Salah satu model pembelajaran yang merupakan model pembelajaran student centered
adalah Problem Based Learning (PBL) atau pembelajaran berbasis masalah. PBL
merupakan model belajar yang menggunakan masalah sebagai langkah awal, Siswa diberikan
permasalahan pada awal pelaksanaan pembelajaran oleh guru, selanjutnya selama
pelaksanaan pembelajaran siswa memecahkannya yang akhirnya mengintegrasikan
pengetahuan kedalam bentuk laporan.
Merumuskan masalah
Mengumpulkan data
Hipotesis (dugaan sementara dari observasi)
Eksperimen
Menarik kesimpulan
Menguji kesimpulan
Menurut Arends (2008:57), sintaks untuk model Problem Based Learning yakni:
PJBL
Pembelajaran berbasis proyek (project based learning) merupakan model pembelajaran
yang memberikan kesempatan kepada guru untuk mengelola pembelajaran di kelas dengan
melibatkan kerja proyek. Dimulai dengan proses inquiry, memunculkan pertanyaan penuntun
dan membimbing peserta didik dalam sebuah proyek kolaboratif yang mengintegrasikan
berbagai materi dalam kurikulum.
Sedangkan menurut Buck Institute for Education (1999) belajar berbasis proyek memiliki
karakteristik berikut :
1. Siswa membuat kepuutusan dan membuat kerangka kerja
2. Terdapat masalah yang pemecahannya tidak ditentukan sebelumnya
3. Siswa merancang proses untuk mencapai hasil
4. Siswa bertanggung jawab untuk mendapatkan dan mengelola informasi yang
dikumpulkan
5. Siswa melakukan evaluasi secara kontinu
3.
4.
5.
6.
Menurut Wina sanjaya (2007:206) adapun penggunaan inkuiri memiliki kelebihan dan
kekurangan. Kelebihan sebagai berikut :
a. Model pembelajaran yang menekankan kepada pengembangan aspek kognitif,
efektif, dan psikomotor secara seimbang, sehingga pembelajaran dengan
menggunakan inkuiri dianggap lebih bermakna
b. Dapat memberikan ruang kepada peserta didik untuk belajar sesuai dengan gaya
belajar mereka
c. Model pembelajaran inkuiri merupakan strategi yang dianggap sesuai dengan
perekembangan psikolog modern yang menganggap belajar adalah proses
perubahan tingkah lakuu berkat adanya pengalaman
d. Dapat melayani kebutuhan peserta didik yang memiliki kemampuan diatas ratarata.
KEKURANGAN yaitu :
a. Jika model pembelajaran inkuiri digunakan, maka akan sulit mengontrol kegiatan dan
keberhasilan peserta didik
b. Sulit dalam merencanakan pembelajaran oleh karena itu terbentur dengan kebiasaan
peserta didik dalam belajar
c. Terkadang dalam mengimplementasikannya, memerlukan waktu panjang.
d. Selama kriteria keberhasilan ditentukan belajar ditentukan oleh kemampuan peserta didik
menguasai materi pelajaran, maka inkuiri sulit diimplementasikan oleh setiap pendidik.
Penerapan Inquiri : Pencemaran lingkungan yang dibahas dalam materi ekosistem.