1. Kemarin Sore MARKAZ KCR , Kedatangan Pasien ( dan Keluarganya ) yang mengalami
keanehan Kurang lebih 17 Tahun lamanya , Telah Banyak Berbagai Terapi baik Medis
maupun NON medis di jalani namun Tak Jua Kesembuhan Menghampiri ... Setelah
diberikan pemahaman Tauhid yang Benar Kemudian , diajak untuk bertobat dan
dilakukan Diagnosa, maka di tarik sebuah kesimpulan Bahwa Pasien Terindikasi terkena
'AIN , adapun diantara Indikasi seorang terkena ain adalah :
1. Tapak Tangan suka Merasa Dingin.
2. Banyak Keluar Keringat dan Sering Kencing
3. Detak Jantung Tidak Teratur
4. Wajah Terlihat Pucat
5. Selalu Merasa Was Was , Sedih dan Tertekan.
6. Sulit Tidur Di Malam hari.
7. Emosi yang berlebihan
8. Sering menyendiri
9. Sering Malas , dan Banyak TIdur.
10. Paranoid.
11. Sering Pusing dan Sakit Pada Bagian Kepala.
12. Merasa di awasi Orang , / Melihat Mata Manusia dalam keadaan Terjaga / Tidur
13. Etc.
Selanjutnya Pasien di baca kan Qs. Al Mulk Ayat 1. s.d 11 , Ayat Kursi dan 2 Ayat
Terakhir surat Al baqoroh secara berulang , dan Doa Nabi Sha'llahu'alahi Wassalam untuk
mengatasi dan menangani 'AIN :
Dengan menyebut Nama Alloh,aku meruqyahmu dari segala sesuatu yang menyakitimu,
dan dari kejahatan setiap jiwa atau mata orang yang dengki.Mudah-mudahan Alloh
subhanahu wa taala menyembuhkanmu.Dengan menyebut Nama Alloh,aku
mengobatimu dengan meruqyahmu. ( HR. Muslim )
JIn Yang berada di dalam Tubuhnya Mulai Bereaksi , berteriak " BERISIIIK Sambil
menutup Kedua Telinganya , Panassssss saya Bangga Sama Ibu, Saya Sayang Sama Ibu ,
Ibu Kenapa datang Kemari ..bla..blaa..blaa..."
Bacaan tetap di Lanjutkan hingga ibu ini terkulai Lemas dan kemudian Berangsur sadar...
Selanjutnya Saya Menyuruh Sang Suami untuk Berwudhu dengan niat mewudhukan
Seluruh Orang Yang Mendengki Sang Istri , dan Mengaggumi Sang Istri, dan Berdoa
Agar Allah mengangkat Seluruh 'Ain , Seluruh gangguan Jin dan Penyakit yang hinggap
di tubuh Istrinya. ( dalam Posisi Ketika Berwudhu Sang Suami Berdiri diatas Bak Besar ,
Agar Air Bekas Wudhunya Bisa Kita Gunakan).
Lalu saya Ambil Air Bekas Wudhu Beliau , untuk di masukan di dalam Sebuah Tong
Yang nantinya di Gunakan untuk Merendam dan Mandi Pasien , Sebagaimana yang nabi
Shallahu'alaihi wassalam Ajarkan.
Kemudian saya , Baca kan Ayat kursi Sebanyak 3x di Air tersebut setiap selesai satu
Ayat , saya tiupkan dengan Masing masing Niat, bacaan per
1. Menjadikan Air ini sebagai Air yang sangat dingin Bagi Jin Zolim Yang Akan
Membinasakan mereka dan Seluruh kekuatan mereka.
2. Menjadikan Air ini sebagai Obat Untuk Mengangkat A'in dan seluruh penyakit yang
ada ,
3. Menjadikan Air ini sebagai Obat , yang mengembalikan Seluruh sel yang atau saraf
yang di rusak oleh Penyakit / Jin Zolim.
Kemudian Saya Perintahkan Ibu tersebut masuk kedalam Tong , Jin dalam Tubuh Ibu
tersebut langsung berekasi , dan Mengatakan " WAAAAH DINGIIIIIN SEKALI ,
AMPUUUUN , AMPUUUUUN , IBU NYIKSA SAYA KALAU GINII, SAYA KAN
SAYANG SM IBU, SAYA PENGEN KAYAAAA, SAYA MAU BUAT IBU
GILAAAAA, BLAAA.. BLAAA..
kemudian Ayat Ayat Ruqyah pun berkumandang di tengah teriakan Jin Jin Zolim yang
Semakin tidak karuan , Merasakan Dashsyatnya Kalam Arrahman , Dentuman Al
BAQOROH 102 , Menghujam laksana bom yang dilemparkan Mujahidin Syam
kepada Para Syaitan Syiah laknatullah ta' berTuhan , terus Dibaca secara Berulang,
Sembari Menuangkan Ke Arah Punggung Belakang secara berulang , Kemudian
Kepala dan Tubuh Bagian Depan , dan siramkan keseluruh Bagian Tubuh sampai Jin
Zolim pun terkapar tak berdaya hingga Akhirnya Keluar..
=================================
SARAN SAYA ,
JANGAN SUKA MEMUJI SEORANG SECARA BERLEBIHAN JIKA KITA
MENGAGGUMI ATAS SATU KELEBIHAN YANG ALLAH BERIKAN
KEPADANYA, KARENA HAL TERSEBUT BISA MENJADI PELUANG
SYAITAN TUK MENCELAKAI SODARA KITA , TAPI DOAKAN LAH
SAUDARA KITA DENGAN KEBERKAHAN..
Rosullulloh shollallohu alaihi wa sallam bersabda : Jika salah seorang dari kalian
melihat sesuatu yang menakjubkan dari saudaranya, pada dirinya atau pada hartanya,
maka doakan keberkahan padanya, karena sesungguhnya penyakit ain itu haq (benar).
(HR Ahmad)
Diantara bacaan , Kepada Saudara kita Ketika kita Mengagumi Suatu Hal padanya :
dan Sebagainya..
:
Dikatakan bahwa Fulan terkena Ain, yaitu apa bila musuh atau orang-orang dengki
memandangnya lalu pandangan itu mempengaruhinya hingga menyebabkannya jatuh
sakit[1]
sekilas ini terkesan mengada-ada atau sulit diterima oleh akal, akan tetapi
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menegaskan bahwa ain adalah nyata dan ada.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
Pengaruh ain itu benar-benar ada, seandainya ada sesuatu yang bisa mendahului
takdir, ainlah yang dapat melakukannya.[2]
Suatu ketika Nabi masuk (rumahnya) kemudian mendengar bayi sedang
menangis.Beliau berkata,Mengapa bayi kalian menangis?Mengapa tidak kalian
bacakan ruqyah-ruqyah (supaya sembuh) dari penyakit ain?)[3]
Bisa juga gejalanya bayi menjadi sangat kurus kering,
Dari Jabir radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallalahu alaihi wa sallammemberi
rukhshoh (keringanan) bagi anak-anak Jafar memakai bacaan ruqyah dari sengatan
ular. Beliau berkata kepada Asma binti Umais,Mengapa aku lihat badan anak-anak
saudaraku ini kurus kering? Apakah mereka kelaparan? Asma menjawab : tidak, akan
tetapi mereka tertimpa Ain. Kata beliau,Kalau begitu bacakan ruqyah bagi
mereka![4]
Aku berlindung kepada Allah untuk kalian berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang
sempurna dari segala syaitan, binatang yang berbisa dan pandangan mata yang
jahat.[5]
2. Jangan terlalu sering menceritakan atau membangga-banggakan anak kita pada
orang lain
3. Jika sudah terkena maka bisa menempuh cara berikut:
-jika orang yang mengenai ain diketahui
maka ia diminta untuk mandi atau berwudhu kemudian air bekas orang tadi digunakan
untuk mandi/disiram atau di basuh pada orang yang terkena ain.
Sebagaimana dalam kisah hadits mengenai Sahl bin Hunaif yang terkena ainmaka
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berkata kepada pelakunya,
Mandilah untuknya !. Kemudian Amir mencuci mukanya, kedua tangannya, kedua
sikunya, kedua lututnya, jari-jari kedua kakinya, dan bagian dalam kainnya di dalam
bejana. Kemudian (air bekas mandi itu) disiramkan kepada Sahl)oleh seseorang ke
kepalanya dan punggungnya dari arah belakangnya. Kemudian bejana terebut
ditumpahkan isinya di belakangnya. Maka setelah hal itu dilakukan, Sahl kembali
bersama orang-orang dalam keadaan tidak kurang suatu apa (sehat kembali).[6]
Dengan nama Allah, aku meruqyahmu dari setiap sesuatu yang menyakitimu dab dari
kejelekan setiap jiwa atau mata yang dengki. Allah-lah yang menyembuhkanmu.
Dengan nama Allah aku meruqyahmu[8]
Atau doa,
Dengan nama Allah, mudah-mudahan Dia membebaskanmu, dari setiap penyakit,
mudah-mudahan Dia akan menyembuhkanmu, melindungimu dari kejahatan orang
dengki jika dia mendengki dan dari kejahatan setiap orang yang mempunyai Ain (mata
dengki)[9]
meruqyah dengan membaca surat Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Naas
Dan doa-doa shahih yang lainnya.
Demikian pembahasan ini, semoga bermanfaat
Pengaruh buruk Ain bisa terjadi tanpa unsur kesengajaan dari orang yang memandang takjub
terhadap sesuatu. Bahkan pengaruh buruk ain bisa terjadi pada orang yang hatinya bersih dan
sholeh sekalipun. Padahal orang tersebut hanya takjub dan tanpa bermaksud menimpakan Ain
terhadap apa yang dilihatnya. Karena pada zaman Rasulullah dahulu pernah ada kejadian orang
yang hatinya bersih dan tidak pernah iri atau dengki terhadap saudaranya justru menimpakan
pengaruh buruk Ain kepada apa yang dilihatnya. (Baca juga : Ketika Suamiku Menikah Sirri)
Dari Abu Umamah bin Sahl bin Hunaif, dia berkata bahwa Amir bin Robiah melihat Sahl bin
Hunaif sedang mandi, lalu berkatalah Amir : Aku tidak pernah melihat (pemandangan) seperti
hari ini, dan tidak pernah kulihat kulit yang tersimpan sebagus ini Maka terpelantinglah Sahl.
Kemudian Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam mendatangi Amir. Dengan marah beliau
berkata :Atas dasar apa kalian mau membunuh saudaranya? Mengapa engkau tidak
memohonkan keberkahan (kepada yang kau lihat)? Mandilah untuknya!Maka Amir mandi
dengan menggunakan suatu wadah air, dia mencuci wajahnya,dua tangan,kedua siku,kedua
lutut,ujung-ujung kakinya,dan bagian dalam sarungnya. Kemudian air bekas mandinya itu
dituangkan kepada Sahl, lantas dia sadar dan berlalulah bersama manusia. (HR Malik)
sempurna dari segala syaitan, binatang yang berbisa dan pandangan mata yang jahat. (HR
Abu Daud)
2. Orang tua jangan menampakkan kelebihan yang menakjubkan dari anak/bayinya, karena
dikhawatirkan dapat mengundang rasa iri atau dengki orang yang melihatnya
Ibnu qoyyim menukil atsar dari Imam Baghowi bahwasanya pernah suatu ketika Utsman
bin Affan rodhiyallohu anhu melihat seorang anak kecil yang sangat elok rupanya lagi
menawan, kemudian Ustman berkata, Tutupilah (jangan ditampakkan) lubang dagu
(yang membuat orang takjub) pada anak itu. Maka keadaan seperti itu sangat
dikhawatirkan akan terjadinya pengaruh buruk ain. Lebih-lebih kalau ada orang yang
terkenal mempunyai sifat iri dan dengki.
3. Sebaiknya orang tua tidak terlalu berlebihan menceritakan kelebihan atau kebaikan
anaknya, apalagi membandingkan kelebihan anaknya dengan anak lainnya sehingga
mendatangkan rasa iri dan dengki pada siapa yang mendengarnya, kemudian mereka
berusaha melihatnya sehingga berlakulah takdir Allah terjadinya pengaruh buruk ain.
Jika Anak sudah terkena Ain, maka orang tua bisa melakukan usaha
berikut ini :
Apabila mengetahui pelakunya, maka perintah orang tersebut untuk mandi, lalu
mandikan orang yang terkena Ain dengan bekas air mandi orang yang memandangnya
tersebut.
Perbanyak membaca surat al-Ikhlas, surat al-Falaq, an-Naas, al-Fatihah, ayat kursi,
bagian penutup surat al-Baqoroh (dua ayat terakhir), serta mendoakan orang yang terkena
ain dengan doa-doa yang disyariatkan dalam ruqyah
Dalilnya sangat masyhur, yaitu hadits yang diriwayatkan oleh imam Malik, Abu Dawud, dll:
Amir bin Rabi'ah memandang ke arah Sahal bin Hunaif, kemudian berkata, "Aku tidak melihat
sesuatu seperti hari ini dan tidak pula kulit wanita yang bercadar.." Tiba-tiba Sahal jatuh pingsan.
Lalu dia didatangi Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam, kemudian ada yang berkata kepada
beliau, "Ya Rasulullah, apa pendapatmu tentang Sahal ??? Demi Allah, dia tidak bisa
mengangkat kepalanya..." Beliau bersabda, "Apakah kalian bisa memperkirakan siapa pelakunya
??" Mereka menjawab, "Kami mengira Amir bin Rabi'ah..." Beliau pun memanggilnya, lalu
marah kepadanya seraya berkata, "Mengapa salah seorang di antara kamu membunuh saudaranya
sendiri?? Maukah kamu memberikan berkah kepadanya? Mandilah dan berikan bekas air
mandimu kepadanya. Dia kemudian membasuh wajahnya, kedua tangannya, kedua sikunya,
ujung kedua kakinya, lalu bagian dalam sarungnya dalam satu wadah, kemudian ketika
disiramkan kepadanya Sahal bangun dan sadarkan diri.
APAKAH MUNGKIN pengaruh 'ain timbul dari orang yang menyayangi kita? Ya, sangat
mungkin pengaruh 'ain berdampak justru dari orang-orang terdekat dan paling sayang terhadap
kita. Karena tidak ada ketentuan dalam 'ain itu timbul hanya karena adanya hasad atau dengki
dari orang lain saja. Sebagaimana yang dulu pernah kita bahas bahwasannya 'ain adalah :
"Menentukan sifat tertentu yang kemudian membuat setan itu takjub lalu kemudian ia meluncur
dan menyakiti orang yang disifatkan"
Maka hal tersebut sangat memungkinkan terjadi dari orang yang sayang kepadanya, syaikh
Hazim al-Hamdiy mengisahkan tentang kisah seorang ayah yang menyebabkan dampak 'ain
kepada putranya hingga menyebabkan putranya lumpuh. Ia telah membawanya kesana kemari
untuk berobat tapi tak kunjung sembuh, akhirnya setelah dibacakan doa-doa ruqyah kepada anak
tersebut, anaknya muncul rasa curiga kepada ayahnya, maka ia pun meminum bekas air yang
diminum oleh ayahnya. Maka ketika itu juga anaknya langsung bisa berdiri...!!!
'Ain juga bisa timbul dari orang-orang yang shaleh, dalil kuat mengenai hal ini adalah kisah
Sahal bin Hunaif dan 'Amir bin Rabi'ah di atas, mereka adalah shahabat Rasulillah, mereka juga
orang-orang yang amat dicintai dan sangat dekat dengan Rasulullah, ridha Allah atas mereka
semua... Maka siapakah kita sekarang ini dibanding mereka sehingga aman dari dampak
pengaruh ain ?
Lalu apa yang harusnya diperbuat setelah kita mengetahui orang yang menyebabkan 'ain?
Tentunya, kita harus selalu husnudzon kepada orang yang tertuduh bahwa ia tidak bermaksud
untuk menyengajakan dampak 'ain tersebut kepada korban. Usahakanlah agar secepatnya
bertemu dengan orang yang benar-benar kuat menjurus kepada tuduhan tersebut. Dan lakukan
hal-hal berikut :
1. Memahamkannya dan meminta agar ia berwudhu atau mandi, kemudian air bekasnya
ditampung lalu dimandikan kepada korban
2. Jika merasa segan mengatakannya, usahakan makan dan minum bersama-sama dengan
orang yang dicurigai dalam SATU WADAH. Maka sunnah tajamu' itu sangat baik untuk
menghindarkan diri dari 'ain
3. Meminum bekas air minum orang yang dicurigai, entah itu teh, kopi, susu, atau yang
lainnya
4. Bisa juga dengan meletakkan kain kasa yang basah di tangan orang yang tertuduh,
dicelupkan air, diangkat kasanya lalu diminumkan
5. Meletakkan kain pada apa-apa yang selalu disentuh oleh orang yang tertuduh, semacam
gagang pintu rumahnya, mobil, dll.. Ini dilakukan jika memang orangnya benar-benar
dengki kepada korban dan tidak memungkinkan untuk ditemui.
Apa yang akan terjadi jika sudah diambil beberapa bekas dari orang yang tertuduh?
1. Mual
2. Sakit perut/diare
3. Gatal-gatal di seluruh tubuh atau sebagian tubuh
4. Tidur amat nyenyak
5. Muncul semacam bisul kecil di tubuh
6. Bisa bernafas panjang setelah sebelumnya bernafas pendek
7. Koma sementara, dan ini dampak dari besarnya 'ain yg berdampak kepadanya, dan
setelahnya insya Allah sembuh total
Rosullulloh shollallohu alaihi wa sallam bersabda : Jika salah seorang dari kalian melihat
sesuatu yang menakjubkan dari saudaranya, pada dirinya atau pada hartanya, maka doakan
keberkahan padanya, karena sesungguhnya penyakit ain itu haq (benar). (HR Ahmad).
Ain dapat terjadi meskipun tanpa kesengajaan pelakunya
Ibnu Qoyyim rohimahulloh mengatakan bahwa terkadang seseorang bisa mengarahkan ain
kepada dirinya sendiri. Pelakunya termasuk jenis manusia yang paling jahat. Sahabat-sahabat
kami dari kalangan ahli fiqh menyatakan, :Sesungguhnya bila diketahui ada orang yang
melakukan hal itu, maka penguasa kaum muslimin harus memenjarakannya, lalu dipenuhi
seluruh kebutuhannya hingga akhir hayat.
Namun terkadang pengaruh buruk ain terjadi tanpa kesengajaan dari orang yang memandang
takjub terhadap sesuatu yang dilihatnya. Lebih dari itu pengaruh buruk ini juga bisa terjadi dari
orang yang hatinya bersih atau orang-orang yang sholih sekalipun mereka tidak bermaksud
menimpakan ain kepada apa yang dilihatnya. Hal ini pernah terjadi diantara para sahabat
Nabi shollallohu alaihi wa sallam, padahal hati mereka terkenal bersih,tidak ada rasa iri atau
dengki terhadap sesamanya. Akan tetapi dengan izin Alloh dan takdirnya, pengaruh buruk ain ini
dapat terjadi diantara mereka.
Dari Abu Umamah bin Sahl bin Hunaif, dia berkata bahwa Amir bin Robiah melihat Sahl bin
Hunaif sedang mandi, lalu berkatalah Amir : Aku tidak pernah melihat (pemandangan) seperti
hari ini, dan tidak pernah kulihat kulit yang tersimpan sebagus ini Maka terpelantinglah Sahl.
Kemudian Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam mendatangi Amir. Dengan marah beliau
berkata :Atas dasar apa kalian mau membunuh saudaranya? Mengapa engkau tidak
memohonkan keberkahan (kepada yang kau lihat)? Mandilah untuknya!Maka Amir mandi
dengan menggunakan suatu wadah air, dia mencuci wajahnya,dua tangan,kedua siku,kedua
lutut,ujung-ujung kakinya,dan bagian dalam sarungnya. Kemudian air bekas mandinya itu
dituangkan kepada Sahl, lantas dia sadar dan berlalulah bersama manusia. (HR Malik dalam AlMuwaththo 2/938, Ibnu Majah 3509, dishahihkan oleh Ibnu Hibban 1424. Sanadnya shohih,para
perawinya terpercaya,lihad Zadul Maad tahqiq Syuaib al-Arnauth dan Abdul Qodir al-Arnauth
4/150 cetakan tahun 1424 H)
Jenis-jenis Ain
Ibnu Qoyyim rohimahulloh mengatakan bahwa penyakit ain ada dua jenis :ain insi (ain
berunsur manusia) dan ain jinni (ain berunsur jin). Diriwayatkan dengan shahih dari Ummu
Salamah bahwa Nabi shollallohu alaihi wa sallam pernah melihat seorang budak wanita di
rumahnya yang wajahnya terlihat kusam. Beliau berkata,Ruqyah wanita ini, ia terkena ain.
(Dikeluarkan oleh Al-Bukhori dan Muslim,Al-Hakim,Abu Nuaim dan Al-Ismaili dalam
Mustakhroj-nya serta Ath-Thobroni)
Al-Husain bin Masud Al-Farro berkata :Adapun sabda beliau safatun(kusam) bermakna
Nadzrotun (terkena ain dari unsur jin).
Adapun diantara tanda-tanda anak yang terkena pengaruh buruk ain adalah :
1. Tangisan yang tidak wajar yang tidak kunjung henti,kejang-kejang tanpa sebab yang
jelas, tidak mau menyusu kepada ibunya tanpa sebab yang jelas.
Aisyah rodhiyallohu anha berkata : Suatu ketika Nabi masuk (rumahnya) kemudian mendengar
bayi sedang menangis.Beliau berkata,Mengapa bayi kalian menangis?Mengapa tidak kalian
bacakan ruqyah-ruqyah (supaya sembuh) dari penyakit ain?) (Shahihul jami 988 n0.5662)
2. Kondisi tubuh yang sangat kurus kering
Dari Jabir rodhiyallohu anhu bahwa Rosulullohshollallohu alaihi wa sallam memberi rukhshoh
(keringanan) bagi anak-anak Jafar memakai bacaan ruqyah dari sengatan ular. Beliau berkata
kepada Asma binti Umais,Mengapa aku lihat badan anak-anak saudaraku ini kurus kering?
Apakah mereka kelaparan? Asma menjawab : tidak, akan tetapi mereka tertimpa Ain. Kata
beliau,Kalau begitu bacakan ruqyah bagi mereka! (HR Muslim, Ahmad dan Baihaqi)
antara
cara
mendoakan
keberkahan
terhada
apa
yang
dilihatnya
adalah
baskom itu ke lutut kirinya.Baru kemudian membasuh tubuh di balik kain, namun baskom itu
tidak usah diletakkan di atas tanah atau lantai.Setelah itu sisa air diguyurkan ke kepala orang
yang terkena ain dari arah belakang satu kali guyuran.
2. Memperbanyak membaca Qul Huwallohu Ahad (suratal-Ikhlas),Al-Muawwidzatain
(surat al-Falaq dan an-Naas),al-Fatihah,ayat kursi,bagian penutup surat al-Baqoroh (dua
ayat terakhir),dan mendoakan dengan doa-doa yang disyariatkan dalam ruqyah
3. Membaca doa :
Dengan menyebut Nama Alloh,aku meruqyahmu dari segala sesuatu yang menyakitimu, dan
dari kejahatan setiap jiwa atau mata orang yang dengki.Mudah-mudahan Alloh subhanahu wa
taala menyembuhkanmu.Dengan menyebut Nama Alloh,aku mengobatimu dengan
meruqyahmu. (HR.Muslim no.2186 (40),dari Abu Said rodhiyallohu anhu)
Atau
karena malaikat tidak suka. Biasakan rumah diperdengarkan Al Baqarah, jadi penghuni rumah
biasakan tilawah. Cukup berlindung kepada Allah sesuai dengan tuntunan Nya
2. Ustadz....afwan pada materi di atas ada menyebutkan : sering bermimpi dengan orang yang
sama dan seakan-akan orang tersebut melemparinya dengan panah atau semacamnya. Maka
orang itu juga bisa masuk kriteria orang yang dicurigai bahwa dia yang menyebabkan 'ain
kepadanya. Apakah itu tidak menyebabkan fitnah karena bisa aja itu perbuatan setan di dalam
mimpi, bagaimana harus menyikapinya?
Jawab
Pahamilah bahwa penyebab ain atau pelaku ain tidak sengaja melakukannya berbeda dengan
sihir/santet/pelet yg sengaja melakukannya. Sebagai contoh antum ikut kajian di masjid lalu
karena antum merasa kagum pada ustadz nya selesai dari kajian besok nya sampai lusa selalu
teringat sang ustadz bahkan sampai masuk ke dalam mimpi juga timbul rasa suka dengan sang
ustadz. Padahal ustadz ini in syaa Allah mengajarkan sunnah dan terjaga. Maka sang Ustadz
disebut sebagai pelaku ain atau pelempar ain. Apakah sang ustadz bersalah? Tentu tidak khan.
Semoga antum semua bisa paham.
3. Apa semua jenis lukisan tempat berdiamnya jin? Bagaimana misalnya kalo lukisan tumbuhtumbahan, kartun atau abstrak? Karena saya suka majang gambar seperti itu untuk contoh ke
customer
Jawab
Lukisan semua makhluk Allah hukumnya haram dan semua ulama sepakat sedangkan lukisan
pemandangan alam seperti tumbuhan pegunungan itu diperbolehkan
4. Bagaimana dengan memajang foto?
Jawab
Mengenai photo ini ada khilaf diantara ulama namun ana sarankan seperlunya saja dan baiknya
tidak dipajang.
Pertanyaan
M02
1. Maaf mau tanya dalilnya sangat masyhur tapi saya ndak pernah tau ada hadist tersebut. Apakah maqom hadist tersebut shohih? Dan cara-cara
rasul untuk menyembuhkan bukan dengan ruqyah ayat alquran namun dengan cara yang tidak rasional. Bukankah manusiawi sekali manusia memuji
apa yang ia sukai. Dan menggerutu jk ia td menyukai sesuatu? Kata ain sendiri dalam bahasa arab maknanya mata. Dalam pembahasan ini tolong
dihubungkan secara pughowi dengan konteks ilmiahnya. Bukankah dengan berpandangan seperti itu kita jadi menyalahkan orang lain Karena
selama
Jawab
ini
yang
kita
tahu
sakit
datangnya
dari
Allah..
Hadits sohih in syaa Allah banyak sekali pengobatan yang dicontohkan oleh
Rasululloh namun belum beredar di masyarakat karena kebanyakan
masyarakat kita sibuk dengan hal mistis dan supranatural pergi ke dukun dan
paranormal. Mari buka kitab kembali ke sunnah. Ain bisa terjadi bila antum
memuji seseorang tanpa mengingat Allah coba deh disinak baik materinya.
Misalkan antum bertemu dengan teman antum lalu memiliki putri yang
cantik berusia 8 tahun lalu antum mengucapkan. Cantik sekali putrimu
ini. Hal ini akan menimbulkan ain bagi si anak atau antum. Baiknya Ma syaa
Allah cantik sekali putrimu semoga jadi anak sholehah ya. Kalimat ini in syaa
Allah terlindung dari ain. Demikian juga ketika ada dengki kebencian,
ongatlah Allah dan bencilah krn Allah. Allahu alam bishowab
2.
Ustadz,
apa
saja
bacaan
ruqyah
mandiri,
buat
dibacakan
kepada
mertua
saya
yang
di
ICU
yg
belum
sadar.
Jawab
Jika kondisi seperti itu saya sarankan bacakan surah Ar Radu sampai dengan selesai lalu tiupkan ke tubuhnya, ke infusan. Saat membacanya pegang
tangannnya atau kakinya. Lakukan dengan penuh cinta ya. Koneksikan hati khusyu ke Allah
Pertanyaan
M03
1. Ain itu penyakit seperti apa ya pak ustadz? Saya kurang jelas. Di puji-puji orang kok malah penyakitan? Kalo dari orang yang ga suka sama kita
apa
kaya
santet
gitu? Ciri-ciri
orang
terkena
ain
gimana
pak? Apa
langsung
tiba-tiba
sakit
begitu?
Jawab
Coba baca perlahan lagi uraian materi diatas in syaa Allah paham. AIN bisa terjadi karena kekaguman dan kebencian dengki yang tidak mengingat
Allah. Ain berbeda dengan santet karena pelempar AIN tidak ada kesengajaan. Tidak ada niat
2. Apakah 'ain itu bisaa juga terjadi dari orang lain yang tidak pernah kita temui tapi kita saling tau aja, atau bahkan kita gak kenal dan tidak tau
seperti teman-teman di grup medsos gitu?
Jawab
Iya bisa saja dengan siapa saja bahkan para sahabat saja yg dijamim syurga bisa terkena ain.
Pertanyaan
M04
1. Ustadz, saya setiap hamil selalu merasa di datangin oleh orang-orang terdekat saya yang sudah meninggal kakek, nenek, bahkan teman-teman
malah
sampai
sekarang
juga
masih
seprti
itu. Kenapa
yah?apa
itu
gangguan
jin
ato
apa?
Jawab
juga
normal.
Apakah
itu
termasuk
penyakit
ain,
karena
pernah
diobatkan
katanya
ada
yang
mengganggu.
Jazakallah
Untuk menentukan penyakit ini ain atau gangguan jin dll dibutuhkan
diagnosa mengumpulkan data itu cara ruqyah syari karena ana tidak
kerjasama dengan jin sehingga bisa menebak tanpa data hehehehe
Pertanyaan
M05
1. Begini saya punya anak perempuan usia 5th belum bisa bicara dan memang delay. Maksudnya cara berpikirnya masih seperti anak-anak usia
3th. Agak aktif tapi bukan autis. Dulu waktu saya hamil Nisa (anak saya ini) saya kurang begitu senang karena anak pertama saya masih kecil begitu
pun sampai Nisa lahir, dihati saya masih agak ada rasa berat. Setelah baca jawaban ustad tadi saya jadi berpikir apakah Nisa seperti ini karena
kesalahan saya? Lalu apa yang saya harus lakukan. Biar Nisa segera membaik. Saya selama ini melakukan terapi bicara, urut tapi belum coba
ruqyah. Mohon bantuannya ust
Wassalamu'alaikum wr wb
Jawab
Waalaikumsalam wr wb apakah ini berhubungan dengan pertanyaan sebelumnya ? Soale ada yamg japri ke ana juga sudah ana jawab. Bila beda
maka setiap kasus berbeda jadi perlu dijawab pertanyaan saya sebelumnya
>Lalu
bila
kehadiran
anak
tersebut
ada
yang
benci
atau
terlalu
senang,
apa
yang
harus
dilakukan?
Jawab
Lindungi diri dan anak kita dari dengan dzikir pagi petang sesuai sunnah dan membaca doa perlindunga ain.
Pertanyaan
M06
1. Bagaimana dengan seorang anak kecil yang memiliki kemampuan untuk melihat makhluk lain, usia anak tersebut 10 tahun. Karena
kemampuannya itu menghalanginya untuk menyerap banyak ilmu. Dan dikatakan, kemampuannya itu adalah warisan dari kakeknya. Bagaimana
harus menyikapi hal tersebut? Apakah itu gangguan dari jin, ataukah itu yang disebut dengan indra ke-6?
Mohon penjelasannya.
Terima
kasih
Jawab
Anak ini sering dikenal sebagai indigo termasuk gangguan jin keturunan / nasab. Berbahaya baiknya segera diruqyah agar jinnya menjauh pergi
darinya
Pertanyaan
M07
1. Kalau misalnya orang yang menyebabkan sakit ain tsersebut tidak kita ketahui, bagaimana cara mengatasinya? karena yang saya alami, saya
tidak tahu siapa yang melakukan. Saya mengetahui hal ini karana ada seorang sholih yang memberi tahu dan saya tidak mau suudzon kepada orang
yang dituduhkan karena memang saya tidak kenal dan orang yang dituduhkan itu berada jauhhh. Adakah cara selain membasuhkan atw meminum
air
Jawab
bekas
mandi
si
org
tertuduh
itu?
Bekas wudhu tidak untuk diminum tapi untuk mandi jangan salah ya. Untuk minum bisa dari bekasnya yang dimaksud disini adalah bekas dari si
pelempar ain namun bila jauh maka bisa dengan niat saja untuk mengambil bekasnya lalu bacakan doa pemutus ain.
Ya Allah apabila ada ain antara saya dengan si dia maka mohon putuskanlah ain ini tiup ke air lalu minum.
2. Assalamu'alaikum ustad, saya punya adek umur nya sudah 28 tahun, belum juga ada jodoh nya. Yang lamar banyak tapi udah mau datang kerumah
hilang kabar berita nya.. Adik saya berobat ke kiayi katanya kiayi jodoh nya digantung.. Atau dijauh kan jodoh nya, 2 bulan yang lalu ada orang yang
mau melamar, dateng kerumah besok nya udah ga ada kabar. Dan dibatalkan begitu aja. Sekarang adik saya udah pasrah ustad ga tau mau gimana
lagi, bersabar aja moga ada jalan keluar nya. Dan saya suruh banyak-banyak baca Qur'an. Mohon solusi nya ya pak ustad.
Jawab
Apakah adiknyanya pernah melihat penampakan? Pernah mimpi bersetubuh? Mimpi ada sosok yang suka sama dia? Atau mimpi seseorang laki-laki
yang dia kenal? Saya butuh banyak data untuk diagnosa terapi yang tepat untuk adiknya.
Pertanyaan
1.
Ustad
mau
M08
nanya,
bisakah
perasaan
aneh
itu
tiba-tiba
suka
atau
cinta
gitu?
Jawab
Iya ini ciri ain juga
2.
Berati
ketika
kita
mendapatkan
orang
terdekat
iri
dengki
sama
kita
harus
terapi
seperti
diataskah?
Jawab
Ain bisa di cegah dan bisa diobati. Apakah antum sudah kena ain atau sebagai pelempar ain?
3. Ustadz ini mungkin agak jauh dari materi, saya ada keponakan 12 tahun masih ngompol sedangkan ini mau masuk pesantren, anak laki-laki
mungkin
Ustadz
ada
solusi
nya
Jawab
Bacakan al fatihah 7 kali tiup ke air lalu doa istirja innalillahi wa inna ilaihi rojiuun 3x tiup ke air. Kasih minum selama 3 hari jabarin hasilnya
4. Ustadz,saya punya teman yang putra nya belum berjalan sampai sekarang dan terlihat seperti maaf punya keterbelakangan mental. usianya 3thn
sudah berobat medis beberapa kali tapi belum ada hasil maksimal. Apakah ini bisa di katakan 'ain kah? dia baru punya anak setelah menikah hampir
4thn. Bagaimana pengobatan syar'i nya? Atau ini pengaruh dari masa lalu suaminya yang sebelum menikah pernah memakai jimat?
Jawab
Apakah ketika hamil hubungan istri dan suaminya agak kurang bagus? aApakah kelahirannya dibenci atau sangat senang? Ibunya mimpi buruk atau
ketemu dengan siapa saat hamil anak itu? Jimat segera ditobati dan musnahkan ya kemungkinan ada gangguan dr sana bsa saja.
Pertanyaan
M09
1. Anak saya Umur 12 tahun Ustadz belum bisa berjalan plus autis. Beberapa kali Dia bisa berjalan dan bicara, kemudian mundur lagi karena kejang
(12 jam tidak Sadarkan diri). Apakah Ini termasuk penyakit ain? Beberapa kali ruqyah dan Bekam Dia bisa maju, tapi kejang mundur lagi
Jawab
Penyakit non medis banyak macamnya perlu diagnosa lebih lanjut coba diinget-inget. Apakah ketika hamil anak ini ada emosi yang begitu kuat
didalam diri ibu? Apakah kehadiran anak ini ada yang benci atau terlalu senang? Pernahkah anak ini tiba-tiba sakit demam panas inget deh setelah
dipuji atau dibenci atau berkunjung terakhir kemana?
2. Ustad mau tanya kalau ruqyah dengan membacakan ayat alquran setelah dibacakan dan meniup/menghembus air lalu airnya bisa diminum,
diusapkan
keseluruh
tubuh
di
percik
pada
sekitar
rumah
bagaimana
ya
ustad
termasuk
ruqyah
syari
nggak
ya?
Jawab
Iya
in
syaa
Allah
syari
selama
tidak
ada
mantra
atau
doa
yang
syirik
seperti
berwasilah
kepada
syeikh
abdul,habib
dll
3. Saya pernah melihat video tentang ruqyah di sebuah mesjid terus banyak yang kesurupan baik ikhwan maupun akhwat, yang ga habis pikir kok
bisa syetan ikut ke dalam mesjid tadz,
terus apa penyebabnya tadz apakah karena ibadah yang kita lakukan tidak lillah? riya?
Jawab
Setan bisa masuk masjid bahkan saat kita sholat saja setan masih bisa bikin pikiran kita gak fokus sholatnya sehingga lupa rakaat sholat . Jin bisa
masuk ke dalam tubuh manusia dengan banyak sebab antara lain: belajar ilmu pernapasan, kanuragan, punya keris, jimat, pusaka, rajah, datang ke
paranormal, dukun, mengamalkan amalan diluar sunnah seperti puasa mutih, mandi kembang dll
4. Ustad saya dan suami sedang cekcok. Tanggal 9 jun 15 suami kena stroke. Telepon dia saya pegang waktu dia sakit. Ternyata ada chat sama
perempuan berfantasi sedang berhubungan. Saya marah besar. Kata suami dia ga pernah berhub dengan perempuan lain hanya chat berfantasi aja.
Bagaimana
mengobati
kelainan
suami
saya
itu?
Apakah
saya
harus
bercerai?
Jawab
Ajak tobat karena itu termasuk zinah dan terkena tipu daya setan. Bisa juga diobati dengan ruqyah mandiri in syaa Allah
Informasi Training Ruqyah semoga bermanfaat dan bisa jadi solusi bagi Bunda
Yang Ini Beda !!!
Ruqyah tanpa kesurupan...tanpa kekerasan.
"Terapi Ruqyah, butuh pendalaman Tauhid dan Tazkiyyatunnufuus. Bukan cuman teknik. Namun, training QQH penuh ulasan Tauhid,
Tazkiyatunnufuus, dan Ruqyah Syar'iyyah, dibawakan oleh mereka yang memang berpengalaman dibidang terapi kejiwaan dan ustadz yang gak
kenyang-kenyang belajar ruqyah dari ustadz peruqyah terkenal. Training QQH sangat saya rekomendasi, In Syaa Allah Berkah !" Ustadz Adam
Amrulloh, Founder KCR (Komunitas Cinta Ruqyah), nara sumber acara Khazanah Ruqyah Trans 7
Bismillah
"Alhamdulillah brkesempatan brtemu dan diskusi ttg QQH brsama ust Tono Dan ust Firman. QQH mnjdi trobosan baru dlm pngobatan qur'any jauh
lbh simple,mnyentuh hati,jauh dr kesan supranatural.
Metode QQH kombinasi pengobatan nabi,Dan ilmu psikologi terapan modern. kombinasi ini menghasilkan pendekatan Dan metode yg unik.
Segeralah bergabung,semoga Anda temukan pencerahan di QQH.
Wassalam"
pandangan mereka , tatkala mereka mendengar Al Quran dan mereka berkata: "Sesungguhnya ia
[Muhammad] benar-benar orang yang gila . (51)
) ( ) ( ) ( ) (
( (
Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh, (1) dari kejahatan makhlukNya, (2) dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita, (3) dan dari kejahatan wanitawanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul , (4) dan dari kejahatan orang yang
dengki apabila ia dengki". (5)
(QS.Al Falaq :113:1-5)
Penyakit 'Ain menurut Nabi
Diriwayatkan oleh Muslim dalam Shahihnya dari Ibnu Abbas, bahwa ia menceritakan.Rasulullah
bersabda :
"Penyakit 'ain itu memang ada.Kalau ada sesuatu yang dapat mendahului takdir, tentu sesuatu itu
adalah 'ain."
Dalam Shahih Muslim diriwayatkan dari Anas bahwa Nabi memberikan keringanan untuk
melakukan ruqyah terhadap sengatan binatang berbisa, 'Ain dan cacar.
Dalam Shahih Al-Bukhari dan Muslim diriwayatkan dari Aisyah, bahwa ia menceritakan.
"Rasulullah memerintahkan kepadaku untuk membaca ruqyah menangkal penyakit 'ain."
Diriwayatkan oleh Malik dari Ibnu Syihab,dari Abu Umamah bin Sahal bin Hanif, diriwayatkan
bahwa ia menceritakan :
"Amir bin Rabiah pernah melihat Sahal bin Hanif sedang mandi.Ia berkata,"Sungguh aku tidak
pernah melihat seperti yang kulihat hari ini, kulit yang bagus seperti kulit perawan." Tiba-tiba
Sahal terpeleset jatuh.
Lalu Rasulullah datang menemui Amir dan memarahinya.Beliau bertanya,
"Atas dasar apa seorang muslim membunuh sudaranya sendiri ? Kenapa engkau tidak
mendoakannya keberkahan? Mandilah untuk dirinya!Amir segera membasuh wajah, kedua
tangan, siku dan lutut serta jari-jari kakinya, barulah kemudian bagian dalam kain sarungnya
dengan air dalam baskom, lalu mengguyurkan air itu ketubuhnya.Baru kemudian ia pergi
bersama orang banyak.
Diriwayatkan oleh Malik, dari Muhammad bin Abu Umamah bin Sahal, dari ayahnya (yang
meriwayatkan hadits ini), disebutkan :
"Sesungguhnya penyakit 'ain itu ada.Berwudhulah untuk menghadapinya.Berwudhulah untuk
menghadapinya."
Penyakit 'Ain karena jin
Diriwayatkan dengan Shahih dari Ummu Salamah bahwa Nabi pernah melihat seorang budak
wanita di rumah yang wajahnya merah kehitam-hitaman.
Beliau berkata,"Ruqyah wanita ini, ia terkena 'ain."
Husain bin Mas'ud Al-Farra menjelaskan."Arti kata merah kehitam-hitaman dalam hadits itu
maksudnya terkena 'ain dari jin.Orang biasa mengatakan."Pada wajahnya tampak terlihat 'ain
yang disebabkan oleh pandangan jin, dan hal itu lebih menyakitkan dari tusukan mata tombak."
1. Ruqyah anti 'Ain
Ayat-ayat Ruqyah
Diantara bentuk ta'awwudz (perlindungan diri) dan ruqyah adalah memperbanyak surat Al-Falaq
dan An-Nas, Al-Fatihah dan Ayat Kursi.Bentuk ta'awuds lain adalah dengan menggunakan cara
Nabi, yakni membaca :
"Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah Yang Maha Sempurna dari kejahatan mahluk
ciptaan-Nya."
Juga bacaan lain :
Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah Yang Maha Sempurna dari gangguan setan dan
binatang serta dari gangguan 'ain yang dasyat. (HR Al-Bukhari)
Bila orang yang menyebabkan penyakit 'ain karena tidak sengaja, maka ia dapat mencegahnya
dengan mendoakan orang yang terkena ain olehnya, seperti"Ya Allah berikanlah keberkahan
kepadanya"sebagaimana yang pernah dikatakan oleh Rasulullah kepada Amir bin Rabiah setelah
melakukan 'ain terhadap Sahal bin Hanif,
"Kenapa engkau tidak mendoakan keberkahan untuknya" atau ucapkanlah "Semoga Allah
memberikan keberkahan kepadanya."
Cara lain adalah seperti ruqyah Jibril terhadap Nabi sebagai mana yang diriwayatkan oleh
Muslim dalam Shahihnya.
"Dengan keberkahan nama Allah aku meruqyahmu dari setiap penyakit yang mengganggumu,
dari kejahatan setiap nafsu dan 'ain dari orang yang dengki kepadamu.Dengan nama Allah aku
meruqyahmu."
2. Memerintahkan orang yang menyebabkan 'Ain untuk mandi
Kiat lain adalah dengan cara memerintahkan pelaku 'ain untuk mencuci seluruh lipatan tubuhnya,
jari jemari dan bagian dalam kain sarungnya.Dalam hal ini ada 2 pendapat :
Pertama, dalam kain sarungnya adalah kemaluan.
Kedua, maksudnya adalah ujung kain sarung bagian dalam yang menyentuh tubuh dari samping
kanan.Lalu airnya digunakan untuk menyiram kepala orang yang terkena 'ain secara langsung.
Ini adalah metode yang tidak akan mungkin dapat diketahui oleh ahli pengobatan modern.
Cara ini juga tidak akan berfungsi bagi orang yang menyangkal kebenarannya, melecehkan,
meragukan atau sekedar mencoba-coba saja, tidak meyakini akan khasiatnya.
3.Menutupi kecantikan atau ketampanan orang yang dikhawatirkan terkena 'ain
Diantara kiat terapi terhadap penyakit 'ain adalah melakukan tindakan pencegahan terhadapnya,
misalnya menutupi bagian tubuh tertentu dari korban yang dikhawatirkan terkena 'ain dengan
sesuatu yang bisa menolak 'ain.Seperti yang diriwayatkan oleh Al-Baghawi dalam Syarh AsSunnah.,
"Utsman bin Affan pernah melihat seorang anak kecil yang ganteng sekali.Beliau berkata,
Hitamkan belahan dagunya agar ia tidak terserang 'ain."
Demikian sekilas tentang penyakit 'Ain yang disebabkan oleh pandangan orang yang mendengki
atau pandangan bangsa Jin terhadap seseorang atau benda apa saja yang dapat menyebabkan
celaka atau terjadinya suatu penyakit.Diharapkan dengan artikel ini dapat menambah
pengetahuan anda tentang salah satu penyakit yang ada di dunia ini dan bagaimana cara untuk
melakukanPengobatan Penyakit 'Ainseperti yang dicontohkanoleh Nabi.
Semoga bermanfaat.