Anda di halaman 1dari 7

PENETAPAN SYSTEM KOMUNIKASI HANDY TALKY

UNTUK MENUNJANG KELANCARAN TUGAS


PENGAMANAN
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman

Tanggal Efektif

PROTAP

Ditetapkan
Direktur Utama,

Dr. Sri Endarini, MPH.


NIP. 140 058 832

Pengertian

adalah penetapan penggunaan system komunikasi Handy Talky


yang merupakan system komunikasi melalui frequensi gelombang
udara/radio bebas hambatan Sardjito untuk sebagai sarana media
dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan umumnya serta
sebagai media penunjang dalam mempercepat penanganan
pertolongan bila terjadi keadaan yang mengancam keselamatan
kerja ataupun keadaangan bencana.

Tujuan

1. Bagi Rumah Sakit :


Dengan tersedianyai sarana komunikasi melalui gelombang
radio tanpa hambatan maka kelancaran proses penanganan
pengamanan pada daerah yang tidak terjangkau telphone pada
umumnya umumnya serta khususnya sebagai sarana
komunikasi mobile untuk mengantisipasi ancaman K 3
menjadi nyata
2. Bagi pelanggan:
Dengan adanya sistem komunikasi melalui gelombang radio
tanpa hambatan serta mobile maka akan memberikan rasa
tenang, nyaman baik bagi pelanggan internal, eksternal dari
ancaman keselematan kerja ataupun bencana
karena
penanganan akan lebih cepat

Kebijakan

1. Semua pesawat Handy Talky yang ada di lingkungan RS Dr


Sardjito di optimalkan dalam rangka memenuhi kelancaran
proses pengamanan rumah sakit umumnya serta khususnya
sebagai media komunikasi mobile tanpa hambatan dengan
melalui gelombang radio yang dapat digunakan sebagai
mengantisipasi ancaman K3.
2. Semua sarana komunikasi gelombang radio tanpa hambatan
dipegang dan dioptimalkan penggunaannya oleh security serta
unit-unit lain yang dianggap perlu.
3. Penggunaan frekuensi ditetapkan oleh Direksi.

Prosedur

Unit terkait

1.

Pesawat Handy Talky dipegang dan diperrgunakan


anggota security pada waktu shif kerja.
2.
Pada waktu pergantian shif jaga semua pesawat Handy
Talky diserahkan kepada petugas jaga berikutnya dalam
keadaan siap operasional.
3.
Selama menjalankan tugas semua anggota security wajib
selalu berhubungan baik dengan sesama anggota maupun
dengan komandan peleton, komandan regu maupun Kepala
Insatalasi Pengamanan.
4.
Dalam keadaan bencana semua Handy talky dapat di
pergunakan untuk komunikasi dengan pihak ekstern yang
terkait dalam penaganan kondisi bencana dengan terlebih
dahulu dengan menyesuaikan frekuensi baru yang dapat
diterima institusi terkait.
IRD, Div PI, IPSAP, PMI, PBK, Kepolisian

PENETAPAN SYSTEM KOMUNIKASI UNTUK


MEMENUHI BERBAGAI KEBUTUHAN SALAH
SATUNYA SYSTEM KOMUNIKASI K 3
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman

Tanggal Efektif

Ditetapkan
Direktur Utama,

16 Februari 2004

PROTAP

Dr. Sri Endarini, MPH.


NIP. 140 058 832

Pengertian

Adalah penetapan penggunaan system komunikasi dengan


menggunakan media telphone langsung yang ada dilingkungan
RS Dr Sardjito untuk sebagai sarana media dalam memenuhi
kebutuhan pelayanan kesehatan umumnya serta sebagai media
penunjang dalam mempercepat penanganan pertolongan bila
terjadi keadaan yang mengancam keselamatan kerja ataupun
keadaangan bencana.

Tujuan

1. Bagi Rumah Sakit :


Dengan tersedianyai sarana media elektronik telephon
langsung maka akan membantu kelancaran proses pelayanan
kesehatan pada umumnya serta khususnya sebagai media
komunikasi langsung untuk mengantisipasi ancaman K 3.
2. Bagi pelanggan:
Dengan adanya sistem komunikasi langsung yang terpadu
dalam penggunaannya maka akan memberikan rasa tenang,
nyaman baik bagi pelanggan internal, eksternal dari ancaman
keselematan kerja ataupun bencana.

Kebijakan

1. Semua pesawat telephon langsung yang ada di lingkungan RS


Dr Sardjito di optimalkan dalam rangka memenuhi kelancaran
proses pelayanan kesehatan umunya serta khususnya sebagai
media komunikasi langsung yang dapat digunakan sebagai
sarana komunikasi yang sifatnya darurat.
2. Semua bagian yang memiliki sambungan telephon langsung
mempunyai nomer-nomer pesawat telephon langsung yang
ada di lingkungan RS Dr Sardjito.

3. Kewenangan penggunaan sarana komunikasi diperuntukkan


bagi karyawan RS Dr. Sardjito dalam rangka memperlancar
proses pelayanan kesehatan
4.
Pembiayaan langganan pesawat telephon langsung yang
ada dilingkungan RS Dr Sardjito yang dipergunakan sebagai
media penunjang pelayanan menjadi tanggung jawab RS Dr
Sardjito.
5.

Jadwal pemeliharaan / pengujian sentral telpon / PABX


meliputi pemeliharaan preventif dan kuratif.
Pemeliharaan Preventif :

Setiap Hari
Cheking Line in dan line out PABX pada sentral
distribusi atau MDF ( Main Distribusi Frame)
Setiap Bulan
- Cheking kondisi battery, penambahan air accu dilakukan
setiap 6 minggu.
Perencanaan instalasi baru dan reinstalasi
sesuai kondisi gedung / ruang

Pemeliharaan Kuratif :

Prosedur

Perbaikan instalasi dalam maupun luar gedung


Perbaikan pesawat telpon sesuai laporan user

1. Pesawat
telephon
langsung
hanya
diperbolehklan
dipergunakan bagi upaya memenuhi kebutuhan komunikasi
pelayanan kesehatan.
2. Dalam keadaan darurat kaitannya terjadinya ancaman K3
maka semua sambungan telephon langsung dapat
dipergunakan sebagai alat komunikasi dalam menunjang
kelancaran proses pertolongan.
3. Tiap bagian yang memiliki telphon langsung harus memiliki
nomer-nomer langsung yang ada dilingkungan RS Dr
Sardjito, seperti dibawah ini:
Direktur Utama
515408
Direktur Keuangan
514326
Direktur Pelayanan
514328
Direktur Umum dan SDM
515209
Apotek Pelengkap Kimia Farma
515259
560268
Bank Mandiri
518671
CE & BU
560455
564055
563388
Divisi Pemasaran dan Informasi
520410
Divisi Pendidikan dan SDM
518669

Hemato Onkologi - SMF Kesehatan Anak


Instalasi Bedah Sentral
Instalasi Dialisis
Instalasi Kanker Tulip
Instalasi Kesehatan Reproduksi
Instalasi Maternal Perinatal
Instalasi Patologi Klinik
Instalasi Rawat Darurat
Instalasi Rawat Inap III (Paviliun Wijaya
Kusuma)
Instalasi Rawat Inap V (Paviliun Cendrawasih)

Instalasi Rawat Intensif


Instalasi Rawat Jantung
Kantor PT. Vamed
Klinik Ingin Anak Permata Hati
Klinik Paru
KPRI Melati Husada
Lab Kulit dan Kelamin SMF Kulit dan Kelamin
Operator Telepon (Sentral RSDS)

Pelayanan Obat Hospita Farma Instalasi


Farmasi
Poli Kontap
Rang Cath Lab - Instalasi Radiologi
Rumah Dinas Direksi (Sekip Blok K-1
Yogyakarta)
SMF Anestesi
SMF Bedah
SMF Bedah (Bedah Urologi)
SMF Bedah Orthopedi
SMF Jiwa
SMF Kesehatan Anak
Unit Terkait

Pemadam Kebakaran, PMI, PLN, Kepolisian

553142
518683
553129
553130
553121
553575
541565
546485
581088
518687
583613
518688
545075
549516
549517
549517
518685
547783
547784
547785
518684
543981
517590
518689
560700
587333
587617
587631
587715
587736
587738
587815
587832
587914
587931
547782
553117
549519
589368
514495
581333
543980
553143
515054
553112
550766
561616

PENETAPAN SYSTEM KOMUNIKASI K 3


No. Dokumen

Tanggal Efektif

No. Revisi

Halaman

Ditetapkan
Direktur Utama,

16 Februari 2004

KEBIJAKAN

Dr. Sri Endarini, MPH.


NIP. 140 058 832

Pengertian

Adalah penetapan operasional sistem komunikasi dengan melalui


nomer-nomer telepon langsung yang ada di lingkungan Rumah
Sakit Dr Sardjito untuk mempercepat penanganan pertolongan
dalam keadaan yang mengancam keselamatan karyawan,
kesehatan kerja serta bencana.

Tujuan

3.

Isi Kebijakan

: 1.

Bagi Rumah Sakit :


Tersedianya sarana komunikasi yang cepat serta saling
berhubungan antar bagian dan dengan dunia luar
4.
Bagi pelanggan:
Dengan adanya sistem komuniklasi terpadu memberi rasa
tenang dan nyaman baik bagi pelanggan internal, eksternal
dari ancaman keselematan kerja dan bencana

2.

Referensi

Informasi resmi RS Dr. Sardjito yang disebarkan ke


pelanggan dan masyarakat luas bersumber dari Divisi
Pemasaran dan Informasi dan atau sepengetahuan Divisi
Pemasaran dan Informasi
Penyebarluasan informasi dilakukan dengan menggunakan
sarana berbagai media sesuai dengan kebutuhan

Tugas pokok dan fungsi Divisi Pemasaran dan Informasi

KEBIJAKAN LARANGAN MEROKOK


DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT
No. Dokumen
Tanggal Efektif

KEBIJAKAN

No. Revisi

Halaman

Ditetapkan
Direktur Utama,

Dr. Sri Endarini, MPH.


NIP. 140 058 832

Pengertian

Adalah pedoman yang mengatur aturan larangan merokok di


lingkungan RS Dr. Sardjito dengan maksud agar udara di
lingkungan rumah sakit terbebas dari asap rokok yang
membahayakan kesehatan.

Tujuan

1. Menciptakan udara di lingkungan RS Dr. Sardjito yang bersih


dan sehat.
2. Membebaskan lingkungan RS Dr. Sardjito dari bahaya yang
dapat timbul dari api rokok seperti kebakaran.
3. Menekan incidensi penyakit-penyakit akibat dari kebiasaan
merokok.

Isi Kebijakan

1. Semua masyarakat RS Dr. Sardjito meliputi: para pejabat,


karyawan, pasien, pengunjung dimohon untuk tidak merokok
di lingkungan rumah sakit.
2. Untuk mensosialisasikan larangan merokok di lingkungan RS
Dr. Sardjito dipampang stiker larangan merokok di 182 titik
strategis yang ada di lingkungan rumah sakit.
3. Sebagai dasar hukum pelaksanaan larangan merokok di
lingkungan rumah sakit diberlakukan Surat Edaran Direktur
No TU.OO.5.1.11523 tentang
Larangan Merokok di
Lingkungan Rumah Sakit Dr. Sardjito.
4. Semua karyawan wajib mentaati peraturan larangan merokok
dilingkungan rumah sakit.
5. Bagi karyawan yang mengindahkan larangan tersebut akan
dikenakan sangsi sesuai peraturan yang berlaku.

Referensi

Keselamatan dan Kesehatan Kerja RS Dr. Sardjito

Anda mungkin juga menyukai