Anda di halaman 1dari 2

Bartolinitis1,2,4

Bartholinitis adalah Infeksi pada kelenjar bartolin atau bartolinitis juga dapat
menimbulkan pembengkakan pada alat kelamin luar wanita. Radang yang terjadi berulang ulang dan menahun akan membentuk kista Bartholini.
Etiologi
Infeksi ini sering timbul pada gonorea, akan tetapi dapat pula disebabkan oleh
streptokokus, atau basil koli.
Tanda dan Gejala
Pada vulva terjadi perubahan warna kulit, membengkak, timbul nanah dalam
kelenjar, nyeri tekan.
Kelenjar bartolin membengkak, terasa nyeri sekali bila penderita berjalan atau
duduk, juga dapat disertai demam
Keputihan banyak dan gatal, rasa sakit saat berhubungan dengan suami, rasa
sakit saat buang air kecil, atau ada benjolan di sekitar alat kelamin.
Terdapat abses pada daerah kelamin
Diagnosa
Pada pemeriksaan fisik ditemukan cairan mukoid berbau dan bercampur dengan darah.
Juga dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan memeriksa hapusan urethra dan
vulva dengan metode blue atau gram, positif bila dijumpai banyak sel nanah dan
diplokokkus intra maupun ekstraseluler.
Komplikasi Dalam Kehamilan
One child sterility
Pada saat persalinan lendir kental dalam cervix lenyap dan ostium terbuka
hingga akhirnya Gonokokkus ada kesempatan untuk mejalar ke atas berturutturut menyebabkan endometritis dan salpingitis.
konjungtivitis gonorea neonatorum (blenorea neonati).

Terapi
Pembedahan merupakan tindakan yang sering dilakukan. Tindakan ini terdiri atas
ekstirpasi dan marsupialisasi (pengeluaran nanah). Pada tindakan ini setelah diadakan
sayatan dan isi kista dikeluarkan, dinding kista yang terbuka dijahit pada kulit vulva yang

terbuka pada sayatan. Akan tetapi apabila kista bartholini tidak terlalu besar dan tidak
menimbulkan gangguan, tindakan pembedahan tidak perlu dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai