DISUSUN OLEH:
1.
2.
3.
4.
5.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-Nya
kami dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah kami yang berjudul Volum Bangun
Ruang Sisi Lengkung
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan
kritik dan masukan.Secara khusus kami mengucapkan terimakasih kepada dosen pembimbing
kami yang telah membimbing kami dalam menyusun makalah ini sehingga makalah ini dapat
selesai dengan tepat waktu.
Kami menyadari pada makalah ini masih banyak terdapat kekurangan . Oleh karena
itu, kami mengharapkan masukan dari pembaca guna untuk menyempurnakan makalah ini .
Kami berharap semoga makalah ini dapat membantu dalam proses pembelajaran.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG........................................................................................................
B.RUMUSAN MASALAH...................................................................................................
C.TUJUAN PENULISAN.....................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG................................................................................
BAB III PENUTUP
KESIMPULAN..............................................................................................
SARAN..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Di sekitar kita banyak dijumpai benda-benda yang merupakan refleksi dari bangun
ruang sisi lengkung. Bahkan benda-benda tersebut sering kita gunakan baik sebagai peralatan
maupun permainan. Sebut saja bola, kelereng, kaleng minuman, bedug, terompet, dan corong.
Jika demikian, benda-benda tersebut tidak asing lagi bagi kita.
Benda-benda tersebut merupakan refleksi dari bangun ruang yang berupa bola,
tabung, dan kerucut. Akan lebih menyenangkan jika kita dapat mengetahui berapa banyak
benda-benda tersebut menampung udara, air, serta berapa panjang dan luas kulit bola atau
kaleng tersebut.
Untuk itu kita akan pelajari Bangun Ruang Sisi Lengkung. Setelah mempelajari ini
diharapkan kalian dapat mengetahui rumus volum tabung, kerucut, dan bola serta menghitung
volume bangun tersebut. Yang tak kalah penting adalah kalian dapat memecahkan masalah
yang berkaitan dengan bangun ruang tersebut.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian bangun ruang sisi lengkung ?
2. Apa saja jenis-jenis bangun ruang sisi lengkung ?
3. Apa saja rumus volum bangun ruang sisi lengkung ?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Mengetahui pengertian bangun ruang sisi lengkung.
2. Mengetahui jenis-jenis bangun ruang sisi lengkung.
3. Mengetahui rumus volum bangun ruang sisi lengkung.
BAB II
PEMBAHASAN
BANGUN RUANG SISI LENGKUNG
Pengertian Bangun Ruang Sisi Lengkung
Bangun ruang sisi lengkung adalah kelompok bangun ruang yang memiliki bagian-bagian
yang berbentuk lengkungan. Biasanya bangun ruang tersebut memiliki selimut ataupun
permukaan bidang. Yang termasuk ke dalam bangun ruang sisi lengkung adalah tabung,
kerucut, dan bola.
1. TABUNG
a.
Definisi Tabung
Tabung adalah bangun ruang sisi lengkung yang alas dan tutupnya berupa lingkaran dengan
panjang jari-jari sama dengan r. Tabung merupakan sebuah bangun ruang yang dibatas oleh
dua bidang berbentuk lingkaran pada bagian atas dan bawahnya. Kedua lingkaran tersebut
memiliki ukuran yang sama besar serta kongruen. Keduanya saling berhadapan sejajar dan
dihubungkan oleh garis lurus. unsur-unsur yang ada pada tabung diantaranya adalah:
t = tinggi tabung
r = jari-jari
b.
Volum Tabung
Volume tabung adalah luas alas di kali tinggi. Jika jari-jari tabung adalah r dan tingginya
adalah t, maka volume tabung dapat ditentukan sebagai berikut
V = luas alas x tinggi
V = r2 t
Rumus-Rumus Yang Berlaku untuk Tabung:
Volume Tabung = Luas Alas Tinggi
Volume Tabung = r2 x t
Contoh Soal:
1.Hitunglah volume tabung yang memiliki jari-jari alasnya 15 cm dan tingginya 40 cm
dengan nilai = 3,14!
Penyelesaian
Volume tabung = r2t
= 3,14 x152x 40
= 3,14 x 225 x 40
= 28260 cm3
Jadi, volume tabung tersebut adalah 28260 cm3.
2. Sebuah tabung diketahui jari-jarinya 6 cm, tingginya 7 cm, dan
Hitunglah volume tabung tersebut !
Penyelesaian:
Volume tabung = r2t
22
7
62 7 = 792
3
2.
KERUCUT
22
7
a.
Definisi Kerucut
Kerucut adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah sisi alas berbentuk lingkaran dan
sebuah sisi lengkung. kerucut merupakan sebuah bangun ruang yang alasnya berbentuk
lingkaran dan dibatasi oleh garis-garis pelukis yang mengelilinginya membentuk sebuah titik
puncak. unsur-unsur yang ada pada kerucut adalah:
t = tingi kerucut
r = jari-jari alas kerucut
s = garis pelukis
Kita telah mengetahui cara menentukan volume limas tegak, yaitu
1
3
Jika kita amati dengan baik, volume limas bergantung pada bentuk alasnya.
1
3
luas alas
tinggi
Demikian pula dengan limas segiempat, limas segilima, dan seterusnya. Bagaimana jika alas
limas berbentuk lingkaran? Limas yang alasnya berbentuk lingkaran disebut kerucut.
Akibatnya, cara menentukan volume kerucut sama dengan cara menentukan limas, yaitu
V=
1
3 luas alas tinggi
V=
1
3
b.
1
2
3 r t
Volum Kerucut
= 3,14,
V=
1
3
x r2 x t
1
3
x 3,14 x 62 x 8
1
2
x 12 cm = 6 cm
= 301,44
Jadi, volumenya adalah 301,44 cm3.
3. Volume sebuah kerucut adalah 594 cm3. Jika tinggi kerucut itu menjadi 2 kali tinggi
semula (jari-jari tetap), berapa volume kerucut itu setelah perubahan?
Penyelesaian
Misalkan, volume kerucut semula = V1,
tinggi kerucut semula = t1,
volume kerucut setelah perubahan = V2,
tinggi kerucut setelah perubahan = t2
maka t2 = 2t1.
V1 =
1
3
1
3
x r2 x t1
x r2 x t1 = 594
V2 =
1
3
=2x
x r2 x t2
1
3
1
3
x r2 (2t1)
x r2 x t1 = 2 V1
= 2 x 594
= 1.188
Jadi, volume kerucut setelah mengalami perubahan adalah dua kali volume semula, yaitu
1.188 cm3.
3. BOLA
a.
Definisi Bola
Bola adalah bangun ruang tiga dimensi yang dibentuk oleh tak hingga lingkaran berberjarijari sama panjang dan berpusat pada satu titik yang sama. Bola dapat dibentuk dari bangun
setengah lingkaran yang diputar sejauh 360o pada garis tengahnya. bola merupakan sebuah
bangun ruang yang memiliki titik pusat dan membentuk titik-titik dengan jari-jari yang sama
yang saling berbatasan. unsur-unsur yang ada pada bola adalah:
r = jari-jari bola
b.
Volum Bola
x r2 t
1
3
x r2 r =
4
3
x r3
4
3
x r3
Contoh Soal
1.Sebuah bola dengan jari-jari sebesar 30 cm .Tentukanlah volume bola !
Penyelesaian
Rumus volum bola V = 4/3 r3
V = 4/3 x 3,14 x 30 x 30 x 30
V = 113 040 cm3
2.Bila sebuah bola basket memiliki jari-jari sebesar 40cm, maka coba kalian tentukan volume
dari bola basket tersebut!
Penyelesaian:
volume bola
V = 4/3 r3
V = 4/3 x 3,14 x 40 x 40 x 40
V = 267946,67 cm3
3.Sebuah bola besi berjari-jari 3 cm, dimasukkan ke dalam tabung berisi air sehingga
permukaan air dalam tabung naik. Jika jari-jari alas tabung 10 cm, berapa sentimeter
kenaikan air dalam tabung tersebut?
Penyelesaian:
Misalkan, jari-jari bola r1 = 3 cm dan jari-jari tabung r2 = 10 cm maka volume bola =
r13.
Bentuk air yang naik mengikuti bentuk tabung sehingga volume air yang naik = r22t
Volume air yang naik = volume bola
r22t =
4
3
3 r1
102t
r22t =
4
3
36
100
4
3
3 r1
(3)3
= 0,36
4
3
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Volume Tabung = Luas Alas Tinggi
Volume Tabung = r2 x t
Volume Kerucut = 1/3 x volume tabung
Volume Kerucut = 1/3 x luas alas x tinggi
Volume Kerucut = 1/3 x r2 x t
Volume Kerucut = 1/3r2t
Volume Bola
4
3
x r3