DITETAPKAN DI KLATEN DIREKTUR RUMAH SAKIT CAKRA HUSADA STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
TANGGAL TERBIT : dr. Netty Herawati, Sp.OG
Pengertian
Persyaratan urutan kerja yang harus dilakukan agar
pemeliharaan alat ventilator dapat dilaksanakan dengan sebaik baiknya sehingga alat tersebut dapat selalu keadaan siap pakai serta tercapai usia teknis.
Tujuan
Petugas teknis pemeliharaan alat dan operator melaksanakan
pemeliharaan alat kesehatan sesuai prosedur.
Kebijakan
Pelaksanaan pemeliharaan defribilator dilakukan berdasarkan
SK pemberlakuan kebijakan pemeliharaan alat medik dan elektronika.
Prosedur
1. Persyaratan
a. SDM teknisi terlatih
b. Peralatan kerja lengkap c. Material bantu tersedia d. Dokumen teknis penyerta lengkap e. Mekanisme kerja jelas 2. Persiapan a. Siapkan perintah kerja b. Siapkan formulir kerja c. Siapkan dokumen kerja d. Siapkan peralatan kerja e. Siapkan bahan pemeliharaan dan material bantu tersedia f. Pemberitahuan kepada user 3. Pelaksanaan a. Cek dan bersihkan seluruh bagian alat periode 1 bulan sekali b. Cek tombol switch perbaiki bila perlu periode 3 bulan sekali c. Cek battery, lampu indicator dari semua hubungan listrik bersihkan bila perlu 3 bulan sekali Cek kondisi elektroda bersihkan bila perlu sehabis dipakai a. Cek step respons dengan menekan tombol 1 Mv periode 1 bulan sekali b. Cek fungsi alarm perbaiki bila perlu 3 bulan sekali c. Cek posisi syncronise agar terjadi pembuangan muatan saat bersamaan dengan sinyal ECG 1 tahun sekali d. Lakukan pelumasan pada roda gigi motor dan roll kertas perekam periode 3 bulan sekali e. Lakukan pengukuran arus bocor periode 1 bulan sekali f. Lakukan pengukuran tahanan kabel pembumian periode 1 bulan sekali. 4. Pencatatan a. Isi kartu pemeliharaan b. Isi formulir laporan kerja
PEMELIHARAAN DEFIBRILATOR
NO DOKUMEN :
NO REVISI :
HALAMAN : 2/2
RUMAH SAKIT CAKRA HUSADA
c. User menandatangani laporan kerja dan alat diserahkan
kembali kepada user 5. Pengemasan alat kerja dan dokumen teknis penyerta a. Cek alat kerja sesuai dengan catatan b. Cek dan rapikan dokumen teknisi penyerta c. Kembalikan alat teknisi penyerta ketempat semula 6. Pelaporan Laporan hasil pekerjaan kepada pemberi tugas Unit Terkait