Dialog Drama Seni Budaya Penilaian praktek Semester 2 Kelompok 1 Anggota : 1. Andrew Reinhard M.T 2.M.Bayu Hermawan 3.M.

Afief Balya 4.Nadia Amalina 5.Diva Amalia Larasati 6.Nia Kurnia Hidayah 7.Ananda Kusuma Wardhani 8.Syifa Faradina Sari

SMAN 1 BANJARBARU

The Science Of Art Project

For Exercise Theatre Matter We as Group 1,present. The Theatre, Titled Mahasiswa abadi pencari Jodoh Featuring: M.Afief Balya M.Bayu H Andrew Reinhard Nadia Amalina Ananda Kusuma W Nia Kurnia Hidayah Diva AmaliaL Syifa Faradina A
PROLOG Di sebuah kota hiduplah seorang pemuda dan temannya yang menjadi mahasiwa abadi yang tidak lulus lulus karena sering bolos, pemalas, dan sifat sifat mereka yang lain..Suatu hari karena sang Dosen sudah malas Melihat muka mereka maka sang dosen meringankan mereka dan memberikan mereka tugas terakhir yaitu skripsi. Lalu mereka mencari ide dimana mereka harus mencari bahan artikel itu,,kelanjutan ceritanya akan kita lihat di TKP>>>> SEGMEN 1 (Iqbal dan Reyhan masuk ke ruangan kelas,setting bikin kelas kosong karena mahasiswa sudah pada pulang,lalu si dosen marah marah)

: Dosen ,Haji Sholeh : Reyhan : Iqbal : Zahra : Acil Zuleha : Vivi,anaknya Acil Zuleha : Halimah,Temannya Zahra : Ibu Zahra

Dosen : (Memarahi Iqbal dan Reyhan) Bagus,jam berapa ini,kelas saya sudah habis kalian mau ngapain disini,silahkan kalian pulang sekarang! Reyhan : Tapi pak,,??? (Ekspresi kebingungan di buat suram sedikit)

Dosen : Tapi apa heh ..(ekspresi masam) Saya heran sama kalian,kalian itu ga malu apa di Kampus jadi senior dari senior,sudah jalan 8 tahun kalian nggak lulus lulus,kalian itu maunya apa sih Iqbal : Tapi bagaimana pak,kami tadi....(Membantah tapi omongannya langsung dipotong)

Dosen : Halah,gak ada tapi ini tapi ini,pokoknya saya udah malas denger kalian dan melihat kalian,Begini saja,kalian akan saya berikan langsung tugas skripsi,saya sudah mendiskusikan dengan dosen lain,kalian akan mengambil tema kehidupan lapisan masyarakat Reyhan : Maksud bapak apa kehidupan lapisan masyarakat??

Dosen : Maksudnya kalian harus membuat skripsi tentang pola kehidupan masyarakat di suatu tempat,tapi saya tidak mau kalian meneliti kota ini,saya mau skripsi special ini meneliti kehidupan masyarakat di temapt yang njauh dari sini. Iqbal : Maksud bapak,?

Dosen : Bodo amat,pokoknya kalian harus selesaikan tugas itu,apapun yang terjadi,sudah saya mau pulang. (Diluar Kelas) Iqbal Reyhan Iqbal Reyhan Iqbal : eh han,Dimana kita nyari tempat buat skripsi? : Di kota ini aja ngapain jauh2 : Halah,pak dosen itu dewa,dia pasti tau kita bikin skripsi di kota. : Jadi dimana ? : Ga tau juga nih,

Reyhan : Gimana kalo kita bikin skripsi nya di Desa aja,tapi tuh desa jauh banget,ada sih keluarga bibi ku disitu.Berani gak lo? Iqbal Reyhan : Boleh tuh,kita kesana aja kah? : Oke siapa takut!

Segmen 2

Narator : Setelah mendapat tugas dari dosen,Reyhan dan Iqbal kemudian pergi ke desa tempat bibi Reyhan tinggal.Disana mereka akan mempelajari kehidupan masyarakat desa.Sesampainya di Desa,mereka akan merasakan hidup yang sama sekali berbeda dengan yang ada di kota.Sesampainya di desa mereka akan tinggal di rumah bibi dari Reyhan,berhasilkah mereka (Reyhan dan IQbal memasuki rumah bibi)

Reyhan Bibi Reyhan

: Assalamualaikum,(Setelah bibi datang langsung menyalam tangan bibi) : Walaikumsalaam,eh,Reyhan?? : Iya bi,aku mau ngerjain tugas kuliah,ini aku bawa temanku Namanya Iqbal

(Iqbal menjabat tangan bibi) Iqbal Bibi Reyhan Bibi : Perkenalkan nama saya Iqbal : oh iya selamat datang disini : Si vivi ga ada ya bi,?? : Ada kok, (memanggil vivi),Vi,kesini sebentar ada tamu

Vivi : Sebentar,(Setengah Berteriak), (Setengah terkejut) Eh,ada kak Reyhan,dalam rangka apa kak kesini? Reyhan : Biasa,ngerjain skripsi..

Bibi : Ya sudah,kamu pasti capek,(melihat pada vivi) Vi,anterin dulu kakak mu ke kamar kosong dibelakang ya. Reyhan : Makasih bi ya,(melihat Iqbal) Ayo cepetan

SEGMEN 3 Narator: Akhirnya tibalah mereka di desa,dan setelah hari itu,kedua pemuda tadi akan memulai segala penelitian nya di desa itu,hari kedua,mereka mulai berkeliling desa mencari orang orang untuk menjadi bahan skripsi mereka, bagaimana kegiatan mereka? Iqbal Reyhan Iqbal gua kesini. : Eh,kita ini mulai dari mana penelitiannya? : Kita liat liat aja dulu,mungkin orang orang sekitar sini bisa jadi bahan penelitian. : Emang tikus,ngebosenin nih disini.Mending kita penelitian di sekitar kota aja,nyesel

Reyhan

: Jadi mau dimana,lo tuh bersyukur aja napa sih!!

Iqbal :Ya tapi kita mau ngapain disini.Listrik Cenat Cenut,Air kaga jelas ngalirnya kapan,kok ada aja manusia disini,? Reyhan : Makanya ini namanya desa,kalo lo mau tempat yang lengkap,hiburan malam segala macam ngapain juga sekalian kita penelitian,mending kita jadi mahasiswa abadi 15 tahun sekalian Iqbal Reyhan Iqbal : Setahun lagi aja di Kampus bisa gila gue,apalagi 15 tahun. : NAH,makanya lu jangan banyak maunya,diem.. : Lo kok marahin gua,

(Disaat mereka berkelahi satu sama lain lewatlah seorang Wanita berjilbab yaitu Zahra,lalu Reyhan terpesona dan ingin mengajak berkenalan) Reyhan Iqbal : Wow,tuh cewe cantik banget,kayaknya tuh cewe sholeh banget. : Jiah,tampang preman permen kayak lo itu mau sama cewe sholehah,NGIMPI

Reyhan : Kayak lo alim aja. (Mendekati Zahra) Permisi,saya mau nanya biasanya orang desa sini pada ngumpul dimana ya,kok desa ini sepi banget. Zahra : Oh kalo jam segini orang desa lagi ke sawah,mereka lagi bertani.Biasanya kalo sudah agak siang mereka sudah mulai pulang, paling sering sih mereka berkumpul di Balai Desa,ngomong ngomong kalian ini siapa ya? Reyhan Iqbal Reyhan : (Mengulurkan tangan,tapi ditolak dengan salam tangan) Nama saya reyhan. : Kalo saya Iqqq,,(Dihalangi oleh Reyhan) : Nama dia Iqbal,tapi bisa dipanggil Paijo.

Zahra : Eh,(ekspresi muka ngeiat orang gaje)nama saya zahra, ya sudah saya mau pergi ,Assalamualikum. Iqbal &Reyhan : Walaikumsalaam. Reyhan Iqbal Reyhan : (Nunggu Zahra lewat),Tuh cewe kok cantik banget ya?Gua harus tau dia siapa : Ngomong sama sapa Lo? :Mau tau aja!!!

Narator : Hari pertama di desa mereka bertemu dengan sosok wanita yang jarang sekali mereka lihat di kota,wanita berjilbab yang sangat cantik, berbeda dengan perempuan yang sering mereka temui di kota.Namun,hal itu telah membuat reyhan sangat penasaran dengan Wanita itu,bagaimana kisah selanjutnya?

SEGMEN 4 Narator : Sepulangnya mereka dari penelitian orang di desa,mereka pulang ke rumah dengan lelah,namun kelelahan itu tidak bisa menghentikan rasa penasaran Reyhan pada Zahra,ia merasa bahwa tujuan nya ke desa sekarang bukan hanya untuk penelitian,namun juga mendapatkan isi hati Zahra,dapatkah Reyhan melakukannya? (Reyhan dan Iqbal masuk ke rumah bibi,dan disambut oleh Vivi) Reyhan Vivi Reyhan : (duduk di kursi) ahh cape banget keliling desa ini,eh Vi,Bibi mana? : Di belakang kak,.Gimana kak keliling tadi,udah dapat belum nuansa desa nya. : Belum nih,orang desanya pada ilang semua.

Iqbal : Orang Desa tau sih ada lo,coba nggak,pasti tadi di desa rame,yaudah ngomong aja lo bedua,gua mau ngeliatin Bibi di belakang ngapain. (Iqbal pergi kebelakang) Reyhan : Eh,Vi kamu tau ngga Cewe namanya Zahra di desa ini.

Vivi : Jelas tau kak,dia itu anak pemuka desa disini, anak orang paling kaya dan paling alim di desa ini,terus dia itu cewe idola di desa ini. Reyhan : Oh,rumah dia dimana ya,kakak mau coba jalan jalan ke sana.

Vivi : Ecieeee,,baru 3 hari udah dapet gebetan kakak,rumah dia itu di dekat Balai Desa,Pokoknya kakak cari aja rumah paling gede,itu rumah nya si Zahra,tapi hati hati loh kak, soalnya Ibu nya Zahra itu ngelindungi anaknya banget,dan dia bisa lebih galak dari Monster Tomcat. Reyhan : Ok makasih,yaudah kita ngeliat bibi dulu gih ke belakang,ntar bahaya kalo lama lama diliatin si Iqbal..hahahaha (Kosong ruangan) Narator : Sepertinya,si Reyhan sudah mendapatkan informasi utama untuk mendekati si Zahra,langsung saja dia tak sabar untuk mencari tahu lebih dalam tentang Zahra,lalu dia mengajak iqbal untuk kembali melakukan penelitian sore hari,namun tujuan utamanya adalah Zahra ,bisakah dia melakukan itu? (Sorenya) Reyhan Iqbal Reyhan : Eh aku beneran penasaran sama cewek yang namanya Zahra itu, : Lo suka sama dia,? : Ai,ngga aku penasaran aja.

Iqbal : oh,gitu.tapi gue jujur aja ya,kalo lo beneran suka sama si Zahra itu boleh aja, tapi gue jamin lo pasti bakal susah ngedapetin dia,coba lo piker,udah cantik,sholeh,anak orang kaya. Bukan Cuma elo,cowok satu desa ini juga pasti ngejer2 dia.Jadi lo harus berusaha banget. Reyhan : Sejak kapan lo jadi bijak gitu,yaudah kelamaan ayo kita ke balai desa,terus ke rumah si pemuka desa,sapa tau kita bisa dapat informasi tentang desa sini,sekalian........ Iqbal : Sekalian apaan?

(meninggalkan setting,menuju rumah pemuka desa) (Sesampainya di rumah pemuka desa) Reyhan : Assalamualaikum...Permisi

(datang ibu Zahra,ibu dari Zahra) Ibu Zahra : Walaikumsalaam,mau nyari siapa adek adek ini.

Iqbal : Gini bu,kami dari Kota, mau penelitian buat bahan skripsi.Katanya suami ibu pemuka desa disini ya,boleh tidak bu kami ya bertanya Tanya sama suami ibu. Ibu Zahra : Oh silahkan,mari masuk.

(masuk setting rumah si ibu Zahra ) Ibu Zahra : Sebentar saya panggilkan bapaknya ke belakang.Silahkan duduk,dulu

(pergi sebentar ke belakang lalu kembali lagi dengan Haji Sholeh) Pak Haji : Ini ada apa ya? Adek adek ini siapa?

Iqbal : Gini pak kami mahasiswa dari kota mau buat penelitian skripsi disini.Karena kebetulan kabarnya bapak ini pemuka desa disini,bisa lah kami cari informasi sama bapak, oya ngomong ngomong perkenalkan nama saya Iqbal (mengulurkan tangan) teman saya ini namanya Reyhan. Reyhan Pak Haji : (Mengulurkan tangan) Reyhan : nama saya Steven,tapi panggil saja pak Sholeh.

(Tiba tiba datanglah si Zahra,membawa minuman dalam nampan,dan langsung saja itu membuat Reyhan terkejut) Zahra : (Menyajikan nampan minuman di meja dan mempersilahkan minum) Eh,ada para mahasiswa,Reyhan dan Paijo kan? Iqbal : Sapa paijo? Nama saya Iqbal..Ini pasti si Reyhan ini nih ngubah ngubah nama saya.Belum tasmiyahan dua kali nama saya main ganti aja. Zahra : oh ya hahaha,Iqbal.Ya silahkan diminum dulu

(Setelah berbincang bincang.) Reyhan pulang dulu, : Terimakasih pak,sudah mengasih banyak informasi,kalo begitu kami berdua pamit

Narator : Nah,setelah perbincangan tadi Reyhan dan Iqbal sudah mulai mengetahui seluk beluk desa ini..Namun selama berbicara tadi,mata Reyhan tidak bisa lepas dari Zahra,nampaknya ia sudah mulai menyukai Zahra.Lama kelamaan,hubungan Keluarga Pak Haji dan Orang Desa dengan Ke-2 mahasiswa itu sudah mula dekat.Apalagi hubungan Iqbal dan Reyhan dengan keluarga Haji Sholeh sudah seperti keluarga sendiri.Namun,hal Itu juga yang membuat Ibu Zahra menjadi takut.Ia takut kalau Zahra diperlakukan tidak tidak oleh 2 pemuda itu karena ia takut anaknya akan diperlakukn seperti perempuan di kota.Dapatkah Reyhan mendapatkan hati Zahra?

SEGMEN 5 Narator : Setelah sekian lama,Reyhan mulai menaruh perasaan pada Zahra. Namun ada saja halangan, ternyata ibu Zahra tidak setuju dengan hubungan mereka yang mulai akrab,karena ia takut anaknya akan terpengaruh budaya kota yang selalu dianggapnya negative,ia pun mulai mengarang cerita tentang Reyhan dan Iqbal kalo mereka itu berkelakuan jelek karena budaya kota mereka.Ibu Zahra pun sudah mengarang cerita pada teman Zahra yaitu Halimah supaya halimah yang merupakan sahabat Zahra mau membantunya mencegah Reyhan mendapatkan Zahra ! Berhasilkah Reyhan mendapatkan hati Zahra ??? (Di rumah bibi Reyhan) Iqbal : eh Han,kita sudah 2 minggu disini,skripsi kita udah mau selesai pengumpulan datanya,sebentar lagi kita harus pulang karena tugas nya harus diperiksa 2 minggu lagi,gimana nih? Reyhan : Iya,gue juga tau.Tapi gue rasa masih ada yang kurang di hati gue kalo Cuma nyelesain skripsi. Gue rasa masih ada yang tertinggal disini kalo kita cepet cepet pulang. Iqbal Reyhan desa ini. : Kayaknya gue ngerti,gue mau nanya sama lo.Lo bener bener suka sama si Zahra.? : Mungkin,iya.Karena gue ngerasa Cuma dia yang bisa ngelengkapin hidup gue di

Iqbal : Uhm,kalo urusan cinta,gue paksa lo gimana pun lo pasti ga mau.Gue saranin gini aja,mending lo ungkapin aja perasaan lo sama dia? Kalo lo tahan tahan lo ga akan bisa dapat hatinya Zahra. Reyhan Iqbal : Tapi gue... : Lo ungkapin aja,sambil berdoa dia bakal nerima.

Reyhan : Tapi dia kalo ga suka juga sama gue gimana.Terus kalo ngeliat ibunya,ibunya itu kayak anti banget gitu kalo gue jadi sama dia.Gue ngga tau kenapa,tapi selama gue di desa ini.Gue rasa gue ga pernah berkelakuan ngga baik deh. Iqbal :Kalo lo begitu,lo ga akan pernah bisa ngungkapin perasaan lo sama dia,mending lo datangin rumah nya.Lo ngomong sejujur jujurnya.Karena segalak apapun orang tua nya sama lo,kalo Zahra itu jodoh lo,dia ngga bakal lari lagi.Paling ngga waktu ditolak lo bisa bikin lega hati lo karena sudah ngungkapin perasaan lo sama dia.Makanya mending lo cepet bilang,kita selesaiin bahan skripsi baru kita balik ke kota. Reyhan : Gue bakal coba......

(Latar semua pemain keluar) (Siang harinya................) Reyhan : Mungkin Iqbal benar..Oke,gue bakal ke rumah Si Zahra sekarang.

Narator : Akhirnya dengan keyakinan diri,Reyhan berani untuk pergi ke rumah Zahra.Namun apakah jalannya akan semulus yang ia harapkan,mari kita lanjutkan kembali. (latar rumah Zahra..) Reyhan : Assalamualaikum..Permisi

(Keluarlah ibu Zahra) Ibu Zahra Reyhan Ibu Zahra Reyhan : Walaikumsalaam,ada apa kamu datang kesini? : Saya mau bertemu pak Haji Sholeh sama Zahra bu. : Eh,mending kamu pulang saja,mereka sedang tidak ingin ditemui. : Tapi bu....

(Masuk pak haji sholeh) Pak Haji (Masuk rumah) Reyhan : Begini pak,saya mau ngomong sesuatu sama bapak,saya kan sudah lama disini.Dan saya juga sudah banyak kenal sama bapak,jadi saya kesini bermaksud mau berkata saya menyukai anak bapak dan saya serius untuk menikah dengannya. Pak Haji : Oke,kalau itu mau kamu,tetapi,saya ingin anak saya dipimpin oleh laki laki setia dan bisa mengayomi anak saya.Nah,oleh itu saya mau Tanya nak Reyhan dulu,kami ini kan keluarga muslim,begitupun kamu,saya mau Tanya apa saja 2 cara supaya bisa dekat dengan allah.? Reyhan Pak haji : Berdoa,Membaca Quran,dan Sholat pak menurut ajaran Islam. : Apakah kamu bisa mlakukannya? : Ada apa nak Reyhan mau kesini,? Ayo masuk dulu

Reyhan

: (bingung) Saya rasa saya sudah lupa pak,saya terlalu lupa dengan agama saya.

Pak Haji : Baiklah ,sebelum kamu bisa meminang anak saya kamu harus bisa melakukan hal itu berdua,kamu siap.? Reyhan : Sekarang mari ikuti saya.

(Latar diganti tanpa dialog hanya adegan kalau si Reyhan sedang belajar sholat dan mengaji oleh Pak Haji sholeh) Tiba tiba datanglah sesorang perempuan yang merupakan teman Zahra bernama halimah. Halimah : Zahra....Zahra....

(Datanglah Ibu Zahra) Ibu Zahra Halimah Ibu Zahra Halimah : Eh ada nak Halimah,ada apa? : Ini saya mau ngajak Zahra besok syukuran di rumah. Zahra nya ada bu? : Lagi ngga ada nak Zahra nya.Dia lagi pergi ke rumah temennya di desa sebelah. : Tapi itu kok ada rebut rebut kayak sibuk gitu bu.Emang ibu ada acara ya?

Ibu Zahra : Ngga ada,itu si Bapak lagi ngajarin mahasiswa dari kota itu ilmu agama,sholat lah apa lah.Soalnya dia katanya suka sama si Zahra tapi sholat ga bisa,ngaji ga bisa. Halimah : Hah? Masa bu,masa ngaku muslim ga bisa gitu berdua.

Ibu Zahra : Iya nak,anak kota itu kan mana ada yang bisa dipercaya,apalagi ibu takut lo sama si Reyhan itu,soalnya katanya kelakuan anaknya itu macam macam.Dia suka main cewek,mabuk mabukan,judi gitu lo nak halimah Halimah : Ah masa sih bu sampe segitu?

Ibu Zahra : Iya nak,makanya ibu takut Zahra itu diapaapain.Kamu bisa gak bantuin ibu bujuk Zahra,ibu takut banget nanti Zahra berubah. Halimah :Insya allah saya bakal berusaha ngingetin dia..

(Sementara itu setelah Ibu Zahra dan Halimah selesai berbicara,Reyhan bersiap pulang,seraya berterima kasih pada pak Haji Sholeh karena telah mengajarinya.) Reyhan : Terima kasih ya pak haji sudah ngajarin saya sholat dan Ngaji kembali.

Pak Haji : Tidak apa apa,anggap saja itu sebuah syarat kalo kamu mau serius dengan anak saya,tapi sekali lagi saya berkata,apa kamu benar benar benar serius dengan anak saya? Reyhan Pak Haji penuhi. : Tentu saja pak. : Oke,kalau begitu besok datanglah kembali ke sini.Ada hal terakhir yang harus kamu

Reyhan Pak Haji

: Apa itu pak? : Kalau saya kasi tau sekarang buat apa kamu balik besok pagi,sekarang pulang lah.

Narator : Eh,syarat pertama dan kedua reyhan telah selesai dilaksanakan.Namun,Haji Sholeh ternyata memberikan satu syarat lagi kepada Reyhan dan dirahasiakan.Berhasilkah Reyhan menyelesaikan syarat itu? Dan apakah rencana ibu Zahra untuk menghalangi Reyhan berhasil?

SEGMEN 6,(Segmen Semi akhir) Narator : Hari sudah berlalu di cerita ini,walau di hari ini belum berlalu.Saatnya Reyhan memenuhi syarat terakhir Haji Sholeh,dan kira kira apakah syaratnya.Namun dilain sisi,apakah Ibu Zahra dibantu Halimah akan bisa menggagalkan Reyhan.? (Pagi hari dirumah Zahra) Halimah : Assalaamualaikum,Zahra ,,,Zahra,,,

(Zahra keluar....) Zahra Halimah Zahra Halimah Zahra Halimah Zahra dia. Halimah Zahra Halimah Zahra : Eh Halimah,ada apa pagi pagi ke rumah. : INi,aku mau ngingetin kamu supaya datang ke acara syukuran keluarga aku hari ini. : Oh ya,oke deh aku pasti datang. : Eh tapi aku mau Tanya sama kamu sesuatu.Kamu kenal kan sama Si Reyhan itu? : Ya jelas lah,aku udah lebih dari kenal sama dia. : Kamu suka ya sama dia.? : Eh kok nanya itu,ehhh,ehhhh,ehhh sebetulnya sih kayaknya aku juga suka sama

: Kalo gitu mending kamu jangan sama dia deh!! : EH,kenapa? : DIa itu kan katanya pemabuk,penjudi.aku takut kalau kamu nati jadi sama dia. : hush,kamu kok ngomong seperti itu,darimana kamu bisa nyangka dia kaya gitu

Halimah : Semua orang sudah tau kok,aku ngomong gini Cuma buat ngelindungin shabatku,aku ga mau temen ku di macam macam in orang lain. Zahra : Ya walaupun begitu Jodoh itu tetap ditangan tuhan.Kalo memang dia jodohku dia akan tetap jadi jodohku,dan ngga bisa dihalangi.

Halimah

: Terserah,aku sebagai temen Cuma ngingetin

Zahra : AKu makasih banget sama kamu mau perhatiin aku,tapi kita ga bisa menghakimi orang duluan,ya udah deh aku masih ada urusan,ntar sore aku pasti datang. Halimah Zahra : Oke deh,yaudah aku pulang dulu ya,assalaamualikum. : Walaikumsalaam...

(sementara di rumah Bibi ,Reyhan sudah bersiap menuju rumah ) Bibi Reyhan Bibi Reyhan Bibi Reyhan Bibi : Kamu mau kemana Rey,pagi pagi sudah sangat rapi. : Ini bi,aku mau pergi ke rumah pak Haji Sholeh : Sepagi ini??? : Iya bi,ini lebih dari urusan kuliah. : Baiklah apa pun urusan kamu selama itu baik,Bibi doakan kamu berhasil. : Terimakasih bi,aku pergi dulu ya (Mencium tangan Bibi) Assalaamualaikum. : Walaikumsalaam..

(Latar Dikosongkan.................................)

Narator : Ternyata,Reyhan sudah sangat siap menerima syarat terakhirnya untuk meminang zahra.APakah syarat dari Haji Sholeh itu sebenarnya. Reyhan : Assalaamualaikum..

(Keluar pak Haji Sholeh) Pak Haji : Walaikumsalaam,oh,nak Reyhan,kamu sudah siap dengan syarat terakhir,kalau iya mari masuk dulu. (Reyhan dan Haji masuk ke rumah) Pak Haji : Begini,jadi kamu tau kalau semua manusia itu tidak sempurna,oleh karena itu manusia diberikan rasa ikhlas dan sabar,apalagi ketika menikahi seseorang,kamu harus punya rasa ikhlas yang sangat kuat untuk menerima pasanganmu.Oleh karena itu,saya berikan kamu tugas MEMBERIKAN DAN MENUNJUKKAN RASA IKHLASMU pada siapa saja di hidupmu.Nah karena Keikhlasan hidup itu sangat susah dicari sekarang,maka saya beri kamu bekal untuk mencari keikhlasan itu,ini ada uang 50 ribu,ambillah dan pakailah untuk mencari keikhlasan hidupmu. Reyhan Pak Haji : Tapi buat apa bapak memberikan uang ini : Ambil saja,sekarang pergilah dan kembalilah kalau kamu sudah mendapatkannya.

(Latar Dikosongkannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn) Narator : Ternyata syarat ketiga pak haji adalah,mencari keikhlasan.DImanakah kiranya bayu mendapatkan keikhlasan. (Besoknya.......) Reyhan Pak HAji : Pak,saya sudah dapat keikhlasan,kemarin saya member pengemis sedekah. : Bagus,namu keikhlasan itu kurang besar,pergilah dan carilah kembali.

(Besoknya.Lagi.......) Reyhan Pak Haji : Pak,pak,saya sudah dapat keikhlasan.Tadi saya menolong orang yang sedang sakit. : Kurang,pergilah dan carilah kembali

(Besoknya.Lagi.dan Lagi......) Reyhan : Pak Ini pasti benar,ini saya bawa plang masjid Al Ikhlas sama MArbot nya sekalian,bagaimana pak,ini sudah sangat besar kan, Pak Haji : Ya,itu sangat besar.Sangat SALAH,PERGILAH DAN CARILAH KEMBALI. sangat besar,namu sangat sangat sangat

(Reyhan pulang,Ditengah jalan ia dicegat ibu Zahra) Ibu Zahra Reyhan Ibu Zahra Reyhan Ibu Zahra Reyhan Ibu Zahra : Nak Reyhan,Nak Reyhan... : Eh iya ada apa bu, : Kamu tadi habis dari rumah ya,mencari syarat dari pak haji. : iya bu,saya sudah frustasi memikirkan syaratnya,apakah ibu bisa membantu : NAk,Ibu sarankan kamu menyerah saja sudah,sudahlah berhenti..... : Tidak bu,saya harus mengejar apa yang hati saya katakana. : Tapi kamu tiddak akan bisa mendaptkan Zahra.Pulanglah dan berhenti

(Semua orang pergi,Latar KOSONGKANNNNNNNNNNNNNNNN) (Dirumah Bibi) Reyhan : Arghh,kenapa aku tidak mendapatkan si ikhlas itu.

(Tiba tiba lewatlah Iqbal dengan muka kebingungan) Iqbal Reyhan : Aduh aduh aduh,gimana ni.Aduh bingung.. : Eh Iqbal ,Lo Kenapa?

Iqbal : GUe lagi pusing,gue harus pulang,ibu gue sakit,tapi duit gue udah abis dang a mungkin gue minta dari orangtua gue. (Lalu terpikirlah Reyhan untuk membantu) Reyhan : Bal,ambil ini duit.

Iqbal : Apa , ngga ngga ngga,gue ngga bisa rey,utang gue udah terlalu banyak.Gue ngga mau ngerepotin lo,lagipula lu pasti juga perlu uang kan buat ngedapetin si Zahra . Reyhan : ya ,tapi entah kenapa,gue ngerasa uang ini lebih berhak sama lo,ambil ini dan cepetan pulang sebelum Kondisi ibu lo parah da, ngga usah bahas Iqbal : Uhm,makasih ya rey,yaudah gue harus pergi dulu.Bye rey..

(setelah Iqbal pergi agak jauh) Reyhan : Kayaknya emang gue ngga akan bisa ngedapetin Zahra,tapi paling ngga gue bahagia bisa dapetin temen gue lebih bahagia dari gue.Oh,gue harus pergi ke rumah Zahra sekrang. (Reyhan meninggalkan latar) Narator : Ternyata,reyhan akan berkata jujur,walau resikonya Zahra.Apakah Reyhan tetap bisa mendapatkan Zahra.? Lihat saja sendiri ya soalnya ibu saya lagi sakit di Uruguay. (Reyhan mendatangi rumah pak haji) Reyhan Pak Haji Reyhan Pak Haji : Assalamualikum : Walaikumsalaam,,kenapa nak reyhan : BEgini pak saya mau bicara khusus, :Kalo begitu ayo masuk..

(Semua masuk rumah,,Zahra,ibu Zahra ,Pak HAji,dan Reyhan berkumpul) Reyhan : Jadi begini pak,saya sadar kalo saya sudah gagal mencari syarat terakhir bapak,dan juga bekal yang bapak berikan sudah habis namun saya tidak dapat juga Ibu Zahra Pak Haji di desa ini. : Nak Reyhan,apa ibu Bilang.. : Baiklah,namun kenapa bekal itu sampai habis,saya rasa 50 ribu adlah angka besar

Reyhan : Iya pak,uang itu saya berikan semua pada sahabat saya karena dia perlu uang untuk pulang sedangkan ibunya sakit keras,jadi saya tidak punya apa apa lagi untuk mencari syarat bapak. Pak Haji : Hehehehe,Nak Reyhan,selamat bapak rasa kamu suda menyelesaikan syarat itu,karena,membantu teman yang lebih butuh itu perlu keikhlasan besar,apalagi kamu telah sangat

ikhlas mengatakan bahwa kamu gagal.Itu sangat hebat.Saya merestui kamu untuk,melamar anak saya. Reyhan : Benar pak,

Ibu Zahra : Tapi pak,dia Ini belum kita kenal betul,lagipula dia dari kota yang tidak jelas kelakuannya? Reyhan : Siapa bilang bu,tidak semua orang kota begitu bu,mungkin ibu terlalu takut dengan anak ibu,tapi saya berjanji saya akan jaga anak ibu sebaik mungkin. Ibu Zahra : Baiklah nak,kalau kamu memang serius,ibu merestui.Namun semua kita kembalikan pada Zahra nya sendiri.Bagaimana Zahra? Zahra : Kalau dia jodoh saya maka dialah jodoh saya,dan kalau Ka Reyhan serius saya siap menjadi istri Kakak, Reyhan : Alhamdullilah,terima kasih semua.Saya sangat bersyukur (tetangis)

Narator : Nah,pada akhirnya hubungan Zahra dan Reyhan dapat direstui..Semua yang dilakukan Reyhan tidak sia sia.

SEGMEN 7 (SEGMEN PENGHABISAN ) 2 minggu kemudian............................ Reyhan Bibi Reyhan Bibi Iqbal Reyhan Bibi : Assalamualikum.....Bi,bibi : Eh nak Reyhan,bagaimana Skripsinya? : Alhamdullilah bi,Skripsi kami berdua dapat nilai terbaik.. : Selamat nak Selamat. : Itu semua karena jasa bibi dan orang desa ini mau membantu kami.Terimakasih bi : O ya bi,dimana Calonku? : Dia sudah dirumahnya sudah siap untuk akadnya.Cepatlah kamu bersiap.

(Lalu di Rumah Pak Haji ) Reyhan Semua : Assalamualikum, : Walaikumsalaam,eh mempelai laki sudah datang,ayo cepat.

(Reyahn duduk dengan Zahra) Pak Haji : Kita siap untuk akad,mari mulai.

Pak Haji Semua

: Bagaimana ?? Sah ?? : Sah......!!!!!!!!!!!!!ALhamdullilah

Epilog : Semua tugas Reyhan telah selesai.Pada akhirnya Zahra dan Reyhan menjadi sebuah pasangan.Kisah mereka merupakan Suatu cinta yang sangat sulit diperjuangkan,namun sangat manis dirayakan.Dan pada akhirnya,semua hidup bahagia selamanya..... CLOSING : (Semua) ya itulah penampilan kami dari kelompok 1,bila ada salah kata pada drama kami,kami mohon maaf sebesar besarnya.Kritik dan Saran bisa anda kirimkan kesini.Sekali lagi terimakasih mau menyaksikan drama kami,Wassalam...........

Yos noy del Grande Theatre,Nos viva una Parte.Felicidad