Foto Novela, adalah sebuah media sosialisasi dalam bentuk Komik Foto yang
temanya diangkat dari kondisi riel masyarakat dengan maksud untuk mencari
solusi pemecahan sekaligus perencanaan aksi maupun daya dukung bagi
lancarnya pelaksanaan penanggulangan kemiskinan.
1. Tustel (instamatic)
2. Kertas HVS
Peralatan utama
3. Lem
yang digunakan 4. Gunting
PEM BEN TU
Penentuan tim pembuatan
Foto Novela. Tim ini
didasarkan pada kualifikasi
kemampuan yang harus
dipunyai. Misalkan siapa
yang bisa menulis dengan
hasil yang relatif bagus, yang
bisa memotret, yang bisa
membuat ceritera, dll.
IDEN T
Langkah selanjutnya adalah
tim melakukan identifikasi
masalah. Hal ini dilakukan
untuk menandakan bahwa
Foto Novela yang akan
dibuat bukan bercerita
tentang dunia khayal, akan
tetapi merupakan suatu
ceritera riel yang diangkat
dari kondisi masyarakat saat
itu. Identifikasi masalah ini
bisa dilakukan dengan turun
ke lapangan (pengamatan
dan wawancara dengan
masya-rakat) atau mengkaji
dari laporan pengamatan
sebelum-nya.
PENENTUAN THEMA
PEMBUATAN CERITA
Dialog-dialog masyarakat
atau opini personal
masyarakat terhadap
permasalahan yang dibahas,
harapan-harapan serta cita-
cita masyarakat.
PENGAMBILAN GAMBAR
uc
k
dida
a
sulit
…
i
i
bers
y
A
ks a
ir
ih
c
PENGGANDAAN
PENGGUNAAN
EVALUASI
Akhir dari proses adalah ke-
giatan evaluasi, untuk melihat
tingkat efektifitas, foto novela
sebagai media pemberdayaan
mencapai harapan atau tidak
yang untuk selanjutnya di-
lakukan perbaikan-perbaikan
maupun perubahan baik
dalam bentuk maupun
prosesnya
PENGALAMAN LAPANGAN
Fotonovela Pengrajin Bambu,
Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi
Kegiatan ini dilakukan apa akhir tahun 80, untuk para pengrajin bambu
oleh para relawan yang peduli terhadap peningkatan kerajinan rakyat.
HAMBATAN
MELAKUKAN KEGIATAN FOTO NOVELA SAAT ITU :
(2)
Foto Novela Program Menanggulangan Pencemaran
Limbah Pabrik Tapioka, Dan Pembangunan Kesadaran
Hukum Masyarakat
Di Kajen. Pati Jawa tengah