Mengingat
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
b.
Tenaga kerja adalah sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 1 ayat (1)
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970.
c.
Pengurus adalah sebagaimana yang dimasud dalam pasal 1 ayat (2) Undangundang Nomor 1 Tahun 1970.
d.
e.
Pegawai Pengawas Keselamatan dan Kesehatan kerja adalah dokter atau pegawai
tehnis yang berkeahlian khusus yang ditunjuk oleh Menteri Tenaga kerja dan
Transmigrasi.
Pasal 2
PETUNJUK PELAKSANAAN
a). Perusahaan yang mempunyai tenaga kerja lebih dari 500 orang harus
menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Kerja :
- berbentuk klinik
- dipimpin oleh seorang dokter yang praktek tiap hari kerja
Bila pekerjaan dilaksanakan dalam beberapa shift dan tiap shift
mempekerjakan lebih dari 500 orang, harus ada poliklinik jaga pada tiap shift.
b). Perusahaan yang mempunyai tenaga kerja 200-500 orang dengan tingkat
bahaya rendah harus menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Kerja. :
- berbentuk klinik, buka tiap hari kerja ( dilayani oleh paramedis )
- dipimpin oleh dokter yang praktek 2 hari
c). Dengan tingkat bahay tinggi harus diselenggarakan Pelayanan Kesehatan
Kerja seperti pada butir (a)
d). Perusahaan yang mempunyai tenaga kerja 100-200 orang dengan tingkat
bahaya rendah harus menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan Kerja :
- berbentuk klinik, buka tiap hari kerja (dilayani oleh paramedis)
- dokter praktekm sekali dalam 3 hari
e). Dengan tingkat bahaya tinggi harus menyelenggarakan Pelayan Kesehatan
kerja sama dengan butir (b)
f). Perusahaan yang mempunyai tenaga kerja kurang dari 100 orang dapat
menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan bersama-sama dengan pengurus
perusahaan lain
2.
3.
4.
5.
Tata cara dan bentuk laporan terlampir, harus dilakukan sesuai dengan petunjuk
yang telah ditetapkan.