Affordability
with
Quality
Daftar Isi
1
2
4
6
8
11
12
18
20
22
26
30
48
64
68
76
77
91
XL
Affordability
With Quality
mengukir
menawarkan
prestasi
nilai
sebagai
terbaik
(best
pelopor
value)
yang
melalui
Visi
Sekilas XL
XL adalah salah satu penyedia layanan seluler
juga
Internet
memegang
Services
lisensi
Protocol
untuk
(ISP)
layanan
dan
Ijin
Nilai-nilai
Tiga nilai utama XL yang disebut
its XL terdiri dari:
INTEGRITY
Dapat dipercaya dan selalu mematuhi etika profesi dan bisnis.
Segenap jajaran Pimpinan dan Karyawan XL harus:
Jujur dalam berbicara dan bertindak
Konsisten antara pikiran, perkataan dan perbuatan
Adil dalam memperlakukan pihak lain
Berdedikasi terhadap perusahaan
Dapat dipercaya dalam mengemban amanat
menjalankan tugas
maupun
TEAMWORK
Saling mendukung dan secara aktif terlibat dalam mencapai tujuan
bersama.
Tidak semua pekerjaan dapat dilakukan secara individual.
Kerjasama memungkinkan kita mencapai tujuan yang lebih tinggi.
Agar kerjasama dapat berlangsung efektif, karyawan XL harus:
Berpikiran positif dan terbuka terhadap masukan orang lain
Menghargai perbedaan
Peduli terhadap pihak lain
Komunikatif dalam membangun pengertian yang sama
Berbagi pengetahuan dan keterampilan
Berfokus kepada tujuan bersama
SERVICE EXCELLENCE
Sepenuh hati memberikan solusi terbaik untuk memenuhi harapan
pelanggan.
Pelanggan dalam hal ini tidak hanya pelanggan eksternal yang berada
di luar perusahaan, namun termasuk juga pelanggan internal yang
mencakup rekan kerja, atasan atau bawahan, dan unit kerja lain di dalam
perusahaan.
Dalam usaha memberikan layanan unggul, perilaku karyawan XL harus
mencerminkan perilaku inti sebagai berikut:
Fokus pada pelanggan dalam setiap pengambilan keputusan dan
tindakan
Berorientasi pada solusi terbaik
Efisien dan efektif dalam menghasilkan solusi
Sepenuh hati dalam menjalankan tugas
Berorientasi pada kualitas atas produk dan jasa yang diberikan
Proaktif dalam bertindak
Inovatif dan Kreatif dalam memberikan solusi.
miliar
6
5
1
.
2
an Rp 1 iliar
t
a
p
a
d
Pen
5.132 m
p
R
A
D
EBIT
A 42%
D
T
I
B
E
an 68%
g
g
n
a
l
Marjin
e
uhan p
b
m
u
t
r
Pe
Sebagai bagian dari visi kami menjadi juara selular di Indonesia - memuaskan
pelanggan, pemegang saham dan karyawan - kami mengarahkan Perusahaan untuk
mencapai pertumbuhan jangka panjang berdasarkan prinsip memaksimalkan
value creation and return melalui pertumbuhan pendapatan yang menguntungkan,
efisiensi usaha, dan produktivitas modal.
Pertumbuhan
PendapatanYang
Menguntungkan
Efisiensi Usaha
Produktivitas Modal
Value Creation
and Return
Riwayat Singkat
PT Excelcomindo Pratama Tbk. (XL atau Perseroan) didirikan pada
tanggal 6 Oktober 1989 dengan nama PT Grahametropolitan Lestari,
bergerak di bidang perdagangan dan jasa umum.
Enam tahun kemudian, Perseroan mengambil suatu langkah penting
seiring dengan kerja sama antara Rajawali Group pemegang saham
PT Grahametropolitan Lestari dan tiga investor asing (NYNEX,
AIF, dan Mitsui). Nama Perseroan kemudian berubah menjadi PT
Excelcomindo Pratama dengan bisnis utama di bidang penyediaan
layanan teleponi dasar.
Pada tahun 1996, XL mulai beroperasi secara komersial dengan fokus
cakupan area di Jakarta, Bandung dan Surabaya. Hal ini menjadikan XL
sebagai perusahaan tertutup pertama di Indonesia yang menyediakan
jasa teleponi dasar bergerak seluler.
Bulan September 2005 merupakan suatu tonggak penting untuk
Perseroan. Dengan mengembangkan seluruh aspek bisnisnya, XL
menjadi perusahaan publik dan tercatat di Bursa Efek Jakarta (sekarang
Bursa Efek Indonesia). Kepemilikan saham XL saat ini mayoritas
dipegang oleh TM International Berhad melalui Indocel Holding Sdn
Bhd (83,8 %) dan Emirates Telecommunications Corporation (Etisalat)
melalui Etisalat International Indonesia Ltd (16,0%).
XL pada saat ini merupakan penyedia layanan telekomunikasi seluler
dengan cakupan jaringan yang luas di seluruh wilayah Indonesia bagi
pelanggan ritel dan menyediakan solusi bisnis bagi pelanggan korporat.
Layanan XL mencakup antara lain percakapan, data dan layanan nilai
tambah lainnya (value added services). Untuk mendukung layanan
tersebut, XL beroperasi dengan teknologi GSM 900/DCS 1800 serta
teknologi jaringan bergerak seluler sistem IMT-2000/3G. XL juga
telah memperoleh Ijin Penyelenggaraan Jaringan Tetap Tertutup, Ijin
Penyelenggaraan Jasa Akses Internet (Internet Services Protocol/
ISP), Ijin Penyelenggaraan Jasa Internet Teleponi untuk Keperluan
Publik (Voice over Internet Protocol/VoIP), dan Ijin Penyelenggaraan
Jasa Interkoneksi Internet (NAP).
Grha XL
1996 Memperoleh ijin seluler sistem GSM 900 dan resmi beroperasi
secara komersial dengan fokus di area Jakarta, Bandung dan
Surabaya.
1997
2002
2004
2005
2006
2007
2008
Menara Prima
Ikhtisar Keuangan
Laporan Laba Rugi
Konsolidasian
(dalam miliar Rupiah)
Pendapatan Usaha
2004
2005
2006
2007
3.323
4.302
6.466
8.365
Beban Usaha1
1.507
2.055
3.224
4.480
6.930
46%
EBITDA2
1.626
1.735
2.554
3.509
5.132
33%
Laba Usaha
663
570
1.028
1.760
1.753
27%
Laba/(Rugi) sebelum
Pajak Penghasilan
(47)
(313)
1.002
518
(75)
Laba/(Rugi) Bersih
(45)
(224)
652
251
(15)
(8)
(37)
92
35
(2)
2004
2005
2006
2007 2008
803
1.371
1.183
1.679
5.273
7.471
Jumlah Aset
6.474
9.354
Jumlah kewajiban
Lancar
896
2.241
Hutang Berbunga
(Interest bearing)
4.431
4.089
5.345
Jumlah Kewajiban
Tidak Lancar
4.548
3.484
Jumlah Kewajiban
5.444
5.725
Jumlah Ekuitas
1.031
3.629
4.281
Laba/(Rugi) Bersih
per Saham Dasar (Rp
penuh)
Neraca Konsolidasian
(dalam miliar Rupiah)
2008
12.156
3.719
9.664 18.721
4.465
4.308
CAGRa)
38%
Rasio %
2004
2005
Marjin EBITDA3
49
2006
2007
2008
40
39
42
42
20
13
16
21
14
(1)
(5)
10
0,1
(1)
(3)
0,1
(4)
(10)
16
0,3
Rasio Lancar
90
61
51
24
60
4,3
1,1
1,2
2,2
4,2c)
0,7
0,4
0,4
0,5
0,6c)
2,7
2,4
2,1
2,8
3,5d)
2004
2005 2006
2007
2008
6,8
54,9
Data-data Operasional
Outgoing MoU
(dalam miliar menit)
1,0
1,5
2,9
Jumlah BTS
2.357
4.324
7.620
11.157 16.729
Jumlah Pelanggan
(dalam ribuan)
Prabayar
Pasca Bayar
3.791
6.978
9.528
15.469 26.016
3.743
48
6.802
176
9.141
387
14.988 25.599
481
417
Jumlah Karyawan
1.517
1.854
2.042
2.136
Rasio Efisiensi
(Jumlah Pelanggan/
Jumlah Karyawan)
2.499
3.764
4.666
7.242 12.406
1
2
3
4
5
6
7
2.097
Termasuk beban interkoneksi dan jasa telekomunikasi tetapi tidak termasuk depresiasi dan amortisasi
EBITDA = Laba usaha + depresiasi dan amortisasi
Marjin EBITDA = EBITDA / Pendapatan
Marjin Laba Usaha = Laba Usaha / Pendapatan
Marjin Laba Bersih = Laba Bersih / Pendapatan
Rasio Laba terhadap Jumlah Aset = Laba Usaha / Rata-rata jumlah Aset
Rasio Laba terhadap Jumlah Ekuitas = Laba Bersih / Rata-rata jumlah Ekuitas
a)
b)
c)
d)
Pendapatan Usaha
(dalam miliar rupiah)
Komposisi Pelanggan
Pasca Bayar 2%
2%
98%
3.323
4.302
6.466
8.365
12.156
2004
2005
2006
2007
2008
Jumlah Pelanggan
(dalam ribuan)
49%
40%
39%
42%
42%
3.791
6.978
9.528
15.469
26.016
1.626
1.735
2.554
3.509
5.132
2004
2005
2006
2007
2008
2004
2005
2006
2007
2008
54,9
Outgoing MoU/Pelanggan
(dalam menit)
212
10
1,0
1,5
2004
2005
2,9
2006
6,8
2007
2008
23
26
29
2004
2005
2006
50
2007
2008
Indeks/harga(Rp)
Ikhtisar Saham
Tertinggi
Terendah
Penutupan
Volume* (000)
*Total volume
2.375
2.100
2.175
9.584
2007
kuartal 2
2.425
2.150
2.150
9.780
kuartal 3
2.400
1.800
2.075
12.024
kuartal 4
kuartal 1
2.700
1.920
2.175
10.362
2.150
1.760
2.075
7.624
2008
kuartal 2
kuartal 3
kuartal
2.550
1.925
1.925
3.801
1.850
810
950
1.678
2.275
2.000
2.175
19.229
Persentase kelompok pemegang saham XL pada akhir tahun 2007 dan 2008 adalah sebagai berikut:
Pemegang Saham
Khazanah Nasional Berhad
Indocel Holding
Sdn Bhd
Emirates Telecommunications
Corporation (ETISALAT)
International Indonesia Ltd
Publik
Total
2007
2008
Jumlah Saham
Jumlah Saham
1.191.553.500
16,8
4.749.383.500
67,0
5.940.937.000
83,8
1.132.497.500
16,0
1.132.497.500
16,0
16.565.500
0,2
7.090.000.000
100,0
16.565.500
7.090.000.000
0,2
100,0
11
3.
Komisaris:
Presiden Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Osman
Komisaris
Komisaris
: Ahmad Abdulkarim
Mohd Julfar
Komisaris
Komisaris Independen
: Tjahjono Soerjodibroto
Komisaris Independen
2 Mei 2008
Tanggal Daftar Pemegang Saham yang Berhak mendapat
Dividen Tunai (Recording Date)
Akhir Periode Perdagangan Saham dengan Hak Dividen
(Cum Dividen)
28 April 2008
Pasar Reguler dan Negosiasi
2 Mei 2008
Pasar Tunai
Awal Perdagangan Saham Tanpa Hak Dividen
(Ex Dividend)
29 April 2008
Pasar Reguler dan Negosiasi
: Peter J. Chambers
5 Mei 2008
Pasar Tunai
Presiden Direktur
: Hasnul Suhaimi
16 Mei 2008
Tanggal Pembayaran Dividen
Direktur
: Joris de Fretes
Direktur
Direktur
: Joy Wahjudi
Direktur
Direktur
: Dian Siswarini
Komisaris Independen
Direksi:
13
14
Komisaris:
Presiden Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Direksi:
Presiden Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
Direktur
:
:
:
:
:
:
Hasnul Suhaimi
Joris de Fretes
P. Nicanor V. Santiago III
Joy Wahjudi
Willem Lucas Timmermans
Dian Siswarini
15
Jumlah Saham
Persentase
PT Telekomindo
Primabhakti
Indocel Holding
Sdn Bhd
1.359.000
60%
618.345
27,3%
AIF (Indonesia)
Limited
287.655
12,7%
Juli 2005
Sehubungan akan dilakukannya penawaran umum perdana saham, XL melakukan pemecahan saham (stock split).
September 2005
XL melakukan penawaran umum saham perdana dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (dahulu Bursa Efek Jakarta) sebanyak
1.427.500.000 lembar saham (20%).
Melalui penawaran saham perdana ini, Khazanah Nasional Berhad, mengakuisisi saham XL sebanyak 16,8% sementara
Indocel Holding Sdn Bhd mengakuisisi saham XL sebesar 3,2%. Jumlah saham yang diperjualbelikan di masyarakat adalah
9.308.500 lembar saham, termasuk diantaranya 5.000.000 lembar sebagai alokasi saham untuk karyawan. Seluruh dana
yang diperoleh dari penawaran umum perdana telah digunakan untuk membiayai belanja modal dan juga pelunasan hutang
jangka pendek sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan pada tanggal 31 Mei 2006.
Berikut
adalah komposisi saham XL sesudah Go Public
Pemegang Saham
PT Telekomindo
Primabhakti
Jumlah Saham
Persentase
3.397.500.000
Indocel Holding
Sdn Bhd
47,92%
1.772.500.500
25,00%
Khazanah
Nasional Berhad
AIF (Indonesia)
Limited
1.191.553.500
719.137.500
16,81%
10,14%
Publik
9.308.500
0,13%
Oktober 2005
Terjadi perubahan pemegang saham mayoritas di XL setelah Indocel Holding Sdn Bhd mengakuisisi saham yang dimiliki PT
Rajawali Corpora (dahulu PT Telekomindo Primabhakti) sebanyak 2.265.002.500 lembar. Selain itu, Indocel Holding Sdn Bhd
juga melepas sahamnya ke publik sejumlah 1.700.000 lembar, sehingga kepemilikan Indocel Holding Sdn Bhd, yang adalah
anak perusahaan dari TM International (L) Limited menjadi 56,9%.
Juni 2006
Indocel Holding Sdn Bhd menambah kepemilikannya di XL dengan mengakuisisi sebagian saham yang dimiliki AIF
(Indonesia) Ltd. sebanyak 195.605.400 lembar saham.
Sepanjang tahun 2006, Indocel Holding Sdn Bhd telah melepaskan saham XL ke publik sejumlah 3.507.000 lembar saham
secara bertahap.
16
Mei 2007
Indocel Holding Sdn Bhd kembali menambah kepemilikannya di XL dengan mengakuisisi seluruh saham yang dimiliki oleh
AIF (Indonesia) Ltd. sebanyak 523.532.100 lembar. Setelah transaksi ini, kepemilikan Indocel Holding Sdn Bhd di XL adalah
sebesar 67,0%.
PT Rajawali Corpora menjual seluruh saham XL yang dimilikinya sebanyak 1.132.497.500 lembar kepada Bella Sapphire
Ventures Limited (sebuah perusahaan afiliasi Rajawali Group yang berdomisili di Kepulauan Seychelles)
Desember 2007
Bella Sapphire Ventures Ltd. menjual seluruh kepemilikannya di XL kepada Emirates Telecommunications Corporation
(ETISALAT) International Indonesia Ltd. ETISALAT adalah perusahaan telekomunikasi terbesar kedua di Timur Tengah.
Melalui transaksi ini, ETISALAT menjadi pemegang saham di XL dengan kepemilikian 16%.
Sepanjang tahun 2007, Indocel Holding Sdn Bhd telah melepas 2.050.000 lembar saham Perseroan yang dimilikinya
kepada publik, sehingga freefloat menjadi 0,23%.
April 2008
TM Board mengumumkan bahwa proses demerger TM Group telah selesai.
Indocel Holding Sdn Bhd mengakuisi seluruh saham XL yang dimiliki oleh Khazanah Nasional Berhad. Dengan demikian,
total kepemilikan saham XL oleh Indocel Holding Sdn Bhd menjadi 83,8%.
September 2008
Dewan Direksi TMI menyetujui rencana menjual sebagian saham milik TMI di XL melalui Indocel Holding Sdn Bhd.
Kebijakan Dividen
Keputusan jumlah dividen yang akan dibayarkan kepada para pemegang saham diajukan dan diputuskan dalam Rapat Umum
Pemegang Saham. Dalam dua tahun terakhir, yaitu tahun fiskal 2006 dan 2007 rasio pembayaran dividen perusahaan masingmasing 20% dan 19,7%. Detail pembayaran dividen dalam dua tahun terakhir adalah sebagai berikut:
2007
2008
67
141,8
20
20 % dari Normalized Net Income 2006 (*) 19,7 % dari Normalized Net Income 2007 (**)
11 Juni 2007
16 Mei 2008
(*) Disesuaikan dengan keuntungan/ (kerugian) valuta asing yang tidak direalisasi dan pajak penghasilan terhadap bunga obligasi USD
(**) Disesuaikan dengan keuntungan/ (kerugian) valuta asing yang tidak direalisasi
17
31 Januari
XL memberikan peralatan
telekomunikasi kepada 14
universitas di Indonesia dan
memfasilitasi training untuk
mahasiswa dan dosen.
1 Februari
Memperkuat posisi sebagai
provider dengan layanan
berkualitas
dan
tarif
terjangkau, XL meluncurkan
tarif promosi untuk panggilan
internasional dan SMS ke
beberapa negara.
18 Februari
Memenuhi
permintaan
pelanggan yang tinggi,
XL memperpanjang tarif
promosi untuk XL Xplor
dari 15 Februari sampai 31
Maret 2008.
20 Februari
XL mengumumkan kenaikan
pendapatan bersih sebesar
38% dari tahun lalu tahun
2007 atau Rp 8 milliar dan
kenaikan EBITDA 37%,
setara dengan Rp 3.5 miliar.
26 Februari
XL memberikan kemudahan
isi ulang bagi pelanggan
prabayar dengan Single
Voucher: Voucher isi ulang
yang berlaku untuk isi ulang
fisik dan elektronik.
27 Februari
XL bersama tim basket
ASPAC mendukung olah
raga sebagai gaya hidup.
Nama
ASPAC
berganti
menjadi XL ASPAC.
3 Maret
XL mendukung kontes
bakat untuk murid SMP
dan SMA dengan XLent
Heroes, sejalan dengan
CSR program Indonesia
Berprestasi.
18 Maret
XL
mengadakan
XL
PestaPhoria Pesta Sampe
Puaaaaas di 12 kota di
Indonesia sebagai apresiasi
kepada pelanggan.
4 April
XL melaksanakan Rapat
Umum Pemegang Saham
Tahunan di Grha XL.
29 April
XL menutup kuartal pertama
2008
dengan
mencatat
pertumbuhan sebesar lebih
dari 51% dari periode yang
sama tahun sebelumnya,
dan sedikit peningkatan dari
kuartal sebelumnya.
7 Mei
XL meluncurkan layanan
baru XL Life XL Traffic Info,
aplikasi berbasis WAP GPRS
untuk kondisi lalul lintas
real time (live streaming) di
beberapa lokasi di Jakarta .
19 Mei
XL meluncurkan program
Indonesia
Berprestasi
Awards (IBA) 2008.
16 Juni
XL menandatangani kerja
sama untuk layanan korporat
dengan Bank Permata, PT
Pam Lyonnaise Jaya (Palyja)
dan Amikom Yogyakarta.
18 Juni
XL menawarkan kembali
tarif murah melalui Nelpon
Gratis, telepon gratis untuk
pengguna
XL
prabayar
bebas untuk menelepon ke
sesama XL pada jam tertentu.
Berlaku selama satu bulan di
seluruh nusantara.
8 Juli
XL
menandatangani
kerjasama dengan Oke Shop
untuk layanan Blackberry dan
3G-HSDPA internet kepada
berbagai pengguna.
25 April
XL menjadi anak perusahaan
dari TM International Berhad
(TMI) menyusul selesainya
proses de-merging TM group
sehingga TMI menjadi entitas
tersendiri.
11 Juni
XL menandatangani kerja
sama dengan e-Store dan
Himpunan Pengusaha Muda
Indonesia Jakarta dalam
penyediaan program bundling
hardware
dan
koneksi
internet untuk lembagalembaga pendidikan.
18
28 Mei
XL
mengeluarkan
tarif
promosi baru Rp 50 untuk XL
prabayar bebas (Rp 10/ detik
untuk lima detik pertama)
dan telepon gratis ke nomor
XL di daerah tertentu.
29 Juli
Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa XL
diadakan di Grha XL, Jakarta
dan menyetujui berbagai
putusan penting mengenai
perjanjian
hutang
baru
dan pergantian di Dewan
Komisaris.
7 Agustus
XL memperkenalkan tarif
yang sangat terjangkau
melalui Promo Tarif Murah,
yang
menawarkan
tarif
murah untuk telepon dan
SMS.
14 Agustus
XL dan BNI mempromosikan
layanan Instant Transfer
melalui XL untuk transfer
uang dalam dan luar negeri.
28 Agustus
XL mengadakan Gema
Ramadhan
XL
dengan
berbagai
program
dari
aktivitas
sosial
sampai
beberapa pilihan layanan
untuk pelanggan selama
bulan Ramadhan.
3 September
Rapat Umum Pemegang
Saham
Luar
Biasa
XL
menyetujui
dua
keputusan
penting,
memberikan
persetujuan
kepada Perseroan untuk
menyalurkan dana kepada
TM International Berhad
(TMI) sehubungan dengan
rencana
untuk
menjual
saham XL dan menyetujui
penjualan 7.000 menara
telekomunikasi
termasuk
infrastruktur lainnya.
11 September
XL bekerja sama dengan PT
Garuda Indonesia (Persero)
dalam hal solusi untuk
kebutuhan TI korporat.
25 September
Untuk menjadi penyedia
layanan Blackberry terdepan,
XL bersama Research in
Motion (RIM) meluncurkan
BlackBerry Bold, smartphone
canggih dari RIM.
8 Oktober
XL merayakan ulang tahun
ke-12
dengan
berbagai
acara untuk para karyawan,
pelanggan, dan masyarakat.
14 November
XL meresmikan BTS ke15.300 di Muara Sipongi,
Mandailing Natal, Sumatera
Utara serta memberikan
bantuan untuk pendidikan
dan masyarakat di daerah
tersebut.
19 November
XL menganugerahi lima
warga Indonesia Indonesia
Berprestasi Awards untuk
pencapaian mereka di bidang
Pendidikan, Kewirausahaan,
Kemasyarakatan,
Ilmu
Pengetahuan
dan
Teknologi, Seni dan Budaya.
Direktur Jenderal Pos dan
Telekomunikasi Basuki Yusuf
Iskandar beserta Presiden
Direktur XL Hasnul Suhaimi
memberikan penghargaan
kepada pemenang.
22 September
XL and Standard Chartered
Bank
menandatangani
mandat
untuk
cash
management, memberikan
layanan untuk XL dalam
bentuk platform elektronik
untuk
pembayaran,
rekonsiliasi, dan pelaporan.
29 September
Dalam rangka Idul Fitri, XL
mengadakan Mudik Bareng
XL, yang menyediakan
transportasi mudik untuk
2.000 mitra distribusinya.
26 November
Dalam rangka Hari Guru di
Indonesia, XL meluncurkan
program CSR, bagian dari
Indonesia
Berprestasi
Komputer untuk Sekolah.
31 Oktober
XL meluncurkan BlackBerry 1
(One) yang inovatif. Layanan
BlackBerry harian yang
sesuai dengan kebutuhan
pelanggan XL prabayar dan
XL pasca bayar.
1 Desember
Fokus pada bisnis utama,
XL menyerahkan operasi
Contact
Management
kepada VADS Berhad.
19
Penghargaan
Tahun 2008
Upaya XL dalam menyediakan layanan komunikasi terbaik di Indonesia juga diakui oleh pihak luar,
yang dibuktikan dengan berbagai penghargaan berikut:
1. Top Brand Award 2008
Penghargaan untuk kategori Post
Paid Cellular SIM Card dari Majalah
Marketing dan Frontier Consulting
Group
2. Call Center Award 2008
Penghargaan
dari
Majalah
Marketing dan Center untuk
Customer Satisfaction & Loyalty
(CCSL)
3. Indonesia Golden Ring Award
2008
Penghargaan dari Forum Wartawan
Telekomunikasi Indonesia untuk
3 kategori sekaligus yaitu The
Best Operator, The Best Operator
Product untuk kartu XL prabayar
bebas dan The Best Customer
Service
18
20
13
17
21
22
23
3
2
24
5
1
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
25
26
Hasnul Suhaimi
Presiden Direktur
27
2
1
28
5
6
1.
2.
3.
4.
5.
6.
29
TINJAUAN USAHA
31
Desember 2008
Kami meluncurkan tarif SMS baru dengan memberikan sampai
250 SMS gratis ke sesama pelanggan atau ke operator lain
setelah mengirimkan 8 SMS. Pelanggan mempunyai dua
kali kesempatan dalam sehari untuk mendapatkan 250 SMS
gratis, yaitu dengan mengirim 8 SMS dari jam 12 malam
sampai 12 siang dan 8 SMS dari jam 12 siang sampai 12
malam.
XL Pasca Bayar
Pasca bayar XL (sebelumnya bernama Xplor) menyediakan
layanan seluler lengkap seperti 3G video conferencing, MMS
dan GPRS dan browsing internet, serta kenyamanan dan
fleksibilitas layanan purna jual dan penagihan.
Pengguna XL pasca bayar juga dapat menikmat jelajah
internasional di lebih dari 140 negara melalui kerja sama
dengan 353 operator seluler, termasuk kerja sama GPRS
internasional dengan 133 operator, MMS internasional
dengan 52 operator, serta 3G internasional dengan 56
operator di negara lain.
Di 2008, kami meluncurkan proses aktivasi pasca bayar
tercepat di industri XL pasca bayar langsung kring. Proses
ini hanya membutuhkan waktu 30 menit untuk aktivasi dan
langsung menikmati layanan pasca bayar. Jika melalui
operator lain, hal ini dapat memakan waktu sampai beberapa
hari.
32
rinda
, Sama
8
Nita, 1
W!!
XL WO rjangkau!
te
t
a
g
san
Anita, 23, J
akarta
Service yan
g ramah
dan handal:
ketika
menghubun
gi XL
Centre, petu
gasnya
sungguh m
embantu
memberi so
lusi.
LAYANAN PELANGGAN
Jangkauan
jaringan terbaik
yang pernah
saya rasakan!
Haryono, 49,
Bogor
andung
Anton, 30, B
pada XL
Percayakan
si dan hasil
untuk efisien
nyata
33
PEMASARAN DAN
PROMOSI
Sesuai dengan strategi untuk memberikan skema tarif yang
simpel, kami menyederhanakan cara dalam memilih produk
dan layanan bagi pelanggan. Ketika provider lain cenderung
untuk mengeluarkan berbagai nama bran untuk menarik
pelanggan, tahun lalu kami memutuskan untuk membuat
simple skema bran kami.
Di 2007 XL masih memiliki tiga GSM produk: bebas dan
jempol untuk prabayar dan Xplor untuk pasca bayar. Pada
2008, kami menyatukan ketiga bran tersebut untuk pasar ritel
menjadi: XL. Strategi ini ternyata berhasil membentuk brand
awareness yang lebih kuat di pasar dan membantu kami
membuat program pemasaran yang lebih fokus dan efisien
dalam hal biaya.
34
Index
100
80
20
Kompetitor Bran A
0
Mei 07
Agst 07
Jan 08
Kompetitor Bran B
Apr 08
Mei 08
Agst 08
XL
Sep 08
Okt 08
Nov08
35
SALURAN DISTRIBUSI
Jaringan
distribusi merupakan faktor utama dalam
memastikan penyediaan produk sehingga dapat menjangkau
pangsa pasar yang dituju. Tantangan di area ini adalah
menciptakan sistem yang dapat memberikan kinerja yang
positif bagi mitra kami dalam mendistribusikan produk kami
serta bagi pelanggan sebagai pengguna akhir.
Distribusi yang efektif tidak hanya mendistribusikan
produk kepada penjual atau tempat penjualan, tetapi juga
mendukung perluasan distribusi. Persaingan ketat antar
operator seluler memacu XL membangun sistem yang dapat
mendistribusikan produk sesuai permintaan pasar, juga
secara aktif mempromosikan penjualan. Bukti kontribusi dari
saluran distribusi untuk kesuksesan XL adalah pencapaian 26
juta pelanggan pada 2008.
36
Partai besar
Pengecer
Partai besar
Pelanggan
Kewajiban Dealer
Sebelum 2008
Pengecer
Pengecer
Pelanggan
2008
Dukungan dari XL
jualan dealer)
37
38
Celine
Cellular,
Sebagai
dealer,
kami
harus
mengetahui banyak tentang pasar.
Dengan produk yang bagus, tarif
murah, dan jaringan luas, berjualan
XL sungguh mudah.
Hariyono
Nusaputra,
Sawerigading, Banyuwangi
XLCO
Orisson
Communication,
39
PENGEMBANGAN JARINGAN
Bisnis Menara
Jumlah BTS
2004
2005
2006
2007
2008
1.787
3.284
5.272
7.665
11.354
570
1.040
1.988
3.492
5.375
2.357
4.324
7.260
Total
11.157
16.729
41
42
43
24%
45%
45
Komposisi Karyawan XL
Berdasarkan tingkat pendidikan
2008
2007
106
110
1.385
65
1.381
66
453
22
473
22
SMU
117
132
sampai SMP
36
40
Total
2.097
100
2.136
100
Pasca Sarjana
Manajemen Pengetahuan
Diploma
46
Sarjana
Berdasarkan jabatan
2008
2007
73
63
Manajemen madya
218
10
186
Manajemen pelaksana
268
13
262
12
1.314
63
1.401
66
Lain-lain
224
11
224
10
Total
2.097
2.136
100
Staf
100
47
48
49
Kehadiran
Nama
Tan Sri Dato Ir Muhammad Radzi
bin Haji Mansor
Presiden Komisaris
7/7
4/4
5/7
0/3
5/7
2)
5/7
3/3
3/3
3/4
4/4
Elisa Lumbantoruan1)
Komisaris Independen
3/4
3)
4)
Hasnul Suhaimi
42/43
40/43
11/11
Business Development
40/43
Direktur - Commerce
38/43
Direktur - Finance
40/43
34/43
Joy Wahjudi
2/3
3/3
Kehadiran
Presiden Direktur
3)
Direksi
50
Nama
0/1
Rapat-Rapat
Direksi XL menyelenggarakan rapat rutin setiap minggu atau
setiap waktu jika dipandang perlu atas permintaan seorang
atau lebih anggota Direksi yang pelaksanaannya dilakukan
berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar XL. Sepanjang tahun
2008, Direksi XL telah mengadakan rapat sebanyak empat
puluh tiga kali, dengan data kehadiran sebagai berikut:
5/7
1)
Anggota Direksi
Pada akhir tahun 2008, Direksi XL terdiri dari enam orang,
termasuk satu Presiden Direktur dan satu Direktur NonAfiliasi. Komposisi itu sesuai dengan peraturan Bursa Efek
Indonesia Nomor I-A yang mewajibkan setiap perusahaan
tercatat memiliki paling sedikit satu Direktur Non-Afiliasi.
Direktur Non-Afiliasi XL saat ini adalah P. Nicanor V. Santiago
III, yang menjabat sejak 15 Juni 2005.
Joris de Fretes
Peter J. Chambers
Komisaris Independen
Jumlah Saham
24.500
24.500
295.000
Keanggotaan
Sampai akhir 2008, susunan Komite tersebut adalah sebagai
berikut:
Tan Sri Dato Ir Muhammad Radzi bin Haji Mansor
(Ketua)
Dato Yusof Annuar bin Yaacob (Anggota )
Abdul Farid bin Alias (Anggota)
Peter J. Chambers (Anggota)
Ahmad Abdulkarim Mohd Julfar (Anggota)
Presiden Direktur Perusahaan (Anggota)
Rapat-Rapat
Sepanjang 2008, Komite ini telah mengadakan tujuh kali
pertemuan. Dimana kehadiran anggotanya adalah sebagai
berikut:
Kehadiran
Nama
Tan Sri Dato Ir Muhammad Radzi bin Haji
Mansor
Ketua
7/7
Anggota
4/7
Anggota
3/7
5/7
Anggota
1)
Anggota
4/4
Anggota
7/7
dan
Dewan Komisaris
Direksi
Rupiah
3.261.670.910
31.810.688.120
51
Komite Audit
Komite Audit bertanggung jawab dalam membantu Dewan
Komisaris dalam mengevaluasi integritas laporan keuangan
yang dibuat oleh Direksi, melakukan penilaian efektifitas sistim
pengawasan internal dan mengidentifikasi masalah yang akan
muncul dari pelanggaran hukum dan peraturan yang bisa
terjadi.
Dalam melaksanakan tanggung jawabnya, Komite Audit
mengacu pada Pedoman Kerja Komite Audit, yang menerangkan
peran serta tugas mereka dengan memperhatikan seluruh
peraturan Bapepam-LK dan Bursa Efek Indonesia.
Keanggotaan
Terdapat perubahan pada keanggotaan Komite Audit di 2008.
Sampai 31 Desember, 2008, Komite Audit terdiri dari dua
Komisaris Independen yang baru serta dua anggota lagi yang
berasal dari luar Perusahaan , yaitu:
Peter J. Chambers, Ketua (53, Australia)
Diangkat sebagai ketua Komite Audit XL pada Juli 2008,
beliau juga merupakan Komisaris Independen XL sejak April
2008, dan sebelumnya sebagai Komisaris sejak Mei 2006.
Beliau lulusan Royal Melbourne Institute of Technology di
Melbourne, Australia dengan gelar S1 di bidang Bisnis. Beliau
memiliki pengalaman lebih dari 19 tahun di bidang keuangan
dan industri telekomunikasi dan telah memangku sejumlah
posisi penting pada bebagai perusahaan internasional,
termasuk Sperry New Holland, Coopers and Lybrand, LHS
Communications, Redfern Broadband Networks dan Affinity
Internet. Beliau bergabung dengan XL pada 1996 sebagai
Wakil Direktur Utama dan meninggalkan XL pada 1999
sebagai Chief Financial Officer.
Peter J Chambers1)
Ketua
3/5
Elisa Lumbantoruan2)
Anggota
2/5
Heru Prasetyo
Anggota
4/5
5/5
3/5
Kehadiran
2/5
Komite Sumber
Daya Manusia
Komite
Teknologi Informasi
Komite
Komunikasi
Komite Operasional
Komite Operasional yang memiliki garis pelaporan kepada
Direksi, memiliki wewenang untuk mensahkan, mengulas,
dan memantau kinerja pendapatan Perusahaan. Untuk
mencapai tujuan tersebut, Komite ini juga bertugas mengulas
kelayakan dan efetivitas program-program perusahaan
mengenai produk, biaya dan anggaran, dan jaringan sekaligus
mendukung pelaksanaannya.
Pada 2008, Komite Operasional terdiri dari :
Willem Lucas Timmermans, Ketua (Direktur Finance)
Dian Siswarini, Anggota (Direktur Network Services)
P. Nicanor V. Santiago III, Anggota (Direktur Consumer
Marketing)
Joy Wahjudi, Anggota (Direktur Commerce)
Sekretariat Perusahaan Sekretaris
Selama 2008, Komite ini telah melaksanakan delapan belas
kali pertemuan.
Komite Sumber Daya Manusia
Komite Sumber Daya Manusia yang melapor kepada Direksi,
dibentuk untuk mengembangkan dan menelaah Strategi
Perusahaan pada pengembangan organisasi, pemberian
penghargaan dan tunjangan untuk karyawan, kebijakan SDM,
program bakat, strategi outsourcing, budaya perusahaan
serta pengaturan penempatan karyawan.
Pada 2008, anggota Komite Sumber Daya Manusia adalah
sebagai berikut:
Joris de Fretes, Ketua (Corporate Service Director)
Willem Lucas Timmermans, Anggota (Finance Director)
Dian Siswarini, Anggota (Network of Services Director)
M. Hira Kurnia, Anggota & Sekretaris (GM Human Capital
Shared Services)
53
54
Tanggal
04/01/2008
16/01/2008
30/01/2008
31/01/2008
01/02/2008
13/02/2008
18/02/2008
20/02/2008
24/02/2008
27/02/2008
27/02/2008
03/03/2008
03/03/2008
09/03/2008
15/03/2008
18/03/2008
27/03/2008
04/04/2008
21/04/2008
30/04/2008
05/05/2008
07/05/2008
07/05/2008
19/05/2008
26/05/2008
28/05/2000
28/05/2008
06/06/2008
10/06/2008
11/06/2008
16/06/2008
16/06/2008
17/06/2008
18/06/2008
22/06/2008
08/07/2008
12/07/2008
12/07/2008
14/07/2008
16/07/2008
17/07/2008
27/07/2008
29/07/2008
Berita
Jaringan XL Sukses Layani Pelanggan Selama Idul Adha,Natal dan Tahun Baru Terjadi Lonjakan Call Hampir 400%
Siaran Pers Peluncuran Tarif XL bebas Rp 0,1/detik
Komitmen XL Hadirkan Layanan 3G Terluas & Tercepat, Kini XL 3G Jangkau 20
Propinsi dan 30 Negara
Donasi Multiplexer XL untuk Universitas Indonesia, XL Fasilitasi Pelatihan Mahasiswa
dan Dosen
XL Luncurkan Tarif Murah Telepon ke Luar Negeri Mulai Rp 10/detik
Program Bundling dan Kuis Sambut Hari Kasih Sayang
Makin Lama Bicara Makin Murah, XL Perpanjang Tarif Murah Xplor Rp 1/detik
Kinerja XL Akhir Tahun 2007, Berhasil Melampaui Ekspektasi, Revenue Naik 38%
Berjalan sambil Belajar Bersama XL dan 1500 Anak Kandank Jurank Doank
Hadirkan Kemudahan Isi Ulang, XL Luncurkan Single Voucher
XL Gandeng Tim Basket Papan Atas ASPAC Bidik Segmen Kawula Muda
Seluruh Pengguna XL Dapat Diskon Tiket Ancol Sepanjang Tahun
XLent Heroes, Ajang Unjuk Prestasi Siswa Sekolah
XL Hadirkan Pilihan Handset dan Paket BlackBerry Terbaru
XL Salurkan Donasi ke Poltek Negeri Kupang
XL PestaPhoria Pesta Sampe Puaaasssss!
XL Raih Tiga Kategori Terbaik di Indonesia Golden Ring Award 2008
Kinerja XL Tahun 2007: Pendapatan Rp 8,0 Triliun, XL Bagi Dividen Rp 142 Miliar
XL Hadirkan SMS Murah ke Semua Operator Rp 100/SMS
Kinerja Kwartal I 2008: Pendapatan XL Naik 51%
XL Hadirkan SMS Murah Ke Semua Operator Rp 40/SMS
APCONEX 2008, XL Sambut Tantangan Less Cash Society
Layanan XL Life Terbaru XL Hadirkan Info Trafik Jakarta Terkini
Indonesia Berprestasi Award 2008 Membangkitkan Semangat Kehidupan dalam
Kebangkitan Indonesia
Dukung Dana Pendidikan untuk 42 Anak, XL Berikan Dana Sekolah dari Aceh hingga
Papua
XL bebas Tetap Termurah, Nelpon Makin Murah Hanya Rp 50 Sampe Puassss
XL memberikan beasiswa untuk 11 Siswa Berprestasi
XL Memberikan Pelatihan Strategi Pemasaran Dalam Persaingan Bisnis Kepada
Mahasiswa Trisakti
Indonesia Cellular Show 2008, XL Hadirkan Layanan Telekomunikasi Berkualitas
XL Tandatangani Business Partnership dengan eStore dan HIPMI
XL Hadirkan Program Apresiasi bagi Pelanggan Pascabayar, Gratis International
Roaming Video Call
XL Tandatangani Kerjasama dengan Bank Permata, PT.Palyja, dan STMIK Amikom
Yogyakarta
XL Serahkan Bantuan Komputer Kepada 3 Sekolah di Ciawi
XL Perkuat Posisi Operator Nelpon Murah Hadirkan Program Nelpon Gratis
Techno Champ 2008, Mengenalkan Manfaat Positif TIK pada Keluarga
Kerjasama XL dan OkeShop
XL Gelar Grand Battle XLent Heroes
XL Gelar Kegiatan Rekreasi Edukatif bersama 100 anak Jalanan
XL Gandeng AUDI Tawarkan BlackBerry Bold di Ajang IIMS 2008
XL Kembali Raih Penghargaan Indonesian MAKE 2008 dari Indonesian MAKE
Study
XL Hadirkan Kemudahan Jelajah Internasional bagi Pelanggan Prabayar
XL Hari Anak Nasional 2008, XL Perkenalkan Internet dan Santun Berkomunikasi
RUPS Tahunan XL 2008
55
No
Tanggal
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
29/07/2008
31/07/2008
31/07/2008
07/08/2008
15/08/2008
20/08/2008
25/08/2008
29/08/2008
29/08/2008
31/08/2008
04/09/2008
04/09/2008
05/09/2008
11/09/2008
11/09/2008
17/09/2008
19/09/2008
22/09/2008
25/09/2008
26/09/2008
29/09/2008
06/10/2008
13/10/2008
23/10/2008
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
56
24/10/2008
31/10/2008
04/11/2008
07/11/2008
14/11/2008
18/11/2008
19/11/2008
26/11/2008
10/12/2008
17/12/2008
24/12/2008
26/12/2008
Berita
Kinerja Semester I 2008 - Revenue Naik 59%, Pelanggan Naik 124%
Pengumuman Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
20 Tahun KPBA Berkarya XL Mendukung KPBA Melalui Cerita Rakyat ASEAN
XL Luncurkan Era Baru Berkomunikasi
Daftar Pemenang Poin Hadiah
XL Hadir dan Berbagi di Papua, Resmikan BTS ke-14.000 di Hamadi
Gathering XL - HIPMI Sosialisasikan Layanan BlackBerry dan National Zone
Gema Ramadhan XL
XL Kembali Raih Penghargaan SCTV Award Kategori Iklan Paling Ngetop
XL dan ID TUG Meresmikan Pesantren Berbasis Teknologi Pertama di Lingkungan
Kabupaten Tegal
RUPSLB XL Setujui Rencana Pemberian Bantuan
XL Hadirkan Program Directors to The Field
Hasil RUPSLB tanggal 3 September 2008
Solusi Korporat XL Bagi Garuda Indonesia
850 Kandidat se Indonesia Siap Menjadi Peraih Indonesia Award 2008
XL Raih Dua Penghargaan Marketing Award 2008
XL BNI Luncurkan Layanan Transfer Instan
Standard Chartered Bank Menangkan Mandat Cash Management untuk XL
XL Luncurkan BlackBerry Bold Smartphone di Indonesia
Perpindahan Program Promosi
Mudik Bareng XL Berangkatkan Lebih dari 2400 Mitra Penjualan KAS XL
Jaringan XL Sukses Layani Pelanggan Jelang & Selama Lebaran
Memperingati HUT ke-12, XL Gelar Lomba Hias Kampung Tingkat Nasional
Program CSR Indonesia Berprestasi XL Resmikan Laboratorium Komputer di
Purwakarta
XL Perkuat Posisi Sebagai Operator Bertarif Murah
XL Luncurkan Layanan BlackBerry 1 Tarif Harian Rp 5.000
XL Raih Mobile Service Provider of the Year dan Market Challenger of the Year
XL Tandatangani Pinjaman USD 140 Juta
XL Resmikan BTS ke-15.300
XL Raih Branded Service Award dan New Wave Marketing Award 2008
XL Berikan Penghargaan Bagi 5 Masyarakat Penggerak untuk Indonesia yang Lebih
Baik
XL Luncurkan Program Komputer Untuk Sekolah
XL Umumkan Pemenang Lomba Hias Kampung Tingkat Nasional
XL Luncurkan Layanan XL SUKSES
XL Hadirkan Hadirkan Kemudahan dan Kenyamanan Rayakan Natal dan Tahun Baru
2009
Jaringan XL Sukses Menghadapi Lonjakan Trafik Natal 2008
Audit Internal
Dalam menjalankan tanggung jawabnya terkait dengan
penelaahan kontrol internal dan risiko, Komite Audit didukung
oleh Departemen Audit Internal, yang secara fungsional melapor
kepada Komite. Tujuan, wewenang dan tanggung jawab dari
Departemen Audit Internal secara jelas dipaparkan dalam
Pedoman Pelaksanaan Audit yang disetujui oleh Komite Audit.
Fokus utama dari Audit Internal Departemen XL adalah untuk
secara independen dan obyektif mengevaluasi dan melaporkan
kecukupan, integritas serta efektivitas dari sistem kontrol internal
perusahaan secara menyeluruh, manajemen risiko, dan tata
kelola.
Kepala
Departemen
Audit
Internal, secara periodik
melaporkan penemuan-penemuan audit penting kepada Komite
Audit untuk penelaahan lebih lanjut dan mengkoordinasikan hasil
penelaahan dari keputusan mengenai masalah audit/ kontrol
serta melaporkan perkembangannya kepada Komite Audit.
Selama 2008, penelaahan audit oleh Departemen Audit Internal
mencakup Kantor Pusat Perusahaan serta berbagai kantor
regional dari Perusahaan, dengan fokus pada kepatuhan,
efektivitas dan efisien proses serta pencapaian strategi.
Departemen ini juga melakukan penelaahan baik secara
periodik maupun berkelanjutan terhadap hasil kerja auditor
internal sebagai bagian dari pengawasan untuk memastikan
bahwa aktivitas internal audit dapat memberikan nilai tambah
kepada organisasi.
Kepatuhan
Kami selalu menyadari pentingnya menerapkan dan mematuhi
seluruh peraturan internal dan eksternal. Sampai saat ini, kami
memberi wewenang kepada tiga departemen dalam Perusahaan
untuk mengambil langkah-langkah dalam menegakkan
kepatuhan dalam bisnis Perusahaan. Tiga departemen ini
adalah:
Auditor Eksternal
Untuk menjalankan audit atas Laporan Keuangan Perusahaan
yang berakhir pada 31 Desember 2008, Perusahaan
menunjuk KAP Haryanto Sahari & Rekan (anggota dari
PricewaterhouseCoopers). Auditor ini telah mengaudit Laporan
Perusahaan selama lima tahun berturut-turut.
57
Pedoman Perilaku
Kami berpegang pada nilai-nilai perusahaan its XL, yang
berarti Integritas, Kerja Sama Tim, dan Layanan Unggul,
sebagai kerangka untuk menetapkan Pedoman Perilaku dalam
Perusahaan. Untuk memperkenalkan nilai-nilai tersebut, di 2008
kami mengadakan tujuh sesi untuk karyawan yang ditunjuk,
yang selanjutnya memperkenalkan nilai-nilai yang didapat pada
rekan mereka.
Untuk pelaksanaan, kami memformulasikan dan memberlakukan
beberapa peraturan yang mengatur bagaimana Perusahaan
berhubungan dengan karyawan, pelanggan, dan pihak ketiga
seperti rekanan, pemegang saham, masyarakat dan lingkungan,
serta pemerintah. Di samping itu, Perusahaan menetapkan
peraturan untuk menangani berbagai hal penting, seperti aset
perusahaan dan benturan kepentingan.
Secara rutin kami mensosialisasikan Pedoman Perilaku
dan mengumumkan kepada pegawai setiap ketentuan dan
peraturan baru. Kami juga mengadakan New Hire Orientation,
yang merupakan salah satu modul dalam Pedoman Perilaku.
Lebih lanjut, kami juga berusaha untuk memegang teguh standar
etika dalam bisnis kami dengan memastikan pelaksanaan GCG
yang efektif. Sampai saat ini, XL telah merumuskan Kode Etik
Bisnis yang menjadi pedoman untuk manajemen dan karyawan
dalam menjalankan peran dan tanggung jawab mereka. Kode
Etik Bisnis ini dengan jelas memberikan kebijakan, batasan, dan
sanksi terhadap pelanggaran. Kami menjabarkan lebih lanjut
Kode Etik Bisnis dalam Peraturan Perusahaan.
Pada tingkat korporat, sebagai perusahaan publik yang
menerbitkan saham dan obligasi, kami berkomitmen untuk
mematuhi segenap hukum dan peraturan yang berlaku sebagai
pedoman dalam menjalankan tanggung jawab kami terhadap
publik.
Perkara Hukum
Dalam menangani masalah dan perkara hukum, pihak Legal
perusahaan, dan jika perlu, dibantu oleh pihak legal eksternal,
selalu memastikan bahwa Perusahaan mematuhi hukum dan
peraturan yang berlaku serta menjaga kepentingan Perusahaan.
Di 2008, Perusahaan merupakan pihak yang terlibat dalam dua
masalah hukum yang cukup memberikan dampak signifikan,
yaitu dugaan kartelisasi tarif SMS dan kasus tanah kantor
Yogyakarta. Di bawah merupakan ringkasan dari posisi XL
dalam kasus ini:
Dugaan kartelisasi SMS
Pada tanggal 15 November 2007, Perusahaan menerima surat
panggilan dari KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha)
mengenai penyelidikan potensi praktik kartelisasi yang dilakukan
oleh para operator GSM di Indonesia dalam hal penentuan
tarif layanan yang dianggap tinggi. Jika dalam penyelidikan
ini Perusahaan terbukti bersalah, maka berdasarkan pasal
47 Undang-undang No.5 tahun 1999 mengenai Larangan
Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak sehat (Undangundang Anti Monopoli), Perusahaan dapat diperintahkan untuk
mengubah basis penetapan harga dan membayar sejumlah
denda.
58
59
Manajemen Risiko
XL secara konsisten telah menerapkan pengendalikan risiko
perusahaan sejak tahun 2005 melalui implementasi kerangka
kerja Manajemen Risiko Perusahaan atau Enterprise
Risk Management (ERM) dengan proses registrasi risiko
dimana profil risiko korporat dan direktorat diregistrasi dan
dimonitor. Saat ini, XL berada pada tahap pematangan
pelaksanaan manajemen risiko dimana secara internal dan
dapat ditentukan sendiri telah menghasilkan metodologi
baru dalam membuat Profil Risiko Korporat yang lebih luas
dengan detil mitigasi dan kontrol risikonya tercatat pada
Profil Risiko Direktorat.
Metodologi baru ini mencakup semua potensi risiko yang
muncul dari inisiatif bisnis dan/ atau investasi yang dilakukan
Perusahaan lewat setiap direktorat, serta menyediakan
proses yang lebih cepat. Hal ini memungkinkan perubahan
bisnis yang lebih strategis dan fleksibel, serta mempunyai
hubungan langsung dengan strategi XL. Untuk itu, manajemen
risiko tidak lagi dibagi menurut klasifikasi, karena manajemen
risiko tersebut langsung dikaitkan dengan pencapaian tujuan
Perusahaan melalui penerapan inisiatif bisnis. Profil dari
Perusahaan dan Direktorat dimonitor dan dilaporkan setiap
kuartal untuk membantu Manajemen agar selalu waspada
terhadap potensi risiko yang telah diidentifikasi melalui
proses pendataan risiko.
Manajemen risiko adalah proses yang berkesinambungan di
XL, dengan upaya yang berkelanjutan guna meningkatkan
model manajemen risiko dan/atau mengembangkan
metodologi baru untuk memastikan bahwa potensi-potensi
risiko yang utama dapat dikendalikan dan respon atas
setiap risiko dapat sikelola. Tujuan utama dari proses
berkesinambungan ini adalah terbentuknya Budaya
Manajemen Risiko XL.
Di 2008 kami telah membuat beberapa strategi untuk
mengelola risiko dalam empat area di bawah ini. Area tersebut
kami pandang memiliki tantangan yang paling penting bagi
perusahaan.
Risiko Komersial dan Strategis
Risiko komersial yang dihadapi XL di tahun 2008 lebih
dititikberatkan kepada pemasaran, penjualan, dan distribusi.
Dengan tata kelola risiko yang sudah dipersiapkan, XL
berhasil merubah potensial risiko menjadi kesempatan untuk
memperoleh pasar yang lebih luas, seperti menjadi pionir
GSM tarif termurah dan menjalin kemitraan yang saling
menguntungkan dengan para dealer kartu XL dalam skala
nasional ataupun regional. Keberhasilan ini bisa dibuktikan
dengan diterimanya beberapa penghargaan di bidang
komersial dari institusi-institusi terkemuka di Indonesia
maupun internasional, seperti penghargaan 2008 Frost &
Sullivan Indonesia Telecoms Awards untuk dua kategori, yaitu
Mobile Service Provider of the Year & Market Challenger of
the Year, dan berbagai macam penghargaan-penghargaan
lainnya di tahun 2008.
Risiko Ketaatan
Regulasi di industri telekomunikasi baik di tingkat nasional
ataupun regional saat ini sedang menuju proses pematangan,
dimana revisi ataupun penambahan regulasi baru diharapkan
60
61
62
63
64
65
Taman Pintar
XL mendirikan Taman Pintar di Yogyakarta, suatu tempat
belajar yang membantu anak-anak belajar mengenai
telekomunikasi.
Pembangunan
Sekolah,
Taman
Membaca,
dan
Perpustakaan
XL membangun sekolah, taman membaca, dan perpustakaan
di Sekolah Permata, di Sentani, Papua, serta menyerahkan
bantuan berupa alat-alat sekolah.
Bantuan Perpustakaan Keliling
Bersama dengan Yayasan Nurani Dunia, XL menyerahkan
bantuan berupa perpustakaan keliling, yang mengunjungi
daerah perumahan di Jakarta dan sekitarnya. XL juga
memberikan buku-buku kepada Taman Membaca Jendela
Dunia, di Cimanggis, Banten dan Rumah Dunia Gola Gong,
Serang, Bantu untuk menumbuhkan minat membaca anakanak Indonesia.
Penghargaan untuk Pelajar Berprestasi
XL memberikan penghargaan kepada sebelas pelajar
berprestasi berupa telepon seluler dan voucher pulsa untuk
satu tahun.
Pembangunan Masyarakat dan aktivitas CSR lainnya
XL senantiasa melihat kejadian di lingkungan sekitar dan
secara aktif terlibat dalam aktivitas sosial dan di dalam
masyarakat.
Pembangunan Masyarakat
Kami memandang masyarakat secara menyeluruh, terdiri dari
pemangku kepentingan dan mereka yang secara langsung atau
tidak terkait dengan usaha kami. Kami melakukan berbagai
kegiatan di tahun 2008. Sebagai contoh, untuk masyarakat di
sekitar daerah operasional atau BTS kami, kami membantu
membangun fasilitas, menyediakan layanan kesehatan, dan
mendukung kegiatan olah raga serta keagamaan.
Selain itu, kami sangat memperhatikan perkembangan
dari mitra bisnis kami, seperti para retailer dan mereka
yang membantu dalam distribusi. Kami selalu memberikan
kesempatan bagi mereka untuk berkembang, dan dapat
meningkatkan taraf hidup melalui kemitraan dengan kami.
Sampai saat ini, kami telah memberikan berbagai program
training, memberikan bantuan untuk saat-saat khusus, dan
menyelenggarakan program untuk mereka.
Bantuan untuk Bencana
Untuk meringankan penderitaan korban bencana alam, kami
secara cepat mengambil tindakan ketika terjadi bencana alam
di Indonesia. XL telah membuat standar operasi prosedur
dalam memberikan bantuan dan memastikan segala upaya
dijalankan sebaik mungkin.
Pada 2008 kami memberikan bantuan dalam bentuk dana dan
barang kepada korban bencana di daerah bencana, seperti
gempa bumi di Bima (NTB), tanah longsor di Cianjur, banjir di
Banjarmasin, Bojonegoro dan daerah lainnya.
66
Kegiatan Sosial
Dalam melaksanakan aktivitas sosial, kami didukung oleh
kompetensi XL di bidang telekomunikasi. Melalui cara ini,
kami secara rutin menyediakan fasilitas telepon umum
gratis (TUG), koneksi internet, dan fasilitas lainnya. Kami
juga memberikan bantuan, khususnya untuk anak dengan
kebutuhan khusus, masyarakat di daerah terpencil, juga
untuk pemberantasan kemiskinan.
Sejalan dengan pertumbuhan bisnis, komitmen XL dalam
bidang CSR terus meningkat melalui kesempatan-kesempatan
untuk terus memperluas jangkauan dan peran kami. Di tahun
2008, kami meningkatkan jangkauan program CSR kami
dengan menjadi anggota aktif Indonesia Global Compact
Network (ICGN) PBB. Melalui ICGN, XL berkomitmen untuk
menjadi agen perubahan dalam mempercepat transformasi
ke arah yang lebih baik, dan secara aktif mendukung,
memfasilitasi dan mewujudkan sepuluh prinsip- prinsip
dasar dari UN Global seperti tertera dalam UNs Millennium
Development Goals di Indonesia.
UN Global Compact merupakan inisiatif kebijakan
strategis bagi perusahaan yang berkomitmen untuk
menyelaraskan operasi dan strategi mereka dengan
sepuluh prinsip yang berlaku universal di bidang hak
asasi manusia, perburuhan, lingkungan hidup, dan
anti korupsi. Melalui usaha tersebut, dunia bisnis,
sebagai agen utama yang mendorong globalisasi,
dapat turut serta memastikan bahwa kemajuan di
pasar, perdagangan, teknologi, dan keuangan juga
dapat memberikan manfaat bagi perekonomian dan
masyarakat di setiap negara.
Di Indonesia, XL termasuk dalam kelompok perusahaan
pertama yang menandatangani Global Compact, yang
telah mengembangkan komitmennya menjadi kegiatan
yang berkesinambungan.
Langkah lain untuk meningkatkan pengaruh dari program
CSR adalah dengan mengajak para karyawan kami untuk
berpartisipasi. Partisipasi mereka diwujudkan, antara lain,
dengan menjadi sukarelawan dalam kegiatan pendidikan,
membantu korban bencana alam, dan donor darah.
Kami juga membuka kesempatan bagi pelanggan XL
untuk berperan dalam kegiatan sosial. Di tahun 2008, XL
memfasilitasi donasi melalui SMS pada acara khusus, seperti
SMS Infaq (di bulan Ramadhan), SMS Gema Natal dan SMS
Donasi bekerja sama dengan UNICEF. Seluruh pendapatan
dari program ini telah disalurkan kepada organisasi terkait.
Kontribusi Perseroan di 2008 dan Rencana ke Depan
Sepanjang 2008, pengeluaran kami untuk kegiatan CSR
adalah Rp 9.408.740.458, dengan proporsi terbesar di
bidang pendidikan. Sejalan dengan komitmen kami dalam
mewujudkan CSR program, kami akan melanjutkan untuk
memperluas jangkauan dengan berfokus pada apa yang
telah kami lakukan sekarang.
12
10
13
11
14
67
68
Tinjauan Sekilas
Industri telekomunikasi merupakan salah satu sektor paling
dinamis dengan evolusi strategi tarif yang berkembang
secara cepat dan diterapkan oleh seluruh operator di
sepanjang tahun 2008. Perubahan dinamis ini dimulai oleh XL
pada pertengahan 2007 yang menerapkan strategi offering
value through comparable quality at better price yang terus
dilanjutkan di tahun 2008.
Dengan perubahan tarif yang semakin terjangkau, tingkat
penetrasi pelanggan seluler terus meningkat secara
signifikan, terutama sejak strategi tarif terjangkau telah
diterapkan oleh seluruh operator. Di 2006, tingkat penetrasi
diperkirakan sebesar 29%, dimana meningkat menjadi 42%
di 2007 dan diperkirakan menjadi 64% di 2008. Namun,
tingkat penetrasi ini adalah tingkat penetrasi kartu SIM, bukan
tingkat penetrasi pelanggan seluler sesungguhnya karena
masyarakat Indonesia cenderung memiliki beberapa kartu
SIM. Tingkat penetrasi pelanggan seluler sesungguhnya
diperkirakan di bawah 40%.
Pada tahun 2008, XL berhasil melampaui pertumbuhan
industri dalam hal pendapatan dan EBITDA, sehingga
menambah pangsa pasar pendapatannya di tengah
persaingan yang semakin intensif dan krisis ekonomi global
pada semester kedua. Kami telah menyesuaikan model bisnis
kami, dari volume rendah tarif premium menjadi volume tinggi
tarif murah. Sejalan dengan strategi kami tersebut, kami
melakukan penyesuaian terhadap organisasi kami dengan
berfokus kepada lean operating organization yang bertujuan
memaksimalkan marjin.
Kami terus meningkatkan penggunaan jaringan dan juga
meningkatkan kapasitas secara signifikan untuk melayani
pertambahan pelanggan disamping peningkatan penggunaan
layanan kami. Bersamaan dengan itu, kami menelaah semua
elemen biaya operasional (opex) dan berfokus pada bisnis
utama kami. Kami memilih melakukan pemangkasan biayabiaya yang tidak berhubungan dengan bisnis utama kami,
dan bukan mengurangi pengeluaran kami, dan selain itu
kami mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan dengan
pendapatan yang dihasilkan. Selama 2008, pendapatan
kami melampaui pertumbuhan industri dan kami mendapat
sekitar 5% tambahan pangsa pasar pendapatan.
Kinerja Keuangan
Pendapatan
2007
Rp miliar %
Pertumbuhan
3.866
2.634
46%
31%
6.623
3.145
54%
26%
71%
19%
6.501
77%
9.768
80%
50%
1.384
17%
1.537
13%
11%
5%
1%
478
277
96
4%
2%
1%
17%
na
34%
6%
851
7%
77%
100%
12.156
100%
45%
2008
Rp miliar %
Prabayar
8.849
5.602
Pasca Bayar
821
856
2007
2008
69
Rp 600
Rp 590
Rp 520
Rp 320
Rp 60
13,8
2004
6,2
3,5
2,5
2005
2006
2007
2008
56%
85%
Sewa menara
33%
11%
12%
2007
2008
1%
5%
3%
5%
2007
2008
2007
Rp miliar %
2008
Rp miliar %
Pertumbuhan
1.530
34%
2.296
33%
50%
Beban gaji
574
13%
723
10%
26%
Beban pemasaran
896
20%
1.353
20%
51%
963
114
21%
3%
1.659
330
24%
5%
72%
190%
404
9%
4.480 100%
570
6.930
8%
100%
41%
55%
Beban interkoneksi
-81%
320
60
(outgoing + incoming)
70
14%
15%
Beban Usaha
Beban interkoneksi
11%
11%
Diskon
Terdiri dari diskon untuk pendapatan Internet Teleponi
untuk Keperluan Publik (ITKP) / VoIP, pendapatan seluler,
dan pendapatan sirkit langganan. Diskon menurun 75%
menjadi Rp 95 miliar di 2008, disebabkan oleh perubahan
strategi dengan menerapkan penurunan tarif karena kami
melihat metode penurunan tarif ini lebih efektif untuk
menarik pelanggan daripada skema diskon.
Beban Usaha
6%
7%
Lain-lain
19%
18%
2007
Rp miliar %
Jasa Telekomunikasi
Beban telekomunikasi
seluler lain-lain
Beban interkoneksi
2008
Rp miliar %
Pertumbuhan
1.120
73%
1.555
68%
39%
339
71
22%
5%
601
140
26%
6%
77%
98%
1.530
100%
2.296 100%
50%
Beban gaji
Beban gaji meningkat 26% dari tahun sebelumnya
menjadi Rp 723 miliar, yang terutama disebabkan
penyesuaian gaji tahunan, bonus kinerja yang lebih tinggi,
dan pembayaran pesangon untuk sekitar 400 karyawan
contact center, serta pesangon untuk 68 karyawan yang
melakukan pensiun dini. Jumlah karyawan di 2008
sedikit menurun, yaitu 2.097 dibandingkan 2.136 di 2007.
Pengelolaan contact center dialihkan pada pihak lain
pada bulan Desember 2008. Beban gaji terhadap seluruh
pendapatan menurun menjadi 6% dari 7% di 2007.
Komisi penjualan
Iklan & promosi
Beban komisi penjualan
dan pemasaran
2007
Rp miliar %
463
433
52%
48%
896
100%
2008
Rp miliar %
Pertumbuhan
52%
48%
51%
51%
1.353 100%
51%
697
655
2007
Rp miliar %
472
182
Beban sewa fasilitas jaringan
74
Beban perbaikan dan pemeliharaan235
Beban Infrastruktur Jaringan
963
Beban frekuensi
49%
19%
8%
24%
100%
2008
Rp miliar %
Pertumbuhan
660 40%
388 23%
308 19%
302 18%
1.659 100%
40%
113%
315%
29%
72%
Sewa perlengkapan
Jasa profesional
2007
Rp miliar %
2008
Pertumbuhan
Rp miliar %
58
16
134
72
59
66
404
85 15%
20
3%
169 30%
157 28%
59 14%
79 10%
570 100%
14%
4%
33%
18%
16%
16%
100%
47%
25%
26%
119%
1%
20%
41%
EBITDA
EBITDA naik 46% menjadi Rp 5.132 miliar, yang
disebabkan oleh pertumbuhan pendapatan. Marjin
EBITDA stabil, yaitu 42% dari total pendapatan.
2007
Rp miliar
Pendapatan usaha
8.365
Dikurang: diskon
(375)
Beban Usaha
4.480
EBITDA
3.509
Margin EBITDA
42,0%
Depresiasi dan amortisasi
1.749
EBIT
1.760
(Beban)/Penghasilan lain-lain:
(694)
Beban Bunga
51
Pendapatan Bunga
(204)
Rugi selisih kurs
(394)
Lain-lain
(1.242)
Jumlah Beban Lain-lain
518
Laba/ (Rugi) Sebelum Pajak
(267)
Manfaat/ (beban) PPH
251
Laba/ (Rugi) Setelah Pajak
Kerugian/ (Keuntungan)
selisih kurs yang belum terealisasi, 135
setelah pajak
Pajak penghasilan
336
untuk bunga obligasi USD,
setelah pajak
Percepatan penyusutan
MSC, setelah pajak
PPN Bonus Pulsa,
setelah pajak
Kartelisasi SMS,
setelah pajak
721
Normalized Net Income
na: not applicable
2008
Rp miliar
Pertumbuhan
12.156
(95)
6.930
5.132
42,2%
3.379
1.753
45%
75%
55%
46%
na
93%
0%
(1.122)
28
(332)
(401)
(1.828)
(75)
60
(15)
62%
-46%
63%
2%
47%
na
na
na
(95)
na
na
338
na
101
na
19
348
na
-52%
71
72
Neraca
Kegiatan investasi yang lebih besar di 2008 telah meningkatkan
total aset sebesar 54% dari tahun lalu menjadi Rp 28.911
miliar, total hutang meningkat 72% dari tahun sebelumnya
menjadi Rp 24.603 miliar, dan total ekuitas menurun menjadi
Rp 4.308 miliar.
Neraca
2007
Rp miliar
2008
Rp miliar
Pertumbuhan
Aset lancar
Aset tidak lancar
Total Aset
1.679
17.121
18.801
3.719
25.192
28.911
121%
47%
54%
7.020
7.316
14.336
4.465
18.801
6.196
18.407
24.603
4.308
28.911
-12%
152%
72%
-4%
54%
Kinerja Operasional
Minutes of Usage (MoU)
Pada pertengahan 2007, XL menerapkan strategi baru,
offering value through comparable quality at a better price.
Ini merupakan langkah pertama yang diambil oleh pemain
GSM.
Tarif rata-rata per menit kami menurun tajam dalam lima
tahun seperti digambarkan dalam grafik dari Rp 1.560 per
menit menjadi Rp 120 per menit. Tarif murah ini mendorong
peningkatan total trafik outgoing dari 1,0 miliar menit di
2004 menjadi 54,9 miliar menit di 2008.
Total MoU (dalam miliar) &
Tarif rata-rata per menit (Rp)
54,9
Rp1.560
Rp880
Rp540
1,5
0,7
2004
2005
Rp120
2,9
2006
2007
2008
212
50
2004
Growth
Arus Kas
2007
Rp miliar
2008
Rp miliar
3.986
4.710
18%
(7.154)
(3.168)
(11.514)
(6.805)
61%
115%
3.383
7.263
115%
215
459
113%
Pertumbuhan
CAGR = 74%
23
Rp1.160
6,8
26
29
2005
2006
2007
2008
73
Belanja modal kami didanai oleh arus kas internal dan juga
pinjaman eksternal.
2007
Rp miliar %
2008
Pertumbuhan
Rp miliar %
7.088
6.868
10.845
11.382
53%
66%
7.477
12.859
72%
*Nilai sesungguhnya dalam mata uang USD dikonversikan ke dalam mata uang Rupiah menggunakan kurs
penutupan per tanggal 31 Desember 2007 dan 31 Desember 2008. Kurs Rupiah terhadap USD pada tanggal
tersebut masing-masing Rp 9.419/ USD dan Rp 10.950/USD.
Hutang Berbunga
Pada Januari 2008 kami melunasi seluruh obligasi USD
350 juta.
Pada Januari 2008, kami menandatangani perjanjian
fasilitas kredit dengan ABN AMRO Bank sebesar USD
50 juta, yang sepenuhnya dicairkan pada Januari 2008.
Pada Januari 2008, kami menandatangani perjanjian
fasilitas kredit dengan HSBC sebesar USD 50 juta, yang
dicairkan pada bulan yang sama.
Pada Januari 2008, kami melakukan penarikan fasilitas
kredit yang telah ditandatangani dengan PT Bank DBS
Indonesia pada tahun 2007 sejumlah Rp 700 miliar.
Sepanjang tahun 2008, kami melakukan sejumlah
penarikan fasilitas kredit dari PT Bank Mandiri dengan
total sejumlah Rp 3,6 triliun.
Pada April 2008, fasiltas kredit dari BCA diubah dan
Deskripsi
Jumlah Awal
Obligasi/
Fasilitas Kredit Bank
(dalam Rp miliar)
2007
2008
Obligasi USD 1
USD 350
juta
3.283
Obligasi USD 2*
USD 250
USD 127.7
juta
juta
2.321
-
-
1.384
2013
2013
Obligasi Rupiah
IDR 1.500
miliar
1.493
1.495
2012
USD
USD
USD
USD
USD
juta
juta
juta
juta
juta
-
-
2.166
-
-
548
2.328
-
3.066
2.055
IDR 250
IDR 4.000
IDR 4.000
miliar
miliar
miliar
-
-
400
249
3.997
3.600
50
214
230
280
190
Hutang Berbunga
9.663
Jatuh Tempo
2009
2010
2010
2011
2010
2011
18.721
* Jumlah obligasi USD yang masih beredar pada 31 Desember 2008 adalah USD 127,7 juta dikarenakan penawaran tender sebagian sejumlah USD 122.3 juta pada Juni 2008.
74
Prospek Bisnis
Going Forward
Ba2
BB-
Mata Uang
Lokal
AA(idn)
idAA-
Outlook
Stable*
Stable*
Stable
Stable
75
Dewan Komisaris
Peter J. Chambers
Komisaris Independen
Elisa Lumbantoruan
Komisaris Independen
Direksi
Hasnul Suhaimi
Presiden Direktur
Joy Wahjudi
Direktur
Dian Siswarini
Direktur
Joris de Fretes
Direktur
Data Perusahaan
77
3
1. Tan Sri Dato Ir. Muhammad
Radzi
bin Haji Mansor
bin Yaacob
8. Peter J. Chambers
9. Abdul Farid Bin Alias
78
79
PROFIL DIREKSI
3
1. Hasnul Suhaimi
2. P. Nicanor
V. Santiago III
3. Joy Wahjudi
4. Willem Lucas
Timmermans
5. Joris de Fretes
6. Dian Siswarini
80
81
STRUKTUR ORGANISASI
Pemegang Saham
Dewan Komisaris
Komite Audit
Direksi
Internal Audit
Network Service
Secretarial
Facility
Analysis
82
Direktorat
Asny Juita
VP - Channel Strategy & Management
Commerce
Commerce
Habib Mustain
VP - Tower Business Unit
Commerce
Joedi Wisoeda
VP - Central Area
Commerce
Region Central
Kencono Wibowo
VP - East Area
Commerce
Region East
Commerce
Region Jabodetabek
Commerce
Region West
Consumer Marketing
Djunaedy Hermawanto
VP - Product Marketing
Consumer Marketing
Marketing Product
Mohammed Ali
VP - Business & Customer Analytics
Consumer Marketing
Corporate Services
Johnson Chan
Sr.VP - Corp Finance,
Treasury & Subsidiary Mgmt
Finance
Handoko Siputro
VP - Procurement & Logistic
Finance
Rudy Wiryadi
VP - IT Development
Network Services
IT Development
Hermansyah
VP - Network Development
Network Services
Network Development
Kukuh Saworo
VP - Network Operations Center
Network Services
Nizar Mansur
Sr.VP Regulatory & Government Relation
Departemen
Ike Andriani
VP - Corporate Secretary
Corporate Secretary
Jacob Hinrichsen
VP - Corporate Strategy
& Business Development
83
84
ANAK PERUSAHAAN
Nama Perusahaan
Alamat
Kepemilikan
XL (%)
Aktivitas Bisnis
Leidseplein 29
1017 PS Amsterdam
The Netherlands
100
Tidak Aktif
Excelcomindo Finance
Company BV
100
Investasi/ Pendanaan
100
Tidak Aktif
100
Tidak Aktif
2007
2008
5.580.743
5.850.947
1.487.627
50.362
52.621
43.037
4.591
2.259
(14.409)
85
Layanan
Fitur
Pasca bayar XL
Layanan Korporat
Produk
Layanan Bisnis
Layanan
Solusi total untuk berbagai
kebutuhan telekomunikasi bagi
peningkatan produktivitas dan
efisiensi pelanggan korporat
Fitur
Infrastruktur telekomunikasi, meliputi
MPLS (Multiprotocol Label Switching)
dan Leased Lines (Domestik
danInternasional)
Layanan Komunikasi Data
Akses broadband Internet (Serat
optik, 3G, HSDPA, BWA (Akses
broadband nirkabel))/ WIMAX
(akses microwave), Network Access
Provider (NAP), dan Voice over
Internet Protocol (VoIP)
Voice Communication: CUG
(Corporate Users Group),
Blackberry, SMS Bulk korporat, RBT
korporat, Integrasi GSM PBX, dan
Web2SMS
86
INFORMASI PERUSAHAAN
Kantor Pusat
PT Excelcomindo Pratama Tbk.
grhaXL
Jl. Mega Kuningan Lot E4-7 No. 1
Kawasan Mega Kuningan
Jakarta 12950 - Indonesia
Tel: (62 21) 576 1881
Fax:(62 21) 576 1880
Sekretaris Perusahaan
Ike Andriani
Menara Prima, Lantai 8
Jl. Lingkar Mega Kuningan Blok 6.2
Kawasan Mega Kuningan
Jakarta 12950 - Indonesia
email:corpsec@xl.co.id
Tel: (62 21) 576 59639
Fax:(62 21) 579 59928
Investor Relations
Hartati Santoso
Menara Prima, Lantai 9
Jl. Lingkar Mega Kuningan Blok 6.2
Kawasan Mega Kuningan
Jakarta 12950 - Indonesia
email:ir@xl.co.id
Tel: (62 21) 579 59573
Fax:(62 21) 579 59711
Corporate Communications
Myra Junor
Menara Prima, Lantai 8
Jl. Lingkar Mega Kuningan Blok 6.2
Kawasan Mega Kuningan
Jakarta 12950 - Indonesia
email:corpcomm@xl.co.id
Tel: (62 21) 579 59887
Fax:(62 21) 579 59036
Layanan Pelanggan
email:customerservice@xl.co.id
Tel: (62 21) 579 59817 / 579 59818 (dari PSTN)
atau 817/818 (dari kartu XL)
Fax: (62 21) 579 59808
Layanan Bisnis
email:business_solutions@xl.co.id
Tel: (62 21) 579 59817 (dari PSTN)
atau 817 (dari kartu XL)
Fax: (62 21) 579 59650
Simbol Saham
EXCL
87
89
90
91
92