Luka derajat satu tertuang dalam pasal 352 (1) KUHP yang menyatakan bahwa Penganiayaan yang tidak menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan
pekerjaan
jabatan
atau
pencarian,
diancam,
sebagai
penganiayaan ringan. Jadi bila luka seorang korban diharapkan dapat
sembuh sempurna dan tidak menimbulkan penyakit atau komplikasi, maka luka tersebut tersebut dimasukkan ke dalam kategori tersebut. Hukuman untuk penganiayaan ringan dengan pidana maksimum 3 bulan penjara. 2. Luka sedang/ luka derajat II Luka derajat dua telah diatur dalam pasal 351 (1) KUHP tidak menyatakan apapun tentang penyakit. Sehingga bila kita memeriksa seorang korban dan didapati penyakit akibat kekerasan tersebut mmaka korban dimasukkan ke dalam kategori tersebut. Hukaman bagi pelaku pada pasal 351 (1) m,enyatakan bahwa penganiayaan diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan atau pidana denda paling banyak 4500 rupiah. 3. Luka berat/ luka derajat III Luka derajat tiga atau luka berat telah diatur oleh pasal 90 KUHP sehingga jika kita memeriksa seorang korban dan didapati salah satu luka sebagaimana dicantumkan dalam pasal 90 KUHP maka korban tersebut dimasukkan kedalam kategori tersebut. Luka berat menurut pasal 90 KUHP adalah: Jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan akan
sembuh sama sekali, atau yang menimbulkan bahaya maut;
Tidak mampu terus menerus untuk menjalankan tugas atau jabatan
atau pekerjaan pencarian;
Kehilangan slah satu penca indera; Mendapat cacat berat; Menderita sakit lumpuh;
Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih;
Gugur atau matinya kandungan seorang perempuan.
Korban luka berat ( pasal 90 KUHP) merupakan hasil dari tindak pidana penganiayaan dengan akibat luka berat: 1. Pasal 351 (2)
: jika perbuatan mengakibatkan luka-luka berat, yang
bersalah diancam pidana penjara paling lama lima tahun) atau
2. Pasal 353 (2) : jika perbuatan itu mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah dikenakan pidana penjara paling lama tujuh tahun). Atau 3. Akibat penganiayaan berat Pasal 354(1) : barang siapa sengaja melukai berat orang lain, diancam karena melakukan penganiayaan berat, atau 4. Pasal 355 (1) : penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu diancam pidana penjara paling lama dua belas tahun) 4. Luka derajat IV Luka derajat empat diatur dalam pasal 338 KUHP yang menyatakan bahwa barang siapa dengan sengaja merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun.