MODUL VIII
Judul Percobaan
Tujuan Percobaan
Teori Percobaan
:
MATRIX
Lebih simpel dari pascal, matrix dalam mathlab dibentuk sedemikian rupa agar lebih dapat
dijalankan dengan mudag
Latihan e1
%____________________________________
%program matrix
% matlab programming
% -------------------------------------------------------Clear all;
Clc;
A=[12 30 10 20]
B=[12 30 : 10 20]
Keterangan:
-amati yang terjadi bila program di Run?
- bedakan
Latihan e2.
B[2,2]
B(1,: )
B(:,2)
Keterangan:
-amati yang terjadi bila program di Run?
-bedakan
STATEMENT PLOT
Peranan grafik dalam bidang sains dan teknik adalah sangat penting. Grafik dapat digunakan
untuk menampilkan hasil suatu hasil penelitian maupun observasi lapangan. Dengan menampilkan
dalam sebuah grafik, pembaca akan dengan mudah memahami atau masalah tertentu. Dapat
dibayangkan, misalnya kita memiliki data penelitan sebanyak 10.000 titik data dan semua data
disajikan dalam bentuk tabel, sudah tentu kita akan pusing dibuatnya. Lain halnya, jika data tersebut
disajikan dalam bentuk grafik, maka dengan mudah kita dapat memahami hasil penelitian tersebut.
Untuk membuat sebuah grafik garis, fungsi yang kita gunakan adalah plot. Fungsi ini
memiliki bentuk berbeda tergantung pada argumen input yang kita berikan. Sebagai contoh,
misalnya kita memiliki data dalam bentuk array dan kita simpan dalam vektor y, maka plot(y) akan
ditampilkan grafik elemen-elemen y terhadap indeks elemen-elemen tersebut.
jika
kita menentukan
Sedangkan,
x.
contoh
y=10*rand(100,1);
plot(y)
Kita juga dapat membuat beberapa grafik dalam satu frame. Matlab secara otomatis akan
membedakan grafik-grafik tersebut dengan warna yang berbeda-beda. Plot tiga grafik dalam satu
frame
dapat dilihat pada gambar 4.3
x=linspace(0,2*pi,200);
y1=cos(x);
y2=cos(x-0.5); y3=cos(x1.0);
plot(x,y1,x,y2,x,y3)
Sebagai contoh perintah plot(x,y,'-squarer') akan menampilkan grafik vs x dengan jenis grafik dash
(-), penanda kotak (square) dan warna merah.
x=linspace(0,2*pi,200);
y=cos(x);
plot(x,y,'-squarer')
Kita juga dapat menentukan warna dan ukuran garis grafik melalui perintah-perintah :
LineWidth: menentukan ketebalan garis,
MarkerEdgeColor: menentukan warna penanda atau warna
tepian penanda masif.
MarkerFaceColor: menentukan warna muka penanda masif.
MarkerSize: menentukan ukuran penanda.
x = -pi:pi/10:pi;
y = tan(sin(x)) - sin(tan(x));
plot(x,y,'--rs','LineWidth',3,...
'MarkerEdgeColor','k',...
'MarkerFaceColor','g',...
'MarkerSize',5)
Script di atas akan menghasilkan grafik y vs x dengan Jenis garis putus-putus
berwarna merah dengan penanda berbentuk kotak ('--rs'),
Ukuran penanda 5
ylabel
zlabel
tittle
legend
ylabel('Sumbu y');
zlabel('Sumbu z');
title('Contoh judul grafik');
legend('ini contoh legend')
Ini yang mungkin ditunggu, yaitu plotting. Salah satu keistimewaan dari MATLAB adalah kemampuan
untuk dapat menggambarkan grafik baik 2D ataupun 3D.
Bentuk dasar 2D:
1.
2.
Plot[user3,user4,symbol];
Hold on;
Plot[usern,usern+1,symbol];
3.
Editing
Grid on; penambahan gridline
1.
2.
3.
Bentuk garis
_
solid line
dotted line
_.
__
dah line
Point
circle
cros
abstrak
blue
green
red
cyan
magenta
yellow
black
white
Warna
Penambahan keterangan
Title (prompt); untuk judul grafik
Xlabel(prompt) untuk judul axis
Ylabel(prompt) untuk judul absis
4.
Bentuk grafik
Jika bosan dengan bentuk garis dapat dimodify dengan mengganti kata plot menjadi bar;
steam;stairs
Latihan f1
% ------------------------------------------%Program Plot
% Matlab Programming
% ------------------------------------------Clear all;
Clc;
X=[0:360];
Y1=sin(x*pi/180);
Y2=cos(x*pi/180);
Plot(x,y1,-r,x,y2,:B);
Keterangan :
1.
2.
Editing grafik :
1. Mesh(x)
2. Surf(x)
3. Surfl(x)
4. Images(x)
5. Pcolor(x)
6. Contour(x)
7. Countourd(x)