)
Apakah rumah mereka sempit?
7. ?
(jeo sani kheumnikka?)
Apakah gunung itu besar?
8. ?
(yeojaneun manseumnikka?)
Apakah banyak perempuan?
Kosakata:
(dangsin) = Anda
(meori) = kepala

(yeppeuda) = manis/cantik
(ikta) = membaca
(jada) = tidur
(meokta) = makan
(masida) = minum
(mantha) = banyak
(jeokta) = sedikit
(kheda) = besar
(jakta) = kecil
(neopta) = luas
(jopta) = sempit
MATERI TAMBAHAN: KATA TUNJUK
Perhatikan contoh kalimat no. 7 dan 9. Pada awal kalimat-kalimat tersebut terdapat kata (jeo). di
sini artinya itu.
Dalam Bahasa Korea, terdapat 3 jenis kata tunjuk, yaitu:
1. (i) = ini (jika benda yang ditunjuk dekat dengan pembicara.)
2. (geu) = itu (jika benda yang ditunjuk jauh dari pembicara, tetapi dekat dengan lawan bicara.)
3. (jeo) = itu (jika benda yang ditunjuk jauh dari pembicara maupun lawan bicara.)
Selamat Belajar....!!!! ^_^

.. Green Peas .. SS501



han yeoreum nae nun soge bichuojin chorokbyeol neo urin seoro sarangeul piwotji
Bintang berwarna hijau menyinari mataku di musim panas.. Bunga cinta kita mekar.

bamhaneul byeoldeulchorum bitnaneun chorokbyeol ge moseub neomuna sarangserubda
Bintang berwarna hijau yang bercahaya seperti bintang-bintang di langit pada waktu malam.. terlihat
sangat indah.

uri hamke han sungando
Saat kita bersama,

uriga hamkehan yaksokdo
kita membuat janji bersama,

ddo uriga hamkehan sigan modu
dan juga seluruh waktu kita bersama..,

yeungwonhi jikyegagiro hae
mari kita menjaganya selama-lamanya.
, , ! GO!
set, dul, hana! Go!
Tiga, dua, satu! Go!

jeo byeoli dweo i sesang eodira haedo unjekajina neohideurel bichujulke
Dengan menjadi bintang, kami akan senantiasa menerangi kamu semua di mana pun kamu berada.
24/7 from monday to sunday night
24/7 from monday to sunday night uriwa hamke haengbokhal keoya
24/7 from monday to sunday night Kamu akan bahagia bersama dengan kami.

nal utke haneun geotdo nal ulge haneun geoto baro neoya neul naegetae isseo
Yang membuat aku tersenyum dan juga menangis, adalah kamu. Tolong kamu selalu berada disisiku.

ge nuga mwera haedo byeonhaji atneun han haji urieui sarangeun yeongwonhi hamke hae
Satu hal yang sama sekali tidak berubah, adalah cinta kita selalu bersama selama-lamanya.


hangsang bitnaneun byeolcheorum uriga hamke hal sigandeul
Waktu kita yang akan kita lalui bersama seperti bintang yang bercahaya..,

deo balke bichuojulke yeongwonhi
kami akan meneranginya dengan lebih terang selama-lamanya.

sojunghan chorokbyeol nae sarang
Bintang berwarna hijau yang berharga, cintaku.

jeo byeoli dweo i sesang eodira haedo unjekajina neohideurel bichujulke
Dengan menjadi bintang, kami akan senantiasa menerangi kamu semua di mana pun kamu berada.
24/7 from monday to sunday night
24/7 from monday to sunday night uriwa hamke haengbokhal keoya
24/7 from monday to sunday night Kamu akan bahagia bersama dengan kami.

neohidureui sarangi gomawo
Terima kasih atas cinta dari kamu semua.

saranghae
Aku mencintaimu.
all for you
urin mengsehae all for you
Kami bersumpah untuk kamu semua. All for You

jeo byeoli dweo i sesang eodira haedo unjekajina neohideurel bichujulke
Dengan menjadi bintang, kami akan senantiasa menerangi kamu semua di mana pun kamu berada.
24/7 from monday to sunday night
24/7 from monday to sunday night uriwa hamke haengbokhal keoya
24/7 from monday to sunday night Kamu akan bahagia bersama dengan kami.
One more time!

bam haneul nopi neohiga eodira haedo eonjekajina neohidereul bichuojulke
Di langit yang tinggi pada waktu malam, kami akan senantiasa menerangi kamu semua di mana pun
kamu berada.

24/7 from monday to sunday night


24/7 from monday to sunday night uriwa hamke haengbokhal keoya
24/7 from monday to sunday night Kamu akan bahagia bersama dengan kami.

uriwa hamke haengbokhal keoya
Kamu akan bahagia bersama dengan kami.
Dalam struktur bahasa Korea, K.Kerja dan K.Sifat terletak di akhir kalimat. Imbuhan pada K.Kerja dan
K.Sifat diletakkan di akhir. Imbuhan inilah yang membedakan tingkat formalitas/kesopanan, waktu
kejadian (lampau, sekarang atau akan datang) dan jenis kalimat (pernyataan, pertanyaan, ajakan,
perintah, dll).
~/~ (~p/~seumnida) adalah akhiran dari kalimat pernyataan, yaitu kalimat yang biasanya
digunakan dalam situasi yang sangat formal, seperti dalam rapat atau kepada orang yang baru dikenal
(Formal-kaku). Akhiran ini diletakkan setelah setelah K.Kerja atau K.Sifat dengan aturan sebagai
berikut:
1.~ : jika K.Kerja/K.Sifat berakhiran dengan vokal/konsonan .
2.~ : jika K.Kerja/K.Sifat berakhiran dengan konsonan.
Berikut ini adalah romanisasi huruf hidup (vokal):

a eo o u eu i ae

e oe wi ya yeo yo yu

yae ye wa wae wo we ui
Sementara berikut ini adalah romanisasi huruf mati (konsonan):

g,k kk k d/t tt t b/p pp p

j jj ch s ss h n m ng r/l
Contoh kata:
1.Kata dasar : (gada) => (gamnida) = pergi.
2.Kata dasar : (yeolda) => (yeomnida) = membuka.
3.Kata dasar : (jeokda) => (jeokseumnida) = sedikit.
Sebelum dilanjutkan, mungkin ada yang bertanya, kenapa tidak dibaca gapnida tetapi
malah dibaca gamnida. Hal ini adalah salah satu aturan dalam membaca hangeul, yaitu jika huruf
/b/ di akhir suku kata bertemu dengan huruf /n/ di awal suku kata berikutnya, maka /b/ dibaca
dengan bunyi /m/.
Saya juga akan memperkenalkan partikel baru, yaitu ~/~ (~eul/~reul). Partikel ini berfungsi
sebagai penanda objek, sehingga selalu diletakkan setelah objek. ~ (~eul) digunakan jika objek

berakhiran dengan konsonan, sedangkan ~ (~reul) digunakan jika objek berakhiran dengan vokal.
Contoh kalimat:
1. .
(Surabaya-neun neomu deopseumnida).
Surabaya sangat panas.
2. .
(jeoneun muneul datseumnida).
Saya menutup pintu.
3. .
(nae dongsaengeun yeongeoreul gongbuhamnida).
Adik saya belajar Bahasa Inggris.
4. .
(urineun kheophireul an masimnida).
Kami tidak minum kopi.
Kosakata:
(neomu) = sangat
(deopta) = panas
(mun) = pintu
(datta) = tutup
(yeongeo) = Bahasa Inggris
(gongbuhada) = belajar
(uri) = kami/kita
(kheophi) = kopi
(masida) = minum

:: EKSPRESI DASAR #1 ::
# Percakapan sehari-hari (drama)
Kata-kata dibawah ini, adalah kata2 umum yg sering diucapkan sehari2, biasanya jg sering dipakai
dalam percakapan didrama2 yg kita tonton.
KOREAN - ROMANIZATION - TRANSLATION
- neh - Ya (lebih umum)
- yeh - Ya
- ahniyo - Tidak
? - annyeonghaseyo? - Apa kabar? Apa kamu baik2 saja?
. - annyeonghaseyo. - Halo / Hai (salam) baik-baik lah.
(name) ... - ... im ni da - Saya (nama)... (formal)
] - [man na seo] pan gap seub ni da - Senang bertemu anda
- kam sa ham ni da - Terima kasih (formal)
[] - kam sa hae yo - Terima kasih (informal)
- goh map seub ni da - Terima kasih (formal)
[] - go ma weo [yo] - Terima kasih (informal)
- chwe song ham ni da - maafkan saya (formal)
[] - mi ahn hae [yo] - maafkan saya; maaf (informal)
! - yeo boh seh yo - Halo? (ditelepon)
? - noo goo seh yo? - siapa ini?
, - ah ni oh, kwaen chan nah yo - tidak, terima kasih; tidak apa2;
[] - kwaen chan nah [yo] - tidak apa2; terima kasih kembali
- al get seub ni da - Saya mengerti (formal)
[] - ah rat seo [yo] - saya mengerti (informal) (dengan teman, etc: digunakan saat marah /
kesal)
? - keu rae yo? - Oh, sungguh?; begitukah?
. - keu rae [yo] - sungguh; begitu

- sarang hae yo - Aku mencintaimu

:: EKSPRESI DASAR #2 ::
Kata-kata umum yang paling sering muncul dalam lirik lagu
Suka lagu dan nyanyi lagu korea tapi gak tau artinya pasti bikin pusing, makanya biar gak pusing
hapalin deh bahasa korea dibawah ini, pasti bisa ngebantu kamu buat artiin lagu korea kesukaan kamu.
biar gak tau artinya semua, tapi lumayan ngebantu kok.
Romanisasi - Korea - Arti
Ah jik / A chik Masih; belum
Deul partikel kalimat; tanda subyek; penanda jamak
Ee / I Ini; sekarang; waktu ini
Ee jae / I jaen Sekarang; kini
Eon che na / Uhn jae na Selalu; senantiasa
Eui Partikel milik
Ga Partikel kalimat
Geu reh ok; baik
Geu rut ke / Keu ruh keh Seperti itu; dengan begitu
Ha ji man / Ha chi man tapi
Haeng pok / Haeng bok Gembira; kebahagiaan
Haet ji man / Haet chi man Mengerjakan(waktu lampau; past tense)
Ham keh (hae) ( ) (untuk) bersama
Ee reoh keh Seperti ini; dengan cara ini
Is suh / Is sio (yo) () Ada; punya(tambahan yo = lebih sopan)
Kah keum Sekali-sekali; kadang-kadang
Keu Nyang Dengan begitu; tetap seperti itu, cuma
Mi ahn (hae) () maaf
Mo Deu / Mo Doo Setiap; tiap-tiap
Mo Deun Geh/Gul Segala sesuatu; segalanya
Na Saya/aku
Na eui / Nah Yeh Milik/punya saya(saya + partikel milik)
Nae gah Saya/aku(lebih ada penekanan daripada na)
Neo / Nuh / Noh Aku(informal)
Neo eui / Noh Yeh Milikmu(kamu + partikel milik)
Neun Partikel kalimat; tanda subyek
Ni gah Kamu(lebih ada penekanan daripada noh)
Oo ri Kita/kami
Opp suh / Eop seo (yo) () Tidak ada(tambahan yo = lebih sopan)
Pam malam
Reul / Eul / Partikel kalimat; tanda benda/subyek

Sarang cinta
Sarang hae (yo) () Aku mencintaimu(tambahan yo = lebih sopan
dan penuh penekanan)
Sa ram orang
Seh sang dunia
Sok eh / soh geh Didalam(untuk gelap dan diruang lingkup yg kecil)
Ship puh / Ship peo Ingin/ingin melakukan
Tang Shin / Dang Sin Kamu(formal)
Wae Mengapa/kenapa
Wi hae Untuk
- Yo - Untuk percapakan yg sopan/resmi ; akhir
kalimat/minta tolong
Yong seo (hae) / Yong suh (hae) () memaafkan
Yong won abadi
Yong won ee/ Yong won hi Selalu; selamanya
Pada kesempatan kali ini saya akan menulis tentang kata ( cheoreom ) yang berarti seperti.
Kata ini jatuh setelah Noun ( kata benda ) misalnya :
1. . ( neocheoreom musikhan saramdo eobseo ) = tidak ada orang yang
tidak berpengatahuan sepertimu .
2. . (siganeun hwasalcheoreom ppalli heureunda ) = waktu berlalu
begitu cepat seperti anak panah
3. . ( nado dangsincheoreom yeojachingu jom
isseosseumyeon jokesseoyo. )= semoga akupun memiliki pacar seperti kamu.
Kita mungkin masih ingat sepenggal lirik lagunya Taeyeon deulinayo yang berbunyi
( babocheoreom aicheoreom charari geunyang useobeoryeo = aku
seperti orang bodoh, seperti anak-anak, aku hanya tersenyum.).
Kata cheoreom memiliki makna yang mirip dengan ( mankkeum ).
1. ( seulpeummankeum naerin bitmul ) = kesedihan seperti air hujan yang turun
2. ( hangungmareun yeongeomankeum eoryeopji anhayo ) =
bahasa korea tidak sulit
seperti halnya bahasa inggris.
3. ( neomankeum noraereul jalhanda)= saya pintar menyanyi seperti anda .
Ada juga ( kachi ) N + AV. misalnya :
1. ( jeo aineun eoreungachi malhaeyo ) = anak itu bicaranya seperti
orang dewasa..

2. ( jeoneun hanguksaramgachi
hangugeoreul jal hal su
isseumyeon jokesseoyo)= semoga saya bisa berbahasa Korea seperti orang Korea.
Mungkin kita agak bingung dengan / yang artinya bersama.
seperti ( naneun
jeingwa jinawa gachi sara ) = saya tinggal bersama dengan jane, namun kalau kita tahu arti katanya
tentu tidak akan bingung.
sedangkan (saya rasa/pikir seperti ) yang diungkapkan dengan A + () , V +
dan N +
akan dibahas dalam bab tersendiri.
Mungkin sedikit pembahasan ini belum memberikan penjelasan, namun saya berharap kita akan lebih
memiliki rasa ingin tahu
yang lebih lanjut tentang tata bahasa Korea ini. Semoga bermanfaat.
Daftar kata :
(musikhan ) = buta huruf/tidak berpengetahuan
( hwasal ) = anak panah.
( bitmul ) = air hujan
( eoryeopji anha ) = tidak sulit
( ai ) = anak-anak
( eoreun ) = orang dewasa
( seulpeum ) = kesedihan
( sigan ) = waktu

Postingan yg pertama udah ngasih macam2 hitungan benda, nah buat postingan yg kedua mau ngasih
kosakata kata2 benda dalam bahasa Korea. Karena d wall group jg bnyk yg nanya tentang ini jd
langsung d liat yaa.... :)
:: Keluarga ( / gajok) ::
* Kakek --> --> Harabeoji
* Nenek --> --> Halmeoni
* Ayah --> --> Abeojhi
* Ibu --> --> Eomeoni
* Papa --> --> Appa
* Mama --> --> Eomma
* Kakak Perempuan[utk cewek] --> --> Eonni
* Kakak Perempuan[utk cowok] --> --> Nuna
* Kakak Laki-laki [utk cewek] --> --> Oppa
* Kakak Laki-laki [utk cowok] --> --> Hyeong
* Adik --> --> Dongsaeng
* Paman --> --> Samchon
* Bibi --> --> Sungmo
* Ayah mertua --> --> Abeonim
* Ibu Mertua --> --> Eomeonim
* Kakak Ipar laki-laki --> --> Seobangnim
* Kakak Ipar perempuan --> --> Agassi
* Saudara laki-laki --> --> Hyeongjhi
* Sepupu --> --> Sachon

:: Anggota Tubuh ::
* Kepala --> --> Meori
* Telinga --> --> Gwi
* Kening --> --> Ima
* Mata --> --> Nun
* Hidung --> --> Go
* Mulut --> --> Ip
* Leher --> --> Mok
* Bahu --> --> Eokkae
* Lengan --> --> Ppal
* Tangan --> --> Sun
* Dada --> --> Gasom
* Pinggang --> --> Heori
* Lutut --> --> Mureup
* Paha --> --> Dari
* Kaki --> --> Pal

( counting unit ) dalam bahasa Korea dibagi 3 ( tiga ) kelompok :


I. Dihitung menggunakan hitungan Korea asli. Yang termasuk di dalamnya adalah :
* ( ge ) buah. Ini adalah yang paling umum yang digunakan menghitung dan akan selalu difahami
jika Anda tidak dapat mengingat kata yang tepat untuk digunakan. Namun, ia tidak boleh digunakan
untuk menghitung orang.
* ( jul ) : roll/ gulung atau baris untuk gulungan kain, kimpab dsb.
* ( byeong ) : sebotol .
* ( chan ) satu cangkir atau gelas
* ( chang ) lembaran kertas
* ( mari ) seekor hewan atau serangga
* / ( myeong / saram ) untuk orang ( bukan sebutan kehormatan)
* ( bun ) orang (sebutan kehormatan)
* ( kwa ) untuk pelajaran
* ( bon ) : jumlah kali Anda melakukan sesuatu (yaitu: satu kali, dua kali, dll)
* ( sigan ) satu jam. Ini digunakan untuk menunjukkan lamanya waktu: satu jam, dua jam, tiga
jam.
* ( si ) waktu/ jam ( seperti jam 2, jam 3 dst )
* ( dae ) kendaraan (mobil, pesawat-pesawat) dan mesin
* ( kap ) kotak atau kontainer kecil, seperti paket rokok
* ( kwon ) buku
* ( kru ) pohon
* ( kyeolle ) : pasang sepatu , sandal kaos kaki , dsb.
* ( tong ) sebuah surat, telegram, telepon, atau e-mail; a watermelon; sebuah ember atau kontainer
* ( chok ) kapal
* ( song i ) bunga atau pisang
* ( che ) untuk hitungan rumah
* ( bol ) item pakaian; satu set hidangan; satu set dokumen
* ( jaru ): sesuatu dengan panjang seperti alat tulis, pena, pedang, atau senapan
* ( pil ) : yang bergulung dari kain yg belum diasah
* ( kog ) : untuk hitungan lagu
* ( madi ) : jumlah kata
* ( bongji )kertas / kantong plastik
* ( cak ) salah satu dari sepasang
* ( dal ) : hitungan bilangan bulan
II. Dihitung menggunakan hitungan Sino-Korea.
* ( cho ) : detik
* ( bun ) : satu menit
* ( ceng ) : lantai bangunan
* ( inbun ) : Porsi makanan. Kata ini digunakan ketika memesan makanan tertentu.

* ( we ) : suatu pengulangan
* ( ge wol ): bulan
* ( il ) : hari
* ( do ) : hitungan derajat (suhu)
III. Hitungan multiples.
Selain di atas counter, ada counter lain yang digunakan untuk Multiples, seperti kata bahasa Inggris
lusin.
* ( chop ) : seratus kesemek kering.
* ( chul ) : sepuluh telur
* ( ko ) : dua puluh gurita
* ( ta se ) : lusin

:: Kata Ganti Orang ::


Saya --> (Jho)
Aku --> (Na)
Anda --> (Dhangshin)
Kamu --> (No)
Dia --> (Gheu)
Mereka --> (Gheudheul)
Kami --> (Uri)
Kita --> (Uridheul)
:: Penyakit ::
Sakit kepala --> (tutong)
Demam --> (yol)
Sembelit --> (pyonbi)
Mencret --> (solsa)
Flu --> (kamgi)
Pegal linu --> (shingyongtong)
Infeksi --> (yomjung)
Sakit perut --> (poktong)
Salah pencernaan --> (sohwabulyang)
Sakit gigi --> (chitong)
Mual --> (kuto)
:: Nama2 Tempat ::
Kantor --> (Shamushil)
Kamar/Ruangan --> (Bhang)
Kamar Kecil --> (Hwajhangshil)
Dapur --> (Jhubhang)
Rumah --> (Jhip)
Garasi --> (Chago)
Halaman --> / (Ghwangjang/Madhang)
Stasiun --> (Yeok)
Pasar --> (Shijang)
Sekolah --> (Hakkyo)
Universitas --> (Daehakkyo)
Bank --> (Eunhaeng)
Bandara --> (Ghonghang)
Terminal --> (Teomineol)
Tempat Parkir --> (Jhuchajhang)

Pelabuhan --> (Hanggo)


Rumah Sakit --> (Bhyeongwon)
Apotik --> (Yakguk)
Pabrik --> (Ghongjhang)
Kantor Pos --> (Ucheguk)
Kantor Polisi --> (Gyeongchalseo)
Penjara --> (Gyodoso)
Kantor Imigrasi --> (chulibguk Ghwanri Samuso)
Jalan Raya --> (Doro)
Jalan Tol --> (Gosokdoro)
Halte --> (Jhyeongryujhang)
Hutan --> (Shallim)
Stadion --> (Ghyeongghijhang)
Sawah --> (Non)
Istana --> (Dhaeghwol)
Gudang --> (Changgho)
Desa --> (Maeul)
Kota --> (Dhoshi)
Gang/Lorong --> (Ghil)
Warung/Toko --> (Ghaghae)
Telepon Umum --> (Ghongjhung Jheonhwa)
Ruang Istirahat --> (Hyugheshil)
Mesjid --> (Mosheukheu)/ (Iseullam Ghyohwe)
Biara --> (Shudhoweon)
Gereja --> (Ghyohwe)
Kebun --> (Jheongwon)
Kebun Raya --> (Ghongwon)
Kebun Binatang --> (Dhongmulwon)
Bioskop --> (Yeonghwaghwan)
Rumah Makan --> (Shikdhang)

Anda mungkin juga menyukai