Anda di halaman 1dari 4

Pengaruh Musik Klasik Terhadap Peningkatan Kemampuan Konsentrasi

"Music is so naturally united with us that we cannot be free from it even if we so desired" Boethius

Musik dan manusia merupakan suatu hubungan yang tidak bisa dipisahkan, sebagaimanapun bencinya seseorang terhadap musik, musik masih memiliki peran dalam kehidupan orang tersebut, misalnya hanya dengan mengetukkan jarinya pada meja mengikuti suatu irama tertentu, merupakan bukti bahwa musik masih berperan dalam kehidupan orang tesebut. Oleh karena itu semua orang dibumi ini pasti memiliki musisi ataupun lagu favorit, meskipun jenis musik yang mereka sukai itu berbeda-beda. Musik telah ada sejak dari jaman purbakala, asalnya pun berbedabeda, ada yang berasal dari, kicauan burung-burung, suara ikan-ikan dilaut, sampai penemuan alat musik seruling yang berasal dari tulang. Semuanya itu berkembang bersamaan dengan kehidupan manusia, dan semuanya berkembang menjadi banyak jenis, perkembangan itu juga diikiti dengan bertambahnya dan modernisasi alat-alat musik. Berdasarkan sejarah, musik memiliki banyak peran dalam beberapa orang-orang penting, misalnya Albert Einstein yang dianggap sebagai orang paling pandai dalam sejarah, Albert dianggap terlalu bodoh untuk belajar disekolah, tetapi orangtua Albert membelikannya sebuah biola, yang kemudian menjadi salah satu keahliannya. Thomas Jefferson juga memainkan biola ketika pusing dalam menulis teks deklarasi kemerdekaan, dr. Eka yang dikenal sebagai pionir dalam operasi batang otak dan teknologi bedah saraf transclival juga memiliki hobby menyanyi. Selain itu juga ditemukan efek dari musik terhadap hewan dan tanaman, ayam dapat menghasilkan lebik banyak telur dan sapi bisa menghasilkan lebih banyak susu, tanaman juga menjadi lebih cepat tumbuh. Memang tidak semua jenis musik dapat menghasilkan efek positif seperti diatas, musik yang sering dikatakan memiliki efek positif yaitu musik klasik, musik-musik ini diciptakan oleh musisi-musisi ternama seperti Bach dan Mozart, musik-musik mereka terbukti dalam menghasilkan hal-hal positif seperrti diatas. oleh karena itu, penelitian ini akan berfokus pada musik klasik dan efeknya terhadap IQ yang merupakan alat ukur kecerdasan. Musik klasik dapat merelaksasikan detak jantung dan mengurangi respiratory rate, dan menurunkan tekanan darah. Selain itu juga dikatakan dapat merubah mood, dan juga dapat menambah konsentrasi. Musik mengaktifkan otak kanan sedangkan, ketika seseorang belajar otak kiri diaktifkan, aktivitas otak yang berkesinambungan ini dapat membantu otak untuk memproses suatu informasi. Hasil-hasil yang dinyatakan pada paragraf sebelumnya diambil dari

berbagai penelitian yang telah dilaksanakan, memang banyak penelitian yang telah dilakukan terhadap musik klasik dan kemampuan kognitif dari masing-masing kelinci percobaan, dan memang terbukti bahwa musik yang diteliti dapat meningkatkan kemampuan, tetapi penelitian kali ini akan meneliti musik klasik tersebut beserta efeknya terhadap kemampuan kosentrasi, dan hasil yang ingin dicapai yaitu kita menemukan sesuatu yang special dari musik tersebut, dan sesuatu itu berpengaruh dalam kemampuan konsentrasi. Maka kita dapet memilih musik klasik yang memiliki efek positif. Perbedaan penelitian kali ini dengan penenlitian sebelumnya yaitu, kita menggunakan sekelompok mahasiswa yang terbukti peningkatan nilai kemampuan konsentrasinya dengan musik klasik, kemudian dalam penelitian ini akan dilakukan pemilihan dari musik klasik tersebut, karena tidak semua musik klasik memiliki efek positif. Penelitian ini akan menggunakan beberapa mahasiswa yang sama dan tingkat ekonomi yang tidak jauh berbeda, lalu akan dibagi menjadi 3 regu, yang pertama akan mengerjakan puzzle dengan diiringi musik klasik, yang kedua akan diiringi musik pop, dan yang ketiga tanpa musik sama sekali. Setelah itu akan dilakukan 2 kali tes IQ yang pertama tanpa diiringi musik, dan yang kedua akan diiringi musik klasik. 2 Tes ini merupakan tes yang sama, dilakukan tanpa masing-masing anak mengetahui hasil dari tes tersebut

Kerangka Penenlitian
Pertama-tama penelitian akan menggunakan beberapa mahasiswa Mahasiswa akan dipilih dengan faktor usia, ekonomi dan akademis mahasiswa tersebut akan dites IQ kelompok mahasiswa tersebut akan diambil yang memiliki sekitar 100 kemudian mereka akan dites IQ lagi dengan level yang sama tetapi beda soal tes yag kedua ini akan menggunakan musik klasik pilihan musik klasik yaitu sonata Mozart for 2 pianos in D Major K.448 musik ini telah terbukti dalam meningkatkan kemampuan konsentrasi nilai mereka yang meningkat menandakan mereka dapat menikmati lagu tersebut lalu akan diambil mahasiswa yang meningkat nilainya

Dengan langkah ini kita telah mendapatkan sekelompok mahasiswa yang terbukti meningkatkan daya konsentrasinya dengan bantuan musik klasik dalam hal ini terpengaruh oleh musik yang ditulis Mozart tersebut. Kemudian mahasiswa-mahsiswa ini akan dibawa kedalam langkah penelitian berikutnya Penelitian tahap kedua ini akan menggunakan kelompok mahasiswa tadi Mahasiswa tersebut akan mengerjakan berbagai puzzle Puzzle tersebut berupa jigsaw, sudoku, dan berbagai permainan lainnya yang menggunakan konsentrasi dan atensi dari mahasiswa tersebut Setiap permainan mahasiswa akan diiringi dengan berbagai musik klasik, musik pop/rock/jazz/latin dan tanpa musik Kelompok akan dibagi sebagai berikut Kelompok yang mendengarkan musik klasik

Kelompok musik random (pop,jazz,latin,rock,dll) ?? Dan kelompok tanpa musik Musik klasik yang dipilih bervariasi dari Mozart, Bach, Handel, Debussy, Liszt, Prokofiev dan musik klasik lainnya yang terbukti memiliki efek positif Musik klasik yang menyebabkan perbedaan yang begitu signifikan akan diteliti kehidupan pengarangya, kisah dari lagu tersebut, berbagai pola yang ada dalam lagu, dan atribut2 yang dimiliki dari masing-masing lagu Musik klasik lainnya pun diteliti atributnya sama dengan musik klasik yang sebelumnya. Perbedaan dari masing masing atribut dari musik tersebut bisa digunakan untuk membedakan musik klasik yang bagaimana, yang dapat mempengaruhi konsentrasi. Kemudian akan dilakukan penelitian menggunakan musik yang telah diteliti atributnya dan kemudian dipelajari efeknya terhadap kemampuan konsentrasi dari beberapa mahasiswa tersebut, dilakukan juga penelitian kerja otak pada saat mahasiswa didengarkan musik-musik yang tidak memiliki pengaruh pada peningkatan kemampuan konsentrasi anak, maka akan ditemukan perbedaan beserta efeknya dari musik-musik tersebut, sehingga kita dapat memilih musik yang memiliki efek positif untuk didengarkan baik umum maupun pribadi

Anda mungkin juga menyukai