dermis
yang
menonjolkearahsubkutan,
bagianiniterdiriatasserabut-
editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 7nd ed. New York : Mc GrawHill;2008.p.13-27
padatsirkumskrippadakulit,
dapatmenonjoldisebutjugadengan
a. Plak
b. Nodus
c. Tumor
d. Ulkus
e. Skuama
terletak
di
kutanatausubkutan,
7. Peninggiandiataspermukaankulit,
permukaanya
rata
danberisizatpadat
8. Hilangnyajaringankulit
yang
lebihdalamdariekskoriasi.
Mempunyaitepi,
dinding,
dasardanisiadalah
a. Plak
b. Nodus
c. Ulkus
d. Tumor
e. Skuama
Sumber : Garg, Amit et.al.Structure of Skin Lession and Fundamental of Clinical
Diagnosis in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ
editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 7nd ed. New York : Mc GrawHill;2008.p.13-27
9. Gelembungpadakulit yang berisicairan serum, beratapberukuran diameter kurangdari 0,5
cm, danmempunyaidasardisebutdengan
a. Makula
b. Vesikel
c. Bula
d. Pustul
e. Kista
Sumber : Garg, Amit et.al.Structure of Skin Lession and Fundamental of Clinical
Diagnosis in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ
editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 7nd ed. New York : Mc GrawHill;2008.p.13-27
10. Cairantubuh
yang
mengering.
Dapatbercampurdenganjaringannekrotik,
serum,
kuningkehijauanberasaldaripus,dankehitamanberasaldaridarahdisebutdengan
a. Makula
b. Vesikel
c. Bula
d. Pustul
e. Krusta
Sumber : Garg, Amit et.al.Structure of Skin Lession and Fundamental of Clinical
Diagnosis in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ
editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 7nd ed. New York : Mc GrawHill;2008.p.13-27
DERMATOTERAPI
1. Untuk satu kali aplikasi obat topikal pada scalp, dengan estimasi scalp merupakan 6%
dari permukaan tubuh, berpakah salep atau krim yang dibutuhkan?
a. 1 gram/pemakain
b. 2 gram/pemakaian
c. 3 gram/pemakaian
d. 4 gram/pemakain
e. 5 gram/pemakaian
Sumber : Souza AD et.al.Topical Theraphy in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.2643-2697
2. Ada beberapa respon penyakit terhadap pemberian topikal kortikosteroid. Di bawah ini
manakah penyakit yang highly responsive terhadap topikal kortikosteroid?
a. Dermatitis seboroik
b. Dermaititis numularis
c. Parapsoriasis
d. SLE
e. Liken planus
7. Pengobatan terapi topical dalam bentuk sediaan bedak, dikontraindikasikan pada penyakit
dengan kelainan kulit berikut
a. Vesikel
b. Ulkus
c. bula
d. makula
e. papul
Sumber: Souza AD & Strober BE,. Principle of Topical Therapy. In: Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. P2645-2649.
8. Penggunaan bahan aktif asam salisilat diindikasikan untuk mendapatkan efek berikut,
kecuali
a. Pembentukan keratin baru
b. Efek keratotik
c. Antipruritus
d. Efek keratoplasti
e. Pada kelainan dengan veruka vulgaris
Sumber; Burkhart CN & Katz KA,. Other Topical Medication. In: Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. P2697-2707.
9. Bahan berikut yang termasuk zat antiseptic adalah, kecuali
a. Fenol
b. Halogen
c. Sulfur
d. Alkohol
e. Etanol 70%
Sumber; Burkhart CN & Katz KA,. Other Topical Medication. In: Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. P2697-2707.
10. Obat yang mengandung bahan aktif sulfur, digunakan untuk pasien sebagai
a. Antimikotik
b. Antipruritus
c. Anti inflamasi
d. Anti seboroik
e. Anti septic
Sumber; Burkhart CN & Katz KA,. Other Topical Medication. In: Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. P2697-2707.
PENYAKIT INFEKSI: BAKTERI, VIRUS, JAMUR, PARASIT
1. Tn. F, 40tahun, datang ke klinik swasta dengan keluhan gatal di badan. Didapatkan lesi
kulit sekitar 80% dari luas punggung dan dada. Setelah melakukan pemeriksaan lengkap,
dokter kemudian mendiagnosis pasien dengan Tinea Corporis. Tatalaksana yang tepat
pada Tinea Corporis adalah:
a. Ketokonazole topikal 2x/hari + itrakonazole oral 250 mg/hari selama 2 minggu
b. Ketokonazole oral 1gr/hari selama 2 minggu
c. Imidazole topikal 2x/hari + itrakonazole oral 200 mg/hari selama 1 minggu
d. Imidazole topikal 2x/hari + ketokonazole oral 200mg/hari selama 2 minggu
e. Griseovulvin oral 250 mg/hari selama 2 minggu
Sumber: Schieke SM, Garg A. Superficial Fungal Infection. In: Wolff K,
Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors. Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8nd Edition. New York: McGrawHill;2013.p.2295
2. Etiologi penyebab paling sering ditemukan pada kasus di atas adalah:
a. T. Rubrum
b. T. Violaceum
c. Trichophyton Tonsurans
d. Malasezia Furfur
e. Microsporum Gypseum
Sumber: Schieke SM, Garg A. Superficial Fungal Infection. In: Wolff K,
Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors. Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8nd Edition. New York: McGrawHill;2013.p.2288
3. Pada Pityriasis Versicolor, terdapat suatu metabolit dilepaskan oleh M. Furfur yang
menghambat aksi tyrosinase sebagai pathway dari produksi melanin sehingga
menyebabkan manifestasi dikulit berupa hipopigmentasi. Metabolit apakah yang
dimaksud?bg
a.
b.
c.
d.
e.
Malassezin
Pityrialactone
Pityriacitrin
Pityriarubins
Azelaic acid
Sumber: Kundu RV, Garg A. Yeast Infection: Candidiasis, Tinea (Pityriasis)
Versicolor and Malaszeia (Pityrosporum) Folliculitis. In: Wolff K, Goldsmith LA,
Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8nd Edition. New York: McGraw-Hill;2013.p.2307-08
4. Adanya erosi kulit yang dapat meluas ke bagian kulit normal disekitarnya oleh adanya
tarikan pada sisa dinding kulit yang melepuh atau adanya gesekan pada tepi lesi yang
aktif, dapat disebabkan oleh penekanan atau faktor mekanik. Fenoma ini disebut?
a. Auspitz sign
b. Burrow sign
c. Russel sign
d. Nikolsky sign
e. Shawl sign
Sumber: Payne AS, Stanley JR. Pemphigus. In: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in General
Medicine. 8nd Edition. New York: McGraw-Hill;2013.p.589-91
5. Pemeriksaan secara mikroskopis pada Varicella Zoster, gambaran yang dapat ditemukan
pada preparat adalah?
a. Cue cell
b. Fragmented cell
c. Multinucleated giant cell
d. Sickle cell
e. Multinucleated cell
Sumber: Schmader KE, Oxman MN. Varicella and Herpes Zoster. In: Wolff K,
Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors. Fitzpatricks
Dermatology
in
General
Medicine.
8nd
Edition.
New
York:
Hill;2013.p.2391
6. Terapi yang tepat pada pasien dewasa dengan infesi Varicella zoster adalah?
a. Asiklovir oral 10mg/kgBB per 8 jam selama 10 hari
b. Asiklovir oral 5x800 mg per hari selama 7 hari
c. Famsiklovir oral 500mg per hari selama 10 hari
d. Valasiklovir 1000mg per hari selama 7 hari
McGraw-
Sumber: Lipworth AD, Saavedra AP, Weinberg AN, Johnson RA. NonNecrotizing Infections of Dermis and Subcutaneous Fat: Cellulitis and Erysipelas.
In: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors.
Fitzpatricks Dermatology in General Medicine. 8nd Edition. New York: McGrawHill;2013.p.2163
10. Etiologi yang paling sering menyebabkan kasus di atas adalah
a. Staphylococcus Aureus
b. Group A Streptococcus
c. Pseudomonas Aeruginosa
d. Coxsackie Viral
e. Human Papiloma Virus
Sumber: Lipworth AD, Saavedra AP, Weinberg AN, Johnson RA. NonNecrotizing Infections of Dermis and Subcutaneous Fat: Cellulitis and Erysipelas.
In: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ editors.
Fitzpatricks Dermatology in General Medicine. 8nd Edition. New York: McGrawHill;2013.p.2161
kemaluan berwarna putih atau kadang agak keabuan, cairan ini sangat berbau dan
kadang-kadang menyebabkan rasa gatal pada kemaluannya. Pasien menyangkal dalam
keadaan hamil.me Kemudian dokter di poliklinik melakukan pemeriksaan dalam ditemukan
cairan atau discharge pada dinding vagina seperti susu yang pecah.
1. Dari kasus diatas apakah diagnosis kerja dari pasien tersebut ?
a. Sifilis
b. Gonorrhea
c. Bakterial vaginosis
d. Trichomoniasis vaginalis
e. Candidiasis vulvovaginal
Perempuan 10 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan gatal di kedua lipatansiku kanan
dan kiri. Selain itu, rasa gatal juga dirasakan pada kedua lipatan lutut kanan dan kiri. Menurut
ibu pasien, pasien juga dikeluhkan sering bersin pada pagi hari. Ibu pasien juga menderita asma.
Dari pemeriksaan fisik dalam batas normal. Status dermatologis ditemukan lesi kering,
lekenifikasi, dan hiperpigmentasi.
1. Diagnosis yang mungkin pada pasien tersebut adalah?
a. Dermatitis numularis
b. Dermatitit seboroik
c. Dermatitis atopik
d. Dermatitis kontak
e. Neurodermatitis
Sumber : donald, YM, Atopic Eczema in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest
BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8nd
ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.166-168
2. Jenis imunoglobulin yang meningkat pada kasus di atas adalah?
a. IgE
b. IgE dan IgA
c. IgA
d. IgD
e. IgG
Sumber : donald, YM, Atopic Eczema in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest
BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8nd ed.
New York : Mc Graw-Hill;2012.p.166-168
5. Seorang wanita berusia 23 tahun, datang ke poliklinik RS RSUP NTB dengan keluhan gatal
pada kedua tangannya sejak 2 minggu yang lalu. Pasien bekerja di salon kecantikan, setiap
hari berkontak dengan bahan pewarna rambut dan bahan kosmetika lainnya. Pada
pemeriksaan fisik di kedua telapak tangan sampai punggung tangan tampak lesi distribusi
bilateral, plakat dengan efloresensi polimorfik (plak eritema, papul-papul eritem, vesikel,
skuama dan erosi), tidak berbatas tegas. Apakah diagnosis yang paling tepat pada pasien
diatas?
a. Dermatitis numularis
b. Dermatitis atopik
c. Dermatitis seboreik
d. Dermatitis kontak alergi
e. Dermatitis kontak iritan
Sumber : Tardan, MPC, Alergic Contac Dermatitis in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.154-155
6. Perempuan berusian 40 tahun datang ke poli kulit RSUP NTB dengan keluhan gatal pada
pergelangan kaki dan kulit menghitam, keluhan ini dirasakan sejak 1 bulan yang lalu.
Awalnya kulit berwarna kemerahan dan sedikit bersisik. Riwayat alergi pada kulit berulang
(+). Gambaran klinis didapatkan hiperpigmentasi dengan skuama menebal disertai erosi.
Diagnosis yang tepat pada pasien di atas adalah?
a. Dermatitis kontak iritan
b. Dermatitis kontak alergik
c. Dermaititis numularis
d. Neurodermatitis
e. Dermatitis statis
Sumber : Tardan, MPC, Alergic Contac Dermatitis in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.154-155
Sumber : Kaplan, AP, Urticaria and Angioedema in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.418-419
9. Seorang wanita 25 tahun datang dengan keluhan gatal pada kedua kaki bagian bawah. Pada
pemeriksaan didapatkan plak berbentuk seperti koin logam, berukuran 1-3 cm, kulit sekitar
normal. Dari pemeriksaan test patch (+), serum igE dalam batas normal. Diagnosis yang
mungkin pada pasien di atas adalah
a. Dermatitis kontak
b. Dermatitis atopi
c. Neurodermatitis
d. Dermatitis seboroik
e. Dermatitis numularis
Sumber : Burgin,S, Numular Ecsema, Lichen Simplex Chronicus, and prurigo nodularis
in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors.
Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8nd ed. New York : Mc GrawHill;2012.p.183
MORBUS HANSEN
Soal untuk nomer 1 dan 2
1. Penyebab dari morbus hansen adalah micobcterium leprae.Seseorang bisa dicurigai
mengalami MH jika mengalami lesi hipopigmentasi atau hiperpigmentasi , anestesia pada
kulit, pembesaran saraf dan gangguan pada mata. Untuk mengkonfirmasi diagnosis, dilakukan
pemeriksaan laboratorium berupa
a. tes BTA
b. tes KOH
c. Tzank tes
d. darah lengkap
e. urine lengkap
Sumber:Paller A, Mancini A. 2006. Hurwitz Clinical Pediatric Dermatology, A Textbook of
Skin Disorders of Childhood and Adolescence. USA: Elsevier
2. Salah
satu
pemeriksaan
laboratorium
yang
dilakukan
untuk
mengkonfirmasi
3. Berdasarkan derajat kecacatan oleh WHO, termasuk derajat kecatatan pasien tersebut?
a.
b.
c.
d.
e.
0
1
2
3
4
Sumber :Tim Penterjemah RS Kusta Dokter Rivai Abdullah, 2012. International Federation
of Anti-Leprosy Associations. London: The International Federation of Anti-Leprosy
Associations (ILEP).
5. Lama pengobatan penyakit untuk MH tipe MB dan PB adalah...
a.
b.
c.
d.
e.
Sumber :Tim Penterjemah RS Kusta Dokter Rivai Abdullah, 2012. International Federation
of Anti-Leprosy Associations. London: The International Federation of Anti-Leprosy
Associations (ILEP).
6. Obat tambahan untuk MH tipe MB adalah
a. Ethambutol
b. Isoniazine
c. Clindamisine
d. Streptomisin
e. Clofazimine
Sumber :Tim Penterjemah RS Kusta Dokter Rivai Abdullah, 2012. International Federation
of Anti-Leprosy Associations. London: The International Federation of Anti-Leprosy
Associations (ILEP).
Untuk soal nomor 7 dan 8
Seorang wanita, 40 tahun curigai menderita kusta karena mengeluhkan timbul bercak-bercak
kulit yang mati rasa. Dokter muda kemudian diminta untuk melakukan pemeriksaan BTA.
7.
Salah
satu
pemeriksaan
laboratorium
yang
dilakukan
untuk
mengkonfirmasi
pewarnaan Ziehl-Neelsen
pewarnaan Metilen Blue
pewarnaan Carbol Pushin
pewarnaan KOH
pewarnaan Tzank
Sumber :Tim Penterjemah RS Kusta Dokter Rivai Abdullah, 2012. International Federation
of Anti-Leprosy Associations. London: The International Federation of Anti-Leprosy
Associations (ILEP).
9. Seorang anak datang dibawa oleh orangtuanya untuk kontrol penyakit Morbus Hansen yang
di deritanya. Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya sudah2 bulan lupa mengkonsumsi obat.
Jika penderita MH lupa mengkonsumsi obat, bagaimana penatalaksanaan?
a.
b.
c.
d.
e.
10. Reaksi lepra yang terjadi pada pasien PB dikenal dengan reaksi reversal. Jika mengalami
reaksi berat, diberikan steroid. Lama pengobatan steroid yang diberikan adalah
a.
b.
c.
d.
e.
10 minggu
9 minggu
10 minggu
11 minggu
12 minggu
Sumber :Tim Penterjemah RS Kusta Dokter Rivai Abdullah, 2012. International
Federation of Anti-Leprosy Associations. London: The International Federation of AntiLeprosy Associations (ILEP).
ERITROPAPULOSKUAMOSA
1. Berikut ini yang termasuk golongan penyakit kulit EPS sejati adalah, kecuali
a. Dermatofitosis
b. Pitriasis rosea
c. Eritroderma
d. Dermatitis Seboroik
e. Psoriasis
Sumber: Gudjonsson JE & Elder JT,. Psoriasis. In: Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.197231.
2. Seorang laki-laki datang dengan keluhan gatal pada kedua siku-sikunya, dan didapatkan
kelainan kulit berupa makula eritematus, batas jelas, tertutup skuama tebal, transparan,
lepas dibagian tepi, lekat dibagian tengah dan didapakan fenomena austpitz sign. Apakah
diagnosis untuk pasien tersebut...
a. Morbus hansen
b. Drug eruption
c. Psoriasis
d. Dermatitis Seboroik
e. Pitriasis rosea
Sumber: Gudjonsson JE & Elder JT,. Psoriasis. In: Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.197231.
3. Yang bukan termasuk klasifikasi dari Psoriasis adalah
a. P. Eksudativa
b. P. Gutata
c. P.Seboroik
d. P.Rosea
e. P. Inversa
Sumber: Gudjonsson JE & Elder JT,. Psoriasis. In: Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.197231.
4. Yang termasuk fenomena khas yang ditemukan pada pasien dengan psoriasis adalah
a. Kaarsvlek phen
b. Cradle cap
c. Christmas tree
d. Black dots
e. Kerion
Sumber: Gudjonsson JE & Elder JT,. Psoriasis. In: Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.197231.
5. Pada pasien dengan psoriasis tujuan terapinya adalah
a. Menghilangkan faktor pencetus
b. Mengurangi lesi
c. Menghilangkan penyebab
d. kosmetik
e. Mencegah komplikasi
Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. p.255-269.
7. Prevalensi usia yang tersering menderita penyakit dermatitis seboroik adalah
a. Bayi < 6 bulan
b. Bayi > 6 tahun
c. Dewasa >60 tahun
d. Dewasa muda
e. Remaja 16 tahun
Sumber: Collins, CD & Hivnor C,. Seborrheic Dermatitis. In: Fitzpatricks
Dermatology in General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc.
2012. p.255-269.
8. Pasien dengan kelainan kulit berupa, makula bulat lonjong, tepi meninggi, lekat pada tepi
dan terdapat gambaran pohon cemara di daerah punggung. Diagnosis banding penyakit
tersebut, kecuali..
a. Psoriasis Vulgaris
b. Dermatitis Seboroik
c. Tinea corporis
d. Morbus Hansen
e. Pityriasis Rose
Sumber: Blauvelt, Andrew,. Pityriasis Rosea. In:
Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.458463.
Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.458463.
10. Penyebab terjadinya penyakit eritroderma adalah, kecuali..
a. Alergi obat
b. Psoriasis
c. Infeksi bakteri
d. Penyakit sistemik
e. Keganasan
Sumber; Gudjonsson JE & Elder JT,. Psoriasis. In: Fitzpatricks Dermatology in
General Medicine. 8th ed. USA: The Mc Graw Hill Companies, Inc. 2012. p.197231.
b.
c.
d.
e.
Varicela
Dermatitis Herpetiformis
Psoriasis
Morbus Hansen
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
3. Kelainan yang terjadi pada dermatitis herpetiformis bila dilakukan pemeriksaan darah
tepi akan tampakan yang khas adalah
a. Giant cell
b. Pseudohifa
c. BTA (+) Solid
d. BTA (+) Fragmented
e. Hipereosinofilia
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ. Varicella
and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine. 8thed. New York :
McGraw Hill Company.2008.p.586-599
4. Dermatitis herpetiformis adalah suatu kelainan pada system pertahanan tubuh manusia.
Pada hal berikut pathogenesis yang terjadi diperantarai oleh
a. Sel Mast
b. Sel Makrofag
c. Sel neuron
d. IgE
e. IgA
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
5. Berdasarkan tipenya pemphigus dibagi menjadi dua tipe yaitu
a. Mayor dan minor
b. Folikel dan Vulgaris
c. Vulgaris dan skuama
d. Hiperkeratin dan Vulgaris
e. Vulgaris dan Foliaceus
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
6. Penyakit pemphigus merupakan penyakit yang disebabkan oleh
a. Infeksi Stafilokokus aureus
b. Autoantibodi/autoimun
c. Carcinoma
d. Hipersensitifitas Tipe 1
e. Kongenital
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ. Varicella
and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine. 8thed. New York :
McGraw Hill Company.2008.p.586-599
7. Pada penyakit dermatitis herpetiformis dan pemphigus vulgaris pilihan terapi yang tepat
pada kedua penyakit ini adalah
a. Anti IgE
b. Antivirus
c. Antihistamin
d. Antibakteri
e. Kortikosteroid
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
8. Pasien datang dengan keluhan mual, muntah, nyeri kepala dan rasa panas pada tubuh.
Pada pemeriksaan dermatologi didapatkan lesi papulovesikel yang sangat gatal dan
berkelompok. Pasien mengaku saat ini sedang hamil. Kemungkinan diagnosis pasien ini
adalah
a.
b.
c.
d.
e.
Pemfigus gestationis
Dermatitis iritan dengan infeksi sekunder
Infeksi kulit e.c Herpes Virus Simplek
Selulitis uncomplicated
Neurodermatitis
Sumber; Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
9. Pada pasien nomor 8 pengobatan yang tepat untuk penyakitnya adalah
a. Kortikosteroid oral 0,5mg/kgBB
b. Kortikosteroid topical 5%
c. NSAID+antibiotik
d. Antibiotik
e. Antiviral+kortikosteroid
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
10. Pernyataan Komplikasi dari hal berikut yang benar adalah
a. Pada umumnya self limited sehingga tidak ada intervensi dan komplikasi
b. Dapat menyebabkan kerusakan kulit yang permanen
c. Hampir semua kasus dapat menyebabkan kecacatan yang berat
d. Hampir semua kasus dapat menyebabkan kematian
e. Semua kasus dapat menyebabkan sepsis
Sumber: Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffel DJ.
Varicella and Herpes Zoster. In: Fitzpatrick. Dermatology in General Medicine.
8thed. New York : McGraw Hill Company.2008.p.586-599
a.
b.
c.
d.
e.
7. Berikut ini yang merupakan luka bakar derajat berat (major burn) adalah
a. Derajat II-III > 20 % pada pasien berusia di bawah 10 tahun atau di atas
usia 50 tahun
b. Luka bakar dengan luas 10 20 % pada anak usia < 10 tahun atau dewasa > 40
tahun, dengan luka bakar derajat III kurang dari 10 %
c. Luka bakar dengan derajat III < 10 % pada anak maupun dewasa yang tidak
mengenai muka, tangan, kaki, dan perineum
d. Luka bakar dengan luas < 15 % pada dewasa
e. Luka bakar dengan luas < 10 % pada anak dan usia lanjut
Sumber : Sheridan , Robert L. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA,
Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 th
ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1089-1094
8. Berikut ini yang merupakan luka bakar derajat berat (major burn) adalah
a. Derajat II-III > 20 % pada pasien berusia di bawah 10 tahun atau di atas usia 50
tahun
b. Luka bakar dengan luas 10 20 % pada anak usia < 10 tahun atau dewasa >
40 tahun, dengan luka bakar derajat III kurang dari 10 %
c. Luka bakar dengan luas < 15 % pada dewasa
d. Luka bakar dengan luas < 10 % pada anak dan usia lanjut
e. Luka bakar dengan luas < 2 % pada segala usia (tidak mengenai muka, tangan,
kaki, dan perineum
Sumber : Sheridan , Robert L. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA,
Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 th ed.
New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1089-1094
9. Komplikasi yang dapat terjadi pada kasus luka bakar terutama untuk pasien yang
rawat jalan adalah..
a. Urosepsis
b. Gagal napas
c. Luka sepsis
d. Gagal ginjal
e. Pankreatitis
Sumber : Sheridan , Robert L. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA,
Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 th
ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1089-1094
10. Tatalaksan yang paling tepat dilakukan jika sudah terjadi komplikasi skar hipertropik
dan kontraktur adalah.
a. Rehhabilitasi medik
b. Bedah rekonstruksi
c. Skin graft
d. Terapi topikal
e. Terapi sistemik
Sumber : Sheridan , Robert L. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA,
Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 th ed.
New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1089-1094
Sumber : Grossman Douglas, Leffell David J. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1260-1294
Untuk soal nomor 2-3
Seorang wanita usia 54 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan terdapat luka di bibir
bawahnya sejak sekitar 5 tahun yang lalu, yang dulunya kecil, terdapat bercak keputihan
yang dirasakan semakin lama semakin membesar, permukaannya yang kasar. Sekarang
pasien juga merasakan terdapat benjolan disekitar leher.
Sumber : Grossman Douglas, Leffell David J. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1260-1294
4. Seorang wanita datang ke poliklinik mengeluhkan adanya kumis dan tumbuh janggut
yang tumbuh sebulan terakhir dan dirasakan semakin memberat, diketahui ia rutin
mengkonsumsi obat steroid.
Diagnosis yang paling memungkinkan untuk diagnosis pada kasus diatas tersebut adalah..
a. Alopesia
b. Hipertrikosis
c. Hirsutisme
d. Effluvium
e. Pili torti
Sumber : Otberg Nina, Shapiro Jerry. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest
BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 nd
ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.979-1008
6. Laki-laki usia 30 tahun mengeluh rambut pada kedua sisi kepala semakin lama semakin
berkurang (temporal), bahkan saat ini rambut bagian tengah kepala sudah terlihat
menghilang.
Diagnosis untuk kasus diatas adalah
a. Female Pattern Alopecia
b. Male Pattern Alopecia
c. Hipertrikosis
d. Hirsutisme
e. Effluvium
Sumber : Otberg Nina, Shapiro Jerry. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest
BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 nd
ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.979-1008
7. Peradangan padalipatan kukuproksimalditandai dengan adanya pembengkakan jaringan
yg nyeri dan dapat mengeluarkan pus. Diagnosis kelainan kuku tersebut adalah..
a. Paronikia
b. Onikomikosis
c. Liken planus
d. Kuku psoriasis
e. Onychomatricoma
Sumber : Tosti Antonella, Piraccini Bianca Maria. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz
SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1009-1030
8. Bakteri yang paling sering menyebabkan peradanagan pada lipatan kuku akut adalah..
a. Staphylococcus aureus
b. E, Coli
c. Mycobacterium tuberculosis
d. Pseudomonas aeruginosa
e. Klebsiella
Sumber : Tosti Antonella, Piraccini Bianca Maria. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz
SI, Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.1009-1030
Soal untuk no 9
9. Seorang wanita usia 46 tahun datang berobat ke poliklinik RSUP NTB dengan keluhan
ada bercak-bercak hitam di wajah terutama di daerah kedua pipi, hidung dan dagu. Pasien
merupakan seoarng penjual ikan di pasar yang setiap harinya pulang di atas jam 12 siang.
Diagnosis untuk kasus di atas adalah..
a. Vitiligo
b. Melasma
c. Albinism
d. Hipopigmentasi pasca infalamsi
e. Lupus Erythematosus
Sumber: Lapeere Hilde, Boone Barbara.dkk. Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI,
Gilchrest BA, Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general
medicine. 8nd ed. New York : Mc Graw-Hill;2012.p.804-825
10. Berikut ini yang merupakan kelainan pigmentasi bersifat kongenital yang di tandai
dengan adanya gejala nistagmus adalah
a. Vitiligo
b. Melasma
c. Albinism
d. Dyskeratosis congenita
e. SpotsMongolian
Sumber : Hornyak,Thomas J.. in : Wolff K, Goldsmith LA, Katz SI, Gilchrest BA,
Paller AS, Leffell DJ editors. Fitzpatricks Dermatology in general medicine. 8 nd ed.
New York : Mc Graw-Hill;2012.p.781-783