Anda di halaman 1dari 6

HABITAT, SEBARAN POPULASI DAN POLA REGENERASI PLANARIA

Paskal Sukandar

Menurut Odum (1971) spesies sebagai indikator ekologi perlu dipertimbangkan yaitu : (a) Spesies steno lebih baik dari pada eury (b) Spesies yang besar lebih baik (c) Bukti kuat faktor yang membatasi (d) ubungan numerik seluruh komunitas lebih dipercaya daripada spesies tunggal! "lanaria secara kebetulan dapat me#akili he#an perairan yang merupakan indikator ekologi alasannya adalah kisaran toleransi planaria sempit dia hanya dapat hidup di air mengalir yang bersih dan dingin di daerah pegunungan! $kuran planaria relatif besar %ika dibandingkan dengan plankton lain! &i samping itu %umlah planaria yang dapat ditemukan di selokan di 'ebun (aya )ibodas relatif cukup banyak* sehingga memenuhi syarat seperti yang dikemukakan oleh Odum di atas! &aya regenerasi planaria sangat istime#a* dipotong ke arah manapun* bagian tubuh potongan planaria akan men%adi indi+idu baru! ,u%uan pengamatan ini adalah untuk mendeskripsikan habitat dan sebaran populasi planaria serta mempela%ari pola regenerasi planaria! Peralatan yang dibutuhkan 1! ati atau daging ayam yang masih segar -! Meteran atau tali rafia yang bertanda .! ,ermometer* turbidimeter*p meter serta altimeter dan anemometer /! Beberapa gelas plastik spesimen dengan pipet beru%ung lebar 0! )a#an petri atau piring stirofoam yang ber#arna putih 1! 2unting atau silet yang masih ta%am dan pinset kecil Waktu yang dibutuhkan - %am* tergantung ker%a sama kelompok dan kesigapan beker%a Prosedur A. Mendeskripsikan ha i!a! planaria 1! $kurlah pan%ang dan lebar selokan yang saudara amati! ,entukan arah mata anginnya dengan kompas -! Bagilah pan%ang dan lebar selokan itu dalam petakan3petakan kecil* misalnya 1 m 4 1 m (tentatif )! ,ergantung kondisi lingkungan! Buat fotonya sa%a! .! "erubahan lekukan pinggir selokan dibuat dan digambarkan pada kertas grafik dengan skala tertentu /! &ari gambar tersebut tadi* tentukan letak masing3masing tumbuhan akuatik yang terdapat di selokan tersebut dengan menggunakan tanda5tanda khusus! ,iap tanaman mempunyai tanda yang berbeda! ,entukan %uga tanda5tanda alam yang ada di sekitar dan di dalam selokan tersebut (misal batu yang ukurannya besar* pohon besar di pinggir selokan* he#an yang teramati di daerah itu)

0! $kur kondisi fisika dan kimia perairan selokan tersebut 1! Buatlah legenda dari peta yang 6nda buat Hasil pengamatan ari : Sabtu ,anggal : -9 Maret -71/ 8okasi : 9illa (ulmyrand* )ibodas "engamat : 'etua : Mar:uki 6nggota : 1! 2ita -! (i:a .! (urin /!(atna 0! (ani 1! )laudia 7! &#i )uaca : bera#an ,emp : ; 'ec! 6ngin : ;;;; 'etinggian : ;;;;; dpl 'ekeruhan;;;;; 'ec! 6liran air: 7!-m<s ,emp! 6ir : -17 ) =luminasi : !!!!!!!!!!!!!!! l> 'elembaban : !!!!!!!!!!!!!!!!!? 'ondisi kimia : p @1 &asar perairan : Batu dan pasir 'omponen biotik di sekitar selokan ,umbuhan : 6raceae* Marchantia sp!* Bryophyta* Adiantum sp!* Parmelia sp!* 8ichenes e#an : Siput kolam* anggang3anggang* kerang* kepiting sungai* cacing bersegmen* kumbang air* planaria

Te"pelkan hasil #a" ar Anda di sini B. Se aran p$pulasi planaria 1! 'oleksi planaria dari selokan dengan cara memancingnya dengan hati<daging ayam yang diikatkan pada ka#at dengan kedalaman yang berbeda! Misal di dasar selokan di tengah dan permukaan air selokan -! Aaktu yang dibutuhkan untuk memancing planaria cukup selama .7 menit .! )atatlah kondisi kimia air selokan tersebut dengan p meter* catat %uga suhunya* kecepatan aliran air* iluminasi lokasi tempat planaria /! 'oleksi contoh sampel dasar selokan tersebut* bahannya tersususn dari apa (lumpur* tanah liat atau pasir atau alinnya) 0! )atat %uga tumbuhan dan he#an yang terdaapat di sekitar lokasi tersebut 1! itunglah berapa %umlah planaria yang terdapat di tengah sungai dan di tepi sungai 7! itung beraapa planaria yang terdapat di dasar selokan* tengah selokan dan permukaan air B! 6pakah ada hubungan antara dasar sungai dengan %umlah planaria dan apakah %uga ada hubungan antara besar iluminasi dengan besarnya populasi planaria Hasil pen#a"a!an ari : Sabtu ,anggal : -9 Maret -71/ 8okasi : Selokan depan +illa 1 ,emp! 6ir : -17 ) 'ecepatan air : 7*-- m<det =luminasi : !!!!!!! l> p air : 1! 'ecepatan angin : !!!!!!!!!!! m<s ,emp! $dara : ;;;;;7 ) 'elembaban : !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ? &asar air selokan : Batu dan pasir "engamat : 'etua : ;;;;;;;;;;;;;! 6nggota : 1! ;;;;;; -! ;;;;;;; /! ;;!;;;; 0! ;;;;;;; ,empat terang Te"pa! #elap 4 4 4 "osisi ka#at yang ada hati ayamnya .! ;;;;;;; 1! ;;;;;;;

~~~~~~~~ arah aliran air selokan ,engah selokan ,epi selokan

%e!eran#an & : tempat menancapkan ka#at berisi hati<daging ayam 4 : daging< hati ayam pada ka#at 2ambar -! tata letak penempatan ka#at umpan di selokan

,abel 1! Cumlah planaria yang terdapat di lokasi terang dan gelap pada kedalaman yang berbeda 8okasi ,empat terang ,empat gelap &i tepi "ermukaan Cumlah !!!!!!! "ermukaan Cumlah !!!!!!!! selokan !!!!!!! !!!!!! ,engah Cumlah !!!!!!!! ,engah Cumlah !!!!!!!!! !!!!!!! !!!!!! &asar Cumlah !!!!!!!! &asar Cumlah !!!!!!!!! !!!!!!!! !!!!!!! &i tengah "ermukaan Cumlah 1 "ermukaan Cumlah !!!!!!!! selokan !!!!!! ,engah Cumlah !!!!!!!! ,engah Cumlah !!!!!!!!! !!!!!!! !!!!!! &asar Cumlah 0/ &asar Cumlah !!!!!!!!! !!!!!!!

'. P$la re#enerasi planaria 1! "lanaria yang menempel pada hati ayam<daging ayam diambil dan dikumpulkan pada botol3botol sampel (8ihat B. Sebaran populasi planaria) -! "ilihlah beberapa planaria yang besar untuk di%adikan bahan percobaan untuk mempela%ari daya regenerasinya .! "lanaria yang terpilih tadi diletakkan pada ca#an petri<piring stirofoam yang berisi air bersih /! Satu atau dua planaria dipotong dengan arah melintang men%adi dua bagian* satu atau dua planaria yang lain dipotong men%adi empat bagian 0! Setelah beberapa menit perhatikan dengan menggunakan lup apa yang ter%adi 1! Cika planaria cukup besar maka arah pemotongan dapat dilakukan secara meman%ang Hasil pen#a"a!an ari : Sabtu ,anggal : -9 Maret -71/ 8okasi : Selokan depan +illa 1 "engamat : 'etua : ;;;;;;;;;;;;;! 6nggota : 1! ;;;;;; -! ;;;;;;; .! ;;;;;;;

/! ;;;;;!!!! 0! ;;;;;;;

1! ;;;;;;;

"lanaria yang dipotong dua bagian dengan arah melintang: "ada mulanya dipilih satu planaria dengan ukuran yang ideal untuk di beri perlakuan percobaan fragmentasi! "lanaria ditempatkan pada piring putih kemudian dipotong melintang pada bagian dorsal! tepat setelah planaria telah dipotong* planaria bergerak agresif dan mengeluarkan cairan ber#arna putih susu! 'emudian bagian yang terpotong mulai tertutup dan di tumbuhi bagian tubuh baru hasil regenerasi! Begitu %uga pada bagian ekor! anya sa%a* perbedaan yang nyata ter%adi pada kecepatan regenerasi pada masing3masing bagian kepala dan ekor! (egenerasi pada bagian kepala ter%adi lebih cepat daripada bagian ekor! Bagian kepala setelah ter%adi fragmentasi bergerak dengan kecepatan dan keagresifan yang normal seperti sebelum fragmentasi! Sementara bagian ekor begerak tidak terarah dan tidak agresif dibanding bagian kepala! al ini menandakan bagian kepala lebih cepat beregenerasi di banding bagian ekor! ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;

2ambar ! ;;;;;;;;;;;;;;;!!

"lanaria yang dipotong empat bagian dengan arah melintang "lanaria yang dipotong melintang empat menun%ukan pertumbuhan yang sangat lambat! al ini dikarenakan bagian badan yang terpotong tumbuh dengan sangat lambat! "ada menit ke sepuluh belum ter%adi pertumbuhan yang signifikan! "ada bagian kepala* lebih cepat! Damun pada bagian ekor dan potongan tumbuh %auh lebih lambat!

;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;

2ambar ! ;;;;;;;;;;;;;;;!! )atatan : ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;; ;;;;;;;;;;;;;;;;;;

Anda mungkin juga menyukai