STANDAR

SINGKATAN
RS

RS ....................

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena Buku Standar Singkatan
RS .................... telah terwujud. Buku ini berisikan daftar singkatan yang diterapkan serta daftar
singkatan yang tidak boleh digunakan di lingkungan RS .................... karena dapat
mengakibatkan kesalahpahaman.
Penggunaan singkatan seringkali mempermudah komunikasi antara dokter, perawat, serta
tenaga kesehatan lainnya. Namun, penggunaan singkatan yang terlalu banyak dan tidak
seragam ternyata dapat mengakibatkan kesalahan dalam pemberian obat, memahami instruksi
dokter, maupun persepsi terhadap berbagai pelayanan lainnya. Hal ini dapat berakibat pada
timbulnya berbagai insiden keselamatan pasien, dari kejadian nyaris cedera hingga kejadian
yang tidak diharapkan, bahkan Sentinel Events.
Berpijak dari masalah tersebut, pembatasan dan penggunaan singkatan terstandar sangat
penting bagi pelayanan rumah sakit. Penentuan standar singkatan perlu dilakukan agar seluruh
pegawai dan peserta didik dapat memiliki persepsi yang sama mengenai berbagai singkatan
yang digunakan di RS ..................... Oleh karena itu, pembuatan Buku Standar Singkatan
RS .................... ini merupakan hal yang sangat penting agar pegawai dan peserta didik di
RS .................... mengetahui apakah singkatan yang digunakan sesuai dengan standar
RS ..................... Bila tidak ada dalam standar singkatan RS ...................., berarti kata/ kalimat
tersebut tidak boleh disingkat.
Pembuatan Buku Standar Singkatan RS .................... ini telah melalui proses panjang sejak
permintaan kepada unit kerja mengenai daftar singkatan yang biasa digunakan pada akhir tahun
2009, permintaan ulang pada awal tahun 2010, klarifikasi daftar singkatan ganda dari masingmasing unit kerja, pemilihan singkatan terstandar sesuai Kamus Kedokteran Dorland,
menambahkan ISMP List of Error- Prone Abbreviations, Symbols, and Dose Designations dari
JCAHO, konfirmasi kepada konsultan JCI, proses editing, serta revisi berkali-kali.
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pada Prof. DR. Dr. Sudigdo
Sastroasmoro, Sp.A(K) yang dengan sabar dan rela hati membantu Unit Pelayanan Jaminan
Mutu menyunting daftar singkatan ini di tengah kepadatan jadwal beliau. Juga kepada seluruh
departemen dan unit kerja yang telah berkontribusi memberikan masukan dalam penyusunan
buku ini, terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kami ucapkan. Akhir kata,

semoga standar singkatan ini dapat berkontribusi bagi keamanan pelayanan pasien di
RS .....................
Jakarta, November 2011
Direktur Utama
RS ....................

DAFTAR ISI
Kata Pengantar.......................................................................................................................... ii
Daftar Isi.................................................................................................................................... iii
Daftar Singkatan, Simbol, dan Penulisan Dosis yang Tidak Boleh Digunakan.......................... 1
1. Daftar singkatan yang tidak boleh digunakan............................................................ 1
2. Penulisan dosis yang tidak boleh digunakan.............................................................2
3. Penulisan singkatan nama obat yang tidak boleh digunakan..................................... 3
4. Penulisan nama obat yang dipendekkan................................................................... 4
5. Penulisan simbol yang tidak boleh digunakan............................................................ 4
6. Satuan Hasil Pengukuran.......................................................................................... 6
Daftar Singkatan yang Digunakan di RS ................................................................................... 7
Daftar Simbol yang Digunakan di RS ....................................................................................... 53
Daftar Singkatan Kode Unit Kerja............................................................................................. 55
Daftar Singkatan Sebutan Unit Kerja........................................................................................ 58
Tambahan Singkatan dalam Lingkup Laboratorium Klinik....................................................... 62
Tambahan Singkatan dalam Lingkup Sanitasi dan Lingkungan.............................................. 63
Daftar Pustaka.......................................................................................................................... 63

iii

DAFTAR SINGKATAN, SIMBOL, DAN PENULISAN DOSIS

YANG TIDAK BOLEH DIGUNAKAN
Menurut Lembaga Keamanan Praktik Kedokteran (Institute for Safe Medication Practices),
berikut adalah singkatan, simbol, dan penulisan dosis yang seringkali disalahartikan dan dapat
menyebabkan bahaya dalam praktik kedokteran. Dengan demikian, singkatan berikut JANGAN
digunakan dalam menjelaskan berbagai informasi kedokteran.
1.

Daftar Singkatan yang Tidak Boleh Digunakan

Singkatan

Maksud Singkatan

Mikrogram

Disalahartikan sebagai
mg

Tuliskan mikrogram

AD, AS, AU

Telinga kanan, telinga

kiri, masing-masing
telinga

Disalahartikan sebagai
OD, OS, OU (mata
kanan, mata kiri,
masing-masing mata)

Tuliskan telinga kanan,

telinga kiri, masingmasing telinga

OD,OS,OU

Mata kanan, mata kiri,

masing-masing mata

Disalahartikan sebagai
AD,AS,AU (telinga
kanan, telinga kiri,
masing-masing telinga)

cc

Centimeter kubik

Disalahartikan sebagai
u (unit)

Tuliskan ml

IN

Intranasal

Disalahartikan sebagai
IM atau IV

Tuliskan intranasal

HS

Half-strength (setengah
kekuatan)

Disalahrtikan sebagai
pada waktu tidur

Hs

Hours of sleep (pada

waktu tidur)

Disalahartikan sebagai
setengah kekuatan

IU

International Unit

Disalahartikan sebagai
IV (intravena) atau 10
(sepuluh)

Tuliskan
International Unit
atau Unit

Satu kali sehari (once

daily)

Disalahartikan sebagai
mata kanan (OD: Okular
Dekstra), menyebabkan
obat oral diaplikasikan
pada mata

Tuliskan satu kali sehari

o.d atau OD

Misinterpretasi

Wajib Gunakan

Tuliskan mata kanan,

mata kiri, masingmasing mata

Tuliskan half-strength atau

waktu tidur (bedtime)

Per os

Melalui mulut, per oral

OS disalahartikan
sebagai mata kiri
(Okular Sinistra)

q6PM, dan
singkatan
lainnya

Setiap pukul 6 malam

Disalahartikan sebagai
setiap 6 jam

SC,SQ, subq

Subkutan

U atau u

Unit

SC disalahartikan
sebagai SL; SQ
disalahartikan sebagai 5
setiap; q pada sub q
disalahartikan sebagai
setiap (contoh: heparin
diberikan sub q 2 jam
sebelum operasi
disalahartikan sebagai
heparin diberikan setiap
2 jam sebelum operasi
- Disalahartikan sebagai
angka 0 atau 4
menyebabkan overdosis
pemberian obat hingga
10 kali lipat (contoh: 4U
disalahartikan sebagai
40, atau 4u
disalahartikan sebagai
44).

Tuliskan PO,
melalui mulut,
atau per oral
Tuliskan pukul 6
malam setiap
hari

Tuliskan subkutan

Tuliskan unit

- Dapat juga
disalahartikan sebagai
cc sehingga obat
diberikan dalam volume
bukan unit (contoh: 4u
disalahartikan sebagai 4
cc)
2.

Penulisan Dosis yang Tidak Boleh Digunakan

Penulisan Dosis

Angka 0 di
belakang koma
(contoh: 1,0 mg)

Maksud penulisan
dosis

1 mg

Misinterpretasi

Disalahartikan sebagai
10 mg

Koreksi

Tidak boleh menulis angka

0 setelah koma (1 mg)

Angka 0 di
depan koma
pada penulisan
desimal (contoh:
,5 mg)
Penulisan dosis
dan obat
langsung
digabung tanpa
spasi (contoh:
Inderal40mg,
Tegretol300mg)

Inderal 40 mg
Tegretol 300 mg

Penulisan jumlah
dosis dan satuan
dosis digabung
(contoh: 10mg,
100mL)
Penulisan satuan
dosis dengan
tanda titik di
belakangnya
(contoh: mg. mL.)
Penulisan dosis
yang besar tanpa
penempatan
tanda koma yang
benar (contoh:
100000 unit,
1000000 units)

3.

0,5 mg

10 mg
100 ml

Mg
mL

100.000 unit
1.000.000 unit

Disalahartikan sebagai 5
mg

Tidak boleh menghilangkan

angka 0 di depan koma
(0,5 mg)

Disalahartikan sebagai
Inderal 140 mg dan
Tegretol 1300 mg

Tempatkan spasi antara

nama obat, dosis, dan
satuan dosis

Huruf m sering
disalahartikan sebagai
angka 0

Tempatkan spasi antara

jumlah dosis dan satuan
dosis

Tanda titik sering

disalahartikan sebagai
angka 1 jika cara
penulisan buruk

Tidak menggunakan titik

setelah penulisan satuan
dosis

Disalahartikan dengan
jumlah yang berbeda

Menggunakan koma yang

tepat pada jumlah dosis
1.000 unit atau lebih.
Dapat juga menggunakan
kalimat, contoh: 100
ribu dan 1 juta
sehingga lebih mudah
dibaca

Penulisan Singkatan Nama Obat yang Tidak Boleh Digunakan

Singkatan
nama obat

Maksud singkatan

AZT

Zidovudin

HCl

Asam klorida

Misinterpretasi
Disalahartikan sebagai
azatriopin atau
aztreonam
Disalahartikan sebagai
kalium klorida

Koreksi
Ditulis dengan zidovudin
Ditulis dengan lengkap

HCTZ

Hidroklorotiazid

Disalahartikan sebagai
hidrokortison

Ditulis dengan
hidroklorotiazid

MgSO4
MS, MSO4
ZnSO4
4.

Magnesium sulfat
Morfin sulfat
Zinc sulfat

Ditulis dengan
magnesium sulfat
Ditulis dengan
morfin sulfat
Ditulis dengan zinc
sulfat

Penulisan Nama Obat yang Dipendekkan

Penulisan
nama obat

Maksud
penulisan

Misinterpretasi

Koreksi

Infus nitrogliserin

Disalahartikan sebagai
infus natrium
nitroprusid

Ditulis dengan infus

nitrogliserin

Norflox

Norfloksasin

Disalahartikan sebagai
Norflex

Ditulis dengan
norfloksasin

IV Vanc

Vankomisin
intravena

Disalahartikan sebagai
Ivanz

Ditulis dengan
vankomisin IV

Nitrodrip

5.

Disalahartikan sebagai
morfin sulfat
Disalahartikan sebagai
magnesium sulfat
Disalahartikan sebagai
morfin sulfat

Penulisan Simbol yang Tidak Boleh Digunakan

Maksud simbol

Penulisan
simbol
< dan >

Lebih kecil dan lebih

besar dari

Memisahkan 2 dosis
atau menyatakan per

Misinterpretasi
< disalahartikan
sebagai L dan
> disalahartikan
sebagai 7
Disalahartikan sebagai
angka 1 (contoh: 25
unit/10 unit dibaca
sebagai 25 unit dan 110
unit)

Koreksi
Tuliskan lebih dari dan
kurang dari
Tuliskan per untuk
memisahkan dosis
daripada menggunakan
tanda garis miring.

At

Disalahartikan sebagai
angka 2

Ditulis at

&

Dan

Disalahartikan sebagai
angka 2

Ditulis dan

Tambah atau dan

Disalahartikan sebagai
angka 4

Ditulis dan

Jam

Disalahartikan sebagai
angka 0 (misal: q2o
dibaca sebagai q 20)

Ditulis dengan jam

Keterangan:
Singkatan yang tercantum dalam Bab ini tidak boleh digunakan dalam bentuk huruf besar atau
kecil, dengan atau tanpa titik. Misalnya untuk singkatan QD, maka singkatan untuk qd, Q.D. juga
dilarang karena akan membingungkan dan dapat disalahartikan.

Daftar ini berlaku untuk seluruh instruksi dan seluruh dokumentasi terkait medikasi yang tertulis
(termasuk entry tulisan di komputer) atau pada formulir yang telah dicetak.

Pengecualian: Angka nol di belakang koma dapat digunakan untuk memastikan akurasi nilai
tertentu misalnya hasil laboratorium, pemeriksaan radiologi untuk pengukuran lesi, atau ukuran
kateter / selang. Angka nol di belakang koma tidak boleh digunakan pada peresepan dan
dokumentasi terkait medis lainnya.

SATUAN HASIL PENGUKURAN

Hasil pengukuran diikuti dengan satuan. Bila satuan tidak dituliskan, maka hasil
pengukuran sesuai dengan berikut:
Hemoglobin
Hematokrit
Eritrosit
Leukosit
Trombosit
Hitung jenis
Laju endap darah
SGOT
SGPT
LDH
Bilirubin (direk/indirek)
Kolesterol
Ureum
Kreatinin
Asam urat
Na
K
Cl

g/dL
vol%
/uL
/uL
/uL
%
mm/jam
unit/L
unit/L
unit/L
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mg/dL
mEq/L
mEq/L
mEq/L

ANALISIS GAS DARAH ARTERI

pH
PCO2
mmHg
PO2
mmHg
HCO3
mEq/L
BE
mEq/L
Saturasi
%
Berat badan
kg
Tinggi/panjang badan
cm
Lingkar kepala, dada, perut, lengan atas cm
Lingkar dada, perut, lengan atas
cm
Bilirubin (direk/ indirek)
mg/dL
Kolesterol
mg/dL
Ureum
mg/dL
Kreatinin
mg/dL

Asam Urat

mg/dL

DAFTAR SINGKATAN YANG DIGUNAKAN

DI RS ....................
Singkatan

No.

Makna / Kepanjangan

% v/v

ml zat terlarut/ 1 L pelarut

% w/v

gram zat terlarut/ 1 L pelarut

% w/w

gram zat terlarut/ 100 gr pelarut

( H/L)

hepar/ lien atau hati/ limpa

2A

NaCl 0,45% + dextrose 2,5%

3D-CRT

3 D-conformal radiation therapy

4S

staphylococcal scalded skin syndrome

5-FU

5-fluorourasil

5P

pain, pallor, pulseless, paresthesia, paralysis

10

6-MP

6-merkaptopurin

11

6P

pain, pallor, pulseless, paresthesia, paralysis, poikilotherm

12

Arteri

13

A/V/P

arteri / vena / perifer

14

AAA

abdominal aortic aneurysm

15

AABR

automated auditory brainstem response

16

Ab

Antibody

17

ABA

anti-brain antibody

18

ABAER

automated brainsistem auditory evoked response

19

ABC

Airway, Breathing, Circulation

20

Abd

Abdomen

21

ABI

ankle brachial index

22

ABI/ ABPI

ankle brachial index/ ankle brachial pressure index

23

ABM

alat bantu mendengar

24

ABNOM

acquired bilateral nevus of ota-like macules

25

ABP

arterial blood pressure

26

ABR

auditory brainstem response

27

AC

assist control

28

Acc

accepted/ disetujui

29

ACC

access to care and continuity of care

30

ACD

actinomycin D

31

ACE

angiotensin converting enzyme

32

ACE-i

angiotensin converting enzyme inhibitor

33

ACFD

acquired coagulation factor deficiency

34

Ach

acethylcholine

35

ACL

anterior cruciate ligament

36

ACLE

acute cutaneous lupus erythematosus

37

ACLS

advance cardiac life support

38

ACS

acute coronary syndrome

39

ACT

alternate cover test

40

ACTH

adrenocorticotropic hormone

41

ADDH

hyperaktif attension defisit disorder

42

ADE

antibody dependent enhancement

43

ADH

antidiuretic hormone

44

ADL

activities of daily living

45

ADO

amplatzer ductal occluder

46

ADP

adenosine diphosphate

47

ADR

adverse drug reaction

48

ADS

antidiphteria serum

49

AEP

atopic eruption of pregnancy

50

AF

atrial fibrillation

51

AFLP

acute fatty liver pregnancy

52

AFP

alpha fetoprotein

53

Ag

Antigen

54

AGD

Analisis gas darah

55

AGEP

acute generalized exanthematous pustulosis

56

AH

Antihistamin

57

AHA

alpha hydroxy acid

58

AHC

acute hemorrhagic conjungtivitis

59

AHF

antihemophilic factor (faktor koagulasi darah VIII)

60

AI

aortic valve insuffiency

61

AIDP

acute inflammation demyielinating polyneuropathy

62

AIDS

acquired immuno deficiency syndrome

63

AIHA

acute idiopathic haemolytic anaemia

64

AINS

antiinflamasi nonsteroid

65

AKDR

alat kontrasepsi dalam rahim

66

AKE

arteria karotis eksterna

67

AKG

angka kecukupan gizi

68

AKI

acute kidney injury

69

AL

arterialline

70

Alb

albumin

71

ALI

acute limb ischemia

72

ALL

acute lymphoid leukaemia

73

ALP

alkaline phosphotase

74

ALS

amyotrophic laterial sclerosis

75

ALT

alanine aminotransferase

76

AMA

anti-mitochondrial antibody

77

AMB

angka metabolisme basal

78

AMI

acute myocardial infarction

79

AML

acute myelogenous leukemia

80

Amp

Ampul

81

AMT

Abbreviated Mental Test

82

AMVO

amplatzer muscular ventricular septal occluder

83

An.

anak

84

ANA

antinuclear antibodies

85

ANCA

antineutrophil cytoplasmic antibody

86

Ant.

anterior

87

Ao

aorta

88

AOP

assessment of patients

89

AP

antero-posterior

90

APC

atrial premature complex

91

APD

alat pelindung diri

92

APG

antegrade pyelography

93

ApoA

apolipoprotein A

94

ApoB

apolipoprotein B

95

APP

apendisitis

96

AP-PA

anterior posterior - posterior anterior

97

APR

achilles pee reflex

98

APS

anti phospholipid syndrome

99

aPTT

activated partial thromboplastin time

100

AR

aortic regurgitation

101

ARA-C

sitarabin

102

ARB

angiotensin receptor blocker

103

ARDS

acute respiratory distress syndrome

104

ARF

acute renal failure

105

ARIA

allergic rhinitis impact on asthma

106

ARMD

age related macular degeneration

107

ARV

antiretroviral

108

AS

Aortic stenosis

109

AS 6%

amino steril 6%

110

ASA score

American Society of Anesthesiologist score

111

ASC

anesthesia and surgical care

112

ASD

atrial septal defect

113

AsDI

asosiasi dietisien Indonesia

114

ASE

artherosclerosis extremities

115

ASHD

atherosclerotic heart disease

116

ASI

air susu ibu

117

ASKES

asuransi kesehatan

118

ASO

atrial septal occluder

119

ASSR

auditory steady state responses

120

AST

aspartate transaminase

121

AT

anti-trypsin

122

ATN

acute tubular necrosis

123

ATP

adenosine triphosphate

124

ATS

antitetanusserum

125

ATZ

achilles tendon lengthening

126

AuD

autosomal dominant

127

AV

atrioventricular

128

AVB

akne vulgaris berat

129

AVM

artery venous malformation

130

AVN

avascular necrosis

131

AVNRT

atrio-ventricular nodal recipprocating tachycardia

132

AVR

atrio-ventricular regurgitation

133

AVRT

atrio-ventricular reciprocating tachycardia

134

AVS

akne vulgaris sedang

135

AVT

auditory verbal therapy

136

AZA

azelaic acid

137

b.a.c

bawah arcus costae

138

B3

bahan berbahaya dan beracun

139

BA

benda asing

140

BAB

buang air besar

141

BAER

brainsistem auditory evoked response

142

BAJAH

biopsi aspirasi jarum halus

143

BAK

buang air kecil

144

BB

berat badan

145

BBB

bundle branch block

146

BBLR

bayi berat lahir rendah

147

BBLSR

bayi berat lahir sangat rendah

148

BC

buffycoat concentrate

149

BCIE

bullous congenital ichtyosiform erythroderma

150

BCPS

bidirectional cavo-pulmonary shunt

151

BCS

breast conserving surgery

152

BCT

breast conserving treatment

153

BCVA

best corrected visual acuity

154

BE

base excess

155

BED

biological effective dose

156

BERA

brainstem evoked response audiometry

157

BESF

bedah sinus endoscopic fungsional

158

BEV

beam eye view

159

BH

body height

160

BI

bacterial index

161

Bicnat

Natrium Bicarbonat

162

Bil D

Bilirubin Direk

163

Bil I

Bilirubin Indirek

164

BJ

bunyi jantung

165

BKB

batuk kronik berulang

166

BL

borderline lepromatous

167

BL/R

body left/ right

168

BMHP

bahan medis habis pakai

169

BMI

body mass index

170

BMK

besar masa kehamilan

171

BMP

bone marrow puncture

172

BMR

basal metabolisme rate

173

BMS

burning mouth syndrome

174

BNC

bladder neck contracture

175

BNI

bladder neck incision

176

BNO / KUB

blass nier overzicht / kidney ureter bladder

177

BNO IVP

blass nier overzicht - intravenous pyelography

178

BOA

behavioral observation audiometry

179

BPH

benign prostate hyperplasia

180

BPO

benzoyl peroxide

181

BPPV

benign paroxysmal position vertigo

182

bpx

bawah procecus xiphoideus

183

BRVO

branch retinal vascular occlusion

184

BS

bubur saring

185

BSA

body surface area

186

BSEF

Bedah Sinus Endoskopi Fungsional

187

BSI

blood stream infection

188

BT

bleeding time

189

BT shunt

blalock Taussig shunt

190

BTA

basil tahan asam

191

btg

batang

192

BTK

banyak terima kasih

193

btr

butir

194

BU

bising usus

195

BW

body weight

196

By.

bayi

197

sendok makan

198

c/p atau j/p

cor/pulmo atau jantung/paru

199

C3

complement 3

200

C4

complement 4

201

CA

carcinoma

202

CABG

coronary artery bypass graft

203

CaCO3

Calcium Carbonate

204

CaCx

carsinoma cervix

205

CAD

coronary artery disease

206

CAE

canalis acusticus externus

207

CAF

cyclophosphamide, adriamycin, 5-FU

208

CAH

chronic active hepatitis

209

CAMP

cyclic adenosine monophoshate

210

C-ANCA

cytoplasmic -antineutrophil cytoplasmic antibody

211

CAP

community acquired pneumonia (J18.9)

212

CAPD

continuous ambulatory peritoneal dialysis

213

CAS

carotid artery stenting

214

CATHLAB

catheterization laboratory

215

CAVSD

complete atrio-ventricular septal defect

216

CB

cair biasa

217

CBC

complete blood count

218

CBD

common bile duct

219

CBDC

chronic bullous disease of childhood

220

CCK

cholecystokinin

221

ccl

compression class (kelas-kelas dalam level kompresi stoking)

222

CCLE

chronic cutaneous lupus erythematous

223

CD

cluster of differentiation

224

CDH

congenital dislokasi hip

225

CDT

clock drawing test

226

CEA

227

CEAP

228

CF

carcino-embryonic antigen
(clinical etiology anatomy patophysiology) sistem klasifikasi
pada cvi
cytology fluid

229

CGA

comprehensive geriatric assessment

230

Cgy

centi gray

231

CHA

congenital hypoplastic anaemia

232

CHB

complete heart block

233

CHD

congenital heart disease

234

CHF

congestive heart failure

235

CHL

conductive hearing loss

236

CI

cochlear implant

237

CIC

circulating immune complex

238

CIDP

chronic inflammation demyelinating polyradiculoneuropathy

239

CISH

chromogenic in situ hybridization

240
241

CK
CKB

=
=

creatine kinase
cedera kepala berat

242

CKC

close kinetic chain

243

CKD

chronic kidney disease

244

CKD on HD

chronic kidney disease on hemodialysis

245

CK-MB

creatine kinase-mb fraction

246

CKR

cedera kepala ringan

247

CKS

cedera kepala sedang

248

Cl

chloride

249

CLI

critical limb ischemia

250

CLL

chronic lymphocytic leukemia

251

CLLM

cair low lactose milk

252

cm

sentimeter

253

CME

cystoid macular edema

254

CML

chronic myelogenous leukemia

255

CMML

chronic myelomonocytic leukemia

256

CMV

cytomegalovirus

257

CNS

central nervous system

258

Co-60

cobalt 60

259

CoA

coarctation of the aorta

260

COD

cause of death

261

COP

262

COPD/PPOK

263

COR

care of patients
chronic obstructive pulmonary disease/ penyakit paru
obstruktif kronik
cedera olah raga

264

COX

cyclooxyangenase

265

CP

cerebral palsy

266

CPA

cyclophosphamide

267

CPAP

continuous positive airway pressure

268

CPB

cardiopulmonary bypass

269

CPD

cephalopelvicdisproportion

270

CPH

chronic portal hypertension

271

CPM

continuous passive movement

272

CPR

cardiopulmonary resuscitation

273

CPZ

chlorpromazine

274

Cr

creatinine

275

CRAO

central retinal artery occlusion

276

CRF

chronic renal failure

277

CRI

catheter related infection

278

CRO

cairan rehidrasi oral

279

CRP

c-reactive protein

280

CRRT

continuous renal replacement therapy

281

CRT

capillary refill time

282

CRVO

central retinal vein occlusion (H34.8)

283

CSME

clinically significant macular edema

284

CSR

central serous retinopathy

285

CSWS

cerebral salt wasting syndrome

286

CT

computed tomography

287

CTA

CT angiography

288

CTC

completion of treatment cure

289

CTEV

congenital talipes equino varus

290

CTG

cardiotocography

291

cth

sendok teh

292

CTM

Chlorpheniramine maleat

293

CTO

chronic total occlusion

294

CTPS

cairan tanpa susu

295

CTS

carpal tunnel syndrome

296

CVA

cerebrovascular accident

297

CVC

central venous catheter

298

CVD

cerebrovascular disease

299

CVI

chronic venous insufficiency

300

CVP

central venous pressure

301

CVVH

continuous veno - venous hemofiltration

302

CVVHD

continuous veno - venous hemodialysis

303

CVVHDF

continuous veno - venous hemodialysis hemofiltration

304

CWD

canal wall down

305

CWU

canal wall up

306

CXR

chest X- ray

307

D/

diagnosis

308

D/C

dilatasi/curetase

309

D10

dextrose 10%

310

D40

dextrose 40%

311

D5

dextrose 5%

312

DA

dermatitis atopik

313

DADR

diare akut dehidrasi ringan

314

DADRS

diare akut dehidrasi ringan sedang

315

DAP

duktus arteriosus persisten

316

DB

demam berdarah

317

DBD

demam berdarah dengue

318

dbn

dalam batas normal

319

DBP

diameter biparietal

320

DC

drainage curetage

321

DCR

dacryocystorhinostomy

322

DD

demam dengue

323

DD/

diagnosis banding / differential diagnosis

324

DDS

diaminodifenil sulfon(dapson)

325

DE

disfungsi ereksi

326

DEM

doll's eye movement

327

Demam H-4

demam hari ke-4

328

DES

Diethylstilbestrol

329

DEXA

dual energy x-ray absorptiometry

330

DFG

dermatofat graft

331

DH

diet hati

332

DHD

dermatitis herpetiformis Duhring

333

DHF

dengue haemorrhagic fever

334

DIC

disseminated intravascular coagulation

335

DIEM

drug induced eritema multiforme

336

Diet DMRP

diet diabetes melitus rendah protein

337

Diet RG

diet rendah garam

338

Diet RL

diet rendah lemak

339

Diff count

differential counting

340

DIH

drug induced hepatitis

341

DJ

denyut jantung

342

DJ Stent

double J stent

343

DJJ

denyut jantung janin

344

DKA

dermatitis kontak alergi

345

DKBM

daftar komposisi bahan makanan

346

DKF

dermatitis kontak foto

347

DKI

dermatitis kontak iritan

348

DL

diet lambung

349

DLE

discoid lupus erythematosus

350

DM

diabetes mellitus

351

DMG

diabetes mellitus gestational

352

DMP

dystrophiamusculorum progressiva

353

DMSO

dimetyl sulfoxide

354

DMT-1

duodenal metal transporter

355

DNA

deoxyribonucleic acid

356

DNAR

do not attempt resuscitation

357

DNR

do not resuscitate

358

DOA

death on arrival

359

Dobu

Dobutamin

360

DOC

drug of choice

361

DOLV

double outlet left ventricle

362

Dopa

Dopamine

363

DORV

double outlet right ventricle

364

DOTS

directly observed treatment strategy

365

DP

dermatitis purulent

366

DPJP

dokter penanggung jawab pelayanan pasien

367

DPL

darah perifer lengkap

368

DPMP

daftar permintaan makanan pasien

369

DPO

dalam pengaruh obat

370

DPOAE

distortion product oto-acoustic emission

371

DPT

difteria, pertusis, tetanus

372

DPTP

difteria, pertusis, tetanus, polio

373

DR

demam reumatik

374

DRM

departemen rehabilitasi medik

375

DRR

digitally reconstructed radiograph

376

DRT

departemen radioterapi

377

DS

dermatitis seboroik

378

DSS

dengue shock syndrome

379

DTT

desinfeksi tingkat tinggi

380

DUB

dysfuctional uterine bleeding

381

DVT

deep vein thrombosis

382

Dx

Diagnosis

383

Emmetropia

384

e-

Electron

385

E.coli

Escherichia coli

386

EAC

erythema annularecentrifugum

387

EB

epidermolisis bulosa

388

EBD

epidermolisis bulosa distrofik

389

EBS

epidermolisis bulosa simpleks

390

EBV

estimated blood volume

391

ec

et causa

392

ECCE

extracapsular cataract extraction

393

ECG/EKG

Electrocardiography

394

ECHO

Echocardiography

395

ECI

extracorporeal intradiation

396

ED

eye drop

397

EDH

epidural hematoma

398

EDTA

ethylenediamine tetraacetic acid

399

EDV

end-diastolic volume

400

EEA

eversion end-arterectomy

401

EED

erythema elevatum diutinum

402

EEG

Electroensephalografi

403

EF

ejection fraction

404

EFW

estimated fetal weight

405

EG

eosinophilic granuloma

406

EH

Epidermolytichyperkeratosis

407

EHDI

early hearing detection intervention

408

EHEC

enterohemorrhagicE.coli

409

EIA

enzyme immunoassay

410

EIEC

enterohemorrhagic E.coli

411

ELISA

enzyme-linkedimmunoassay

412

EM

eritema multiforme

413

EMG

Elektromiografi

414

EN

eritema nodosum

415

ENG

elektronistagmografi

416

ENL

eritema nodosum leprosum

417

EO

eye ointment

418

EOA

erupsi obat alergik

419

EoE

eosinophilic esophagitis

420

EP

evoked potential

421

EPID

electronic portal imaging device

422

EPO

Erythropoietin

423

ER

estrogen receptor

424

ERA

evoked response audiometry

425

ERCP

endoscopic retrograde cholangiopancreatography

426

ERG

Elektroretinografi

427

Eri

Eritrosit

428

ERP

emergency response plan

429

ER-PR

estrogen receptor-progesteron receptor

430

ES

electrical stimulation

431

ESBL

extended-spectrum beta lactamase

432

ESR

erythrocyte sedimentation rate

433

ESS

Epworth Sleepiness Scale

434

ESWL

extracorporeal shock wave lithotripsy

435

Et

Esotropia

436

ETEC

enterotoxigenic Escherichiacoli

437

ETF

early treatment failure

438

ETN

erythema toxicum neonatorum

439

ETT

endotracheal tube; ekokardiografi transthoracal

440

EV

ekstraksi vakum

441

EVLT

endovenous laser treatment

442

Ex-Fix

external fixation

443

Extr

Extremitas

444

Foton

445

FAM

fibroadenoma mammae

446

FAT

fluoroscent antibodies test

447

FC

Functional class

448

FD

feeding difficulty

449

FDE

fixed drug eruption

450

FEES

flexible endoscopic evaluation on swallowing

451

FESS

functional endoscopic sinus surgery

452

FFA

fundus fluoresein angiography

453

FFP

fresh frozen plasma (plasma segar beku)

454

FFT

free field test

455

FiO2

Fraksi inspirasi oksigen

456

FISHER-2

fluorosence in situ hibridization her-2

457

fl

fles (botol)

458

flc

flacon

459

FMS

facility management and safety

460

FNAB

fine needle aspiration biopsy

461

FND

functional neck dissection

462

FOC

free of charge

463

Fr.tbk

fraktur terbuka

464

Fr.ttp

fraktur tertutup

465

Frek

Frekuensi

466

FTSG

full thickness skin graft

467

FTT

failure to thrive

468

FU

follow up

469

FUO

fever of undertermined origin / fever of unknown origin

470

FUT

fundus uteri

471

Gram

472

g%

gram persen

473

G6PD

glucose-6-phosphate dehydrogenase

474

GA

general anesthesia

475

GABA

gamma amino butyric acid

476

Gakin

keluarga miskin

477

GBM

glomerular basement membrane

478

GBS

Guillain-Barre syndrome

479

GCS

Glasgow coma scale

480

GCT

giant cell tumor

481

GD

gula darah

482

GDD

global delayed development

483

GDKH

gula darah kurva harian

484

GDM

gestational diabetes melitus

485

GDP

gula darah puasa

486

GDS

gula darah sewaktu

487

GE

gastroenteritis

488

GEA

gastroenteritis akut

489

GED

gastroenteritis dehydration

490

GERD

gastroesophageal reflux disease

491

GF

granuloma facial

492

GFR

glomerular filtration rate

493

GGA

gagal ginjal akut

494

GGK

gagal ginjal kronik

495

GGT

gamma-glutamyl transpeptidase

496

GH

growth hormone

497

GIR

glucose infusion rate

498

GIST

gastrointestinal stromal cell tumor

499

GIT

gastro-intestinal track

500

GLD

governance, leadership, and direction

501

gls

gelas

502

GMK

gingivitis marginalis kronik

503

GNA

glomerulonefritis akut

504

GNK

glomerulonefritis kronik

505

GnRH

gonadotropinreleasing hormone

506

508

GO
Gosmin
GP

=
=
=

gonore
gosok minyak
glikoprotein

509

GPA

gravida partus abortus

507

510

GSS

gangguan situasi sementara

511

GTP

gigi tiruan penuh

512

GTS

gigi tiruan sebagian

513

GTT

gutatae

514

GUT

genito-urinary tract

515

GV

ganti verban

516

H I IV

Hodge I - IV

517

H2O2

Hidrogen peroksida

518

H2RA

h2 reseptor antagonis

519

HAART

520

HACEK

521

HAEM

highly active anti retroviral therapy

kelompok bakteri gram negatif; haemophilus species
(haemophilus parainfluenzae, haemophilus aphrophilus, and
haemophilus paraphrophilus), actinobacillus
actinomycetemcomitans, cardiobacterium hominis, eikenella
corrodens, and kingella spesies
herpes associated erytema multiforme

522

HAI

hospital acquired infection

523

HAP

hospital acquired pneumonia

524

Hasil -

hasil tidak ada

525

Hasil+

hasil ada

526

HAV

hepatitis A virus

527

HAV

hepatitis A virus

528

Hb

hemoglobin

529

HBV

hepatitis B virus

530

HC

head circumference

531

HCM

hypertrophic cardiomyopathy

532

HCT

hidroklorotiazid

533

HCU

high care unit

534

HCV

hepatitis c virus

535

HD

hemodialysis

536

HDK

hipertensi dalam kehamilan

537

HDR

high dose rate

538

HELLP

hemolysis, elevated liver enzymes, and low platelets

539

Hep

heparin

540

HFN

high flow nasal

541

HG

herpes genitalis

542

HHD

hipertensive heart disease

543

HHL/R

head hanging left/ right

544

Hiper PI

hiperpigmentasi pascainflamasi

545

Hipo PI

hipopigmentasi pascainflamasi

546

HIV

human immunodeficiency virus

547

HK

Hyperkeratosis

548

HL/R

head left/ right

549

HLHS

hypoplastic left heart syndrome

550

HMD

hyalin membrane disease

551

HN

hydronephrosis

552

HNP

hernia nukleus pulposus

553

HOCM

hypertrophic obstructive cardiomyopathy

554

HONK

hyperosmolar non-ketotic

555

HP

hypertrophy of prostate/ congenital of prostate

556

HPHT

hari pertama haid terakhir

557

HPP

haemorragia post-partum

558

HPS

hypertrophic pylorus stenosis

559

HPV

human papiloma virus

560

HQ

hydroquinon

561

HR

heart rate/ laju jantung

562

HRB

hiperreaktivitas bronkus

563

HRIG

human rabies immune globin

564

HS

hiperplasia sebasea

565

HSC

Hans Sholler Christian disease

566

hs-CRP

high sensitivec-reactive protein

567

HSDR

hernia skrotalis dekstra reponibilis

568

HSP

Henoch Schonien purpura

569

HSSR

hernia skrotalis sinistra reponibilis

570

HSSS

hernia scrotalis sinitra strangulata

571

HSV

herpes simplex virus

572

Ht

Hematokrit

573

HTSOB

histerektomi salpingooferektomi bilateral

574

HUR/L

head up right/ left

575

HZ

herpes zoster

576

I:E

inspirasi : ekspirasi

577

I/O

intake output

578

IABP

Intra-aortic balloon pump

579

IADL

Instrumental Activity of Daily Living

580

IAS

interatrial septum

581

IB

indeks bakteri

582

IBD

inflammatory bowel disease

583

IBS

irritable bowel syndrome

584

IC

Intra cutaneus

585

ICCE

intracapsular cataract extraction

586

ICD

International Classification of Diseases

587

ICH

intra cerebral haemorrhagic traumatic/ non traumatic

588

ICP

Intermittent catheterization program

589

ICU

intensive care unit

590

IDDM

insulin dependent diabetes mellitus

591

IDL

intermediate-density lipoprotein

592

IDT

intradermal test

593

IF

imunofluoresensi

594

IFA

indirect immunoflouresent assay

595

IFN (a,y)

interferon

596

IFP

imbang feto-pelvik

597

Ig

imunoglobulin

598

IgA

imunoglobulin A

599

IgE

imunoglobulin E

600

IGF (1,2)

insulin-like growth factor

601

IgG

imunoglobulin G

602

IgM

imunoglobulin M

603

IGNS

infeksi genitalia nonspesifik

604

IGRT

imaged guided radiotherapy

605

IH

induksi haid

606

IHD

ischemic heart disease

607

IHK

Imunohistokimia

608

IIP

infeksi intra partum

609

IK

Instruksi Kerja

610

Ikt(-)

tidak ikterik

611

IL (1,6)

Interleukin

612

IL20%

intra-lipid 20%

613

ILI

influenza like illness

614

ILO

infeksi luka operasi

615

IM

Intramuscular

616

IMD

inisiasi menyusu dini

617

IMRT

intensity modulated radiotherapy

618

IMS

infeksi menular seksual

619

IMT

indeks massa tubuh

620

INH

isoniazid

621

INH

isoniazid

622

INJ

injeksi

623

INOS

infeksi nosokomial

624

INR

international normalized ratio

625

Insp

In-spekulo

626

IO

inferior oblique

627

IOL

intraocular lens

628

ION

ischaemic optic neuropathy

629

IOOA

inferior oblique over action

630

IP

iritasi pulpa

631

IPCN

infection prevention control nurse

632

IPPS

International Prostate Symptom Score

633

IPRI

identitas pasien rawat inap

634

IPRJ

identitas pasien rawat jalan

635

IPSG

international patien safety goals

636

IRIS

immune reconstitution inflammatory syndrome

637

ISDN

isosorbid dinitrat

638

ISH EBER

in situ hibridisasi (Ebstein-Barr encoded RNA)

639

ISK

infeksi saluran kemih(N39.0)

640

ISMN

isosorbid mononitrat

641

Isotret

isotretinoin

642

ISPA

infeksi saluran pernapasan atas

643

ISR

infeksi saluran reproduksi

644

IT ratio

Immature to Total Neutrophil Ratio

645

ITP

idiopathic thrombocytopenic purpura(D69.3)

646

ITS

idiopatic thrombocytopenic syndrome

647

IU/ UNT

unit internasional

648

IUD

intra uterine contraseptive device

649

IUFD

intra-uterine fetal death(P95)

650

IUGR

intra-uterine growth retardation

651

IV

intravena

652

IVC

inferior vena cava

653

IVFD

intravenous fluid drip

654

IVFD 2Line

infus intra vena 2 line

655

IVIG

intravenous immunoglobulin

656

IVP

intravenous pyelography

657

IVS

interventricular septum

658

IW

intermediate ward

659

IWL

insensible water loss

660

J/P

jantung/paru

661

JABFUNG

jabatan fungsional

662

JAMKESDA

jaminan kesehatan daerah

663

JAMKESMAS

jaminan kesehatan masyarakat

664

JBAC

jari bawah arcus costae

665

JBPX

jari bawah processus xiphoideus

666

JCC

Jackson croos cylinder

667

JNA

juvenile nasopharyngeal angiofibroma

668

JPBoTH

janin presentasi bokong tunggal hidup

669

JPKTH

janin presentasi kepala tunggal hidup

670

JRA

juvenile rheumatoid arthritis(M08.0)

671

JT

junctional tachycardia

672

JVP

jugular venous pressure

673

kalium

674

k/p

kalau perlu

675

K/ TK/ C/ J/ D

Kawin / tidak kawin / cerai / janda / duda

676

K3RS

kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit

677

KA

kondiloma akuminatum

678

KAD

ketoasidosis diabetikum

679

Kal

kalori

680

Kaps

kapsul

681

KB

keluarga berencana

682

KBE

kompresi bimanual uterus eksterna

683

KBI

kompresi bimanual uterus interna

684

KCI

kalium chlorida

685

KEK

kekurangan energi kalori

686

Kel. ut

keluhan utama

687

KEP

kekurangan energi protein

688

KET

kehamilan ektopik terganggu

689

Kg

Kilogram

690

KGB

kelenjar getah bening

691

KGDH

kontrol gula darah harian

692

KH

Karbohidrat

693

KHONK

koma hiperosmolar non-ketotik

694

KHS

kecepatan hantar saraf

695

KI

kontraindikasi

696

KIE

komunikasi - informasi - edukasi

697

KIL

kortikosteroid intralesi

698

Kinf

Konka inferior

699

KIV

keep in view (monitor)

700

KK

kaku kuduk

701

Kkal

kilokalori

702

KLB

kejadian luar biasa

703

KLR

kanker leher rahim

704

KMK

kecil masa kehamilan

705

KNC

kejadian nyaris cedera

706

KNF

karsinoma nasofaring

707

KOH

kalium hidroksida

708

KOM

kompleks osteo meatal

709

Korlit

koordinator penelitian

710

Koyanmas

koordinator pelayanan masyarakat

711

KPC

kondisi potensi cedera

712

KPD

ketuban pecah dini

713

KPR

knee patella reflex

714

KS

keratosis seboroik

715

KS/CS

kompartemen sindrom/ compartment syndrome

716

KSB

karsinoma sel basal

717

KSS

karsinoma sel skuamosa

718

KTC

kejadian tidak cedera

719

KTD

kejadian tidak diharapkan

720

KTP

kartu tanda penduduk

721

KTS

Klippel Trenaunay Syndrome

722

KU

keadaan umum

723

KV

kapasitas vital

724

KVV

kandidosis vulvovaginosis

725

Liter

726

LA

left atrium

727

LAB

Laboratorium

728

LABA

long acting beta -2 agonist

729

LACI

lacunar anterior circulation infarction

730

LAD

linear IgA dermatosis

731

LAD - cath

left anterior descending

732

LAD - EKG

left axis deviation

733

LAM

lipo arabino manan

734

LAO

left anterior oblique

735

LAP CHOLE

laparatomi cholelithiasis

736

LASA

Look alike sound alike

737

LASER

light amplification stimulation emission radiation

738

Laser CO2

laser carbondioxyde

739

laser erbium-ytrium aluminium gamett

laser quality-switch ytrium aluminium gamett

741

Laser Er-Yag
Laser QS-NdYAG
L-ASP

Leunase / L-asparaginase

742

L-Asp

l-asparaginase

743

LBBB

left bundle branch block

744

LBHB

left bundle branch hemiblock

745

LBP

low back pain

746

LC

Laringektomi

747

LCOS

low cardiac output syndrome

748

LCx

left circumflex artery

749

LDH

lactic dehydrogenase

750

LDL

low density lipoproteins

751

L-dopa

levodopa

752

LDR

low dose rate

753

LE

lupus erythematosus

754

LED

laju endap darah

755

Leu

leukosit

756

LGK

leukemia granulocytic kronik

757

LGS

lingkup gerak sendi

758

LGV

lymphogranuloma venerium

759

LH

limfoma hodgkin

760

LHF

left heart failure

761

LI

laringoskopi indirek

762

LILA

lingkar lengan atas

740

763

LIO

laser intraocular

764

LJ

laju jantung

765

LK

lingkar kepala

766

LL

Lepromatous

767

LLD

leg length discrepancy

768

LLK

leukemia lymphositik kronik

769

LLM

low lactose milk

770

LLQ

left lower quadrant=daerah abdomen kuadran kiri bawah

771

LM

lymphoma malignum

772

LMA

laryngeal mask airway

773

LMN

lower motor neuron

774

LMNH

limfoma maligna non-Hodgkin

775

LMS

left main stem

776

LMWH

low molecular weight heparin

777

LNapas

laju napas

778

LNH

limfoma non Hodgkin

779

LOA

lumbal osteoarthritis

780

LOLA

L-ornitin-L-Aspartat

781

LP

lumbar puncture

782

LPA

left pulmonary artery

783

LPI

laser perifer iridectomy

784

LPM

liter per menit

785

LPR

laryngopharyngeal reflux

786

LPT

luas permukaan tubuh

787

LRI

linear relaxing incision

788

LSK

liken simpleks kronis

789

LT

light therapy

790

LTF

late treatment failure

791

LUTS

lower urinary track synptoms

792

LV

left ventricle

793

LVAD

left ventricular device

794

LVB

laser v-beam

795

LVEDD

left ventricular end-diastolic diameter

796

LVEDS

left ventricular end-systolic diameter

797

LVEF

left ventricular ejection fraction

798

LVF

left ventricle failure

799

LVH

left ventricular hypertropy

800

LVOT

left ventricular outflow tract

801

m/OGT

minum per oral gastric tube

802

m/oral

minum per oral

803

MAP

mean arterial pressure

804

MAPCAs

multiple aorto-pulmonary collateral arteries

805

MAS

meconium aspiration syndrome

806

MBD

metastatic bone disease

807

MBO

mati batang otak

808

MC

makanan cair

809

MCI

myocardial infarction

810

MCI

management of communication and information

811

MCL

medial cruciate ligament

812

MDR

multi-drug resistance

813

MDS

myelodisplasia syndrome

814

MDT

multidrug therapy

815

ME TB

meningoencepalitis TB

816

MEA

Meningoencephalocele anterior

817

MED

minimal erythema dosc

818

MEP

meningoencephalocele posterior

819

mEq

mili-ekuivalen

820

MESA

microscopic epidydimal sperm aspiration

821

MeV

mega elektron volt

822

MF

malasesia folikulitis

823

MFH

malignant fibrous hystcicytoma

824

MG

miastenia gravis

825

mg

miligram

826

MH

morbus hansen

827

MI

mitral insufficiency

828

mI

mililiter

829

MIC

minimal inhibitory concentration

830

MIHL

music induced hearing loss

831

MLB

makanan lunak blender

832

MLC

multileaf collimator

833

MLPA

mycobacterium leprae particle aglutination

834

mm

milimeter

835

MMC

mitomycin C

836

mmHg

milimetres of mercury

837

MMP

mucous membrane pemphisoid

838

MMR

mumps, measles, rubella

839

MMSE

mini mental state examination

840

MMT

manual muscle test

841

MMU

medication management and use

842

MNA

Mini Nutritional Assessment

843

MND

motor neuron disease

844

mnt

menit

845

MO

medula oblongata

846

MOD

multiorgan dysfunction

847

MOF

multiorgan failure

848

mol

Molaritas

849

MPA

main pulmonary artery

850

MP-ASI

Makanan pendamping ASI

851

MPO

myeloperoxidase

852

MR

mitral regurgitation

853

MRA

magnetic resonance arteriography

854

MRCP

magnetic resonance cholangio-pancerathograpy

855

MRI

magnetic resonance imaging

856

MRM

modified radical mastectomy

857

MRND

modified radical neck dissection

858

MRS

magnetic resonance spectroscopy

859

MRSA

methicillin resistant Staphylococcus aureus

860

MS

mitral stenosis

861

MT

membran timpani

862

MTP

medial tibial plateau

863

MTX

Methotrexate

864

MU

monitor unit

865

MV

mega volt

866

MVP

mitral valve prolapse

867

MVR

mitral valve replacement

868

Nadi

869

N2

NaCl 0,45% (1/2 NS) + dextrose 5%

870

N4

NaCl 0,225% (1/4 NS) + dextrose 5%

871

N5

NaCl 0,18% (1/5 NS) + dextrose 10%

872

N/A

not applicable

873

Na

Natrium

874

NAC

n-acetyl cysteine

875

NaCl

natrium chloride

876

NARES

non-allergic rhinitis eosinophilic syndrome

877

NASH

non-alkoholic steato-hepatitis

878

NB

neomisin basitrasin

879

NBCIE

non-bullous congenital ichtyosiform erythroderma

880

NC

nasal canulla

881

NCB

neonatus cukup bulan

882

NCH

napas cuping hidung

883

NCP

nutrition care process

884

NCT

non-contact tonometry

885

NCV

nerve conduction velocity

886

NE

nasoendoscopy

887

NEC

necrotizing enterocolitis

888

NET

nekrolisis epidermal toksik

889

NF

noise floor

890

NFR

not for resuscitation

891

NGPP

Neisseria gonorrhoeae penghasil penisilinase

892

NGT

naso-gastric tube

893

NGU

Non gonococcal urethritis

894

NHS

newborn hearing screening

895

NICU

neonatal intensive care unit

896

NIDDM

non-insulin dependent diabetes melitus

897

NIHL

Noise induced hearing loss

898

NKB

neonatus kurang bulan

899

NL

nasi lunak

900

NLB

neonatus lebih bulan

901

Nn

nona

902

NNRTI

non-nucleoside reverse transcriptase inhibitors

903

NO

nitric oxide

904

NOE

naso orbito ethmoid fracture

905

NOK

neoplasma ovarium kistik

906

NORUM

nama obat rupa mirip

907

NOt

neuro-otologi

908

NP

nekrosis pulpa

909

NPC

nasopharingeal carcinoma

910

NPDR

non-proliferative diabetic retinopathy

911

NPH

neuralgia pasca-herpes

912

NPO

nothing per oral

913

NRM

nomor rekam medis

914

NRTI

nucleoside reverse transcriptase inhibitors

915

Ns

Nurse

916

NSAIDs

non-steroid antiinflamatory drugs

917

NSCLC

non-small cell lung cancer

918

NSTEMI

Non ST elevation myocardial infarction

919

NTG

nitrogliserin

920

NU

narkose umum

921

NUG

necrotizing ulcerative gingivitis

922

NUP

necrotizing ulcerative periodontiks

923

NUS

necrotizing ulcerative stomatitis

924

NVP

nevirapin

925

Ny.

nyonya

926

OA

Osteoarthritis

927

OAB

overactive bladder

928

OAE

obat anti-epilepsi

929

OAINS

obat anti-inflamasi non-steroid

930

OAK

obat anti-kejang

931

OAT

obat antituberkulosis

932

Obs

Observasi

933

OCT

ocular coherence tomography

934

ODHA

orang dengan HIV-AIDS

935

ODNL

obstruksi duktus naso lakrimal

936

OE

otitis eksterna

937

OGT

oral gastric tube

938

OGTT

oral glucose tolerance test

939

OH

oral hygiene

940

OHO

obat hipoglikemik oral

941

OI

osteogenesis imperfecta

942

OK

operatie kamer (kamar operasi)

943

OKC

open kinetic chain

944

OM

obtuse marginal (branch)

945

OMA

otitis media akut

946

OME

otitis media efusi

947

OMI

old myocardium infarction

948

OMP

otitis media purulent

949

OMSK

otitis media supurativa kronik

950

OOP

osteopenia of prematurity

951

Op

operasi

952

Opday

operation day

953

OPH

obat penyelamat hidup

954

ORIF

open reduction & internal fixation

955

OSA

obstructive sleep apnea

956

OSAS

obstructive sleep apnea syndrome

957

Osb

orang sakit baru

958

OT

orang terlantar

959

OTT

overall treatment time

960

OZM

orbitozyangomatie fracture

961

Pernapasan

962

P. acnes

Propionibacterium acnes

963

p.i.

post iktal

964

P2S

perdarahan pasca-persalinan sekunder

965

P3

perdarahan pasca-persalinan primer

966

P3G

pengkajian paripurna pasien geriatri

967

PA

patalogi anatomik

968

PACG

primary angle closure glaucoma

969

PACL

partial anterior circulation infarction

970

PaCO2

pressure arterial carbondioxide

971

PAD

peripheral artery disease

972

PAF

platelet activating factor

973

PAGT

proses asuhan gizi terstandar

974

PAI

plasminogen activator inhibitor

975

PaO2

pressure arterial oksigen

976

PAOD

peripheral artery occlusive disease

977

PAOP

pulmonary artery occlusion pressure

978

PAP

pintu atas panggul

979

PAPVR

partial anomalous pulmonary venous return

980

PASI

pendamping air susu ibu

981

PAT

paroxysmal atrial tachycardia

982

PB

panjang badan

983

PBF

pulmonary blood flow

984

PBP

penicilin binding protein

985

PC

pressure control

986

PCI

percutaneous coronary intervention

987

PCI

prevention and control of infections

988

PCL

posterior cruciate ligament

989

PCM

protein calorie malnutrition

990

PCNL

percutaneus nephrolithotripsy

991

PCO2

oxygen partial pressure

992

PCR

polymerase chain reaction

993

PCS

pelvic congestion syndrome

994

PCT

procalcitonin

995

PCWP

pulmonary capillary wedge pressure

996

PD

peritoneal dyalisis

997

PDA

patent ductus arteriosus

998

PDD

percentage depth dose

999

PDMO

pemeriksaan dalam di meja operasi

1000

PDR

proliperative diabetic retinopathy

1001

PE

pericardial effusion

1002

PEB

1003

PEDIS

1004

PEEP

preeklampsia berat
perfusion, extent, depth, infection, sensation (klasifikasi untuk
diabetic foot)
positive end expiratory pressure

1005

PEGA

pustulosis eksantematosa generalisata akut

1006

PEP

polymorphic eruption of pregnancy

1007

PER

pre-eklamsia ringan

1008

PESA

percutaneus epidydimal sperm aspiration

1009

PF

pemeriksaan fisis

1010

PFE

patient and family education

1011

PFO

patent foramen ovale

1012

PFR

patient and family right

1013

PG

prostaglandin

1014

PGL-1

phenolic glicolipid-1

1015

PGRS

pelayanan gizi rumah sakit

1016

PHA

polyhydroxy acid

1017

PHBS

perilaku hidup bersih dan sehat

1018

PHD

pulmonary heart disease

1019

PHPV

persistent hyperplasy posterior vitreus

1020

PHS

penyakit akibat hubungan sexual

1021

PI

pulmonary infarction

1022

PICC

percutaneus intravenous central catheterization

1023

PID

pelvic inflamatory disease

1024

PIN

prostatic intraepithelial neoplasia

1025

PIP

peak inspiratory pressure

1026

Pit Ros

pitiriasis rosea

1027

PITC

provider initiated testing and counseling

1028

PJB

penyakit jantung bawaan

1029

PJK

penyakit jantung koroner

1030

PJR/ RHD

penyakit jantung rematik/ rheumatic heart disease

1031

PJT

pertumbuhan janin terhambat

1032

PK

persalinan kala

1033

PKM

penyuluh kesehatan masyarakat

1034

PK-PD

pharmacokinetik-pharmacodynamic

1035

PKRS

promosi kesehatan rumah sakit

1036

PL

paket limfoma

1037

PLC

pityriasis lichenoides chronica

1038

PLEVA

pityriasis lichenoides acuta

1039

PLL

promyelotic leukemia

1040

PLSVC

persisten left superior vena cava

1041

PMA

progrresive muscular athropy

1042

PMK/ KMC

perawatan metode kangguru/ kangaroo mother care

1043

PMN

polimorfonuclear

1044

PMT

pemberian makanan tambahan

1045

PMTCT

prevention mother to child transmision

1046

PN

pielonefritis or pielonefrosis chronic

1047

PND

post nasal drip

1048

PNET

primitive neuro-ectodermal tumor

1049

PNH

paroxysmal nocturnal hemoglobinuria

1050

PO

peros; peroral

1051

PO2

carbon dioxide partial pressure

1052

POAG

primary open angle glaucoma

1053

POBA

plain balloon only plasty

1054

POD

post-operative day

1055

POS

pembantu orang sakit

1056

PP

penicillin procain

1057

PPDS

Program Pendidikan Dokter Spesialis

1058

PPDU

Program Pendidikan Dokter Umum

1059

PPG

psoriasis pustulosis generalisata

1060

PPHN

persistent pulmonary hypertension of the newborn

1061

PPI

proton-pump inhibitor

1062

PPIRS

pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit

1063

PPJ

pembesaran prostat jinak

1064

PPM

permanent pacemaker

1065

PPOK

penyakit paru obstruktif kronik

1066

PPS

post phlebitic syndrome

1067

PPT

placenta previa totalis

1068

PR

pulmonic regurgitation

1069

PRC

packed red cell

1070

Premed

Premedikasi

1071

PRP

pan retinal photocoagulation

1072

PRP

pityriasis rubra pilaris

1073

PRUG

Prurigo

1074

PS

pulmonary stenosis

1075

PSA

prostate specific antigen

1076

PSAD

prostate specific antigen density

1077

PSG

Polysomnography

1078

PSIMV

pressure synchronized intermitttent mandatory ventilation

1079

PSN

pemberantasan sarang nyamuk

1080

PSP

paralytic syndrome

1081

PSS

progressive systemic sclerosis

1082

PSSW

pedikel screw sublaminar wires

1083

PSV

positive support ventilator

1084

PT

prothrombin time

1085

PTA

percutaneus transluminal angioplasty

1086

PTBD

percutaneous transbiliary drainage

1087

PTBV

percutaneous transluminal ballon valvuloplasty

1088

PTCA

percutaneous transluminal coronary angiography

1089

PTFE

polytetrafluoroethylene (bahan salah satu jenis graft vaskular)

1090

PTG

penyakit topoblastik ganas

1091

PTH

parathiroid hormone

1092

PTK

petugas teknik khusus

1093

PTMC

percutaneous transluminal mitral commissurotomy

1094

PTS

post thrombotic syndrome

1095

PTT

penarikan tali pusat terkendali

1096

PTU

Propiltiourasil

1097

PUFA

polyunsaturated fatty acid

1098

PUGS

pedoman umum gizi seimbang

1099

PUJO

pelvico ureteric junction obstruction

1100

Puka

punggung kanan

1101

Puki

punggung kiri

1102

Puskesmas

Pusat Kesehatan Masyarakat

1103

PUVA

psoralen dan ultraviolet A

1104

PV

pityriasis versicolor

1105

PVD

posterior vitreus detachment

1106

PVR

proliperative vitreoretinopathy

1107

PW

posterior wall

1108

PWS

port wine stain

1109

PZA

Pyrazinamide

1110

Qb

Quick blood (laju aliran darah tubuh pasien ke dialiser)

1111

Qd

Quick dialisat (laju aliran dialisat ke dialiser)

1112

QPS

quality improvement and patient safety

1113

R/

Recipe

1114

R/H/Z/E/S

Rifampisin, Isoniazid, Pirazinamid, Ethambutol, Streptomisin

1115

RA

rheumatoid arthritis

1116

RAD

right axis deviation

1117

RAO

right anterior oblique

1118

RAPD

relative afferent pupilary defect

1119

RBBB

right bundle branch block

1120

RC

refleks cahaya

1121

RCA

right coronary artery

1122

RCC

renal cell carcinoma

1123

RCL

refleks cahaya langsung

1124

RCS

red carpet services

1125

RCTL

refleks cahaya tak langsung

1126

RCTSU

release carpal tunnel syndrome unilateral

1127

RD

respiratory distress

1128

RDS/HMD

respiratory distress syndrome/hyalin membrane disease

1129

RE

radiasi eksterna

1130

Renpra

rencana perawatan

1131

RF

rheumatoid factor

1132

RFC

release from control

1133

RFL

rinofaringolaringoskopi

1134

RFS

reflux finding score

1135

RFT

release from treatment

1136

RGE

refluks gastroesofageal

1137

RGP

rigid gas permeable

1138

RI

regular insulin

1139

Riw TK

tumbuh kembang

1140

RL

Ringers Lactate

1141

RLQ

right lower quadrant = daerah abdomen kanan bawah

1142

RM

rekam medis

1143

RMS

Rhabdomyosarkoma

1144

RND

radical neck dissection

1145

Ro

Rontgen

1146

ROM

range of motion

1147

ROP

retinopathy of prematurity

1148

RPD

riwayat penyakit dahulu

1149

RPG

retrograde pyelography

1150

RPR

rapid plasma reagin

1151

RPS

riwayat penyakit sekarang

1152

RR

recovery room

1153

RRS

ruang rawat singkat

1154

RS

rumah sakit

1155

Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo

1156

RS ................... =
.RSUPN
=

1157

RSI

reflux symptom index

1158

RSTL

relaxed skin tension lines

1159

RT

rectal toucher

1160

RTA

renal tubulus acidons

1161

RT-PCR

reverse transcriptase polymerase chain reaction

1162

RUL

Left upper quadrant=daerah abdomen kuadran kiri atas

1163

RUQ

right upper quadrant=daerah abdomen kanan atas

1164

RV

right ventricle

1165

RVH

right ventricular hipertrophy

1166

RVOT

right ventricular outflow tract

1167

RVT

recto-vaginal toucher

1168

Suhu

1169

S 1-8

Schuffner 1-8

1170

S laten

sifilis laten

1171

S.KV

status kardiovaskuler

1172

S1

sifilis stadium 1

1173

S2

sifilis stadium 2

1174

SA

sino-atrial

1175

SAD

source axis distance

1176

SAH

subarracnoid hemorrhage

1177

SAL

sensoryneural acuity level

1178

SaO2

saturasi oksigen arterial

1179

SAPS

simplified acute prognostic score

Rumah Sakit Umum Pusat Nasional

1180

SAR

stomatis aftosa rekuren

1181

SARS

severe acute respiratory syndrome

1182

SB

scleral buckle

1183

SBE

subacute bacterial endocarditis

1184

SBP

spontaneous bacterial peritonitis

1185

SBT

spontaneous breathing trial

1186

SC

sectio caesaria

1187

SCC

squamous cell carcinoma

1188

SCLE

subacute cutaneous lupus erythematosus

1189

SCN

special care nursery

1190

SCVN/SVKS

superior caval vein syndrome/ sindrome vena kava superior

1191

SD

seborrhoeic dermatitis

1192

SDS

speech discrimination score

1193

SDT

speech detection threshold

1194

SDKPO

sukar dinilai karena pemberian obat-obatan

1195

SE

sleep endoscopy

1196

SEM

systolic ejection murmur

1197

SF

sulfas ferrosus

1198

SFJ

sapheno femoral junction

1199

SFOAE

Stimulus frequency oto accoustic emission

1200

SGA

subjective global assessment

1201

SGOT

serum glutamic oxaloacetic transaminase

1202

SGPT

serum glutamic pyruvic transaminase

1203

SHI

simple head injury

1204

SHR

skin health restoration

1205

SHU

sindrom hemolitik uremik

1206

SI

stroke iskemik

1207

SICS

small incision cataract extraction

1208

SIDA

sindrom imunodefisiensi aids

1209

SIM

sistem informasi manajemen

1210

Simetris +/+

Simetris untuk sisi kanan dan kiri

1211

SIMV

synchronized intermittent mandatory ventilation

1212

Sin

Sinistra

1213

SIO

surat ijin operasi

1214

sir

Sirup

1215

SIRS

systemic inflammation response syndrome

1216

SISI

short increment sensitivity index

1217

SJP

surat jaminan pelayanan

1218

SKTM

surat keterangan tidak mampu

1219

SL

sensation level

1220

SLE

systemic lupus erithematosus(M32.9)

1221

SM

simple mask

1222

SMA

smooth muscle antibody

1223

SMK

sesuai masa kehamilan

1224

SMRS

sebelum masuk rumah sakit

1225

SN

sindrom nefrotik

1226

SNAD

sepsis neonatorum awitan dini

1227

SNAL

sepsis neonatorum awitan lambat

1228

SND

selective neck dissection

1229

SNHL

sensory neural hearing loss

1230

SNNT

struma nodosa non-toksik

1231

SNP

sodium nitroprusside

1232

SNR

signal to noise ratio

1233

SO

salpingoooferektomi

1234

SOAE

spontaneous oto accoustic emission

1235

SOB

salphingoovarectomy bilateral

1236

SOD

salpingo orferektomi dekstra

1237

SOHND

supra omohyoid neck dissection

1238

SOL

space occupying lesion

1239

Sop/ SOPOR

Soporus

1240

SOS

salpingo-ooforektomi sinistra

1241

SP

synergi platform

1242

SPD

1243

SPECT CT

subcorneal pustular dermatoses

single photon emission computed tomography-computed
tomography computed tomography

1244

SPJ

sapheno popliteal junction

1245

SPL

sound pressure level

1246

SPN

Sinus paranasal

1247

SPO

standar prosedur operasional

1248

SPT

skin prick test

1249

SQE

staff qualification and education

1250

SRS

stereotactic radio surgery

1251

SRT

stereotactic radiotherapy

1252

SS

stereotactic surgery

1253

SSD

source skin distance

1254

SSI

surgical site infection

1255

SSJ

sindrom Stevens Johnson

1256

SSPE

subacute sclerosing panencephalitis

1257

SSS

sick sinus syndrome

1258

SSSS

staphylococcal scalded skin syndrome

1259

STEMI

ST-elevation myocardial infarction

1260

stqa

status quo ad antem; artinya sama dengan sebelumnya

1261

STSG

split thickness skin graft

1262

Sup

Supositoria

1263

Susp

Suspect

1264

SVC

superior vena cava

1265

SVCS

superior vena cava syndrome

1266

SVO2

saturasi oksigen mixed venous

1267

SVT

supraventicular tachycardia

1268

TA

tonsillo-adenoidektomi

1269

TAA

thoracic aortic aneurysm

1270

Tab

Tablet

1271

TACI

total anterior circulation infarction

1272

TAK

tidak ada keluhan / tidak ada kelainan

1273

TAO

thromboangitisobliterans/ Buerger's disease

1274

TAP

tidak ada persediaan

1275

TAPP OFF

tappering off

1276

TAPSE

tricuspid annular plane systolic excursion

1277

TAPVR

total anomalous pulmonary venous return

1278

TASC

Trans-Atlantic Society Consencus untuk PAD

1279

TAUS

Transabdominal ultrasonography

1280

TB

tinggi badan

1281

TBC

Tuberculosis

1282

TBD

temporal bone dissection

1283

TBJ

taksiran berat janin

1284

TBW

tension band wiring

1285

TC

thrombocyte concentrate

1286

TCC

transitional cell carcinoma

1287

TcO2

transcutaneus oxymetry

1288

TD

tekanan darah

1289

TE

toxoplasma encephalitis

1290

TEA

thrombo end-arterectomy

1291

TEE

trans-esophageal echocardiography

1292

TEOAE

transient evoked oto acoustic emission

1293

TESE

testicular sperm extraction

1294

TEWL

Tran-epidermal water loss

1295

TFA

tonsilofaringitis akut

1296

TGA

transposition of the great arteries

1297

Tgl

Tanggal

1298

Th/

Terapi

1299

THD

thyrotoxicosis hypertyroidism

1300

THR

total hip replacement

1301

TI

tricuspid insufficiency

1302

TIA

trancient ischemic attack

1303

TIK

tekanan intrakranial

1304

TILUT

Tinggi lutut

1305

TIO

tekanan intraocular

1306

TJO

tunggu jadwal operasi

1307

TKPI

tabel komposisi pangan Indonesia

1308

TKR

total knee replacement

1309

TKTP

tinggi kalori tinggi protein

1310

TLS

total leg strength

1311

TMJ

Temporo-mandibular joint

1312

TMP

Transmembrane pressure

1313

Tn.

Tuan

1314

TNE

Trans-nasal esophagoscopy

1315

TNM

tumor node metastasis

1316

TNPM

transient neonatal pustular melanosis

1317

TOF

tetralogy of fallot

1318

TOGA

tanaman obat keluarga

1319

TON

traumatic optic neuropathy

1320

Topo 1

lokasi penyakit

1321

TOS

thoracic outlet syndrome

1322

TP

taksiran partus

1323

TPA

tempat penampungan air

1324

TPHA

Treponema pallidum hemaglutination assay

1325

TPM

temporary pacemaker

1326

TPM(ma)

tetes permenit makro

1327

TPM(MI)

tetes permenit mikro

1328

TPN

total parenteral nutrition

1329

TPS

tanpa protein susu

1330

TR

tricuspid regurgitation

1331

Tromb

Trombosit

1332

TRT

tinnitus retraining therapy

1333

TRUS

transrectal ultrasonography

1334

TS

teman sejawat

1335

Tsk

Tersangka

1336

TSS

toxic shock syndrome

1337

TT

Toxoid tetanus

1338

TTA

trauma tumpul abdomen

1339

TTD

tertanda

1340

TTH

tension type headache

1341

TTN

transistory tachypnea neonatus

1342

tts

Tetes

1343

TTV

tanda vital

1344

TUL

Transurethral

1345

TUNA

transurethral needle ablation

1346

TUR

transurethral resection

1347

TUR B

trans uretra resection buli

1348

TUR P

transuretral resection of the prostate

1349

TUTD

Tidak usah tunggu dokter

1350

TV

tidal volume

1351

TW

terapi wicara

1352

UAP

unstable angina pectoris

1353

UC

ulcus cornea

1354

UCVA

uncorrected visual acuity

1355

UDT

undescended testicle

1356

UFH

unfractioned heparin

1357

UFG

ultra filtration goal

1358

UG

usia gestasi

1359

UK

usia koreksi

1360

UKBM

upaya kesehatan berbasis masyarakat

1361

UL

urine lengkap

1362

UMK

uang muka kerja

1363

UNHS

universal newborn hearing screening

1364

UNS

uretritis nonspesifik

1365

UPPP

Uvula palatopharyngealplasty

1366

URI

upper respiratory infection

1367

URS

Ureterorenoscopy

1368

URT

ukuran rumah tangga

1369

URTI

upper respiratory tract infection

1370

USG

Ultrasonography

1371

USG Doppler

ultrasonography doppler

1372

UTI

urinary tract infection

1373

UUB

ubun ubun besar

1374

UUK

ubun ubun kecil

1375

UV

Ultraviolet

1376

UVA

ultraviolet A

1377

UVB

ultraviolet B

1378

UYHD

uang yang harus dipertanggungjawabkan

1379

V/U

vulva dan urethra

1380

V-1

varian 1

1381

VAP

ventilator-associated pneumonia

1382

VAR

vaksin antirabies

1383

VAS

visual analog scale

1384

VB

vaginosis bacterial

1385

VBI

vertebro basilar insufisiensi

1386

VC

vital capacity

1387

VCR

Vincristine

1388

VCS

visual comfort scale

1389

VCT

voluntary counseling and testing

1390

VD

veneral diseases

1391

VE

varises esofagus

1392

VEGF

vascular endhotelium growth factor

1393

VeR

visum et repertum

1394

Vert C

vertebrae cervikal

1395

Vert L

vertebrae lumbal

1396

VES

ventricular extrasystole

1397

VF

ventricular fibrillation

1398

VIP

vasoactive intestinal polypeptide

1399

Vit

Vitamin

1400

VLDL

very low density lipoprotein

1401

VMA

vanilly mandelic acid

1402

VMT

voluntary muscle test

1403

Vol

volume

1404

VP.Shunt

ventriculo-peritoneal shunt

1405

VPC

ventricular premature contraction

1406

VPI

velopharingeal imcompetence

1407

VRA

visual reinforcement audiometry

1408

VRE

vancomysin resistant Entrococus faecium

1409

VRT

vertigo retraining therapy

1410

VSD

ventricular septal defect

1411

VT

ventricular tachycardia

1412

VTE

venous thrombo-embolism

1413

VTE/ Kg

Volume tidal ekspirasi/ Kilogram

1414

VTP

ventilasi tekanan positif

1415

VUR

vesicoureteral reflux

1416

VV

varicose vein (varises)

1417

VW

viral warts

1418

VZIG

varicella zoster immune globulin

1419

VZV

varicella zoster virus

1420

WB

whole blood (darah lengkap)

1421

WBC

white blood (cell) count

1422

WC

waist circumference

1423

WD/

1424

WFDT

worth four dot test

1425

WFI

water for injection

1426

woods lamp

Wolf Parkinson White syndrome

1428

WL
WPW
Syndrome
WSD

water sealed drainage

1429

WT

wound toilet

1430

X(T)

Eksoforia

1431

x/mnt

kali per menit

1432

XLD

x-linkage dominant

1433

XLR

x-linkage resessive ichtyosis

1434

XT

Eksotropia

1435

XVI

x-ray volumetric imaging

1427

working diagnosis

1436

Yth.

yang terhormat

1437

yl

yang lalu

1438

ZDV

Zidovudin

1439

ZN

ziehl neelsen

DAFTAR SIMBOLYANG DIGUNAKAN DI RS ....................

No

Simbol

Arti Simbol

No

Simbol

Arti Simbol

Bahaya lain
berupa gas
bertekanan
(pressure gas)

mudah meledak
(explosive)

Pengoksidasi
(Oxydizing)

10

Mudah Menyala
(flammable)

11

Berbahaya bagi
lingkungan

Racun (toxic)

12

Area
penyimpanan
B3

Berbahaya
(harmful)

13

Limbah infeksius

Iritasi (Irritant)

14

Limbah Benda
Tajam

Korosif
(corrosive)

15

Limbah
sitotoksik

Karsinogenik,
teratogenik, dan
mutagenik

16

Limbah
radioaktif

kosong

Kemasan B3
kosong

No

Simbol

No

18

Arti Simbol

Laki - laki

17

Simbol

Arti Simbol

Perempuan

5
2

DAFTAR SINGKATAN KODE UNIT KERJA (UNTUK KEPERLUAN

DOKUMENTASI)
NO

UNIT KERJA

KODE
UNIT

NO

UNIT KERJA

KODE
UNIT

Departemen Anestesi

ANS

16

Departemen Penyakit Syaraf

PSF

Departemen Bedah

BDH

17

Departemen Penyakit Kulit

dan Kelamin

PKK

Departemen Bedah Syaraf

BDS

18

Departemen Radiologi

RAD

Departemen Forensik dan

Medikolegal

FM

19

Departemen Radiotherapi

RDT

Departemen Gigi dan Mulut

GM

20

Departemen Patologi Klinik

PK

Departemen Kebidanan dan

Penyakit Kandungan

KEB

21

Departemen Patologi
Anatomi

PA

Departemen Mata

MTA

22

Departemen Orthopedi dan

Traumatologi

OT

Departemen Rehabilitasi
Medik

RHM

23

Departemen Mikrobiologi
Klinik

MK

Departemen Farmakologi
Klinik

FAK

24

Departemen Ilmu Gizi

DIG

10

Departemen Akupuntur

AKP

25

Bagian Perencanaan

PRC

11

Departemen THT

THT

26

Bagian Penelitian

LIT

12

Departemen Urologi

URO

27

Bagian Pemasaran

PSN

13

Departemen Kesehatan Anak

IKA

28

Bagian Sumber Daya

Manusia

SDM

14

Departemen Kesehatan Jiwa

KJW

29

Bagian Diklat

DKT

15

Departemen Penyakit Dalam

IPD

30

Bagian Hukum dan

Organisasi

BHO

NO

UNIT KERJA

KODE
UNIT

NO

UNIT KERJA

KODE
UNIT

31

Bagian Anggaran

AGN

48

Unit Pelayanan Jantung

Terpadu

PJT

32

Bagian Akuntansi

AKT

49

Unit Pelayanan Rekam Medik

dan P3RN

RM

33

Bagian Perbendaharaan

PBN

50

Unit Pelayanan Terpadu

HIV/AIDS

HIV

34

Bagian Administrasi

ADM

51

Unit Bedah Rawat Sehari dan

Pre Operasi

BRJ

35

Bagian Asset dan Inventaris

BAI

52

Unit Rawat Inap Terpadu

Gedung A

UGA

36

Bagian Teknik Pemeliharaan

Sarana dan Prasarana

TPS

53

Unit Rawat Jalan Terpadu

URJT

37

Bidang Pelayanan Medik

BYM

54

Unit Rawat Inap Terpadu

Kencana

KCN

38

Bidang Keperawatan

BK

55

Unit Pelayanan Transfusi

Darah

PTD

39

Bidang Keteknisian Medik

BKM

56

Unit Pelayanan Jaminan

Mutu

UPJM

40

Instalasi Bedah Pusat

IBP

57

Unit Layanan Pengadaan

(Precurement)

ULP

41

Instalasi Farmasi

IF

58

Unit Pelayanan Laundry

UPL

42

Instalasi Promosi Kesehatan

IPK

59

Unit Produksi Makanan

UPM

43

Instalasi Pendidikan dan

Pelatihan

IPP

60

Unit Sanitasi dan Lingkungan

USL

44

Instalasi Gizi

IGZ

61

Unit Power Plant/Utilitas

UPP

45

Instalasi Sterilisasi Pusat

ISP

62

Pusat Kesehatan Gizi

PKG

46

Instalasi Gawat Darurat

IGD

63

Klinik Raden Saleh

KRS

47

Unit Pelayanan Pasien

Jaminan

PPJ

64

Satuan Pengawas Internal

SPI

NO

UNIT KERJA

KODE
UNIT

65

Instalasi Simulasi dan

Pelatihan Klinis

ISPK

66

Komite Medik

KMD

67

Komitek Etik dan Hukum

KEH

68

Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi Rumah
Sakit

PPI

69

Panitia Pengendalian
Resistensi Antibiotika

PRA

70

Intensive Care Unit

ICU

71

Intensive Cardiac Care Unit

ICCU

72

Endoskopi Saluran Cerna

ESC

73

Unit Luka Bakar

ULB

74

Unit K3RS

KKK

DAFTAR SINGKATAN SEBUTAN UNIT KERJA

NO

SINGKATAN

KEPANJANGAN

SPI

Satuan Pengawas Internal

PPI

Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit

DAN

Departemen Anestesi

DBH

Departemen Bedah

DBS

Departemen Bedah Syaraf

DFM

Departemen Forensik dan Medikolegal

DGM

Departemen Gigi dan Mulut

DKPK

Departemen Kebidanan dan Penyakit Kandungan

DMM

Departemen Medik Mata

10

DRM

Departemen Rehabilitasi Medik

11

DFK

Departemen Farmakologi Klinik

12

DAK

Departemen Akupuntur

13

DTHT

Departemen THT

14

DURO

Departemen Urologi

15

DKA

Departemen Kesehatan Anak

16

DKJ

Departemen Kesehatan Jiwa

17

DIPD

Departemen Penyakit Dalam

18

DNEU

Departemen Neurologi

19

DKK

Departemen Kesehatan Kulit dan Kelamin

20

DRAD

Departemen Radiologi

21

DRT

Departemen Radiotherapi

22

DPK

Departemen Patologi Klinik

23

DPA

Departemen Patologi Anatomi

24

BPP

Bagian Perencanaan

25

BLIT

Bagian Penelitian

26

BPSN

Bagian Pemasaran

27

BSDM

Bagian Sumber Daya Manusia

28

BDIKLAT

Bagian Diklat

29

BHO

Bagian Hukum dan Organisasi

30

BANG

Bagian Anggaran

31

BAK

Bagian Akutansi

32

BPBN

Bagian Perbendaharaan

33

BADM

Bagian Administrasi

34

BASET

Bagian Asset dan Inventaris

35

BTPS

Bagian Teknik Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

36

BYM

Bidang Pelayanan Medik

37

BKPR

Bidang Keperawatan

38

BKTM

Bidang Keteknisian Medik

39

IBP

Instalasi Bedah Pusat

40

IFAR

Instalasi Farmasi

41

IPK

Instalasi Promosi Kesehatan

42

IDIKLAT

Instalasi Pendidikan dan Pelatihan

43

IGZ

Instalasi Gizi

44

ISP

Instalasi Sterilisasi Pusat

45

IGD

Instalasi Gawat Darurat

46

UPPJ

Unit Piutang Pasien Jaminan

47

UPJT

Unit Pelayanan Jantung Terpadu

48

URM

Unit Rekam Medik

49

P3RN

Pusat Penerimaan Pasien Rawat Inap

50

UPT - HIV/AIDS

Unit Pelayanan Terpadu HIV/AIDS

51

UBRJ

Unit Bedah Rawat Sehari dan Pre Operasi

52

URITA

Unit Rawat Inap Terpadu Gedung A

53

URJT

Unit Rawat Jalan Terpadu

54

UPT-KENCANA

Unit Pelayanan Terpadu Kencana

55

UPTD

Unit Pelayanan Transfusi Darah

56

UPJM

Unit Pelayanan Jaminan Mutu

57

ULP

Unit Layanan Pengadaan (Procurement)

58

UPL

Unit Pelayanan Laundry

59

UPM

Unit Produksi Makanan

60

USL

Unit Sanitasi dan Lingkungan

61

UPP

Unit Power Plant/Utilitas

62

PKG

Pusat Kesehatan Gizi

63

KRS

Klinik Raden Saleh

64

UPK-HD

Unit Pelayanan Khusus Hemodialisa

65

CMU

Central Medical Unit

66

UPT - KIRANA

Unit Pelayanan Terpadu Kirana

67

UPK - PERINA

Unit Pelayanan Khusus Perinatologi

Tambahan Singkatan Dalam Lingkup Laboratorium Klinik

No.

Singkatan

Makna / Kepanjangan

ASTO

Antistreptolysin O

ClT

Clotting time

DCA

Dichloroaniline

DGKC

Deutsche Gesellschaft fur Klinische Chemie

ECLIA

Electro-Chemiluminescence Immunoassay

ELFA

Enzyme-linked Fluorescent Assay

FOBT

Fecal Occult Blood Test

G2PP

Glukosa 2 jam post-prandial

Gamma GT

Gamma Glutamyl Transferase

10

GPO/PAP

Glucose Phosphate Oxidase

11

GLDH

Glutamate Dehydrogenase

12

OGTT

Oral Glucose Tolerance Test

13

HCG

Human chorionic gonadotropin

14

HDL

High Density Lipoprotein

15

INR

International Normalized Ratio

16

ISE

Ion-selective electrodes

17

K3 EDTA

Tri-Potassium Ethylenediamine tetra-acetic acid

18

MCH

Mean Corpuscular Hemoglobin

19

MCHC

Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration

20

MCV

Mean Corpuscular Volume

21

o-CPC

o-Cresolphthalein complexone

22

POCT

Point-of-Care Testing

23

RBC

Red Blood Cell (Erythrocyte)

24

RF/DC

Radio Frequency/Direct Current

25

SAAG

Serum Albumin-Albumin Gradient

26

PLT

Platelet

27

THC

Tetrahydrocannibinol

28

TSH

Thyroid Stimulating Hormone

29

TRACE

Time Resolved Amplified Cryptate Emission

Tambahan Singkatan dalam Lingkup Sanitasi dan Lingkungan

No.

Singkatan

Makna / Kepanjangan

MSDS

material safety data sheet

LDKB

lembar data keselamatan bahan

IPAL

instalasi pengolahan air limbah

TPSS

tempat penyimpanan sementara sampah

LRB

lubang resapan biopori

CS

cleaning service

IPM

NAB

integrated pest management

=

nilai ambang batas

KEPUSTAKAAN
1. Dorlands Illustrated Medical Dictionary. 31th ed. 2007.
Philadelphia: Saunders.
2. ISMP List of Error-Prone Abbreviations, Symbols, and Dose
Designations. Dalam ISMP Medication Safety Alert Vol 8,
Issue 24. 2003. Diunduh dari: http://www.jcaho.org.