PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Bangsa Indonesia kaya akan sosial budaya, sumber daya
alam, dan sejarah. Dengan kekayaan tersebut, menjadikan bangsa
Indonesia ini memiliki tujuan dan cita-cita, agar apa yang telah
dimilikinya dapat dijadikan sebuah pencapaian dari sebuah
perjuangan seperti halnya saat Indonesia terlepas dari penjajahan.
Bukan sebatas terlepas dari penjajahan namun, bangsa Indonesia
harus mewujudkan cita-cita bangsa, karena sebuah kemerdekaan
itu bukan sebuah pencapaian hasil dalam perjuangan, melainkan
hanya sebagai alat untuk mewujudkan tujuan nasional serta citacita dari bangsa tersebut, khususnya oleh bangsa Indonesia.
Tujuan
tercantum
nasional
jelas
dan
pada
cita-cita
Pembukaan
bangsa
Indonesia
Undang-Undang
telah
Dasar
sumber daya alam, dan sejarah yang ada serta bagaimana bangsa
Indonesia memandang diri dan lingkungannya. Maka dengan itu
kami akan membahas mengenai cara pandang bangsa Indonesia
dalam memandang diri dan lingkungannya, yang disebut juga
dengan Wawasan Nusantara.
1.2.
Rumusan Masalah
1. Apa pengertian wawasan nusantara?
2. Apa hakikat wawasan nusantara?
3. Apa saja unsur dasar wawasan nusantara?
4. Bagaimana wawasan nusantara sebagai wawasan
pembangunan nasional?
5. Apa dasar pemikiran wawasan nusantara?
6. Faktor apa sajakah yang mempengaruhi wawasan nusantara?
7. Apa asas dan arah pandang dari wawasan nusantara?
8. Bagaimana kedudukan wawasan nusantara?
9. Apa implementasi wawasan nusantara bagi bangsa Indonesia?
10. Adakah contoh kurangnya kepedulian masyarakat Indonesia
dalam hal melestarikan warisan budaya?
1.3.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.
tinjau atau cara melihat. Dari kata wawas muncul kata mawas yang
berarti; memandang, meninjau atau melihat. Wawasan artinya
pandangan, tinjauan, penglihatan, tanggap indrawi, atau cara
pandang atau cara melihat. Selanjutnya kata Nusantara terdiri dari
kata nusa dan antara.Kata nusa artinya pulau atau kesatuan
kepulauan.Antara menunjukkan letak antara dua unsur.Nusantara
artinya kesatuan kepulauan yang terletak antara dua benua yakni
Asia dan Australia dan dua samudera yakni samudera Hindia dan
samudera
Pasifik.
Pengertian
wawasan
nusantara
menurut
bangsa
serta
menyelenggarakan kehidupan
kesatuan
wilayah
dalam
bermasyarakat, berbangsa,
lingkungannya
berdasarkan
ide
nasionalnya
yang
dilandasi
kepentingan
bangsa
dan
negara
Indonesia,
tanpa
menciptakan
persatuan
dan
kesatuan
dalam
cinta
kepada
bangsa
dan
tanah
air
sehinngga
Wawasan
Nusantara
sebagai
Wawasan
Pembangunan
Nasional
Secara
konstitusional,
wawasan
nusantara
dikukuhkan
wilayah
nasional
dengan
segala
isi
dan
nusantara
sebagai
satu
nasionalnya
bangsa
dan
Indonesia
mengembangkan
menggali
dan
yang
berlandaskan
pemikiran
kewilayahan
dan
pemikiran
aspek
Kesejarahan
Bangsa
Indonesia
2.6.
Indonesia
kaya
akan
kekayaan
alam
yang
diapit
dua
benua
yaitu
Asia
dan
sehingga
subur.Teorinya
dikenal
organisme
dengan
teori
dapat
tumbuh
organisme
dan
organisme
negara
untuk
mendapatkan
ruang
yang
besar
dapat
mengambil
dan
Rusia
disarankan
untuk
kekuatan
di
darat.
Ajarannya
10
Menguasai
perdagangan
berarti
yang
paling
(rimland).Teori
ini
banyak
dipakai
oleh
proklamasi
untuk
mempertahankan
integrasi
11
a.
b.
padat (RRC).
Secara ideologis, terletak di antara liberalisme di
selatan dan komunisme di utara; antara liberal di
c.
d.
e.
(terpusat) di utara.
Secara sosial, terletak di antara individualisme di
f.
g.
12
Deklarasi Juanda
Upaya untuk menjadikan wilayah Indonesia
sebagai wilayah yang utuh dan tidak lagi terpisahpisah, adalah dengan mengganti territoriale Zee en
Mariteme Kringen Ordonantie, yakni dikeluarkan
Deklarasi Juanda tanggal 13 Desember 1957. Isi
Pokok Deklarasi Juanda adalah:
1. Perairan Indonesia adalah
Indonesia
beserta
laut
perairan
wilayah
pedalaman
Indonesia.
2. Laut wilayah Indonesia adalah jalur laut 12 mil
laut dari pulau-pulau terluar yang dihubungkan
dengan garis lurus antara pulau satu dengan
pulau lainnya.
3. Apabila ada selat yang lebarnya kurang dari 24
mil laut dan NKRI tidak merupakan satusatunya negara tepi (di sebelah wilayah RI ada
negara tetangga), maka batas wilayah laut RI
ditarik pada tengah selat.
4. Perairan pedalaman Indonesia adalah semua
perairan yang terletak pada sisi dalam dari
garis dasar.
Deklarasi ini kemudian dikukuhkan dengan
Undang-Undang Nomor 4/PRP tahun 1960 tentang
Perairan Indonesia.Deklarasi Juanda melahirkan
konsepsi Wawasan Nusantara, dimana laut tidak
lagi
sebagai
pemisah,
penghubung.Konsepsi
diperjuangkan
dalam
tetapi
Deklarasi
forum
sebagai
Juanda
Internasional
dan
13
segi
geografis
dan
sosial
budaya,
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
pasifik.
Berada pada 6 derajat LU, 11 derajat LS, 95
9.
10.
11.
dihuni).
Kaya akan flora, fauna dan sumber daya alam.
Memiliki etnik yang banyak dan kebudayaan
12.
yang beragam.
Memiliki jumlah penduduk yang besar, sekitar
218,868 juta (tahun 2005).
2.6.4.2.
kontinen
(benua).Kedalaman
lautnya
14
15
pelayaran
dan
penerbangan
Ruang Angkasa
Kalau kita membagi secara horizontal maka kita
akan menghadapi batas
Hukum
aliran
yang
Angkasa
perlu
terdapat
juga
dipertimbangkan.
yang
menyatakan
kedaulatan
suatu
bahwa
negara
kebutuhan
untuk
menjaga
16
merugikan
bagi
negara-negara
berkembang.
c. Teori Udara Schachter
Schachter menyatakan bahwa wilayah udara
hendaknya sampai suatu ketinggian di mana
udara masih cukup mampu mengangkat atau
mengapungkan balon/pesawat udara.Pada saat
ini ketinggian tersebut lebih kurang 30 mil dari
muka bumi.
Kedua,
Udara.Belum
ialah
ada
Teori
Negara
kesepakatan
Berdaulat
di
di
forum
17
setianya
komponen/unsur
pembentuk
bangsa
Indonesia
mengupayakan
tetap
terbina
dan
terpeliharanya
internasionalnya,
bangsa
Indonesia
harus
18
rakyat
agar
tidak
terjadi
penyesatan
dan
penyimpangan dalam upaya mencapai serta mewujudkan citacita dan tujuan nasional.
2. Wawasan nusantara dalam paradigma nasional dapat dilihat
dari stratifikasinya sebagai berikut:
a. Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa dan dasar
negara berkedudukan sebagai landasan idiil.
b. Undang-Undang Dasar 1945 sebagai landasan konstitusi
negara, berkedudukan sebagai landasan konstitusional.
c. Wawasan nusantara sebagai visi nasional, berkedudukan
sebagai landasan visional.
d. Ketahanan nasional sebagai konsepsi nasional atau
sebagai kebijaksanaan nasional, berkedudukan sebagai
landasan operasional.
2.9.
dalam
persatuan
bangsa.Contohnya
seperti
19
b.
yang
dapat
diterbitkan
oleh
provinsi
dan
c.
sikap toleransi.
Memperkuat komitmen politik terhadap partai politik dan
lembaga pemerintahan untuk meningkatkan semangat
e.
dalam
kancah
20
yang
memberikan
sumber
pendapatan
disiplin,
melaporkan
hal-hal
yang
yang
berbeda
daerah
dengan
kekuatan
keamanan.
c. Membangun TNI yang profesional serta menyediakan
sarana dan prasarana yang memadai bagi kegiatan
pengamanan wilayah Indonesia, terutama pulau dan
wilayah terluar Indonesia
2.10. Studi Kasus
2.10.1.
Kronologi Kasus
Daerah Istimewa Yogyakarta adalah daerah istimewa
setingkat provinsi di Indonesia yang merupakan peleburan
bebas kesultanan Yogyakarta dari Kadipaten Pakualaman.
Di daerah DIY banyak sekali keanekaragaman budaya baik
itu tarian, pakaian, makanan, dan bangunan-bangunan
bersejarah. Pariwisata merupakan sektor utama bagi DIY.
Banyaknya objek dan daya tarik wisata di DIY telah
menyerap banyak kunjungan wisatawan baik lokal maupun
asing. Bentuk wisatanya meliputi wisata MICE (Meeting
Incentive Convention and Exhibition), wisata budaya, alam,
wisata minat khusus dan berbagai fasilitas wisata lainnya,
serta berbagai bangunan warisan budaya yang tersebar di
tiga belas kawasan cagar budaya, salah satunya bangunan
Cina Tjan Bian Thiong. Bangunan berarsitektur tionghoa
yang beralamat di Jalan Pajeksan nomor 16, Yogyakarta,
seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman serta
pertumbuhan
penduduk
yang
tanpa
diiringi
dengan
22
Analisis
Dari kronologi kasus diatas dapat kita lihat salah satu
terdapat
di
Indonesia.
Padahal,
penggusuran
No.
62
Tahun
2013
Yogyakarta
No.
798/KEP/2009
Fakta perusakan ini telah diadukan oleh Elanto
Wijoyono kepada Lembaga Ombudsman Daerah Istimewa
Yogyakarta (LO DIY) pada tanggal 2 Februari 2015. Pihak
teradu adalah Pemerintah Kota Yogyakarta. LO DIY dalam
tindak lanjut atas laporan ini kemudian menemukan bukti
terjadinya mal administrasi yang dilakukan oleh Pemerintah
Kota Yogyakarta, sehingga berdampak hancurnya BWB di
Jl. Pajeksan No. 16 Yogyakarta. Temuan LO DIY meliputi:
23
1. Pemerintah
Kota
Yogyakarta
menerbitkan
Izin
melakukan
penerbitan
kajian
rekomendasi
teknis
sebagai
dalam
prasyarat
rangka
IMB,
Kepala
BLH
Kota
No.
551/572
perihal Analisis
Dampak
25
yang
Permohonan
didasarkan
Rekomendasi
pada
Instalasi
Surat
Proteksi
ikut
serta
dalam
menjaga
dan
melestarikan
keutuhannya.
26
BAB III
PENUTUP
3.1.
Simpulan
Dari pembahasan di atas dapat kami artikan bahwa:
1. Wawasan Nusantara dapat diartikan sebagai cara pandang
bangsa Indonesia tentang diri dan lingkungannya berdasarkan
ide
nasionalnya
yang
dilandasi
Pancasila
dan
UUD
wawasan
nusantara
dinyatakan
sebagai
wawasan
nusantara
yang
mencakupperwujudan
bangsa
Indonesia
(suku/golongan)
terhadap
28
Saran
Untuk para pembaca semoga dengan ini kita bisa bersama
mewujudkan tujuan dan cita-cita bangsa.Untuk pemerintahan
Indonesia semoga lebih baik lagi dalam mengolah wawasan
nusantara sehingga mencapai tujuan yang diharapkan tanpa ada
kecurangan maupun banyak penyimpangan yang menyertainya.
DAFTAR PUSTAKA
Sumarsono. S, Agus Susarso, dkk. 2001. Pendidikan Kewarganegaraan.
Jakarta: Gramedia Pustaka.
Sunarso, Kus Eddy Sartono, dkk. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan.
Yogyakarta: UNY Press.
Kaelan, dan Achmad Zubaidi. 2010. Pendidikan Kewarganegaraan.
Yogyakarta: Paradigma Yogyakarta.
Ari. 2011. Pengertian, Fungsi, dan Tujuan Wawasan Nusantara. Diakses
dari
http://ariaaja.wordpress.com/2011/05/11/pengertian-fungsi-dan-
Di
akses
dari
http://welcome
29
Wawasan
Benua
Dirgantara.
Diakses
dari
Dian.
2012.
Wawasan
Nusantara.
Diakses
dari
http://purnamasaridian22.blog.com/2012/03/27/wawasan-nusantara/.
Pada tanggal 17 Oktober 2015.
30