Anda di halaman 1dari 12

SIMULASI JARINGAN MENGGUNAKAN CISCO PACKET TRACER Sebelum membuat jaringan, kita akan mengenal tampilan cisco packet

tracer. Ini adalah tampilan awal packet tracer

Ini adalah komponen-komponen untuk membuat simulasi jaringan salah satunya end devices

ini adalah macam-macam HUB

ini adalah macam-macam switch

Ini adalah macam-macam connection

1.1 JARINGAN POINT TO POINT Point to point merupakan data link protokol yang digunakan untuk melakukan koneksi secara langsung antara dua node melaui kabel serial.line telepon,trunk line,atau fiber optic. Untuk membuat simulasi jaringan point to point,kita menggunakan packet tracer. Buatlah tampilan seperti berikut

PC0,PC1 dihubungkan menggunakan

Pada PC0, klik 2 kali untuk mengkonfigurasi IP nya. Kemudian akan tampil seperti berikut.

Klik pada IP configuration kemudian pilih static. Isi IP address nya Misalkan IP address: 192.168.0.10 Kemudian klik pada kolom subnet mask, akan otomatis terisi Subnet mask :255.255.255.0 seperti gambar dibawah ini

Kemudian pada PC1 sama seperti PC0, namun bedakan pada IP address nya,yaitu 192.168.0.11, seperti gambar berikut

Setelah mengkonfigurasi IP kedua PC tersebut. Kita akan melakukan ping. Kita bisa menggunakan command prompt maupun add simple PDU

Kemudian lakukan ping terhadap PC1 dari PC0 ping 192.168.0.11 jika me reply. Berarti PC tersebut sudah terhubung dalam satu jaringan dan dapat saling berkomunikasi seperti gambar di bawah ini.

Atau dengan menggunakan add simple PDU Untuk melihat prosesnya, anda harus berada pada simulation. Itu dapat di klik di pojok kanan bawah.

klik add simple PDU, kemudian letakkan pada PC0 dan PC1. Setelah itu klik auto capture/play. akan terlihat proses pengiriman dan penerimaan data seperti gambar dibawah ini

Jika berhasil akan ada tanda centang pada PC0 dan pada tampilan jendela sebelah kanan bawah,statusnya muncul tulisan successful

Maka point to point anda telah berhasil /successful.

1.2 JARINGAN TOPOLOGI STAR MENGGUNAKAN HUB Hub ialah perangkat jaringan yang sederhana. Hub tidak mengatur alur jalannya data di jaringan, jadi setiap packet data yang melewati HUB akan dikirim (broadcast) ke semua port yang ada hingga paket data tersebut sampai ke tujuan. Hal tersebut dapat membuat hub menjadicollision dan memperlambat jaringan. Untuk membuat topologi star, Atur posisi PC0 sampai PC4 seperti gambar berikut, yang terletak ditengah-tengah adalah HUB

Kemudian antara PC dan HUB dihubungkan menggunakan connection berikut

seperti gambar

Kemudian atur IP masing-masing PC seperti gambar berikut

Setelah melakukan konfigurasi IP, lakukan ping terhadap PC4 dari PC1 ping 192.168.0.5

jika me reply. Berarti PC tersebut sudah terhubung dalam satu jaringan dan dapat saling berkomunikasi. Atau dengan menggunakan add simple PDU Untuk melihat prosesnya, anda harus berada pada simulation. Itu dapat di klik di pojok kanan bawah. klik add simple PDU, kemudian letakkan pada PC0 dan PC3. Setelah itu klik auto capture/play. akan terlihat proses pengiriman dan penerimaan data seperti gambar dibawah ini

Tanda silang pada PC2, PC1dan PC4 pada saat pengiriman data dikarenakan pesan yang dikirim dari PC0 melewati HUB. Semua pesan yang melewati hub akan dikirim atau broadcast agar sampai pada tujuan PC3.

1.3 JARINGAN TOPOLOGI STAR MENGGUNAKAN SWITCH Switch ialah sebuah perangkat keras yang memungkinkan terjadinya distribusi paket data antar komputer dalam jaringan dan mampu mengenali topologi jaringan dibanyak layer sehingga paket data dapat langsung ke tujuan. Untuk membuat jaringan topologi star menggunakan switch, Atur posisi PC0 sampai PC4 seperti gambar berikut, yang terletak ditengah-tengah adalah SWITCH

Kemudian antara PC dan switch dihubungkan menggunakan connection berikut

seperti gambar

Kemudian atur IP masing-masing PC seperti gambar berikut

Setelah melakukan konfigurasi IP, lakukan ping terhadap PC3 dari PC0 ping 192.168.0.4

jika me reply. Berarti PC tersebut sudah terhubung dalam satu jaringan dan dapat saling berkomunikasi.

Atau dengan menggunakan add simple PDU Untuk melihat prosesnya, anda harus berada pada simulation. Itu dapat di klik di pojok kanan bawah. klik add simple PDU, kemudian letakkan pada PC0 dan PC3. Setelah itu klik auto capture/play. akan terlihat proses pengiriman dan penerimaan data seperti gambar dibawah ini

Perbedaan Hub dan Switch terletak dari bagaimana paket data/informasi yang dikirim kepada mereka diproses. Ketika data masuk atau datang ke hub, hub akan mengambil data tersebut dan akan mentransmisikannya kesetiap komputer yang terhubung kejaringan. Sedangkan Switch,ia akan menerima data tersebut dan akan mengirimkannya ke komputer yang berkepentingan menerima data tersebut.

jika pesan atau paket data terbakar seperti gambar diatas, itu disebabkan karena paket data yang dikirim bertabrakan dengan paket data yang lain sehingga keterangan pengiriman paket data failed seperti gambar di bawah ini.

Anda mungkin juga menyukai