Tak peduli berapa banyak riset yang Anda lakukan dan tes yang telah diselesaikan,
Anda tak akan pernah bisa menjamin dengan pasti dan akurat mengenai ketertarikan
calon konsumen atau konsumen Anda.
Manusia adalah makhluk yang tak bisa diduga dan tentu akan membuat risiko besar
pada berbagai rencana Anda. Bahkan, ketika seluruh data tampil seluruhnya, maka
bisa saja ada peluang anda akan terlalu over prediksi. Jika proyeksi anda meleset,
maka seluruh keuangan Anda pun berpotensi terganggu.
Mempercayai karyawan kunci
Ketika pertama kali Anda memulai bisnis, Anda memang tak memiliki tim yang utuh.
Malahan, Anda mungkin hanya punya beberapa orang untuk membantu Anda siang
malam tanpa lelah, untuk memastikan seluruh pekerjaan selesai.
Anda pun harus menaruh kepercayaan kepada mereka semua, apalagi jika di antara
mereka ada yang memiliki keterampilan khusus yang tentu menjadi tantangan sendiri
untuk mempekerjakan mereka dengan gaji rendah dibanding standar industri.
Bertaruh dengan tenggat waktu
Para pengusaha pemula atau start up secara alamiah akan dipaksa memasuki tenggat
waktu yang ketat sejak peluncuran produk hingga tujuan-tujuannya ke depan.
Keuangan mereka sangat rapuh, sementara para investor menginginkan untuk segera
melihat roda berputar.
Alhasil, para pengusaha ini akan dipaksa untuk membuat berbagai tujuan di tengah
tenggat waktu ketat.
Donasi waktu (dan kesehatan)
Kewirausahaan bisa menjadi jalan tol sukses bagi rata-rata orang. Anda pun dituntut
untuk bekerja dan bekerja guna menyukseskan perusahaan Anda, dan sisa waktu yang
Anda punya kerap dipenuhi dengan berbagai kekhwatiran apakah yang Anda lakukan
sudah tepat sejauh ini.
Anda pun harus bersiap untuk kehilangan waktu tidur, atau waktu personal bersama
orang terdekat.
Pengusaha sukses akan mendapatkan penghargaan yang melebihi segala risiko dan
tantangan tadi, jika Anda betul-betul mempersiapkan diri untuk menghadapi tipe gaya
hidup tersebut. Risiko sudah semestinya tidak menjauhkan Anda untuk mengejar
impian di dunia kewirausahaan. Maka, anda pun harus menghadapi segala tantangan
tersebut apa adanya.
(photo: www.morganmckinley.com.cn)
5 Tantangan Terberat Bagi Pebisnis Pemula
Oleh Liputan6
Facebook
Twitter
Google+
Salin
Banyak perusahaan baru mudah goyah belakangan ini. Terlalu banyak kendala yang
tak bisa disebutkan satu per satu. Dalam waktu yang sama para pebisnis juga
menghadapi banyak tantangan.
Untuk mengetahui tantangan-tantangan terbesar yang dihadapi para wirausaha saat
ini, The Alternative Board (TAB) sebuah organisasi perkumpulan ribuan pemilik bisnis
yang menyediakan layanan konsultasi dan pembinaan. TAB melakukan survey pada
300 anggotanya.
Berikut adalah hasil identifikasi berupa lima ancaman terbesar untuk bisnis baru
seperti dikutip dari laman Inc, Jumat (10/5/2013):
1. Pemerintah
Sebanyak 57% dari para pemilik usaha di TAB mengidentifikasi pemerintah sebagai
ancaman utama untuk usaha kecil. Para pemilik usaha mengkhawatirkan regulasi
pajak, keuntungan dan pinjaman terbatas, pembatasan pemasaran dan peraturan
hukum lainnya. Namun 60% dari para pebisnis mengakui perekonomian mereka
meningkat sejak tahun lalu.
2. Kebutuhan yang meningkat
Sebanyak 37% entrepreneur baru merasa kebutuhan yang meningkat merupakan
masalah terbesar. Tak masalah berapapun tanda positif yang diprediksi para ekonom,
tanpa konsumen bisnis tak berkembang. Banyak perusahaan baru mudah goyah
belakangan ini. Terlalu banyak kendala yang tak bisa disebutkan satu per satu. Dalam
waktu yang sama para pebisnis juga menghadapi banyak tantangan.
3. Pendanaan
Anggota TAB sebanyak 22% mengidentifikasi kurangnya modal sebagai tantangan
terbesar bisnis mereka. Tak mudah menjawab masalah ini, tapi lebih banyak produk
dapat mengatasi kekurangan dana. Lihat saja proyek Hand Stylus yang dalam sebulan
meningkat hingga US$ 313.490, jauh dari ekspektasinya yang hanya US$ 25 ribu.
Pilihan lain adalah berkonsultasi dengan investor, akselerator, atau para kapitalis
ventura.
4. Kompetisi
Meningkatnya persaingan menjadi ancaman terbesar bari 22% enterprener TAB.
Buatlah brand yang lebih menarik sebagai solusinya. Kredibilitas seringkali dimulai
dengan website yang menarik, fokus pada strategi marketing online, dan penggunaan
media lainnya.Yang penting pastikan konsumen paham bahwa Anda sedang berbisnis
bukan sekedar membuka website. Lakukan sesuatu yang lebih terarah dan terorientasi:
'Kami bantu bisnis berkembang'
5. Jaminan Kesehatan
Meningkatnya perubahan bisnis dengan 50 karyawan atau lebih membuat para
pebisnis menanggung biaya jaminan kesehatan mulai Januari mendatang. Maka tak
aneh 15% anggota TAB khawatir akan biaya jaminan kesehatan yang harus dibayar.
(Shd)
Lima Kesalahan Umum Pengusaha Kecil dan Pemula
Lima hal ini harus dipelajari dan dikuasai pengusaha pemula.
Kamis, 16 Mei 2013 | 07:05 WIB
Banyak dari kita yang bermimpi menjadi pengusaha di saat muda, memiliki uang
sendiri dari hasil keringat sendiri, memiliki sebuah usaha yang sukses dan bisa membeli
apapun yang kita sukai. Namun semua itu tidak serta merta kita dapatkan dengan
mudah.
Anda tahu Bill Gates atau pendiri sekaligus CEO Facebook Mark Zuckerberg. Kedua
sosok di atas merupakan contoh pengusaha yang merintis usaha dari bawah. Mereka
pun tidak langsung sukses seperti sekarang, di perlukan perjuangan dan kerja keras
untuk mewujudkan semuanya.
Maka dari itu jika anda merasa sebagai wirausaha pemula atau bahkan calon
wirausaha yang belum pernah berwirausaha sebelumnya alangkah bainya jika
membaca 11 tips kunsi sukses di bawah ini.
1. Tetap Fokus
Kesalahan yang paling banyak di lakukan oleh wirausaha pemula ialah tidak fokus,
kebanyakan pemula mengambil semua peluang bisnis yang ada tanpa
memperhitungkan perkembangan usaha kedepannya. Sebagai pemula alangkah
baiknya jika fokus terhadap satu usaha terlebih dahulu. Lakukanlah 1 hal dengan
sempurna dari pada melakukan 10 hal yang sia-sia.
Jika anda sulit menentukan untuk memulai usaha atau bisnis apa, maka cara termudah
ialah berbisnis dengan sesuatu yang paling anda sukai. Mengapa saya sarankan
demikian, karena sesuatu yang anda sukai membuat anda bersemangat dalam
menjalankannya. Di saat terjadi masalah pun anda dapat mengatasinya dengan mudah.
Barulah setelah usaha yang anda sukai menuai kesuksesan, anda dapat mendirikan
usaha lainnya, yang penting jangan terburu-buru.
3. Terus Belajar
Sebagai seorang wirausaha baik pemula maupun sudah ahli, belajar dan terus belajar
merupakan hal yang wajib di lakukan. Belajar dengan hal-hal baru mengenai suatu hal
atau konsep bisnis merupakan ciri khas wirausaha sukses. Anda dapat belajar ilmu
terbaru yang bersumber dari internet, teman bahkan anda tak perlu malu belajar
dengan wirausaha lain tentang hal baru meskipun wirausaha tersebut belum
sepengalaman anda.
7. Jaga Kesehatanmu!
Sebagai seorang pemula terkadang kita tidak tahu waktu, setiap hari dan setiap saat
selalu melakukan hal yang berkaitan dengan bisnis sampai-sampai lupa beristirahat
atau berolahraga. Hal tersebut memang baik sebagai pengalaman anda dalam
berbisnis, namun sangat buruk untuk kesehehatan anda. Jangan sampai ketika anda
telah sukses, uang anda habis untuk biaya berobat anda.
anda menjadi wirausaha yang sukses ammiiin. Terimakasih telah berkunjung dan
membaca 11 Tips Kunci Sukses Usaha Untuk Pemula.
10 Tips Penting untuk Entrepreneur Pemula
Menjadi entrepreneur di usia muda adalah dambaan sebagian besar kita. Hanya saja,
proses untuk mencapai level tersebut tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
Ada banyak faktor yang mesti diperhatikan sejak bagaimana memulai sebuah usaha,
bagaimana mengelola lalu mengembangkannya menjadi bisnis yang produktif dan
kompetitif, dan hal-hal penting lainnya.
Nah, menurut Scott Gerber dari situs entrepreneur.com, ada 10 hal penting yang mesti
diketahui oleh seorang wirausahawan (entrepreneur) yang baru memulai usaha. Apa
saja itu?
Fokus. Fokus dan Fokus!
Seringkali seorang entrepreneur pemula seakan tidak sabar untuk mengambil semua
peluang bisnis yang ada. Padahal sebagaimana diketahui, peluang selalu tampil bak
serigala berbulu domba; serba tidak pasti.
Melakukan berbagai jenis usaha pada saat bersamaan bukan hanya membutuhkan
banyak sumber daya, melainkan juga akan membagi fokus Anda sehingga boleh jadi
semua yang sudah Anda rintis sebelumnya akan berakhir dengan sejumlah kegagalan.
Sebaiknya lakukan satu hal secara sempurna, daripada membuat 10 hal yang tidak
berhasil sempurna. Jika Anda merasa perlu untuk meloncat ke proyek lain, sebaiknya
itu merupakan ide bisnis Anda sendiri, jangan mudah terpengaruh dengan ide bisnis
orang lain sebelum Anda benar-benar telah eksis dengan bisnis saat ini.
Tahu Apa yang Anda Lakukan, dan Lakukan Apa yang Anda Tahu
Jangan memulai bisnis hanya karena kelihatannya keren atau menawarkan margin
keuntungan yang besar dan cepat balik modal. Lakukan apa yang Anda cintai bersama
orang-orang yang Anda sayangi.
Bisnis yang dibangun dengan kekuatan dan bakat yang Anda miliki akan memiliki
kesempatan lebih besar untuk sukses.
Hal ini tidak hanya penting untuk menciptakan bisnis yang menguntungkan dan tetap
produktif, tetapi juga penting bahwa Anda senang mengelola dan tumbuh hari demi
hari bersama bisnis Anda.
Jika hati Anda tidak di dalamnya, yakin saja Anda tidak akan berhasil.
Kuasai 100% Konsep Bisnis Anda
Kuasailah konsep bisnis Anda. Hal ini sangat penting, terutama jika bisnis Anda
membutuhkan bantuan investor atau kerja sama dengan pihak lain.
Jika Anda tidak bisa memaparkan bisnis Anda secara gamblang, yakinlah tidak akan
ada investor yang tertarik berinvestasi bersama Anda. Scott bilang: Say it in 30
seconds or dont say it at all!
Tahu apa yang Anda tahu, apa yang Anda tidak tahu dan siapa yang tahu apa yang
Anda tidak tahu!
Kenali diri Anda sendiri! Tidak ada yang tahu segalanya, jadi jangan sok tahu untuk
semua urusan bisnis Anda. Pastikan bahwa Anda bersama dengan penasihat dan
mentor yang akan membantu Anda menjadi seorang entrepreneur yang lebih baik.
Bertemanlah dengan entrepreneur yang sudah sukses, terutama dengan mereka yang
memiliki minat dan tujuan bisnis yang sama dengan Anda.
Bertindaklah Secara Sederhana
Lupakan kantor megah, mobil mewah atau hal lain yang menggambarkan status
sosial Anda sebagai entrepreneur sukses. Semua hal tersebut pada gilirannya akan
menghampiri Anda, tetapi bukan sekarang.
Saat ini, Anda wajib mengetahui cash flow bisnis Anda dan memastikannya berjalan
secara positif. Jika cash flow bisnis Anda tidak berjalan dengan benar, maka yakinlah
bisnis Anda akan segera berakhir.
****
Semoga 10 tips penting untuk entrepreneur pemula ini dapat bermanfaat untuk kita
semua, termasuk untuk diri saya sendiri. Mari menjadi entrepreneur di usia muda!
10 Penyebab Kegagalan Pebisnis Pemula (I)
50 persen wirausaha pemula gagal dalam lima tahun pertama.
Jum'at, 23 November 2012 | 06:02 WIB
Oleh : Iwan Kurniawan
Kalau bicara bisnis pulsa, jangan pernah beranggapan bahwa kita harus punya banyak
handphone kemudian banyak deposit. Saat ini sudah banyak sekali distributor
penyalur pulsa. Dalam artian, persaingan antara distributor memungkinkan kita untuk
memilih, siapa yang bisa kita ajak berpartner.
Contoh yang paling mudah dalam berpartnet dalam bisnis pulsa adalah seperti yang
dilakukan teman saya. Dia mengajak beberapa orang untuk memulai berbisnis pulsa,
kemudian mereka patungan, selanjutnya mereka menghabiskan biaya deposit mereka
secara bersama-sama.
Ini akan menjadi lebih ringan dari segi permodalan tapi lebih cepat menghabiskan
saldo atau deposit tersebut. Sangat mungkin dan mudah bukan??
#2. Bisnis Kuliner
Bicara bisnis kuliner, sudah pasti bisa kataan memang butuh modal. Yaahpaling
tidak kita harus sewa tempatlah. Tapi sewa tempat tidak harus yang mahal. Cari
ditempat yang tetap ramai, tapi tidak terlalu mahal. Caranya, carilah tempat yang
tidak terlalu besar. Kamu bisa memasak ditempat lain, dan tempat berjualanya haanya
sekedar tempat jualan. Tidak termasuk tempat memasak makanan tersebut. Ini juga
sudah banyak dilakukan orang. Jadi mereka cukup menyewa tempat di pinggir jalan
dengan ukuran yang tidak terlalu besar agar harganya lebih murah.
#3. Bisnis Laundry
Kalau bisnis Laundry, saya sendiri telah pernah melakukanya. Dan ini masih sanagat
menguntungkan. Saat ini orang pingin cepat dan tidak mau diganggu urusan cuci
mencuci.
Yang penting mereka tinggal bayar, kemudian pakaian mereka bersih dan rapih. Modal
awal untuk membuat sebuah usaha laundry berkisar antara 8 juta hingga 15 juta.
Tentu ini modalnya cukup minim. Tapi tidak apa-apa, yang penting kamu bisa memulai
sebuah usaha dahulu. Jangan berfokus kepada keuntungan, tapi jasa yang kamu buat
sangat bersih dan meyakinkan pelanggan kamu. Dengan demikian orang-orang akan
semakin banyak yang percaya kualitas pekerjaan laundry kamu.
Sebagai gambaran, saya membuka laundry dengan modal cukup 12 juta saja. Dan itu
berjalan sangat baik. Semoga usaha kamu juga berjalan dengan baik yah??
#4. Jasa Pengetikan
Kalau jasa pengetikan cukup bermodal sebuah komputer dengan harga 3 jutaan dan
sebuah printer dengan harga 1 juta, kamu sudah bisa memulai usaha. Kalau tempat,
bahkan kamu bisa menyewa sebuah tempat yang tidak perlu dipinggir jalan. Orang
yang membutuhkan jasa pengetikan adalah orang yang butuh hasilnya selesai tepat
sesuai dengan yang mereka inginkan.
Jadi mereka tidak akan melihat tempat kamu ada dimana. Bahkan sekalipun tempat
usaha mu di sebuah GANG, kalau hasil pengetikanya bagus dan servis kamu bagus,
maka akan berhasil kok.