Anda di halaman 1dari 10

Memperbaiki Motherboard yang Rusak dan

Gejalanya
10:26 AM , Label: hardware
Papan induk (motherboard) adalah papan sirkuit tempat
berbagai komponen elektronik saling terhubung seperti microprocessor dan memory (RAM,
ROM, BIOS) beserta chip kontroler lainnya dan biasa disingkat dengan kata mobo. Oke
Langsung aza ya! gejala dan cara mengatasi motherboard yang rusak :

Mati Total
Periksa power supply: Dalam keadaan kabel power di lepas dari power supply, lepaskan socket
kabel Atx1 yang terpasang pada Mainboard. Setelah terlepas, pasangkan kembali kabel power,
sambungkan/shortkan kabel berwarna hijau dengan kabel berwarna hitam, periksa apakah kipas
di power supply berputar? Kalau berputar berarti power supply bagus. Lepas kembali kabel
sambungan tadi dan pasang kembali kabel Atx1 ke motherboard.

Periksa 1umper Clear CMOS, apakah di posisi Clear atau Free, biasanya kalau motherboard
baru, posisi jumper CMOS ada pada posisi Clear.

Periksa IC Chipset dalam keadaan tersambung dan di Switch On, apakah panasnya berlebih
atau tidak, over heat berarti Chipset tersebut sudah rusak. Untuk part IC CMOS sampai saat ini
tidak dijual bebas.
Periksa juga apakah switch on nya berfungsi.
Bongkar Motherboard tersebut secara hati-hati, coba anda bersihkan pakai tiner, kalau bisa
gunakan tiner botol jangan yang di kaleng. Setelah bersih anda keringkan.
Ganti IC regulator yang terletak disekitar soket Power Atx di motherboard.
Ganti Elko yang kapasitasnya 1000 s/d 3300 uI / 10 Volt yang terletak disekitar soket power Atx
di motherboard. Hati-hati untuk bongkar pasang komponen pastikan kabel power jangan
tersambung ke listrik.

Nyala Tapi Tidak Tampil
Coba anda perhatikan dan dengarkan apakah ada bunyi atau suara bip. Kalau ada, kerusakan
biasanya ada di processor, memory dan VGA.

Periksa Processor, coba anda pegang pendinginnya apakah panasnya berlebih atau dingin?
Kalau panas berlebih berarti kipas processor tidak bekerja dengan baik maka anda ganti, tapi
kalau dingin berarti processor tidak bekerja alias rusak.

Periksa memory, biasanya kalau memory rusak terdengar suara bip pada speaker sebanyak 3
kali. Dalam keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil
sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu IC nya yang
rusak.

Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / oII coba anda tekan, ada
kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin nya. Jika VGA card
menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut.

Kalau masih tidak tampil coba anda periksa jangan-jangan monitornya yang tidak nyala, untuk
memastikannya yang rusak monitor atau CPU, coba anda tekan tuts Numlock pada keyboard,
apakah lampu Numlock-nya nyala atau tidak. Kalau nyala berarti kerusakan pada CPU.

Yang menjadi standar saya kalau memperbaiki Komputer, saya selalu membersihkannya dari
debu, apakah itu motherboard, memory, cdrom, Iloppy disk, dll, karena hal tersebut sangat
berpengaruh apa lagi kalau komputernya dalam keadaan kotor / lama tidak dibersihkan. Tapi
anda harus hati-hati dalam pengerjaannya dan jangan terburu-buru.

Hang Dan Sering Mati / Merestart (Reset) Sendiri
Periksa Power Supply, coba pakai power supply yang lain apakah masih me-restart sendiri atau
hang. Kalau setelah diganti power supply ternyata normal/ bagus, berarti power supply ada
masalah. Ganti saja karena kalaupun bisa diperbaiki saya sendiri kurang yakin apakah masih bisa
berIungsi dengan baik, karena power supply merupakan komponen yang sangat vital. Apalagi
untuk saat ini harga power supply sanggat murah, saya sarankan ganti saja.

Periksa apakah ada virusnya, program anti virus harus selalu terpasang dan aktiIkan auto
protect nya. Saya biasa memakai Norton Anti virus. Anda harus sering meng-update antivirus
anda karena bila ada virus varian baru, anti virus anda akan mendetect sekaligus menghilangkan
virusnya.

Pada saat hang dan ada pesan blue screen seperti 'eror vxd at address., biasanya ada masalah
di memory. Bersihkan memory tersebut seperti langkah diatas.
Coba anda install ulang Windows.

Kalau masih hang / me-restart sendiri coba anda periksa di motherboard, anda perhatikan
perubahan Iisik komponen terutama elko/kapasitor, yang bentuknya bulat hitam ada tulisan
kapasitasnya antara 1000 uI/10Volt s/d 3300 uI/10 volt, biasanya terlihat, kalau yang rusak
terlihat kembung / bengkak dan mengeluarkan cairan atau karat.

CMOS Checksum Failure (Baterai Low)
Gejala kerusakan & Solusinya :
Muncul pesan CMOS Iailure (Kerusakan pada baterai CMOS, ganti baterai tersebut)
Seting tanggal, time dan konIigurasi lain di BIOS berubah (Setelah baterai diganti, lakukan
setting ulang pada BIOS)



Memperbaiki komputer sering restart
2:24 PM , Label: hardware
Diantara beberapa masalah atau kerusakan yang
sering terjadi pada sebuah komputer adalah kondisi dimana komputer sering restart sendiri.
Kondisi komputer sering restart ini tentu saja sangat menjengkelkan terutama apabila kita sedang
melakukan pekerjaan kemudian secara tiba-tiba komputer restart sendiri sedangkan kita belum
sempat menyimpan dokumen atau menyelesaikan pekerjaan tersebut. Menurut pengalaman saya
pribadi terdapat beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan komputer sering restart sendiri,
diantaranya adalah:

Komputer sering restart karena Processor kepanasan
Processor yang kepanasan (overheat) adalah salah satu penyebab utama komputer anda atau
sering restart sendiri. Untuk mengecek terjadinya overheat pada Processor dapat dilakukan
dengan beberapa cara, diantaranya:
O Melihat kondisi temperatur pada menu Hardware Monitor di BIOS
O Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware
Monitor
O Mengecek secara manual yaitu dengan membuka casing CPU dan meraba sendiri
temperatur pada bagian Pendingin (Cooler) Processor.
Penyebab utama dari Processor yang kepanasan ini juga terdapat beberapa hal:
O Kondisi kipas angin (Ian) yang terdapat pada pendingin Processor yang sudah tidak
optimal (misalnya macet karena debu)
O Menumpuknya debu pada sirip-sirip Pendingin Processor, ini adalah hal yang sering
terjadi terutama apabila ruangan tempat peyimpanan komputer berdebu.
O Sudah keringnya atau bahkan tidak adanya thermal paste yang merekatkan antara
Processor dan Pendinginnya.
O Kondisi ruangan tempat penyimpanan komputer yang memang panas.
Untuk mengatasi komputer sering restart karena Procesor kepanasan (overheat) ini kita bisa
melakukan beberapa hal diantaranya:
O Senantiasa membersihkan debu yang terdapat dalam Casing CPU dan Pendingin
Processor. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan kuas cat yang bersih dan vacum
cleaner kecil.
O Menggunakan thermal paste sebagai penghubung yang merekatkan bagian Processor dan
Pendingin. Untuk thermal paste yang sudah kering sebaiknya diganti.
O Menyimpan komputer diruangan yang tidak terlalu panas (lebih baik ber-AC).
Seandainya terpaksa harus menyimpan komputer di ruangan yang cukup panas, maka
sebaiknya lengkapi casing CPU dengan kipas angin tambahan.
O Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware
Monitor untuk mengetahui secara dini kondisi overheat pada Processor. Program ini
dapat Anda download di ... atau klik disini. Screenshootnya dapat dilihat pada gambar
dibawah ini.


Komputer sering restart karena Power Supply yang kekurangan daya
Penyebab kedua komputer sering restart adalah kurangnya daya atau sudah tidak optimalnya
bagian Power Supply yang mensupply daya pada CPU. Hal ini bisa terjadi misalnya karena
macetnya atau matinya Kipas angin (Ian) yang terdapat pada power supply, sehingga terjadi
overheat pada komponen Power Supply itu sendiri. Apabila anda merasa curiga dengan
perporma Power Supply yang terpasang sebaiknya ganti dulu bagian power Supply ini dengan
Power Supply yang terbukti berIungsi baik. Untuk keperluan komputer sekarang, sebaiknya
pakailah sebuah Power Supply dengan daya minimal 530 Watt.

Komputer sering restart karena VGA Card rusak
Komputer sering restart sendiri juga bisa terjadi karena rusaknya bagian VGA Card yang
terpasang pada slot AGP atau PCI. Biasanya VGA Card yang rusak akan terasa cepat panas pada
bagian pendinginnya, selain itu tampilan gambar pada layar monitorpun menjadi rusak. Untuk itu
apabila komputer Anda sering restart ada baiknya juga untuk mengecek komponen tersebut.

4 Komputer sering restart karena Hardisk bad sector
Sebuah hardisk yang rusak atau bahkan terdapat bad sector didalamnya dapat menjadi 5enyebab
kom5:ter menfadi hang, muncul pesan bl:escreen of deadth atau kom5:ter ga bisa booting dan
me-restart terus. Untuk mencegah keruksakan sekaligus memperbaiki hardisk tersebut kita bisa
menjalankan program scandisk/checkdisk, men-deIrag hardisk secara teratur dan pastikan selalu
mematikan komputer dengan menekan tombol shutdown.


5 Komputer sering restart karena RAM rusak
RAM yang rusak juga bisa menyebabkan komputer sering restart, hal ini pernah saya alami
beberapa waktu yang lalu. Saat itu komputer selalu restart ketika dinyalakan meskipun saya telah
memastikan tidak ada masalah dengan hardware yang lain, komputer tetap tidak bisa booting dan
selalu restart meskipun masuk ke windows saIe mode. Saya kemudian mengganti RAM yang
terpasang, dan akhirnya komputer bisa berjalan normal kembali.



Red Green Blue
Posted on 15/09/2010
Salah satu istilah yang cukup sering digunakan di dunia komputer adalah RGB. Red Green Blue
adalah singkatan warna dari RGB, kalau dalam bahasa Indonesia berarti Merah Hijau Biru. Pasti
ada yang bertanya-tanya apa hubungannya warna RGB sama Komputer?
Sebagian dari pengguna komputer mungkin sudah mengetahui posisi dari RGB ini pada dunia
komputer. Jika kita bisa mengingat kembali akan pelajaran Fisika pada saat sekolah dahulu, kita
tentunya tahu bahwa dalam dunia warna ada yang disebut dengan warna primer. sehingga
dengan kombinasi warna primer ini maka bisa dihasilkan banyak warna-warna yang lain. Untuk
cahaya, warna primernya adalah merah, hijau, dan biru, alias RGB, yang disebut di atas.
Jadi RGB ini adalah warna primer untuk cahaya, untuk non cahaya warna primernya bisa
berbeda-beda. 24 dan 32 Bit Berhubung pada Komputer monitor merupakan media keluaran
yang paling standar, wajar saja rasanya bila RGB menjadi standar keluaran analog dari kartu
graIis. Hal ini juga berakibat pengaturan warna yang lazim dilakukan pada Komputer ,
khususnya untuk hal-hal yang akan ditampilkan pada monitor.
Mereka yang sudah cukup sering menggunakan Komputer rasanya tak jarang mengatur
kedalaman warna yang akan ditampilkan pada layar. Kedalaman warna ini didasarkan atas
kedalaman warna dari masing-masing warna primer tersebut, RGB.
Besar kedalaman warna ini jelas bergantung pada kemampuan dari kartu graIis, monitor, dan
juga soItware yang digunakan. Sudah umum pada masa kini untuk menggunakan kedalaman
warna hingga 32 bit. Dalam dunia digital, bit berarti binary digit. Pada binary ini hanya akan
terdapat dua nilai saja, 0 dan 1.
Seperti telah disebutkan sebelumnya, kedalaman warna yang ditampilkan didasarkan pada
kedalaman warna dari masing-masing warna primer. Sebelum 32 bit menjadi standar seperti
sekarang, kedalaman warna yang cukup sering digunakan adalah 24 bit. 24 bit ini terbentuk dari
RGB yang masing-masing memiliki kedalaman sebesar 8 bit. Jadi pada kedalaman warna 24 bit,
merah akan memiliki kedalaman sebesar 8 bit, hijau akan memiliki kedalaman sebesar 8 bit, dan
biru juga akan memiliki kedalaman sebesar 8 bit. Kedalaman warna sebesar 24 bit ini berarti
akan bisa ditampilkan warna sebanyak 224 alias mendekati 16,8 juta. Kedalaman warna sebesar
24 bit ini sering disebut dengan true color.
Perkembangan selanjutnya membuat kedalaman warna yang sering digunakan menjadi 32 bit.
Kedalaman warna sebesar 32 bit ini sebenarnya tidak berarti bahwa masing-masing warna primer
memiliki kedalaman yang lebih dari 8 bit. Dengan kata lain kombinasi dari warna primer hanya
akan menghasilkan 24 bit. Delapan bit yang tersisa dari kedalaman warna yang 32 bit tersebut
digunakan untuk kanal Alpha. Kanal Alpha ini berguna untuk menentukan tingkat tembus
cahaya dari suatu objek.
Jadi, pada 32 bit pun, warna yang bisa ditampilkan juga mendekati 16,8 juta buah. Kanal Alpha
ini sering digunakan untuk memberikan eIek tertentu. Video games merupakan salah satu jenis
aplikasi yang cukup sering menggunakan eIek yang bisa diperoleh dari kanal Alpha.



TIPS Perbaikan Komputer "BIUS "
Masalah BIOS
Gejala : Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-Update anda keliru memilih versi Bios, PC
jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS.
Solusi : Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard tertentu yang memiliki
backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk
dapat merestore-nya anda tinggal memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada
petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupka PC dan tunggu 10 detik, BIOS yang asli telah di
Restore, kembalikan Posisi Jumper pada posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika
Motherboard tidak memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis BIOS
dapat anda lihat di buku manualnya. Berhati-hati dalam pemasangannya jangan sampai kaki IC
BIOS patah atau terbalik Posisinya.

Gejala : CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak ada tampilan ke
layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
Solusi : Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS, Bunyi tersebut
menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC, Biasanya kesalahan pada Memory yang
tdk terdeteksi, VGA Card, yang tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data
Monitor pun bisa jadi penyebabnya.Silahkan anda periksa masalah tersebut.
Berikut Pesan kesalahan BOS
Bunyi kesalahan BOS biasanya tidak semua Motherboard menandakan kesalahan yang sama tergantung
dari jenis BOS nya.
[AM BOS]
Beep 1x : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 6x : Kesalahan Gate A20
Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC Gate A20-nya sendiri, Beep 8x : Grapihic Card /
VGA Card tidak terpasang dengan baik atau Rusak, Beep 11x : Checksum Error, periksa Batre
Bios, dan ganti dengan yang baru.
[AWARD BOS]
Beep 1x Panjang : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep 1x Panjang 2x
Pendek : Kerusakan Pada Graphic Card (VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak
pas (kurang masuk), Beep 1x Panjang 3x Pendek : Keyboard rusak atau tidak terpasang. Beep
Tidak terputus / bunyi terus menerus : RAM atau Graphic Card tidak terdeteksi.
Batrey CMOS Rusak / Lemah
Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low, diakibatkan tegangna yang men-
supply IC CMOS/BIOS tidak normal dikarenakan batrey lemah, sehingga settingan BIOS
kembali ke DeIault-nya/setingan standar pabrik, dan konIigurasi Hardware harus di Set ulang.
Solusi : Segera Ganti Batrey nya
Gejala : CPU yang sering Hang?
Solusi : Ada beberapa Iaktor terjadi hanging diantaranya : Ada BadSector di Harddisk, Ada
Virus, Ada masalah di Hardware seperti Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling
Fan perputaran Ian nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil...sebaiknya jangan dipaksakan
untuk digunakan karena akan berakibat lebih Iatal, silahkan hub: kami untuk dapat mengatasi
masalah tersebut
Gejala : Komputer sering tampil blue screen apa penyebabnya?
Solusi : Pesan Blue Screen bisa disebabkan system windows ada yang rusak, Bisa dari Memory,
Bisa dari hardisk, bisa dari komponen lainnya, tergantung pesan blue screen yang ditampilkan.
Gejala : Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya, padahal awalnya tidak begitu lambat
Solusi : Penyebab komputer anda prosesnya lambat ada beberapa Iaktor yaitu : Space hardisk
terlalu penuh, terlalu banyak program / soItware yang memakan space harddisk dan memory, ada
virus, harddisk badsector.


Tips Mudah Menjadi Teknisi Komputer

secara Leorl unLuk men[adl seorang Leknlsl kompuLer sangaLlah mudah berlkuL lnl akan memaparkan
beberapa Llps yang dapaLkan selama beker[a sebagal Leknlsl
Anda dlhadapkan pada sebuah kompuLer yang sedang Lrouble
1 nyalakan C [lka maLl
cek power supply coba ganLl sama yang power baru
Cerayangl elcoelco yang dlLancapkan dlseklLar moLherboard (apakah melepuh)
PaLlhaLl lepas perlahan prosessor dan coba [alankan prosessor dl kompuLer laln
!lka maslh maLl [uga berarLl moLherboardnya L88C8
2 kompuLer blsa booLlng Lapl nggak nyala
asang speaker lnLernal Cu coba booLlng lagl [lka Lerdengar LlLLlLLlL berarLl memorl maLl (coba cek
lagl mungkln pemasangan memorl kurang pas coba ampelas kunlngan memorl perlahan)
nggak kedengar bunyl Lapl layar monlLor blank (Coba lepas vCA Card gunakan vCA Cnboard)
3 8lsa booLlng nyala Pardlsk lAlL
Coba pasang kemball kabel hardlsk blasanya cuma renggang [lka maslh nggak [alan berarLl Pardlsknya
nggak kebaca8uSAk(Lenang coba ambll obeng obeng perlahan bauL yang LerLuLup dl baglan
bawah segel garanslLerleLak dlLengah plrlngan hardlsk))
4 !alan Lapl LlbaLlba 8luescreen
Wlndows 8usak lnsLall ulang a[a
nah mudah bukan unLuk men[adl seorang Leknlsl kompuLer semoga Llps sederhna lnl blsa membanLu

TEKN8 KOMPUTER
Penggunaan perangkat komputer senantiasa tidak lepas dari masalah instalasi program,
penambahan dan pengurangan hardware maupun soItware, kemungkinan terjadinya kerusakan,
dan sebagainya. Sebuah instansi atau kantor tidak bisa selamanya bergantung pada pihak ketiga
untuk mengatasi masalah tersebut. Akan banyak waktu dan biaya yang keluar apabila suatu
instansi bergantung pada pihak ketiga untuk mengatasi berbagai masalah pada perangkat dan
kinerja komputer. Maka diperlukan tenaga operasional yang sekaligus memahami masalah teknis
komputer.
Program pelatihan ini memadukan materi soItware dan hardware. Hal-hal yang terkait dengan
pemahaman komputer, cara kerja komputer, bagian-bagian komputer, perakitan, analisis
kerusakan, serta trouble shooting diajarkan dalam pelatihan ini.
Dengan mengikuti pelatihan ini diharapkan Peserta menguasai aspek hardware maupun soItware
komputer dari dasar, dapat menganalisis kerusakan, serta memperbaiki kerusakan-kerusakan
yang terjadi pada komputer.
Materi:
SoItware:
1. anafemen hardisk. pada bagian ini akan dipelajari cara mempartisi harddisk dengan
berbagai macam soItware pendukung serta memIormatnya.
2. nstalasi sistem o5erasi & 5rogram a5likasi:
O Instal sistem operasi windows
O Instalasi driver hardware: chipset, sound, VGA, printer.
O Instal program aplikasi perkantoran dan berbagai macam aplikasi yang lain.
O Menambah dan menghapus program aplikasi
O Cloning harddisk (penggandaan tanpa harus instal)
O dll
3. &tility 5rogram, adalah aplikasi yang berIungsi untuk mengoptimalkan, mengamankan,
dan merawat system secara teknis.
O System Tweeking
O Mengamankan sistem dari virus
O Recovery system
O Penyelamatan data (mengembalikan data yang sudah terhapus)
O Pengambilan data pada harddisk yang terlanjur sistemnya rusak tanpa melepas
harddisk.
O dll.
Hardware:
1. engenal kom5onen kom5:ter (in5:t, CP&, o:t5:t) : mempelajari berbagai macam
komponen perangkat komputer nama maupun istilah-istilah teknis, sehingga peserta
pelatihan paham dan mengenal komponen komputer.
2. Perakitan, Merakit berbagai komponen komputer satu persatu sampai menjadi sebuah
unit komputer yang siap untuk digunakan.
3. %ro:ble shooting, Peserta akan mempelajari berbagai macam permasalahan hardware
computer, bagaimana menganalisa dan memperbaikannya.
O Analisa kerusakan dan perbaikan RAM, VGA, Motherboard.
O Analisa kerusakan dan perbaikan Haddisk dan CDROM/DVD
O Analisa kerusakan dan perbaikan printer.

Anda mungkin juga menyukai