PEKERJAAN PASCA PELAKSANAAN PEKERJAAN UTAMA / FISIK (MASA PEMELIHARAAN)
a. DEMOBILISASI PERALATAN Setelah pekerjaan dianggap selesai semua sesuai dengan pemeriksaan awal ( Pra PHO ) maka peralatan kerja yang dipergunakan untuk beker ja ditarik kembali dari lokasi pekerjaan menuju gudang / bengkel kontraktor. b. PEMBERSIHAN LOKASI PEKERJAAN Setelah pekerjaan selesai maka diadakan pembersihan dilokasi pekerjaan dari sisa sisa material, kotoran bekas bongkaran dan kotoran lain yang dapat menggangu kelancaran lalu lintas, bekas kotoran dibuang diluar lokasi pekerjaan c. PENYERAHAN PEKERJAAN 1. Serah Terima Pertama / Provisional H and Over (PHO) Setelah pekerjaan selesai maka Penyedia Jasa mengajukan permohona n untuk diadakan pemeriksaan pekerjaan dalam rangka penyerahan yang pertama kali nya ( PHO ). Kegiatan Provisional Hand Over (PHO) Yang dimaksud dengan PHO adala h serah terima awal dari seluruh pekerjaan fisik yang dilaksanakan oleh Kontrakt or dengan baik dan benar. Pada umumnya dipersyaratkan bahwa PHO dapat diusulkan oleh Penyedia Jasa jika pekerjaan fisik sudah mencapai prestasi 100%. Tujuan : M emastikan bahwa seluruh pekerjaan yang telah dikerjakan oleh Penyedia Jasa, seca ra prinsip telah dapat diterima, namun secara total Penyedia Jasa masih harus te rus memeliharanya sampai batas FHO dinyatakan selesai. Prosedur PHO : Pekerjaan telah mencapai 100 % pekerjaan dari seluruh nilai kontrak dan modifikasinya, Kon traktor mengajukan tertulis (request PHO) kepada PPK untuk PHO. PPK memberitahuk an kepada PPHP untuk meneliti dan melakukan pemeriksaaan di lapangan. PPHP melak ukan pemeriksaan di lapangan. PPHP membuat daftar kerusakan dan kekurangan dari pekerjaan dan hasil pengujian yang relevan harus dilampirkan pada proses verbal PHO (jika ada). Penyedia Jasa segera melengkapi/memperbaiki kekurangan/penyimpan gan yang ada. Dibuat Berita Acara PHO dan ditandatangani jika seluruh persyarata n telah dipenuhi termasuk administrasi teknis dan dokumentasi. PENANGANAN PADA M ASA PEMELIHARAAN Perbaikan Selama Masa Pemeliharaan Kegiatan Pemeliharaan Pekerj aan yang sudah di-serahterima-kan Masa pemeliharaan adalah masa dimulainya pemel iharaan hasil pekerjaan yang dihitung dari mulai tanggal Serah Terima Pertama (P HO) sampai dengan berakhirnya masa pemeliharaan sesuai kontrak. Dalam masa pemel iharaan, jika ada kerusakan-kerusakan yang terjadi, Penyedia Jasa harus segera m elakukan perbaikan sesuai kondisi saat diserahterimakan. Prosedur:
Setelah melakukan perbaikan, Penyedia Jasa memberitahukan kepada PPK.
PPK member itahu PPHP untuk mengadakan pemeriksaan ulang. Apabila menurut PPHP tidak ada ke kurangan atau cacat lagi, maka PPHP membuat Berita Acara pemeriksaan hasil perba ikan pekerjaan yang disampaikan pada PPK. Selama masa pemeliharaan harus ada kes epakatan antara PPK, Penyedia Jasa dan konsultan tentang: Personel pengawas yang dipertahankan Personel Penyedia Jasa yang dipertahankan Daftar peralatan yang m asih akan digunakan 2. Serah Terima Kedua / Final Hand Over (FHO) FHO adalah ser ah terima akhir dari seluruh pekerjaan fisik yang dilaksanakan oleh Penyedia Jas a dengan baik dan benar, setelah Penyedia Jasa menyelesaikan seluruh perbaikan y ang tertera pada daftar perbaikan yang disusun oleh PPHP dan telah melewati masa pemeliharaan sesuai bunyi kontrak. Tujuan : untuk memastikan bahwa seluruh peke rjaan yang dilakukan oleh Penyedia Jasa telah selesai dan dapat diterima dengan baik. Yang perlu diperhatikan adalah unsur-unsur : Kelengkapan administrasi Kond isi fisik pekerjaan yang baik dan benar sesuai spesifikasi teknik Kesesuaian den gan perencanaan Prosedur PPK mengundang kembali PPHP, Konsultan untuk melaksanak an proses FHO. PPHP memeriksa ulang seluruh data yang terdapat pada daftar peker jaan yang harus diperbaiki PPHP akan memeriksa pekerjaan-pekerjaan dan mendokume ntasikan semua kerusakan Jika telah dilakukan penyelesaian semua perbaikan peker jaan, akan dibuat berita acara FHO. Setelah proses verbal FHO dilaksanakan seper ti diuraikan dan kerusakan-kerusakan diperbaiki seperti dijelaskan maka pada saa t yang sama Retention Money yang masih tertinggal dikembaikan. Kebutuhan Material Utama Sesuai kebutuhan pemeliharaan Kebutuhan Alat Utama Sesuai kebutuhan pemeli haraan Demikian Metode Pelaksanaan ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagai acuan pelaksanaan pekerjaan di lapangan.